Rembang, Batara News-| Sedekah Bumi adalah tradisi budaya yang sudah mengakar pada sebagian besar masyarakat tanah Jawa, Tradisi ini merupakan bentuk rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa atas semua karunia Nya yang diberikan kepada manusia.(15_06_2023).
Ngasmin selaku Kepala Desa Kaliombo mengatakan, luar biasa sekali karnaval tahun ini dan apresiasi yang banyak pada seluruh RT yang mengikuti kirab tumpeng dan pawai budaya ini. Terima kasih sudah menjadi kebanggaan Desa Kaliombo dan berlomba dengan sportif dan semangat yang luar biasa sehingga menimbulkan kesan yang mendalam bagi seluruh lapisan masyarakat Kaliombo dan desa-desa lain yang ikut menikmati hasil bumi ini.
“Ini adalah agenda tahunan yang diadakan oleh Desa Kaliombo masyarakat sangat antusias dengan diadakanya kegiatan ini, kreatifitas warga sangat menarik dari kreatifitas tumpeng maupun pakaian yang masyarakat gunakan tak lain ada yang menggunakan pakaian adat bahkan ada yang membuat seragam sendiri dengan model yang unik” ujar Ngasmin Kepala Desa Kaliombo.
Sementara itu Arifin sebagai ketua panitia karnaval desa Kaliombo mengatakan, Sedekah bumi juga menjadi simbol penghormatan dan penghargaan masyarakat terhadap alam sebagai karunia sangat besar yang telah memberikan hasil bumi yang luar biasa, yang tentu kita tidak bisa lepas dari hasil alam yang sangat bermanfaat untuk masyarakat.
Melalui tradisi ini warga berharap agar diberi banyak limpahan rezeki dan dijauhkan dari malapetaka dan mara bahaya oleh Allah Yang Maha Kuasa.
Acara ruwat bumi atau sedekah bumi juga dilakukan untuk mempererat persaudaraan antar warga juga dimanfaatkan untuk ajang silahturahim, selain itu sedekah bumi juga bertujuan untuk nguri-nguri atau melestarikan budaya Jawa. Tuturnya.
Antusias warga yang sangat luar biasa juga dirasakan oleh Agus salah satu peserta karnaval Desa Kaliombo, Agus sangat bangga sekali melihat kemeriahan acara sedekah bumi di Desa nya yang disaksikan ribuan orang dan sukses menghibur masyarakat Desa Kaliombo bahkan banyak juga warga dari luar desa yang datang berbondong-bondong melihat kemeriahan karnaval. tandasnya.
/Moel