BATARA.NEWS

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi Hadiri Upacara Pembukaan Bola Volley Kapolri Cup Zona IV di GOR Bahurekso Kendal

 

Kendal, Batara.News| Kapolda jateng Irjen Pol Drs Ahmad Luthfi SH S St membuka kejuaraan Bola Volley Kapolri Cup 2023 Zona IV bertempat di Lapangan bola volley GOR Bahurekso Kendal, Jumat (4/8/2023).

 

Kejuaraan Bola Volley Kapolri Cup 2023 Zona IV ini akan dilaksanakan mulai hari ini tanggal 4 – 7 Agustus 2023 diikuti oleh 8 tim ( 4 pa/ 4 Pi) peserta berasal dari Polda Jateng, Polda Jabar, Polda Jatim dan Polda DIY, yang nantinya akan memperebutkan dua tiket ke putaran selanjutnya.

 

Turut hadir dalam acara pembukaan tersebut Kapolda jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi SH S St MK, Forkopimda Provinsi Jateng, PJU Polda Jateng, jajaran Kapolres/ Tabes eks wilayah Semarang, Kapolres Kendal AKBP Feria Kurniawan SIK, Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Forkopimda Kabupaten Kendal dan para peserta tim bola volley.

 

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi didampingi pejabat utama (PJU) Polda Jateng, meminta para pemain yang berlaga menjunjung tinggi sportifitas.

 

Membacakan amanat Kapolri, Kapolda menyampaikan turnamen Kapolri Cup digelar sebagai sarana hiburan dan mencari bibit unggul untuk tim nasional voli Indonesia.

 

“Polri menyelenggarakan turnamen bola volley sebagai bentuk dukungan terhadap kemajuan bola volley Indonesia, selamat bertanding junjung sportifitas, bukan hanya untuk mencari juara tapi juga untuk menjaga soliditas sebagai anak bangsa,” ucap Irjen Pol Ahmad Luthfi.

 

Selamat bertanding, junjung tinggi sportivitas. Semoga Bola Volley Kapolri Cup 2023 ini bisa berjalan dengan sukses, aman dan lancar,” lanjutnya.

 

Sementara itu, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu Setianto menerangkan bahwa kualifikasi kejuaraan ini tidak hanya dilaksanakan di GOR Bahurekso Kendal namun juga digelar di beberapa stadion lain di 8 provinsi.

 

Dijelaskannya, pembagian zona dalam turnamen yang digelar dalam rangka rangkaian Peringatan Hari Bhayangkara ke 77 tersebut antara lain: Zona Satu meliputi Aceh, Sumatera Utara , Sumatera Barat dan Riau dengan Sumatera Utara menjadi tuan rumah.

 

Zona Dua meliputi Kepulauan Riau, Jambi, Bangka Belitung dan Sumatera Selatan. Perubahan tuan rumah terjadi di zona dua dari yang awalnya Bangka Belitung berubah menjadi Sumatera Selatan.

 

Propinsi Bengkulu, Lampung, Banten dan Jakarta tergabung dalam Zona Tiga dengan tuan rumah Lampung. Di Zona Empat meliputi Propinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan DIY dengan tuan rumah Propinsi Jawa Tengah.

 

Zona Lima meliputi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara dengan Kalimantan Timur sebagai tuan rumah. Di Zona Enam yang meliputi Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara menunjuk Sulewasi Tengah sebagai tuan rumah.

 

Maluku menjadi tuan rumah Zona Tujuh yang meliputi Papua, Pabar, Maluku, dan Malut. Dan Propinsi Bali menjadi tuan rumah Zona Delapan yang meliputi Sulsel, Sulbar, Bali, NTT dan NTB.

 

Jadwal pertandingan akan diawali dengan babak penyisihan yang digelar di masing-masing zona. Pada tanggal 4 sd 7 Agustus 2023 dilaksanakan babak penyisihan di zona 1 sd zona 4 dan 6 sd zona 7. Babak penyisihan di zona 5 dan 8 akan digelar pada tanggal 4 sd 9 Agustus 2023.

