Bupati Hafidz Targetkan Dua Tahun Ini 3000 Rumah Tak Layak Direhab

 

Rembang, Batara.News|| Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang mentargetkan 3000 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tertangani dalam 2 tahun ini. RTLH menjadi salah satu dari sembilan indikator kemiskinan ekstrem yang harus ditangani.

 

Hal itu diungkapkan Bupati Rembang H.Abdul Hafidz saat penyerahan bantuan bedah RTLH dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Rembang untuk 20 warga Desa Sendangagung Kecamatan Pamotan di rumah dinas Bupati, Rabu (31/5/2023).

 

“Ada kisaran 6000 rumah di Rembang ini perlu ditata. Katakanlah kalau per rumah Rp.20 juta berarti butuh uang Rp.120 milyar, maka pemkab Rembang tidak mungkin bisa menyelesaikan sampai 2024, kita tetap akan berupaya maksimal untuk menurunkan dari 6000 menjadi 3000, ” tuturnya.

 

Bupati Hafidz mengungkapkan penanganan 3000 RTLH nantinya menggunakan anggaran dari berbagai sumber. Seperti Dana Desa, CSR BUMN, anggaran Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten.

 

“Jika dari dana desa saja hampir 1.500an RTLH itu sudah luar biasa. Nanti sisanya kita keroyok dari CSR BUMN seperti BRI (Bank Rakyat Indonesia), kalau tahun ini 20 tahun depan 30, Pemprov, Pemerintah Pusat, InsyaAllah tidak ngoyo woro dan akan kita koordinasikan dengan pihak- pihak terkait, ” tuturnya.

 

Desa Sendangagung merupakan salah satu desa dengan kemiskinan ekstrem. Atas proposal bantuan bedah rumah dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), akhirnya disetujui oleh BRI.

 

Ibu Semi salah satu penerima bantuan bedah rumah mengaku senang kini rumahnya lebih nyaman untuk dihuni. Sebelumnya rumah milik nenek berusia 60 tahun itu dari bambu dan masih beralaskan tanah.

 

“Seneng mas , rumah dulu dari gedhek (anyaman bambu-red). Andape nggeh lemah (alasnya juga masih lemah, ” ungkapnya dengan menggunakan bahasa Jawa.

 

Kepala Desa Sendangagung , Muhammad Arifin menambahkan awalnya ada 70 RTLH di desanya.
Selanjutnya ditangani menggunakan Dana Desa 10 unit dan CSR BRI 20 unit.

 

“Dari 70 RTLH sudah tertangani 30. Ini tinggal 30 an rumah lagi yang perlu kita intervensi, ” pungkasnya

Sumber( Humas Pemkab Rembang )

 

/Moel/Syfdn

Sertijab Pejabat Kodam dan Komandan Satuan Jajaran Kodam IV/Diponegoro, Pangdam : Berikan Yang Terbaik Demi Kemajuan Satuan

 

Semarang, Batara.news – Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono memimpin acara serah terima dan penerimaan jabatan sejumlah pejabat utama Kodam IV/Diponegoro hingga Komandan Satuan jajaran Kodam IV/Diponegoro, bertempat di Balai Diponegoro. Selasa (30/5/2023).

 

