Pati, Batara.news | Gubernur Jawatengah Ganjar Pranowo Kunjungi kabupaten Pati, dengan agenda Penandatanganan Fakta Anti Gratifikasi pada 401 dewa dan 5 kelurahan di kabupaten Pati.
Kunjungan Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo di gelar di Pendopo kabupaten Pati 7/12/2022, dalam rangka menyambut hari Anti korupsi sedunia tanggal 9 Desember 2022, di hadiri oleh PJ Bupati Pati, Kapolresta Pati, Kodim Pati, Kejaksaan Negeri Pati, dan Seluruh Kepala Desa sekabupaten Pati.
gambar Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menempelka. Stiker anti gratifikasi di mobil dinas kabupaten Pati
Pencangan Anti Grafitasi ke 401 dan 5 kelurahan di kabupaten Pati akan di mulai tanggal 7 Desember 2022,
Dalam Giat acara tersebut, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menempelkan Stiker di mobil dinas Pemkab Pati bertuliskan “Stop Gratifikasi”, sebagi simbolis acara tersebut, ” stop Gratifikasi terimakasih anda sudah tidak memberikan suap atau pada petugas kami,,,!! “, Ujar Ganjar Pranowo gubernur Jateng.
Menurut gubernur Jateng stiker itu juga agar dapat di baca oleh masyarakat luas, bahwa petugas pemerintah bersih tanpa gratifikasi, bila mana ada masyarakat yang meminta layanan tanpa memberi imbalan harus tetap di layani sebaik-baiknya, imbuh Ganjar.
Rembang, Batara.News – Dipimpin Danramil 03/Sulang Lettu Kav Suparyanto, personel Koramil 03/Sulang melanjutkan pemupukan dan penyemprotan lahan tebu area lahan Demplot Koramil 03/Sulang yang bertempat di desa Kaliombo kecamatan Sulang kabupaten Rembang (07/12/2022).
Kegiatan ini merupakan pensuksesan program pemerintah di bidang ketahanan pangan atau swasembada pangan.
Koramil Sulang Melaksanakan Pemupukan Dan Penyemprotan di Lahan Demplot Koramil
Oleh karena itu, para Babinsa dituntut selalu berperan aktif pada setiap hal yang berkaitan dengan pertanian. Seperti yang dilakukan oleh anggota Koramil 03/Sulang dalam penanaman area perkebunan serta melanjutkan pemupukan dan penyemprotan pupuk dan insektisida untuk tanaman tebu.
“Sesuai dengan apa yang diharapkan pemerintah, maka kami (Koramil 03/Sulang) akan terus melakukan program Pemerintah dengan melaksanakan ketahanan pangan salah satunya penanaman Tebu,” ucap Danramil 03/Sulang Lettu Kav Suparyanto.
Selain itu, untuk memastikan seluruh jajaran Koramil khususnya yang bertugas di lapangan adalah para Babinsa agar secara intensif melakukan pendataan, pengecekan maupun pendampingan terhadap petani dalam memonitoring tanaman tebu.
Sedangkan pemupukan dan penyemprotan yang dilakukan anggota Koramil Sulang tersebut adalah salah satu cara untuk mempercepat pertumbuhan tanaman dan meningkatkan produksi dengan relatif cepat, serta menyuburkan media tanah yang digunakan.
“Selain itu, juga akan membantu menghambat hama ataupun pertumbuhan penyakit pada tanaman Tebu dengan tepat sesuai dosisnya,” pungkas Danramil.
KOTABARU,BATARA.NEWS – Sebanyak 3000 lebih warga kurang mampu yang berasal dari 5 Kecamatan, di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, terima bantuan sosial dampak inflasi dari Pemerintah.
Kegiatan sosial yang nahkodai oleh Bupati Kotabaru, H. Sayed Jafar Al Idrus, SH, bersama Ketua TP PKK Kotabaru Hj. Fatma Idiana Sayed Jafar, beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) itu berlangsung di Siring Laut, Pusat Kota.
Seusai kegiatan, orang nomer satu di Kabupaten bertajuk Bumi Sa Ijaan mengugkapkan, bantuan yang di serahkan berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT), bantuan bedah rumah, sembako dan uang tunai.