 

Penyisihan 16 besar pada zona wilayah timur akan digelar pada tanggal 13 Agustus 2023 dengan tuan rumah Gresik Jawa Timur. Sedangkan penyisihan 16 besar pada zona wilayah barat dengan tuan rumah DKI Jakarta di tanggal 14 Agustus 2023.

 

“Selanjutnya tim yang lolos 8 besar akan menuju Pontianak Kalbar untuk bersaing menuju grand final pada tanggal 22 Agustus sd 2 September 2023,” pungkas Kabidhumas.

 

Red/

Joglo Makoharmatau Lengkapi Fasilitas Di Koharmatau

 

 

Bandung-Koharmatau. Sarana Prasarana (Sarpras) fasilitas yang dimiliki oleh Komando Pemeliharaan Materiel Angkatan Udara (Koharmatau) bertambah lengkap dengan adanya “Joglo Di Makoharmatau”.

 

Menandai penggunaannya diadakan syukuran yang dihadiri oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA., didampingi Ketua Umum PIA Ardhya Garini ibu Inong Fadjar Prasetyo bertempat di Makoharmatau Bandung. Jumat (4/8/2023).

 

Bersamaan dengan syukuran Joglo Koharmatau juga di laksanakan syukuran kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi Komandan Koharmatau (Dankoharmatau) Marsekal Muda TNI Oki Yanuar, S.T., yang sebelumnya Marsekal Pertama TNI kini menjadi Marsekal Muda TNI yang diikuti seluruh personel Koharmatau.

 

Kasau pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan selamat atas kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada Komandan Koharmatau dan berharap dengan berdirinya Joglo ini akan menambah juga keindahan di Makoharmatau.

 

Turut Hadir dalam kegiatan tersebut Danseskoau Marsda TNI Elianto Susetio, S.I.P., M.Si., Kadislitbang Marsma TNI Wahyu Laksito, Wadan Koharmatau Marsma TNI Joseph Rizki P, S.T., M.I.Pol, Inspektur Koharmatau Marsma TNI Christian Syahmo, S.T., Danlanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb Ardi Syahri, S.T., M.M., M.MA., para Direktur Koharmatau serta para pejabat Koharmatau. (Pen Koharmatau).

 

/Red

Wara Koharmatau mengikuti Pembekalan Ibu Winayadhati Kanya Sena 

 

Bandung-Koharmatau.Dalam Rangka Hari Ulang Tahun Ke-60 Wanita Angkatan Udara (Wara), Wakil Komandan Koharmatau Marsma TNI Joseph Rizki P., S.T., M.I.Pol didampingi Wakil Ketua PIA Ardhya Garini Gabungan III Koharmatau Ibu Justina Joseph Rizki beserta Wara Koharmatau mengikuti pembekalan ibu Winayadhati Kanya Sena,

 

ibu Inong Fadjar Prasetyo yang juga selaku Ketua PIA Ardhya Garini Pusat secara virtual dari Gedung Suharnoko Harbani Mabesau (Selasa, 1/8/2023). Kegiatan tersebut dihadiri Wakasau Marsdya TNI A. Gustaf Brugman, M.Si.,(Han).

 

Dalam sambutannya ibu Winayadhati Kanya Sena (ibu Asuh Wara) ibu Inong Fadjar Prasetyo, menyampaikan agar peringatan Hari Ulang Tahun ke-60 Wanita Angkatan Udara tahun ini sebagai pendorong bagi Wara untuk terus tumbuh dan berkembang dalam memberikan pengabdian terbaiknya kepada TNI Angkatan Udara.

 

Wara mengambil bagian untuk turut serta mempertahankan negara ditengah-tengah lingkungan pekerjaan yang sangat khas dengan maskulinitas tentu saja menjadi tantangan tersendiri. Namun tantangan ini tidak menjadi hambatan dalam melaksanakan tugas, sebaliknya dapat dijadikan sebagai motivasi, semangat untuk terus berkontribusi kepada TNI Angkatan Udara dengan prestasi yang membanggakan.