Adapun jabatan yang diserahterimakan yakni Irdam dari Brigjen TNI Adisura Firdaus Tarigan kepada Kolonel Inf Yudi Pranoto, S.H., M.M., Danrem 071/Wk dari Kolonel Inf Yudha Airlangga kepada Kolonel Czi Mohammad Andhy Kusuma, S.Sos., M.M., Asintel Kasdam Kolonel Inf Wahyu Yudhayana, S.E., M.M., kepada Kolonel Inf Bram Pramudia, S.E., Asops Kasdam Kolonel Inf Horasman Pakpahan, S.I.P., kepada Kolonel Inf I Ketut Mertha Gunarda, Kabintaljarahdam Kolonel Arm Ahen Hermanto kepada Letkol Inf Supriyo, Kainfolahtadam Kolonel Inf Drs. Hardi Dharmawan kepada Letkol Inf Moh. Ahsanul Haq, LO TNI AU Kolonel Kes Drs. Agus Prawoto kepada Kolonel Lek M.A. Harits Ariyawan, S.T., M.Si.,Danyonif R 400/BR Letkol Inf Ely Purwadi, S.I.P., M.I.P., kepada Letkol Inf Moh. Zainollah, S.Hub.Int., Danyonkav 2/TC Letkol Kav Maryoto, S.E., M.Si., M.M., kepada Letkol Kav Barid Budi Susila, S.Sos., Danyonarmed 3/NP Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama, S.T., M.Han., kepada Mayor Arm Winner Fradana Dieng, S.Sos., M.M.A.S., Danyonzipur 4/TK Letkol Czi Yuli Hartanto, S.E., kepada Mayor Czi Deka Ary Wijanarko, serta penerimaan jabatan Kasansidam IV/Diponegoro dari Pangdam kepadai Letkol Chb Adi Susanto.

 

Mengawali sambutannya kepada para pejabat baru, Pangdam mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung menjadi bagian keluarga besar Kodam IV/Diponegoro

 

Pangdam berpesan kiranya amanah yang diberikan oleh pimpinan Angkatan Darat tersebut diterima dan disikapi dengan penuh tanggung jawab sekaligus rasa syukur demi mewujudkan Satuan yang semakin maju demi pelaksanaan tugas pokok TNI AD maupun Kodam IV/Diponegoro kedepannya.

 

Ditandai dengan pengucapan sumpah jabatan, penggantian pangkat, pemasangan tanda jabatan, penyerahan tongkat komando, penyerahan Duaja dan penandatanganan Pakta Integritas, para pejabat baru resmi dilantik sebagai pemimpin di satuan nya masing-masing.

 

Selanjutnya Pangdam berpesan untuk terus berinovasi, memberikan karya terbaik untuk masing-masing Satuan dan menerapkan ilmu yang telah didapat selama berdinas di TNI guna kemajuan TNI khususnya Kodam IV/Diponegoro.

 

“Saya yakin semuanya akan mampu melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya. Ciptakan suasana guyub rukun di Satuan kalian demi soliditas Satuan, terlebih saat rekan-rekan pindah tugas nantinya akan memiliki kenangan yang indah”

 

Kepada para pejabat lama dan para istri, Pangdam mewakili keluarga besar Kodam IV/Diponegoro mengucapkan terimakasih atas dedikasi, pengabdian, hingga kesetiaan yang dilakukan oleh para istri dalam mendampingi suami selama mengemban jabatan di lingkungan Kodam IV/Diponegoro.

 

Turut hadir pada acara tersebut Kapok Sahli Pangdam Brigjen TNI Budi Kusworo, para Danrem, Danrindam, Asrendam, para Asisten Kasdam, Perwira Liaison, Kabalakdam, para Dansat jajaran Kodam IV/Diponegoro dan Ketua Persit KCK PD IV/Diponegoro.

 

/Red

Tasyakuran sedekah bumi Dusun Saliyan RW 02 Kelurahan Pati Lor Kecamatan Pati Kota

 

Pati Batara.news | Gelar acara Tasyakuran Sedekah Bumi Desa Kelurahan Pati Lor Tradisi ini sudah menjadi budaya setiap setahun sekali dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT yang senantiasa memberikan Rahmat hidayah dan rejeki yang patut untuk di syukuri oleh masyarakat Desa Pati Lor.

 

Budaya Syukuran sedekah bumi takhanya dilakukan oleh Kelurahan Pati Lor saja, namun budaya serupa sudah menjadi adad istiadat di berbagai belahan tanah Jawa, hanya saja sebagian ada yang berbeda cara memeriahkanya, ada yang membuat pentas dengan seni budaya Ketoprak, wayang kulit, Barongan dan lain sebagainya tergantung kebudayaan tempat masing-masing.

