BATARA.NEWS

OPD Diminta Berperan Aktif Dukung Smart City

Batara.news

Rembang, Batara.News| Smart city atau kota cerdas merupakan sebuah konsep yang memanfaatkan teknologi informasi untuk mengintegrasikan seluruh infrastruktur dan pelayanan dari pemerintah kepada warga masyarakat.

Oleh karena itu diperlukan dukungan dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam penerapannya.

Hal itu dikatakan Bupati Rembang H. Abdul Hafidz saat kegiatan penandatanganan komitmen bersama menuju smart city di ruang audio visual komplek Museum R.A. Kartini, Kamis (22/9/2022).

Bupati Hafidz mengibaratkan smart city ini seperti ada terminal dan bus yang harus ada penumpangnya, sehingga akan mendapatkan manfaat maksimal.

Harus ada update data dari OPD setiap waktu jika ada perubahan. Terkait hal itu tentu harus ada komitmen dari seluruh OPD.

“Setiap hari harusnya update data, aplikasi ayang ada harus terisi kalau tidak percuma saja. Maka ini butuh komitmen kita semua agar Rembang ini jadi kota yang cerdas, ” tuturnya.

Diakuinya smart city di Rembang masih belum sempurna. Namun dari segi teknis sudah berjalan, sejumlah program dari berbagai OPD juga telah berbasis online yang memudahkan masyarakat dalam mengaksesnya.

“Yang terpenting semangat kita untuk lebih maju dari pada kemarin. Kita buktikan hari ini donkominfo sudah menyiapkan rencana konsep , infrastruktur juga sudah ada meskipun belum sempurna, cctv sudah ada di tempat strategis.”

Sementara itu Drs. Prapto Raharjo, M.H. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Rembang menyampaikan bahwa acara Penandatanganan Komitmen Bersama menuju Smart City ini merupakan tindak lanjut dari bimbingan teknis yang dilaksanakan oleh Pemkab dan Kementrian Kominfo atau tahap ke 4.

Tujuan penandatanganan komitmen bersama dari seluruh OPD yaitu membangun sinkronisasi sinergitas antara perencanaan dan pengembangan smart city tingkat daerah.

“Selanjutnya menyediakan landasan materi dan implementasi praktis rencana pengembangan daerah berdasarkan konsep smart city. Mendorong proses pengembangan smart city yang efektif, efisien, inklusif dan partisipatif serta berkelanjutan dan sistematis, ” imbuhnya.

Dari empat tahap bimtek tersebut menghasilkan buku masterplan smart city Kabupaten Rembang. Buku itu menjadi pedoman pengembangan kota cerdas berdasarkan enam dimensi smart city.

Prapto menyebutkan hasil dari enam dimensi itu yakni Smart Governance berupa Rembang Gemilang Mobile sebuah aplikasi pelayanan publik mengenai kesehatan, pariwisata, CCTV, infrastruktur; dan Mantan Terindah aplikasi pencatatan pernikahan terintegrasi.

Smart Branding seperti event pariwisata, Enjoy Rembang, aplikasi pemandu wisata berbasis android. Smart Economy : Pasti Marem (Pasar Tani), Istri Mantap (Industri Rumahan Mandiri dan Tanggap). Smart Living : Telponi (Temokno, Laporno, Openi, inovasi menekan angka kematian ibu dan bayi).

Selanjutnya Smart Society : Destana (Pembentukan Desa Tangguh Bencana) dan Kota Kawis (Konseling nasehat perkawinan dan dispensasi nikah), Smart Environment: Bang Joger (Peningkatan Ruang Terbuka Hijau dengan Rembang Ijo Seger) dan Gareng Mesem (Gerakan Rembang Mengelola Sampah).


/Joko m/ syaifudin

Nasib Naas Karyawan Pemasang WiFi, MD Tersengat Listrik

Batara.news

Pati,Batara.news| Nasib naas Seorang karyawan jasa pemasangan kabel Wifi dari salah satu provider ternama, harus meregang nyawa akibat tersengat aliran listrik saat hendak memasang kabel wifi di daerah Desa Baleadi, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati pada, Kamis (22/9/2022).

Kejadian naas tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 pagi. Dan diketahui korban tersebut bernama Yogi Wiliem Alkarim bin subagyo (35), warga Lebak Wetan, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati.

Menurut penuturan Kepala Polisi Sektor (Polsek) Sukolilo Pati, Akp Sahlan. Korban saat memasang kabel wifi tersenggol aliran listrik milik PLN di sebelahnya.