 

Pada kesempatan yang sama Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, M.M., M.P.P., CSFA., yang dibacakan Wakasau Marsekal Madya TNI A. Gustaf Brugman, M.Si.(Han), menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh Wanita Angkatan Udara atas dedikasi tulus kepada organisasi dan negara. Pembangunan Indonesia mencapai kesuksesan berkat peran nyata wanita tak terkecuali Wanita Angkatan Udara yang sangat fundamental dalam membangun organisasi dan keluarga besar TNI Angkatan Udara. Kini ditengah dinamika global dan arus informasi yang kian deras,

 

Wara dihadapkan pada berbagai tantangan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya dari distrubsi teknologi hingga dinamika sosial dan budaya. Seiring perkembangan tersebut, Wara dituntut untuk semakin profesional dan harus terus membekali diri agar selalu siap menghadapi tugas-tugas di masa depan, pungkasnya.

 

Tema Peringatan HUT ke-60 Wanita Angkatan Udara tahun 2023, “Dengan Semangat Kanya Bakti Sakti Sejati, Wara Sebagai Prajurit Profesional, Tangguh dan Modern Siap Mewujudkan TNI Angkatan Udara yang Disegani di Kawasan”. (Pen Koharmatau)

 

/Red

Saksi Skandal BPNT Tuban 2020-2021 diperiksa, Penasehat Hukum: Klien Kami Hanya Bekerja

 

Tuban,-Batara.news||

Kasus Skandal Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Kabupaten Tuban 2020-2021 berlanjut pada pemeriksaan saksi sopir yang melakukan Dropping beras dari Pengadu atas pemesanan yang dilakukan oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Bangilan Tuban jatim.

 

Setelah diperiksa Saksi Jupriyanto mengatakan kepada awak media, “memang saya pernah ngambil beras dari Pengadu Istijah yang diperintah oleh Saudara (DH), Saudara (S) dan Saudari (W). Setiap pengambilan beras saya langsung kasih nota ke yang memerintahkan saya yaitu (DH), Saudara (S) dan Saudari (W)”.Jawabnya

 

“Saya ingat betul soalnya saya juga mencatat dan total yang saya ambil dari gudang pengadu atas nama Istijah sebanyak 123.090 KG. Intinya saya ini hanya bekerja pak, saya juga tidak tahu kalau buntutnya seperti ini soalnya saya hanya diperintah oleh Saudara Dhany, Saudara (Sukur) dan Saudari (Winarsih)”.

 

Senada dengan M. Tob Hasan Fadly selaku Penasehat Hukum Saksi Jupriyanto menegaskan “Klien Kami hanya bekerja dan Klien Kami juga kooperatif sehingga tadi proses pemeriksaan berjalan lancar”. Terangnya.

 

“Dari kantor hukum Klien Kami tadi juga ada beberapa saksi yang menghubungi saya untuk minta didampingi, kami akan mendampingi dan mengawal kasus sampai selesai”. Tutupnya.

 

/Al

Kisruh sawah Bengkok Kades pihak penyewa hari ini kuasai sepenuhnya secara fisik

*Kisruh sawah Bengkok Kades pihak penyewa hari ini kuasai sepenuhn

 

Tuban,-Batara.news||

Pasca Kisruh soal Bengkok Kades Penidon Kecamatan Plumpang yang menjadi polemik sampai hari ini masih menjadi perdebatan sebab sengketa penggarapan masih berlanjut dan belum menemukan titik temu.Rabu(02/08/2023)

 

Bambang Sutrisno warga asli Penidon merupakan penyewa asal sesuai dengan Surat Pernyataan Sewa Sawah tertanggal 05 Maret 2020 yang mana Pihak Pertama Bambang Soebandono selaku Kepala Desa Penidon dan Pihak Kedua Bambang Sutrisno selaku Penyewa Sawah Bengkok Kades Penidon.

 

Saat dikonfirmasi di kediamannya Bambang Sutrisno menyatakan,”pak kami ini sudah menyewa terlebih dahulu dengan jangka waktu 6 tahun lamanya dan sudah membayar di muka sebesar Rp. 115.000.000,-(Seratus lima belas juta rupiah),” Paparnya.