 

Lain lagi di Kelurahan Pati Lor ini Pemerintah kelurahan Pati Lor dan Masyarakatnya memilih memeriahkan acara Tasyakuran Sedekah Bumi 30/5/23 dengan nuansa Religi diiringi oleh Rebana Nurussalam Saliyan dan acara do’a bersama yang di pimpin oleh Ustadz Juhadi.

 

Acara tersebut di hadiri Lurah Pati Lor Haryanto SH dan seluruh perangkat desa kelurahan pati lor, Bhabinkamtibmas Bripka Septiani Panca Prataiwi, Babinsa Serma Karmain.

 

Selain itu Hadir juga seluruh ketua RW dan RT Sekelurahan Pati Lor serta Tokoh Masyarakat Dra Hj Suhartini MBA dan sesepuh warga kelurahan Pati Lor, Acara Sedekah Bumi Dusun Saliyan Kelurahan Pati Lor di selenggarakan di halaman rumah H Ahmad Muflih.

 

Di gelarnya acara Tasyakuran Sedekah Bumi juga agar semakin erat jalinan silaturahim masyarakat kelurahan Pati Lor dalam hidup bermasyarakat dan terciptanya lingkungan masyarakat yang aman tentram dan nyaman, dapat saling menghormati satu sama lain sebagai mahluk sosial.

 

 

/Red

Warga Desa Buaran Mayong, Diancam Akan Di Pecahkan Kepalanya Gara-gara Kritik Kinerja Pemdes Dan Dapatkan Intimidasi 

 

Jepara, Batara.news | Kebebasan berekpresi dan berpendapat serta mengkritik kinerja pemerintah ataupun berpendapat di muka umum sah-sah saja dan di perbolehkan oleh Negara, namun sepertinya tidak menjadi kebebasan di Desa Buaran kecamatan Mayong Kabupaten Jepara.

 

Fredy Warga Buaran mengaku mendapatkan Ancaman dan pelayanan yang kurang mengenakkan ketika di panggil oleh pihak pemerintah Desa Buaran, saat di klarifikasi terkait Storry WhatsApp nya yang menyinggung dengan pemerintahan Desa, dengan isi kalimat yang di tulisnya,

 

“dilihat dari banyaknya postingan banyak yang mengeluh-eluhkan iuran kabumi,,, kenapa pemerintah desa diam saja g ada sosialisasi apakah pihak desa malu dengan dirinya yang g pecus mengayomi rakyatnya,,, dan bagi penilainku sekolah lagilah para pemimpin desa agar bisa berkata bijak dan adil dalam bersosial”, tulis Ferdy di story WhatsApp.

 

Hanya dengan kritikan tersebut ternya membuat terusiknya pemerintah Desa Buaran hingga ia sampai mendapatkan intimidasi dan mengaku sempat diancam oleh seseorang, dan sempat hendak di pecahkan kepalanya,

 

“Iya benar mas,, sempat saya diancam mau dipecahkan kepala saya dan saya juga ada saksinya pada saat kejadian itu di balai desa Buaran, dan itu boleh di tanyakan dengan beberapa saksi saya yang kebetulan juga ada di tempat kejadian” ucap Fredi saat di wawancarai media tatap muka di kediamannya Senin 29/5/23.

 

Terpisah, justru kejadian tersebut di bantah oleh Kepala Desa Buaran dan Sekdesnya saat dikonfirmasi secara langsung 29/5/23 di kantor Balai Desanya, mereka tidak membenarkan adanya kejadian itu saat di tanya langsung oleh beberapa media.

 

Namun kedua saksi Ferdy mengatakan benar adanya ancaman tersebut terkait ancaman yang di sampaikan oleh seseorang saat di balai desa, disampaikan pengakuannya saat di temui wartawan dalam pengakuannya, dan di kejadian tersebut juga termasuk ada pak Kades dan Pak Sekdes didalamnya.