” Akan tetapi untuk kejelasan lebih lanjut, kami belum bisa memastikan, karena saat ini masih dilakukan otopsi di RS Kayen, ” ucap Akp Sahlan saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (22/9/2022) petang.

Kendati demikian dirinya menjelaskan, dugaan terbesar saat ini adalah murni kecelakaan kerja, yang dipicu karena sengatan arus listrik yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

” Intinya dugaan terbesar saat ini memang murni kecelakaan kerja dari sengatan arus listrik, ” jelasnya.

Dalam keterangannya, Kapolsek Sukolilo melanjutkan, jika keluarga korban tidak bersedia untuk dilakukan otopsi mayat dan hanya memperbolehkan visum.

Sebagai informasi. Hingga saat ini pihak kepolisian telah melakukan olah TKP guna pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

/Nur/RD

Kepala Desa Gajahmati Berikan Sanggahan Atas Tuduhan Berita Sepihak, Ia mengeluarkan Surat Bodong

Batara.news

Pati, Batara.news | Di tuduh keluarkan rekomendasi surat bodong, kepala Desa Gajahmati kecamatan Pati berikan sanggahan Hak jawab kebenaranya secara terbuka di kantor balai Desanya atas tuduhan yang mencoreng nama baiknya.

Kamis (22/9/2022) Kades Desa Gajahmati Sri Lestari, mengadakan Presrilis atas tuduhan ia membuat rekomendasi surat bodong yang di keluarkan ya guna membeli solar bersubsidi di salah satu SPBU Pati untuk kebutuhan masyarakatnya,

Menurutnya, hal seperti itu sudah cukup jelas adanya, dan itupun jelas ada tandatangannya serta stempel Desa, otomatis surat itu asli dan dapat di pertanggung jawabkan keabsahannya.

” Saya sudah sangat di rugikan atas berita sepihak, dari salah satu media yang memberitakan sepihak tanpa konfirmasi ke saya dan tidak mau mencari kebenaranya terlebih dulu,” ucap Sri Lestari.

Disi lain puluhan kepala Desa wilayah Pati yang turut hadir dalam acara Hak jawab terkait pemberitaan yang menjastis secara sepihak kepala Desa Gajahmati, keseluruhan sepakat membenarkan kepala Desa Gajahmati dan jelas itu tidak dapat di katakan surat Bodong.

Hal senada juga di sampaikan oleh Camat Kabupaten Pati, Didik Rosdiartono menjelaskan usai acara tersebut,
” Menurut saya itu sudah sewajarnya kepala desa memberikan surat rekomendasi untuk pembelian solar bersubsidi, dan itu jelas sudah ada tanda tangan dan stempel Desa jadi positif dapat di pertanggung jawabkan”, ucap Didik Rosdiartono.

Bahkan seluruh kepala Desa yang ikut hadir dalam acara ini mengakui semuanya sudah pernah merekomendasikan surat rujukan untuk masyarakatnya masing-masing, guna membeli BBM jenis solar bersubsidi di SPBU untuk kebutuhan masyarakatnya. Imbuh Camat Pati.

Sementara media terkait yang sudah memberitakan adanya Surat Bodong yang di terbitkan oleh kepala Desa Gajahmati, belum meminta hak jawab kepada Kades Gajahmati.

/Red

Danramil Sulang Hadiri Kegiatan Penetapan Bakal Calon Kades Serta Pengundian Nomor Urut Di Desa Pedak

Batara.news

Rembang, Batara.News| Danramil 03/Sulang Kodim 0720/Rembang Lettu Kav Suparyanto menghadiri kegiatan penetapan bakal calon kepala desa Pedak, Kec. Sulang Kab. Rembang, Rabu Malam (21/09/22).

Kegiatan penetapan dan pengundian nomor urut calon Kades tersebut dihadiri Camat Sulang Bp. Ika Himawan Afandi,.S.TP.M.M, Danramil 03/Sulang Lettu Kav Suparyanto Kabid P3B Kab. Rembang Bapak Norwanto, Ketua BPD beserta anggota, Ketua Panitia Pilkades bapak Ismail dan anggota, Kadus dan RT, tokoh masyarakat, tokoh agama serta kedua bakal calon kepala desa Pedak.