 

Bambang sutrisno”Kemudian kami dirugikan oleh perbuatan hukum dari pihak Desa Penidon dalam hal ini diketuai Saudara Tjandio yang melelang tanah bengkok Kades tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu dan tiba-tiba tanah yang kami sewa di garap oleh pihak lain, intinya kami sangat dirugikan baik materil maupun immateril”. Ungkapnya.

 

 

Dikonfirmasi secara bersamaan, Kuasa Hukum Bambang Sutrisno menyampaikan kepada awak media, “pada dasarnya Klien Kami sah dan berdasar untuk menggarap tanah bengkok Kades Penidon seluas 14.756 M2/Ha, kami punya bukti surat pernyataan Sewa Sawah kemudian Klien Kami juga sudah membayar secara Tunai sebesar uang sewa yang telah disepakati”. Jawabnya

 

“Kesepakatan yang dituangkan di Surat Pernyataan Sewa Sawah menurut hemat kami sah berdasar Pasal 1548 KUH Perdata. Artinya secara prinsip dan unsur perjanjian maupun Syarat sah sewa menyewa telah sesuai dengan hukum yang berlaku”. Tambahnya.

 

“Hari ini kami telah menguasai secara fisik atas tanah tersebut, apabila pihak lain ingin membatalkan perjanjian sewa sawah bengkok Klien Kami harus melalui mekanisme pengadilan, bukan sepihak yang menunjukan sikap otoritarianisme dan sikap tidak bijaksana yang ditunjukan oleh Pihak Pemdes Penidon”. Tutupnya.

 

(Al)

Camat Plumpang Tuban Soal PLT Desa Penidon, Kuncoko: Rekomendasi Camat Plumpang Kemajon!

 

Tuban,-Batara.news.

Surat Perintah Bupati Tuban Tertanggal 20 April 2022, pada intinya menerangkan perihal penunjukan Pelaksana Tugas (PLT) Saudara Tjandio untuk melaksanakan Tugas di Desa Penidon Kecamatan Plumpang karena Kepala Desa Penidon atas nama Bambang Soebandono mengikuti Proses Hukum yang sekarang informasinya sudah putusan Berkekuatan Hukum Tetap (BHT).Rabu(02/08/2023)

 

Anehnya pengangkatan tersebut tidak di dasari prosedur dan mekanisme yang ada yang mana Surat Perintah Bupati Nomor 141/2389/SPT/414.105.5/2022 salah satu konsideranya berlandaskan Surat dari Camat Plumpang tanggal 11 Januari 2022 Nomor 140/17/414.417/2020 Perihal Usulan Plt. Kepala Desa Penidon.

 

Menanggapi hal tersebut warga asli Penidon berinisial (PRN) menyatakan, “itu janggal semua mas. Kejanggalan pertama untuk melakukan mekanisme pengangkatan Plt harusnya ada Musdes yang digelar Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang kemudian hasil Musdes dilaporkan Bupati Tuban Melalui Camat.

“. Terangnya.

 

“Itu jelas aturan yang berbicara seperti itu, kami berani seratus persen ini semua tidak dilakukan melainkan hanya permainan politik busuk Camat Pelumpang demi kepentingan sesaat”. Pungkasnya.

 

Senada dengan Pengamat Pemerintahan Desa Kuncoko dari Lembaga Komunitas Cinta Bangsa menyatakan, “Coba kita merujuk pada Permendagri Nomor 66 Tahun 2017 Pasal 8 Jelas harus ada mekanisme rapat BPD yang nantinya dilaporkan Bupati melalui Camat”. Paparnya.

 

Ini Camat Kemajon Syarat politik jelas, Selanjutnya Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 yang merupakan turunan dari Undang-Undang Desa Nomor 6 Tahun 2014 tersebut sudah jelas Penjabat Kades atau Plt. Harus dari Unsur Pegawai Negeri Sipil sedangkan Saudara Tjandio hanya Perangkat Desa sebelumnya Kasi Pemerintahan. Tambahnya.

 

“Jika hal ini dilanggar tentu ada konsekwensinya sebab Plt itu kinerjanya terbatas jika diberikan kepada Non PNS maka ya begini ada persoalan dikemudian hari yang timbul. Jadi penilaian saya ya Camat Plumpang Kemajon terkait penerbitan Surat dari Camat Plumpang tanggal 11 Januari 2022 Nomor 140/17/414.417/2020 Perihal Usulan Plt. Kepala Desa Penidon”. Tutupnya.