“Hari ini ada 5 Kecamatan yang mendapatkan bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kotabaru. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi masyarakat yang menerima.” ungkapnya, Selasa, 6 Desember 2022.
3000 Lebih Warga Kurang Mampu Di Kotabaru, Kalsel Terima Bantuan Sosial
Pemberian bantuan tersebut, lanjutnya, merupakan bentuk kepedulian Pemerintah terhadap warga kurang mampu yang ada di Kabupaten Kotabaru.
“Insyaallah pemberian bantuan untuk meringankan beban hidup warga kurang mampu di Kotabaru akan berkelanjutan,” pungkasnya,
Dikesempatan yang sama, Kepala Dinas Sosial Kotabaru, Nurviza, SH, menjelaskan, setidaknya dalam kegiatan tersebut pemerintah telah menggelontorkan anggaran sebanyak 3, 5 milyar melalui Dinas Sosial yang bekerja sama dengan bank Kalsel dan PT. Pos Indonesia,
“Jenis bantuan yang kami berikan berupa uang. Adapun bantuan yang kami berikan yaitu BLT Inflasi, BLT BBM, BPNT Sembako dan bantuan PKH.”terangnya,
Tak hanya itu, besaran bantuan yang diterima menurut Nurviza, jumlahnya bervariasi.
“untuk bantuan inflasi sebesar Rp 450 ribu rupiah untuk tiga bulan dengan perbulannya 150 ribu rupiah, kalau BBM 200 ribu digabung dengan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) 600 ribu.” paparnya,
Sementara untuk Progam Keluarga Harapan (PKH), dirinya menambahkan, besaran bantuan jumlahnya juga bervariasi berdasarkan komponen yang ada,
“kalau dirumah itu ada ibu hamil, anak sekolah SD sampai dengan SMA ada lansia dan balita, kalau semua komponen itu ada hampir 3 juta mereka dapatkan,” pungkas Nurviza.
Nurvisa memastikan, bantuan tersebut akan terus disalurkan kepada masyarakat yang terdampak inflasi, dan jadwalnya sudah ada di tangan Bupati Kotabaru.
PATI, Batara.news | Aksi sinergitas peduli sosial ditunjukan para pemuda dan Karang taruna Desa Ngawen, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati. Dengan memberikan bantuan kepada korban banjir di Desa Sinomwidodo, Tambakromo dan Gunungpanti Winong.
Aksi yang digelar pada Senin 5 Desember 2022 itu, menurut Aik Anton selaku Kepala Desa (Kades) Ngawen, hal ini ditujukan sebagai bentuk kepedulian Desa Ngawen terhadap korban bencana alam.
Ia juga sangat mengapresiasi warganya yang mempunyai jiwa sosial. Lantaran sumber dana untuk bantuan ini bersumber dari dana swadaya masyarakat yang dikumpulkan oleh tim karang taruna desa.
“Alhamdulillah kami dari Desa Ngawen Margorejo bisa sedikit membantu saudara-saudara kita yang beberapa hari lalu terkena musibah banjir bandang. Pemuda dengan sukarela mengumpulkan dana dari warga untuk kemudian kami belikan bahan makanan dan sembako untuk korban,” ujarnya.
Dari dana swadaya tersebut, Aik memaparkan bahwa sebanyak kurang lebih 5jt dana yang terkumpul, lalu kemudian uang tersebut dibelanjakan keperluan logistik dari beras hingga peralatan memasak serta obat-obatan.
Aik Anton juga berharap apa yang dilakukan oleh desanya ini dapat memotivasi desa lain untuk saling bantu terhadap sesama. Dengan adanya sinergritas antar desa, dirinya yakin tanggap bencana desa lain dengan segera membantu para korban. Menurutnya, bencana alam yang sering terjadi di Kabupaten Pati harus ditangani bersama dengan kepeduliannya antar desa bersama dengan masyarakatnya.
“Desa lain juga harus melakukan apa yang kami lakukan. Sinergi antar desa ini tentu penting sebagai bentuk kepedulian kita terhadap sesama,” tambahnya.
Sebelumnya ia mengatakan, berencana memberikan bantuan terhadap korban banjir di Desa Mintobasuki dan Desa Banjarsari, Kecamatan Gabus. Akan tetapi, karena banjir sudah reda bantuan dialihkan ke desa lain dengan kerusakan cukup besar.