Dari hasil pengundian nomor urut ditetapkan bakal calon Kades Desa Pedak sebanyak 2 orang yaitu nomor urut 01 Siti Khairul Mutmainah dan nomor urut 02 Bapak Nasuka
Kabid P3B Kab. Rembang , Norwanto mengatakan, rapat penetapan bakal calon Kades serta pengundian nomor urut Pilkades ini sangat penting untuk pelaksanaan Pilkades nanti.

“Dengan pengundian nomor urut ini, warga desa bebas memilih calon Kades sesuai dengan nomor urut yang telah ditetapkan, sehingga warga jelas akan pilihannya dan tidak terjadi kesalahan dalam pencetakan surat suara,” jelasnya.
Menghimbauan kepada calon kepala desa dan team suksesnya untuk saling menghormati dan mentaati tata tertib yang sudah di sampaikan panitia pemilihan Kades, tutupnya.

Sementara itu, Lettu Kav Suparyanto selaku Danramil Sulang memberikan pesan dan himbauan kepada calon Kepala Desa dan para pendukungnya agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban secara bersama-sama pada kegiatan pemilihan nanti sehingga suasana aman dan kondusif dapat terwujud.

“Saya minta untuk para calon Kades dan pendukungnya agar ikut menjaga situasi keamanan selama jalannya proses tahapan Pilkades yang kondusif. Tidak ada yang melanggar aturan perundang-undangan tentang Pilkades,” ujar Lettu Suparyanto.

“Para calon Kades juga harus siap menang tapi juga harus siap kalah,” pungkasnya. (Pendim 0720/Rembang).

Pewarta (Moel/Syaefudin).

Danramil Sulang Hadiri Kegiatan Penetapan Bakal Calon Kades Serta Pengundian Nomor Urut Di Desa Pedak

Batara.news

Rembang, Batara.News| Danramil 03/Sulang Kodim 0720/Rembang Lettu Kav Suparyanto menghadiri kegiatan penetapan bakal calon kepala desa Pedak, Kec. Sulang Kab. Rembang, Rabu Malam (21/09/22).

Kegiatan penetapan dan pengundian nomor urut calon Kades tersebut dihadiri Camat Sulang Bp. Ika Himawan Afandi,.S.TP.M.M, Danramil 03/Sulang Lettu Kav Suparyanto Kabid P3B Kab. Rembang Bapak Norwanto, Ketua BPD beserta anggota, Ketua Panitia Pilkades bapak Ismail dan anggota, Kadus dan RT, tokoh masyarakat, tokoh agama serta kedua bakal calon kepala desa Pedak.

Dari hasil pengundian nomor urut ditetapkan bakal calon Kades Desa Pedak sebanyak 2 orang yaitu nomor urut 01 Siti Khairul Mutmainah dan nomor urut 02 Bapak Nasuka
Kabid P3B Kab. Rembang , Norwanto mengatakan, rapat penetapan bakal calon Kades serta pengundian nomor urut Pilkades ini sangat penting untuk pelaksanaan Pilkades nanti.

“Dengan pengundian nomor urut ini, warga desa bebas memilih calon Kades sesuai dengan nomor urut yang telah ditetapkan, sehingga warga jelas akan pilihannya dan tidak terjadi kesalahan dalam pencetakan surat suara,” jelasnya.
Menghimbauan kepada calon kepala desa dan team suksesnya untuk saling menghormati dan mentaati tata tertib yang sudah di sampaikan panitia pemilihan Kades, tutupnya.

Sementara itu, Lettu Kav Suparyanto selaku Danramil Sulang memberikan pesan dan himbauan kepada calon Kepala Desa dan para pendukungnya agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban secara bersama-sama pada kegiatan pemilihan nanti sehingga suasana aman dan kondusif dapat terwujud.

“Saya minta untuk para calon Kades dan pendukungnya agar ikut menjaga situasi keamanan selama jalannya proses tahapan Pilkades yang kondusif. Tidak ada yang melanggar aturan perundang-undangan tentang Pilkades,” ujar Lettu Suparyanto.

“Para calon Kades juga harus siap menang tapi juga harus siap kalah,” pungkasnya. (Pendim 0720/Rembang).

Pewarta (Moel/Syaefudin).

Sopir Ambulan Puskesmas Sukolilo 1, Diduga Sering Kali memungut Bayaran Dari Pasien BPJS

Batara.news

Pati Batara.news | Sopir ambulan Puskesmas Sukolilo 1, berinisial AF diduga memanfaatkan fasilitas unit ambulan memungut bayaran dari pasien BPJS ,untuk keuntungan pribadi, dinilai oknum sopir tersebut dapat memperburuk citra Instansi kesehatan di Kabupaten Pati.