 

.(**Al)

Proyek P3-TGAI Desa Purwosari Tlogowungu Di Garap Asal-asalan, Disinyalir Demi Meraup Keuntungan Yang Berlebihan

Proyek P3-TGAI Desa Purwosari Tlo

 

Pati, Batara.news| Proyek Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) di dukuh Bikerep, Desa Purwosari, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati pengerjaannya disinyalir tidak sesuai dengan spesifikasi, Rabu (2/8/2023).

 

 

Berdasarkan hasil temuan langsung dilapangan menemukan adanya program pembangunan tersebut yang dalam pengerjaannya telah menggunakan Semen Bima, jika dibandingkan dengan Tiga Roda (Semen yang sudah terpercaya dan berkualitas tinggi), yang biasanya digunakan untuk Rancangan Anggaran Biaya (RAB) dan harganya juga berada dibawahnya.

 

Semen yang digunakan untuk pembangunan P3-TGAI di Dukuh Bikerep, Desa Purwosari

Lokasi yang ditempati bangunan program P3-TGAI

 

Untuk semen merek bima sendiri seharga  50 an ribu rupiah. Sedangkan, semen Tiga Roda mencapai 60 an ribu rupiah, jadi jika dibandingkan harganya selisih Puluhan ribu rupiah, bila dikalikan ratusan pics sudah selisih berapa juta.

 

Selain itu, pasir yang ia gunakan juga bukan semuanya pasir Muntilan, melainkan pasir lokal (disinyalir pasir depo Galian C), yang harganya kisaran 1,2 juta rupiah, sedangkan pasir Muntilan mencapai 2 juta rupiah.

 

Jika dihitung per Dump truk selisihnya mencapai 800 ribu rupiah. Jika dikalikan selama kegiatan berlangsung, hasil keuntungan dari selisih harga pasir mencapai puluhan juta rupiah. Hal itu dilakukan diduga demi mengeruk keuntungan yang lebih banyak dari pekerjaan tersebut.

 

“Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa (Kades) setempat saat dikonfirmasi melalui telepon via WhatsApp (WA) hingga berkali-kali tidak ada respon atau tidak diangkat, serta belum mendapatkan keterangan dari ketua kelompok hingga pendamping pada program tersebut guna mendapatkan informasi lebih lanjut”.

 

/Red

Sharing Profesi di Kelas Inspirasi Bojonegoro, ASN Lapas Kelas IIA Bojonegoro Kenalkan Dunia Penjara Kepada Puluhan Anak SD

 

BOJONEGORO – Buat yang berprofesi sebagai pengajar dan atau yang setiap harinya berhadapan dengan anak – anak, berada dalam sebuah kelas berisi sekumpulan murid SD dan kemudian bercerita adalah hal yang biasa. Tapi bagaimana jika seorang Polsuspas, Konsultan IT, Masinis, arsitek, pengusaha, dokter, pengacara, dan seterusnya, diminta menceritakan tentang profesi mereka di hadapan murid – murid SD dengan gaya bahasa yang mudah dipahami oleh anak – anak? Semuanya ada di Kelas Inspirasi.

 

Sekilas mengenai Kelas Inspirasi, yaitu sebuah program di mana para profesional dari seluruh penjuru Indonesia menjadi relawan pengajar dalam satu hari secara serentak di sekolah – sekolah dasar untuk menceritakan dan berbagi mengenai profesi masing – masing.

 

Kali ini, Kelas Inspirasi di adakan di Kab.Bojonegoro tepatnya pada Kec. Malo, (Sabtu, 29-07-2023).

Para relawan dari penjuru kota di Indonesia serta dari berbagai macam profesi di sebar di sembilan Sekolah Dasar si Kec. Malo, di antaranya yaitu SDN Rendeng, SDN Sudah, SDN Ngujung 1, SDN Petak, SDN Kedungrejo, SDN Tulungagung, SDN Sukorejo, SDN Semlaran, dan SDN Ngujung 2.