Rembang,Batara.News -Dengan melakukan komunikasi dilapangan tentunya akan terjalin hubungan yang baik dengan masyarakat, Babinsa Koramil 08/Sluke Sertu Sodikin melakukan komunikasi sosial (komsos) dengan seorang petani di desa Leran Kec. Sluke, Kab. Rembang, Selasa (06/12/2022).
ditempat terpisah Danramil 08/Sluke Kapten Cba Juli Eko Triono mengatakan Kegiatan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat untuk bisa bekerjasama dalam rangka peningkatan program swasembada pangan nasional yang sudah dicanangkan oleh pemerintah,” jelas Danramil.
“Komunikasi dengan masyarakat tidak mengenal tempat, di mana masyarakat berbuat di situlah Babinsa selalu berusaha untuk hadir, ini sebagai wujud kedekatan TNI dengan masyarakatnya,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Sertu Sodikin berdiskusi dengan petani seputar kondisi pertanian diwilayah mereka serta kemungkinan kendala yang ditemui para petani dalam menggarap sawah.
“Keberhasilan dalam pertanian akan berdampak positif bagi masyarakat. Dengan begitu masyarakat akan terpenuhi persediaan stok bahan pangan terutama padi yang melimpah.” kata Babinsa.
“Selain itu, juga mewujudkan peningkatan produksi serta kualitas padi serta mendukung program pemerintah, khususnya swasembada pangan,” pungkas Babinsa (Pendim 0720/Rembang).
KOTABARU, BATARA.NEWS – Guna menyelaraskan tatanan birokrasi yang cepat, tepat, serta akurat, dalam hal pelayanan publik, 25 pejabat teras Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan dilantik dan diambil sumpahnya.
Seremoni kegiatan yang berlangsung di diopration room Sekertaris Daerah itu, dipimpin langsung oleh orang nomer satu di Kabupaten Kotabaru, yakni Bupati H Sayed Jafar, dengan didampingi Asisten I Setda Minggu Basuki, Ketua Tp PKK Hj Fatma Idiana Sayed Jafar, Forkopimda dan SKPD.
Bupati Kotabaru, dalam sambutanya meminta supaya pejabat yang telah dilantik dan diambil sumpahnya itu, dapat mengemban amanah tugas tugas sebaik – baiknya.
“Kami ucapkan selamat bekerja mengemban amanah yang baru, kami berharap kiranya amanah yang diemban ini dapat dilaksanakan dengan penuh rasa tanggungjawab dan dengan semangat yang baru.” tuturnya, Senin, 05 Desember 2022.
Optimalkan Pelayanan Publik, 25 Pejabat Administrasi Dan Pengawasan Dilantik Bupati Kotabaru
Tak hanya itu, Sayed Jafar menegaskan, pelantikan tersebut hendaknya dimaknai sebagia bentuk eksistentsi Pemerintah Kabupaten Kotabaru dalam hal memperbaiki tatanan birokrasi dan memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat.
”Pelantikan ini hendaknya dapat dimaknai untuk kepentingan sudut pandang organisasi agar lebih memperlancar pelaksanaan tugas- tugas pemerintah, pembangunan dan kemasyarakatan terutama untuk kesempurnaan pelaksanaan pelayanan publik yang diterima masyarakat.” imbunya,
Untuk mengantisi pejabat yang baru dilantik itu agar tidak sembrono dalam menjalankan tugas, Bupati menghimbau supaya berhati- hati ketika hendak mengambil keputusan atau kebijakan.