Menurut data yang dihimpun oleh awak media melalui sambungan telepon, Rabu (21/9/2022). Narasumber dari wilayah Sukolilo yang enggan disebutkan namanya menjelaskan, terkait prihal sang sopir ambulan yang sering kali meminta bayaran fasilitas jasa transport saat mengantar pasien khususnya pasien BPJS. Padahal, seharusnya itu tidak di perbolehkan.

Gambar Puskesmas Sukolilo 1



” Ya memang sepertinya itu sudah sering terjadi, inisial AF meminta bayaran meskipun Pasian BPJS,” ucap Narasumber.

Di sisi lain, untuk menepis kebenaranya redaksi Batara.news mengkonfirmasi adanya kabar tersebut, melalui sambungan telepon kepada Kepala Puskesmas Sukolilo 1, Edi Siswanto.

Pihaknya menyanggah adanya kabar tersebut,
Menurut Edi Siswanto hal itu tidak pernah ada.

Bahkan ia sudah sering mengingatkan sopir ambulan di Puskesmas Sukolilo 1, untuk tidak menarik upah kepada pasien.

” Saya sudah seringkali mengimbau kepada sopir ambulan untuk tidak memungut bayaran jasa ambulan karena memang tidak di perbolehkan, khususnya pasien BPJS,” terang Edi Siswanto.

Sementara menurut Narasumber adanya oknum Sopir Ambulan Puskesmas Sukolilo 1, masih yakin jelas adanya dugaan itu.

Ia berdalih dengan dasar banyaknya orang yang sering kali memperbincangkan oknum sopir ambulan inisial AF yang diduga melakukan pungutan liar.

/Red

Sopir Ambulan Puskesmas Sukolilo 1, Diduga Sering Kali memungut Bayaran Dari Pasien BPJS

Batara.news

Pati Batara.news | Sopir ambulan Puskesmas Sukolilo 1, berinisial AF diduga memanfaatkan fasilitas unit ambulan memungut bayaran dari pasien BPJS ,untuk keuntungan pribadi, dinilai oknum sopir tersebut dapat memperburuk citra Instansi kesehatan di Kabupaten Pati.

Menurut data yang dihimpun oleh awak media melalui sambungan telepon, Rabu (21/9/2022). Narasumber dari wilayah Sukolilo yang enggan disebutkan namanya menjelaskan, terkait prihal sang sopir ambulan yang sering kali meminta bayaran fasilitas jasa transport saat mengantar pasien khususnya pasien BPJS. Padahal, seharusnya itu tidak di perbolehkan.

Gambar Puskesmas Sukolilo 1



” Ya memang sepertinya itu sudah sering terjadi, inisial AF meminta bayaran meskipun Pasian BPJS,” ucap Narasumber.

Di sisi lain, untuk menepis kebenaranya redaksi Batara.news mengkonfirmasi adanya kabar tersebut, melalui sambungan telepon kepada Kepala Puskesmas Sukolilo 1, Edi Siswanto.

Pihaknya menyanggah adanya kabar tersebut,
Menurut Edi Siswanto hal itu tidak pernah ada.

Bahkan ia sudah sering mengingatkan sopir ambulan di Puskesmas Sukolilo 1, untuk tidak menarik upah kepada pasien.

” Saya sudah seringkali mengimbau kepada sopir ambulan untuk tidak memungut bayaran jasa ambulan karena memang tidak di perbolehkan, khususnya pasien BPJS,” terang Edi Siswanto.

Sementara menurut Narasumber adanya oknum Sopir Ambulan Puskesmas Sukolilo 1, masih yakin jelas adanya dugaan itu.

Ia berdalih dengan dasar banyaknya orang yang sering kali memperbincangkan oknum sopir ambulan inisial AF yang diduga melakukan pungutan liar.

/Red

Panitia Pilkades Desa Karas Kepoh Selenggarakan Rapat Pengundian Nomor Urut Serta Deklarasi Damai

Batara.news

Rembang, Batara.News| Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Desa Karas Kepoh Kecamatan Pancur Kabupaten Rembang, menyelenggarakan Rapat Pengundian nomor urut beserta Deklarasi damai bagi calon Kepala Desa, pada hari Rabu (21/09/2022).

Proses pengundian nomor urut yang di lakukan oleh Surikno S. Pd.SD selaku Ketua Panitia Pilkades Desa Karas Kepoh, berjalan sesuai dengan mekanisme dan prosedur.