 

Salah satu Relawan Pengajar dalam Kelas Inspirasi kali ini yaitu; Ahmad Nuriyan Masyhar atau yang akrab di panggil “Ian”, merupakan salah satu ASN Kemenkumham yang dalam kesehariannya bertugas di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bojonegoro.

 

Sosok yang aktif dalam beberapa kegiatan sosial dan merupakan pemeduli terhadap dunia pendidikan di Indonesia ini ikut andil dan ambil bagian langsung dalam Kelas Inspirasi Kali ini. Ini merupakan suatu hal yang unik dimana berhadapan dengan Anak SD sangat berbeda dengan menghadapi Narapidana.

 

Suatu pengalaman yang mengesankan bisa mengajar dan menginspirasi anak-anak generasi penerus bangsa, “Saya sangat bangga bisa sharing dan memperkenalkan profesi saya terhadap anak-anak SD ini, dengan media gambar dan film saya mencoba merangkul mereka dan menjelaskan apa itu Polsuspas(polisi khusus pemasyarakatan)” ungkap Nuriyan/ian.

 

Untuk menjadi relawan di Kelas Inspirasi ini ada seleksinya. Para Velunter harus mengisi form registrasi online berupa data – data pribadi, profesi, masa kerja, motivasi menjadi relawan, tujuan bergabung di kelas inspirasi plus mengisi pernyataan tentang kesediaan untuk cuti sehari pada saat kegiatan inspirasi.

 

“ini merupakan pengalaman pertama saya menjadi bagian sebagai relawan pengajar, kebetulan saya mendapatkan kesempatan mengajar di SDN Petak. Diterima bergabung di Kelas Inspirasi Bojonegoro ini seperti sebuah life goal karena proses perekrutannya cukup selektif.

 

Tidak hanya melihat profesi atau pengalaman, tapi juga melihat track record para relawan yang bergabung. Saya sangat berharap suatu hari nanti anak-anak ini dapat mewujudkan cita-cita mereka serta dapat menjadi generasi yang maju untuk membangun Indonesia yang lebih baik”. Tutup Nuriyan/ian.

 

/Al

Okmum TKSK BPNT Tuban Diproses Polisi Atas Perkara Dugaan Penipuan

 

TUBAN, BATARA.NEWS – Ternyata Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Tahun 2020-2021 di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menyisihkan persoalan yang tak kunjung usai.

 

Diketahui sumber persoalan itu justru ditimbulkan oleh DH, pihak pendamping Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Bangilan.

 

Berdasarkan penuturanya salah satu pelaku usaha penggilingan padi berinisial IS, DH diadukan ke Mapolres Tuban lantaran diduga kuat telah menggelapkan beras sebanyak ratusan kilo gram.

 

“saya sudah adukan peristiwa ini ke Satreskrim Polres Tuban. Awalnya aduan saya sempat mangkrak, sebab aduan kami tertanggal 09 September 2022 tidak pernah ditangani oleh Satreskrim Polres Tuban. Anehnya kemudian aduan kami terbit register LI/231/VII/2023/Satreskrim Tertanggal 24 Juli 2023.” Ungkapnya, Selasa, 01 Agustus 2023.

 

Setelah terbit register, lebih lanjut ia menjelaskan, kemudian langsung minta bantuan hukum kepada pengacara A. Imam Santoso, S.H., M.H. dan Ali Hamsyah Nasikhin, S.H.

 

“dari tanggal 14 Juni 2022, Alhamdulillah aduan saya ditangani oleh Polres Tuban dan saya sudah diperiksa sebagai saksi Pengadu/Pelapor”. tutupnya.

 

Secara bersamaan A. Imam Santoso, S.H., MH. mengungkapkan, pada mulanya kasus tersebut diadukan karena DH pihak TKSK Bangilan tidak mempunyai etikad baik.