“Bekerjalah sesuai dengan kewenangan saudara, tidak memutuskan masalah yang bukan kewenangannya, dan pergunakan fasilitas sesuai dengan pangkat dan jabatan.” pungkasnya,
Berikut nama-nama pejabat teras Pemerintah Kabupaten Kotabaru yang telah dilantik dan diambil sumpahnya :
Kabag. Hukum Hadlrami, SH, M.Hum
Sekretaris Dinas Perhubungan Nurul Fitriah, S.PT, MM
Sekretaris Bapenda Hj. Nahar Suriana –
Direktur RSUD Pj’s drg. Andriyan Wijaya
Sekretaris Dinas P3APP dan KB Mansyah
Sekretaris Dinkes H. Said Syarifudin, S.Kep
Sekretaris Disdikbud Taufikurrahman, SP –
Kabid Pembinaan, Pengendalian dan Linmas SatpoPP Damkar Bahrudin, SP
Kabid Ideologi, Wasbang dan Karakter Bangsa Kesbangpol Rela Radhani, S.Sos
Kabid Pembinaan SMP Disdikbud Afriandi, S.Pd
Kabid Pembinaan SD Disdikbud Bakhruddin, SAP
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Agus Tri Prasetiawan, SE, MM
Kabid Perencanaan Sosbud Bappeda Rakhmawaty, SKM MM
Kabid Komunikasi Publik Persandian Diskominfo Aries Mardiansyah, S.Kom –
KOTABARU, Batara.news | Tak dipungkiri lagi bahwa keindahan alam Bukit Mamake di Desa Sarangtiung, Kecamatan Pulaulaut Sigam, merupakan salah satu tempat desninasi pariwisata ungulan Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, yang digadang – gadang dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) .
Pasalnya, selain memamerkan keindahan alam yang eksotis berpadu dengan pemandangan laut lepas, berwisata ke Bukit Mamake ini terbilang sangat ekonomis alias tidak berat diongkos bagi masyarakat ekonomi sedang hingga menengah keatas.
Meski masih ada hal yang perlu diperbaiki, setidaknya berkat sentuan tangan dan perhatian kusus dari Pemerintah Kabupaten Kotabaru, para wisatawan mengaku nyaman ketika berada di atas Bukit Mamake.
Terpukau Keindahan Bukit Mamake Kotabaru, Wisatawan Luar Kota Keluhkan Hal Ini
Seperti yang dituturkan Sidin Iwar, salah satu wisatawan asal Tanah Bumbu ini, dirinya mengaku bahagia karena dapat menikmati keindahan alam yang disajikan sang illahi di atas Bumi sa ijaan itu.
“Saya denger Mamake ini dari media sosial, kalau saya lihat memang viewnya sangat bagus. Cuman akses masuknya masih perlu perhatian,” ungkapnya, Minggu, 04 Desember 2022.
Karena letak geografis berada di pegunungan, dirinya mengaku sangat berhati – hati ketika menuju ke lokasi Bukit Mamake.
“Jujur saya sedikik rentan ketika mau masuk, tapi tempat wisata ini memang bagus, kita bisa meliat perairan Kotabaru, Pulau Kotabaru. Cuma memang perlu banyak penataan kalau menurut saya, terutama akses masuk, terus fasiliatas di sininya (area dalam lokasi wisata), tempat parkir.” tandasnya.
Rembang, Batara.News- Universitas Muhamadiyah Kudus berikan sosialisasi terkait seleksi penerimaan mahasiswa baru kepada Prajurit dan Persit Kodim 0720/Rembang yang bertempat di gedung Mununggal Kodim 0720/Rembang.
Dalam sambutan Dandim 0720 Rembang Letkol Czi P.Simanjuntak S.Sos.M.Si mengatakan puji syukur yang Allah SWT dan selamat datang Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus bapak Rusnoto di Kodim 0720 Rembang ini.
Saya sangat berterimakasih bisa kerja sama kepada Universitas Muhammadiyah Kudus dengan Kodim 0720 Rembang dan kerjasama itu nilainya dikompersip mudah-mudahan bisa berkerjasana kedepannya. Terutama untuk anak anak kita bisa mendaftar atau menjadi mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Kudus “ tambah Dandim.
Dandim berharapkan kepada seluruh prajurit jika anaknya tidak diterima di perguruan Tinggi Negeri (PTN) bisa kuliah di Universitas Muhammadiyah Kudus” tutup Dandim.
Dalam sambutaan Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus bapak Rusnoto mengatakan terimakasih kepada Dandim 0720/Rembang Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos.M.Si yang telah memberikan kesempatan Universitas Muhammadiyah Kudus untuk memberikan sosialisasi penerimaan mahasiswa baru. Kuliah ini sampai saat ini masih menggunakan daring dan bagi yang ASN bisa sambil bekerja bisa melaksanakan kuliah dan Universitas Muhammadiyah Kudus sudah memiliki 23 program studi.