Kegiatan pada tahapan Pengundian nomor urut beserta deklarasi damai bagi calon Kepala Desa tersebut di hadiri oleh Kepala Kecamatan Pancur Sukisno S.Sos, Kapolsek Pancur Iptu Ali Nur Khamid, serta Danramil Koramil 07/Pancur Kapt Inf Wardiyana, Kepala Desa (Pj ) Ibu Mariyani S.Pd, BPD (Pengawas Pilkades),segenap Panitia, Perangkat Desa serta Tokoh masyarakat dan Tokoh agama.

Camat Pancur Sukisno S.Sos dalam sambutannya mengatakan bahwa, ”Siapapun yang terpilih nanti, janganlah jabatan kepala desa dijadikan ladang bisnis dan siapapun yang terpilih selalu bersinergi serta bisa bekerjasama antara pemerintah desa, dengan BPD dan lembaga lainya guna untuk mewujudkan Desa Karas Kepoh yang lebih baik dan bermartabat,”ujarnya.

Sementara itu kapolsek Iptu Ali Nur mukhid menghimbau agar pilkades ini bisa berjalan dengan aman, nyaman, damai dan apa yg diharapkan bisa mendapat amanah karena siapapun yg terpilih diharapkan bisa memajukan Desa Karas Kepoh,” ungkapnya.

Senada dengan Danramil Koramil 07/Pancur Kapt inf Wardiyana dalam sambutannya menyampaikan bahwa,“Tahapan dalam Pilkades Desa Karas Kepoh ini sudah berjalan sesuai prosedur, dan kami minta kepada para calon kepala desa untuk saling menjaga keamanan agar proses pilkades tetap aman dan kondusif, mari kita jadikan Pilkades ini, sebagai ajang pemilihan putra terbaik desa,”terangnya.

Dan acara selanjutnya dilanjutkan pengundian nomor urut calon kepala Desa, setelah diadakan pengundian nama calon kepala desa Sihabudin mendapat nomor urut 1, sedangkan nama calon kepala desa Sholikati mendapatkan nomor urut 2.

Kemudian acara di lanjutkan dengan Penandatanganan Fakta integritas,
Tata tertib berkampanye kedua calon kades.

/moel/ syaifudin

Sayangi Prajuritnya Diwilayah Terpencil, Danrem 071/Wijayakusuma Blusukan Koramil Lembah Gunung Slamet

Batara.News

Tegal, Batara.news | Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., disela-sela kesibukannya melaksanakan tugasnya, sempatkan diri blusukan ke satuan bawah Koramil-Koramil terpencil yang berada di lembah Gunung Slamet. Selasa (20/9/2022).

Koramil-Koramil tersebut, diantaranya Koramil-20/Bojong dan Koramil-19/Bumijawa wilayah Kodim 0712/Tegal dan Korami-10/Sirampog wilayah Kodim 0713/Brebes.

Dalam blusukannya, Danrem mengatakan, kunjungan yang dilakukannya ini dalam rangka untuk melihat sejauh mana kondisi prajurit-prajurit kita yang bertugas didaerah terpencil ini, selain itu sejauh mana kondisi satuan dalam hal ini Koramil dalam melaksanakan tugas kewilayahannya.

Dikatakan, ibarat seorang bapak menengok anaknya yang jauh dari keramaian, kita ingin mengetahui kondisinya secara langsung dan juga menyambung silaturahmi bersama prajurit-prajurit yang bertugas menjaga masyarakat di wilayah terpencil ini.

Pada kesempatan tersebut dalam blusukannya, Danrem 071/Wk menyampaikan beberapa arahan dan kebijakan baik dari komando atas maupun kebijakan Danrem 071/Wijayakusuma.

Danrem mengatakan bahwa data-data yang ada di kantor Koramil agar diperbaharui sesuai kondisi nyata yang ada diwilayah pada masa sekarang, terutama tentang peta jarak jaring teritorialnya. Peta tersebut tidak hanya diperbaharui saja, akan tetapi juga harus dapatnya dimengerti dan diketahui karakteristik masyarakat baik kondisi geo, demo, konsos wilayah binaannya. Hal ini guna mengetahui apabila terjadi hal menonjol diwilayah binaannya dapat segera di deteksi dan dicegah secara dini.