 

/Red.

Warga Miskin Desa Buaran Mayong Gruduk Balai Desa, Ada Yang Tidak Kuat Makan Dan Tidak Dapatkan Bantuan

 

Jepara, Batara.news | Dinilai tak adil dalam memberikan bantuan sosial kepada Masyarakatnya Pemerintah Desa Buaran di Gruduk Ratusan Warganya Sendiri, rata-rata yang ikut menggeruduk Balai Desa kalangan emak-emak dan Lansia yang merasa tidak pernah menerima bansos di Desanya meskipun banyaknya bantuan yang turun dari pemerintah pusat, dan Daerah.

 

Kejadian di Gruduknya Pemerintah Desa Buaran kecamatan Mayong kabupaten Jepara 29/5/23 semerta-merta bukan tanpa Alasan, namun mereka sudah merasa jenuh dengan adanya perlakuan yang tidak adil oleh pemerintah Desa Buaran, justru yang menerima bansos kebanyakan orang mampu dan orang terdekat pemerintah Desa Buaran sendiri yang mendapatkan bansos dari pemerintah.

 

Jelas itu menjadi kecemburuan sosial di masyarakat Desa Buaran sendiri dan menjadi konflik saat ini, sedangkan upaya pemerintah Desa setempat sepertinya hanya berdiam dan tutup mata saja tidak ada kroscek kembali atau merefisi ulang data warga miskin lagi, apakah sudah layak atau tidak yang mendapatkan bansos saat ini.

 

Moh. Soleh salah satu warga juga menyampaikan secara langsung keluhannya bahwa ia juga tidak mendapatkan bansos dari pemerintah bahkan saat ini dirumahnya tidak ada beras sama sekali,

 

“Iki mau pak aku gak mangan,,,iku anakku donok njobo,,, Ono opo kok nganti balai desa rame Ono polisi Yo Ono seng nakone aku,, aku neng ndi,, aku menggok pak,, wong ndek ingi Dino Jum’at wae aku njalok beras ora di keni buku,,, lha nek bukune ora didomno aku njikok Karo opo pak maksute niku ngoten,,”, ucap Moh Soleh menggunakan bahasa Jawa.

 

Selain itu juga sebagian warga yang mendapatkan bantuan masih ada saja yang sengaja memotong bantuan senilai 25 ribu rupiah perorang oleh salah satu oknum pemerintah desa Buaran,

 

Tak hanya itu dengan adanya uang iuran guna menyelenggarakan Sedekah Bumi yang akan di laksanakan di bulan-bulan ini menurut informasinya warga yang mendapat bansos tidak dapat mengambil jatahnya sebelum melunasi iuran sedekah bumi.

 

Dengan adanya banyaknya keluhan dari masalah bansos dan di tuntut transparansinya Pemdes selama ini dari masyarakatnya secara langsung mau tidak mau Pemerintah Desa Buaran harus mau memberikan alasan dan menanggapi keluhan masyarakatnya.

 

/Dn

 

 

 

Pengabdian untuk Rakyat, Koramil Pamotan dan Polsek Rehab Rumah Warga

 

 

Rembang, Batara.News– Wujud Nyata Pengabdian untuk Rakya, Koramil 09/Pamotan dan Polsek Pamotan melaksanakan rehab RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) Baznas kepada masyarakat yang kurang mampu milik bapak Sudarman warga dukuh Karangantik desa Pamotan kecamatan Pamotan kabupaten Rembang (29/05/2023)

 

Dipimpin oleh Danramil 09/Pamotan Kapten Inf Muhammad Dimulyo, Anggota Koramil 09/Pamotan membongkar dan merehab rumah bapak Sudarman

 

Kapten Inf Muhammad Dimulyo menyampaikan bahwa sebelum pelaksanaan rehab rumah milik Sudarman, Babinsa bersama Kepala Desa Pamotan melaksanakan survei di lapangan untuk menentukan rumah siapa yang layak direhab.