 

“setelah kita layangkan surat peringatan agar mengembalikan dana milik klien kami hasil dari beras yang dipesan oleh saudara DH. Namun saudara DH tidak pernah mengakui kekurangan bayar.” bebernya

 

Tak hanya itu, pernah sekali DH mendatangi kantor advokat Letda Sucipto Law Firm Supriyadi & Partner’s tempat Imam bekerja untuk melakukan koordinasi. Namun pertemuan tersebut tejadi deadlock diskusi alias tidak menemukan kesepakatan.

 

“waktu itu DH datang ke kantor untuk melakukan konfirmasi perihal kekurangan pengembalian dana milik Klien kami, namun DH malah menanyakan bukti transaksi kekurangan”. tutupnya,

 

Senada dengan Imam, rekan sesama advokat atas nama Ali Hamsyah Nasikhin, S.H. juga menuturkan, rencana awal pihaknya sudah meminta penyidik Satreskrim Polres Tuban Unit Tindak Pidana Korupsi, agar segera menaikan aduan menjadi laporan. Akan tetapi pada waktu itu pihak penyidik keberatan sebab masih panjang proses perkaranya.

 

“Kami yakin status aduan kami ini merupakan dugaan tindak pidana, sebab kami sudah mengantongi dua alat bukti yakni surat dan saksi, yang menerangkan bahwa beras milik klien kami yang dipesan oleh saudara DH telah didrop ke beberapa tempat namun tidak diakui oleh saudara DH”. jelasnya,

 

Ali Hamsyah mengemukakan, atas peritiwa tersebut kliennya mengalami kerugian hingga mencapai Rp 941.773.500,-(Sembilan ratus empat puluh satu juta tujuh ratus tujuh puluh tiga ribu lima ratus rupiah).

 

Sementara hingga berita ini dipublikasikan, DH selaku pihak terlapor atas persoalan tersebut saat dikonfirmasi masih memilih bungkam.

 

/Red

Bisa Geleng-geleng kepala Setelah Tau Profil Sosok Gus Yang Ketangkap Basah Dengan Istri Sah Orang Lain, Astaghfirullah,,,,,,,!!!!!

 

PATI, Batara.news |Publik dibuat geleng-geleng kepala setelah tau profil Gus “RKM” dari Desa di kecamatan Sukolilo, kabupaten Pati, Jawa Tengah yang kedapatan berselingkuh dan tinggal satu atap dengan oknum Ustadzah berinisial DP ternyata bukan orang sembarangan.

 

Dilansir dari Koranpagionline.com, Gus “RKM” bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) pada 1 Agustus 2022 pasca didaulat jadi Ketua Wilayah Partai UKM Indonesia yang berlangsung di Kalibata City, Jakarta Selatan.

 

Selain itu, Gus “RKM” juga siap maju sebagai bakal calon kandidat DPR RI Dapil lll Jawa Tengah meliputi kabupaten Pati, kabupaten Rembang, kabupaten Blora dan kabupaten Grobogan.

 

Pria kelahiran Juni 1981 lalu merupakan Tokoh muda nasional yang sudah malang melintang dalam dunia pergerakan dari mulai Badan Eksekutif Mahasiswa, PMII, IPNU, Ansor, Pagar Nusa, Brikom LIRA, dan KNPI. Dan KNPI ini sudah siapkan diri turun gunung untuk blusukan dengan konsep satu desa satu pengusaha atau satu desa satu UKM.

 

Kisah asmara terselubung mereka berdua akhirnya tercium sang suami, Gus R dan DP di grebeg suami sah DP bersama kerabatnya yang di saksikan perngkat desa setempat dan Babinkamtibnas Polsek Pati Kota di salah satu rumah lantai 2 di Desa Kemiri, Pati pada Rabu (26/7/2023) dini hari sekitar pukul 01,25 WIB yang di duga tidur sekamar.

 

Di ketahui, Oknum Ustadzah DP lahir di Desa Kayen, Pati pada September 1985. 𝚂ekitar 17 tahun yang lalu, DP menikah dengan MANH yang merupakan warga kabupaten Kendal, dari pernikahan tersebut, mereka di karuniai 3 orang anak, satu perempuan dan 2 laki-laki. Sebagai Ustadzah, DP dikenal tegas terhadap anak didiknya saat mengajar di Pondok Pesantren (Ponpes) di Kendal.

 

/Red

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.