Selain hal tersebut, Danrem 071/Wijatakysuma menekankan agar prajurit selalu menjaga kebersihan lingkungan kantor maupun dilingkungan rumah masing-masing, serta kesehatannya dengan selalu menerapkan pola hidup sehat, berolahraga, asupan makan dan kondisi fisik.

“Kebersihan harus selalu tertanam dalam diri setiap prajurit Wijayakusuma. Jadikan kebersihan sebagai budaya, lakukan hal ini karena kebersihan sebagian dari iman dan kebersihan pangkal kesehatan. Dengan melakukan ini, sebagai upaya sosialisasi kepada masyarakat”, terangnya.

Dikatakan, selain mengecek secara langsung kondisi dan situasi pangkalan juga untuk mengetahui sejauh mana kebijakan pimpinan telah dilaksanakan atau belum disatuan bawah.

Mantan Dansat-81/Gultor Kopassus ini, juga menyampaikan beberapa kebijakan komando atas diantaranya, agar segenap prajurit untuk mendukung program pemerintah dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan yang dimiliki serta meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat dengan melaksanakan kegiatan yang melibatkan masyarakat. Mendukung pelaksanaan kegiatan di masyarakat terutama tentang Stunting, Vaksinasi dan pencegahan penyakit mulut dan kuku pada hewan dilingkungan masyarakatnya. Menghindari segala bentuk pelanggaran dan perbuatan tidak terpuji demi menjaga nama baik diri, keluarga, satuan dan TNI. Serta bijak bermedia sosial dan jangan terpancing oleh isu-isu yang menyesatkan serta jangan berkomentar tentang hal-hal negatif karena hal ini akan dapat merugikan.

Danrem juga menghimbau kepada prajurit yang bertugas di wilayah terpencil dan jauh dengan keluarga, agar selalu menjalin komunikasi dengan keluarganya, dan menjalin komunikasi bersama segenap komponen dan elemen masyarakatnya.

“Sebagai aparat kewilayahan, Danramil dan Babinsa harus tahu dan paham betul tentang situasi dan kondisi wilayah binaanya. Babinsa harus peka dan tanggap terhadap situasi yang menonjol di wilayahnya, bila terjadi hal menonjol lakukan deteksi dini, cegah dini dan lapor cepat. Bina mitra karib untuk mencari dan mendapatkan informasi di wilayahnya dalam rangka mencapai keberhasilan tugas pokok,” tegas Danrem.

“Kedatangan saya disini, sebagai wujud komunikasi antara pimpinan dan bawahan di wilayah. Sebagai wahana meningkatkan dan mempererat soliditas dan solidaritas satuan serta kebersamaan pimpinan dengan yang dipimpin”, katanya.

“Jaga soliditas, kebersamaan dan solidaritas serta saling melindungi dalam kebaikan dan saling mengamankan satu sama lain dan laksanakan prosedur tetap yang dikeluarkan satuan maupun komando atas dalam setiap mengambil suatu keputusan dan sesuai rantai komando,” pungkasnya.

/Red

Wasrik Tim BPK RI di Koharmatau

Batara.news

Bandung, Batara.news| Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) yang dipimpin oleh Bapak Sudarmono Sulistyadi, S.E., Ak. selaku Pengendali Teknis Pemeriksaan BPK RI, melaksanakan pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik) untuk Tahun Anggaran 2022 di Koharmatau. Rabu (21/9/2022).

Dalam sambutan Komandan Koharmatau Marsda TNI Eddy Supriyono, S.E., M.M. yang dibacakan Wadan Koharmatau Marsma TNI Joseph Rizki Prabowo, S.T.,M.I.Pol., mengatakan Tim Pemeriksa dari BPK RI akan melaksanakan tugas pemeriksaan di Koharmatau hingga 22 September 2022 mendatang.

Kegiatan pemeriksaan yang dilaksanakan oleh tim BPK RI ini merupakan unsur kontrol dalam pelaksanaan tugas-tugas, agar sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Kata Marsda Eddy Supriyono di Ruang Rapat Basjir Soerya Makoharmatau Bandung.

Diharapkan lanjut Dankoharmatau, dari hasil Wasrik PDTT ini, Tim BPK RI dapat memberikan feed back untuk kemajuan organisasi Koharmatau, yang menyangkut tertib administrasi maupun sistem birokrasi.

Saya percaya, Tim BPK RI bukan mencari kesalahan, namun memberikan koreksi positif dan konstruktif, agar kinerja Koharmatau dan satuan jajaran dapat lebih berkualitas dan akuntabel, ujarnya. (Pen Koharmatau).

/Red