 

Kondisi rumah Sudarman sebelum direhab sungguh memprihatinkan, bagian atap rumah banyak yang bocor sehingga apabila turun hujan air masuk melalui atap yang berlubang, sedangkan dibagian dinding banyak yang sudah lapuk dimakan usia serta berlubang dibagian dapur.

 

“Dengan pertimbangan kondisi rumah tersebut kami bersama anggota dan dibantu Polsek Pamotan sepakat untuk merehab rumah Sudarman, semoga dengan rehab yang kami lakukan akan membawa berkah untuk Sudarman dan kita semua,” tegas Danramil

 

Sudarman atas nama pribadi dan warga masyarakat dukuh Karangantik mengucapkan terima kasih kepadaKoramil Pamotan dan Polsek Pamotan yang telah merehab  rumah Sudirman

 

Sementara itu Sudarman hanya bisa mengucapkan terimakasih kepada TNI dan Polri, yang merehab rumahnya. “karena baru kali mendapat perbaikan.” ucapnya.

 

/Moel/syfd

Penangkapan LSM Di Bojonegoro Menurut Praktisi Hukum Penjebakan

BOJONEGORO, BATARA.NEWS – Perkara Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang menjerat oknum sosial kontrol Bumi Ledre, Bojonegoro, Jawa Timur, menuai sorotan tajam praktisi hukum ihwal kasuslistis pokok persoalannya.

 

Hal itu lantaran Pasal 318 Ayat 1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) jelas menyatakan, Barang siapa dengan sesuatu perbuatan sengaja menimbulkan secara palsu persangkaan terhadap seseorang bahwa dia melakukan suatu perbuatan pidana, diancam karena menimbulkan persangkaan palsu, dengan pidana penjara paling lama empat tahun.

 

Pasal tersebut, menurut Abdul Mufidi Muzayyin S.H, jika dihubungkan dengan kronologis perkara yang saat ini menjerat oknum sosial kontrol Bojonegoro tentu berkaitan erat.

 

“Sebab, fakta peristiwa Sunyoto LSM Lira tidak berniat sama sekali memeras korban (Kades Talok). Melainkan berniat membantu persoalan internal Pemerintahan Desa Talok yang akan dilakukan laporan oleh LSM Link Kontrol.” terannya, minggu , 28 mei 2023.

 

Artinya, lanjut Abdul Mufidi Muzayyin S.H, memang ketiga Tersangka tidak memiliki kualifikasi sebagai pelaku tindak pidana sebagaimana yang disangkakan yakni 368 dan atau 369 Jo Pasal 55 Jo Pasal 56.

 

“Persangkaan palsu yang semula niat dari Sunyoto untuk melakukan pembelaan dan bantuan kepada Kades Talok yang memiliki persoalan internal malah menjadi kasus OTT, oleh karenanya jelas dan logis Pure kasus tersebut merupakan penjebakan.” imbuhnya,

 

Tak hanya itu dirinya menegaskan, tentu keluarga tersangka dengan kondisi seperti sekarang sangatlah dirugikan dengan posisi kasus seperti diatas.

 

“Oleh karenanya memiliki hak untuk melakukan laporan balik terhadap Kades Talok dan aktor intelektual penjebakan.” pungkasnya.

 

/Red

TNI Jaga Perdamaian Dunia, Panglima TNI Beri Semangat Dan Motivasi Prajurit TNI di Lebanon

 

Jakarta, Batara.news | (Puspen TNI). Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., Didampingi Ketua Umum Dharma Pertiwi Vero Yudo Margono menyampaikan kekagumannya dan memberikan semangat kepada seluruh Prajurit Kebanggaan bangsa Indonesia yang tergabung dalam misi perdamaian dunia di Lebanon. Sebuah misi yang mulia dan mengharumkan nama bangsa dan rakyat Indonesia.