Ada bisnis digital ini merupakan gabugan dari ekonomi berbasis menejemen ini merupakan program kami pada saat ini, kami sangat berharap putra putri nya supaya bisa di informasikan ini juga bisa sambil bekerja tutup sang Rektor.
Rembang, Batara.News- Universitas Muhamadiyah Kudus berikan sosialisasi terkait seleksi penerimaan mahasiswa baru kepada Prajurit dan Persit Kodim 0720/Rembang yang bertempat di gedung Mununggal Kodim 0720/Rembang.
Dalam sambutan Dandim 0720 Rembang Letkol Czi P.Simanjuntak S.Sos.M.Si mengatakan puji syukur yang Allah SWT dan selamat datang Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus bapak Rusnoto di Kodim 0720 Rembang ini.
Saya sangat berterimakasih bisa kerja sama kepada Universitas Muhammadiyah Kudus dengan Kodim 0720 Rembang dan kerjasama itu nilainya dikompersip mudah-mudahan bisa berkerjasana kedepannya. Terutama untuk anak anak kita bisa mendaftar atau menjadi mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Kudus “ tambah Dandim.
Dandim berharapkan kepada seluruh prajurit jika anaknya tidak diterima di perguruan Tinggi Negeri (PTN) bisa kuliah di Universitas Muhammadiyah Kudus” tutup Dandim.
Dalam sambutaan Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus bapak Rusnoto mengatakan terimakasih kepada Dandim 0720/Rembang Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos.M.Si yang telah memberikan kesempatan Universitas Muhammadiyah Kudus untuk memberikan sosialisasi penerimaan mahasiswa baru. Kuliah ini sampai saat ini masih menggunakan daring dan bagi yang ASN bisa sambil bekerja bisa melaksanakan kuliah dan Universitas Muhammadiyah Kudus sudah memiliki 23 program studi.
Ada bisnis digital ini merupakan gabugan dari ekonomi berbasis menejemen ini merupakan program kami pada saat ini, kami sangat berharap putra putri nya supaya bisa di informasikan ini juga bisa sambil bekerja tutup sang Rektor.
Rembang, Batara.News|| Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang terus berupaya meningkatkan kenyamanan terhadap pembeli dan pedagang di pasar tradisional. Salah satu caranya dengan meningkatkan sarana dan prasarananya.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dindagkop dan UKM) Kabupaten Rembang, M. Mahfudz mengatakan bentuk optimalisasi sarana dan prasarana perdagangan di pasar tradisional oleh Pemkab Rembang dengan melakukan penambahan sarana dan prasarana penunjang pasar.
Saat ini terdapat 15 pasar tradisional di Kota Garam. Pemkab melakukan penataan secara berkala, bergantian dan bertahap.
“Ada 15 pasar tradisional di Rembang. Ini semuanya setiap tahun kita laksanakan revitalisasi pemenuhan sarana dan prasarana yang menunjang untuk aktifitas pusat perdagangan,” tuturnya.
Mahfudz menjelaskan biaya yang digunakan untuk rehab atau revitalisasi pasar-pasar tradisional, pada tahun 2022 ini menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). “Revitalisasi pasar tradisional tahun ini tidak mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK), tetapi dari dana APBD murni Kabupaten Rembang,” ujarnya.
Ia menyebutkan ada tiga pasar tradisional yang direvitalisasi tahun ini. Mulai pasar pasar Kragan dengan anggaran Rp. 5,6 milyar, pasar Sarang Rp. 800 juta dan pasar Lasem Rp. 700 juta.
Sedangkan perbaikan dilakukan di empat pasar, masing-masing mendapatkan alokasi anggaran Rp. 200 juta. Keempat pasar tersebut adalah pasar Pandangan Kragan, Pasar Gandrirojo Sedan, Pasar Pamotan dan Pasar Sumber.
Salah satu warga Lasem, Umaiyah mendukung adanya perbaikan atau revitalisasi pasar tradisional. Mengingat perlu adanya perawatan dan peningkatan sarana prasarana. “Kalau pasar tradisionalnya bagus, kan jadinya pembeli nyaman belanja. Kalau kita ke pasar itu sudah jadi hiburan juga soalnya,” tandasnya.