 

Tergabung di dalam operasi perdamaian dunia di bawah PBB adalah Satgas Maritime Task Forces (MTF) United Nations di KRI Frans Kaisiepo-368 yang tengah bersandar di Dermaga 4 Port, Beirut dan Satgas Indobatt XXIII-Q/UNIFIL di Markas Indobatt UNP-71 di Adchit Al-Qusayr Lebanon. Sabtu (27/5/2023).

 

Kedatangan Panglima TNI beserta rombongan untuk memberikan semangat dan motivasi serta meningkatkan moril prajurit TNI agar melaksanakan tugas dengan baik di Lebanon.

 

Kunjungan Panglima TNI ke Lebanon kali ini selain memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh prajurit Satgas MTF dan Indobatt juga sekaligus mengecek kesiapan personel dan materiil di dalam menjalankan misi PBB untuk menunjukan kepada dunia bahwa TNI adalah militer yang menjunjung tinggi profesionalitas dan kompeten dalam menjalankan berbagai misi perdamaian dunia.

 

Pada kunjungannya, Panglima TNI juga berkesempatan mengunjungi Markas Indobatt UNP-71 di Adchit Al-Qusayr dan Desa El Odaisseh yang merupakan Desa binaan dari Satgas Indobatt.

 

Kunjungan Panglima TNI di dampingi juga oleh Asintel Panglima TNI Laksada TNI Angkasa Dipua, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad dan Kapuskersin TNI Marsma TNI Firman Dwi Cahyono, M.A., dan diterima langsung Komadan Satgas MTF Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh dan Komandan Satgas Indobatt XXIII-Q/UNIFIL Kolonel Inf Syafruddin.

 

/Red

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Berikan Penghargaan 19 Atlet TNI AD, Kasad : Saya Sangat Bahagia dan Bangga Terhadap Anak-Anak Saya

 

JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman mengaku bahagia dan bangga atas prestasi 19 atlet TNI AD di ajang SEA Games 2023 Kamboja. Untuk itu, ia memberikan apresiasi dan penghargaan kepada “anak-anak”nya tersebut dalam sebuah upacara khusus yang digelar di Lapangan Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Rabu (24/5/2023).

 

“Saya selaku Kasad, selaku Bapak, merasa sangat bahagia ,sangat bangga dan terhormat, rupanya anak-anak saya berjuang keras di SEA Games Kamboja, dan akhirnya kita meraih 7 emas, 4 perak dan 10 perunggu. Tentunya ini tidak mudah. Inilah hasil dari kerja keras selama ini. Mereka membawa nama besar bangsa Indonesia di kancah olahraga tingkat ASEAN,” ujar Kasad dalam sambutannya.

 

“Tentunya hal ini patut kita syukuri bersama. Untuk itu, saya dan seluruh jajaran TNI AD menyampaikan penghormatan dan ucapan terima kasih, serta penghargaan yang luar biasa kepada anak-anakku sekalian,“ imbuh Kasad.

 

Didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Rahma Dudung Abdurachman, Kasad menyerahkan penghargaan kepada para atlet TNI AD yang telah mengharumkan bukan saja nama TNI AD, tapi juga bangsa dan negara. Kasad juga berharap, capaian prestasi membanggakan tersebut bisa menjadi motivasi bagi prajurit lainnya untuk turut berprestasi.

 

“Perjuangan yang tidak mudah dengan membawa nama bangsa dan negara ini, serta prestasi yang membanggakan ini, patut diapresiasi lewat upacara khusus. Bahkan, ada juga Ibu Persit (anggota Persit KCK) yang juga mampu berprestasi dan mempersembahkan medali. Ini sangat membanggakan bagi kita semua,“ tandas Kasad.

 

Penghargaan yang diberikan Kasad kepada para atlet TNI AD tersebut berupa piagam penghargaan, uang pembinaan, dan bonus berupa sepeda motor.

 

Selain memberikan penghargaan kepada 19 atlet TNI AD yang berlaga di SEA Games 2023 Kamboja, Kasad juga memberikan penghargaan yang sama kepada satu orang pelatih dan dua orang manajer tim yang mendampingi para atlet TNI AD dalam event olahraga se-Asia Tenggara per dua tahunan tersebut.

 

Kasad juga memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada para atlet TNI AD yang berpangkat Sersan Kepala (Serka) dan Prajurit Kepala (Praka), untuk mengikuti pendidikan Sekolah Calon Perwira (Secapa) dan Sekolah Calon Bintara (Secaba) tanpa melalui seleksi, serta memberikan kesempatan kepada para atlet berprestasi di tingkat provinsi maupun nasional, untuk menjadi prajurit TNI AD.

 

Hadir pada upacara pemberian penghargaan tersebut, Pangkostrad, Pangdam Jaya, Danjen Kopassus, serta Pejabat Utama TNI AD lainnya.

 

*(Dispenad)*/red

SITI AZMIRA DEA NOVA BUTUH PENANGAN RUMAH SAKIT. SEMOGA BAPAK GUBERNUR JAWABARAT BAPAK RIDWAN KAMIL DAN JAJARANNYA BISA MEMBERIKAN BANTUAN DAN RESPON CEPAT

 

Bogor 26 Mei 2023
Selama enam bulan terbaring lemah menahan sakit akibat tumor di mata yang membesar dan mengganggu kesehatan Azmira. Sakit yang dialami membuat AZMIRA sulit tidur dan bergerak.

 

Sebagai warga Cisarua Kabupaten Bogor Ibu Aas dan Bapak Januar sebagai orang tua Azmira beralamatkan di
Kp cirang Rt 01 Rw 02 Desa Cilember kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor yang memang dari keluarga yang kurang mampu sudah berusaha membawa Azmira berobat ke RSUD CIAWI tetapi pihak RSUD CIAWI tidak memiliki team dokter dan peralatan kusus maka AZMIRA di rujuk ke RS FATMAWATI Jakarta. Hal yang sama juga menjadi kendala di RS FATMAWATI dengan tidak cukup memiliki alat untuk menangani kasus tumor mata AZMIRA

 

Bukan hal mudah. Butuh waktu lama mengobati penyakit TUMOR MATA yang di derita AZMIRA yang saat ini berusia 11 tahun dan peralatan yang memadai.

 

Keluargapun diminta membawa Azmira ke rumah sakit yang lengkap peralatan. Maka dirujuk kembali ke RS CIPTO MANGUN KUSUMO jakarta. Kondisi keluarga yang tidak mampu ini sangat membutuhkan bantuan dari masyarakat luas dan juga bantuan dari Bapak Gubernur Jawabarat Bapak Ridwan Kamil serta jajarannya baik Bupati Kabupaten Bogor atau pihak BAZNAS serta para relawan. Supaya Azkira cepat ditangani di RS CIPTO MANGUNKUSUMO Jakarta. Kebutuhan biaya selama menemani AZMIRA berobat bukan hal mudah bagi bapak Januar dan ibu Aas orang tua Azmira. Apalagi bila penanganan selama di RS CIPTO MANGUNKUSUMO butuh waktu lama dan bisa berbulan bulan.

 

Bapak Bunyamin sebagai keluarga AZMIRA (Hp 0813 1466 3475) mewakili pihak keluarga memohon bantuan dari Pemerintah pusat Jakarta. Dinas Kesehatan Jakarta dan Pemerintah Jawabarat. Dinas Kesehatan Jawabarat. BAZNAS. IKATAN DOKTER INDONESIA (IDI) serta masyarakat luas agar sama sama menolong AZMIRA. Saat ini AZMIRA belum bisa berobat lagi karena keadaan biaya.

 

/Red

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.