Lengkap Dalam Legalitas Tambang, Polres Rembang Kembalikan 4 Truk Pengangkut Batu

 

 

Rembang, Batara.news | Setelah melakukan pendalaman terkait dugaan tambang batu Ilegal terbukti tambang tersebut berijin resmi empat Truk pengangkut material batu yang sempat dititipkan di Polres Rembang kini telah dapat diambil kembali oleh pemilik truk Dum tersebut.

 

Dari laporan warga adanya dugaan tambang batu Ilegal di Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, kemudian dilakukan pendalaman dan secara totalitas memeriksa perijinannya, setelah terperiksa tambang tersebut berijin sesuai aturan pertambangan.

 

Keterangan tersebut di sampaikan langsung oleh Sat Reskrim Kanit Unit II, Niko Arif Yurkanain, saat di temui di ruangannya 14/12/23,

“Karena sudah kami klarifikasi aduan dari masyarakat kemudian kami datangkan pihak terkait dan dapat menunjukkan semua lengkap maka truk kita kembalikan ke pemiliknya masing-masing”, tegasnya.

 

Adapun ijin atau badan usaha yang di pakai oleh pelaku usaha tersebut yakni CV. Bali Terang yang sudah lengkap perijinannya,

 

“Apa bila pihak mereka tidak bisa menunjukkan kelengkapannya maka barang tersebut bisa kita Naikkan menjadi barang bukti” imbuhnya.

 

Dari kelengkapan legalitas tambang tersebut yang ditunjukan kepada kepolisian Polres Rembang sudah termasuk melengkapi ijin IUP OP (Ijin Usaha Pertambangan Operasi Produksi).

 

/Red

,

Dandim 0720/Rembang Pimpin Langsung Penghijauan Dalam Rangka Hari Juang TNI Ad

 

Rembang, Batara.News- Dalam rangkaian peringatan Hari Juang TNI Angkatan Darat, Letkol Infanteri Yudhi Yahya, S.H., Komandan Kodim 0720/Rembang, kembali melaksanakan kegiatan penghijauan dengan menanam pohon cemara. Kali ini, beliau tidak sendirian, tetapi turut didampingi oleh sang istri tercinta, Ny. Nita Yudhi Yahya. Kegiatan ini adalah bentuk nyata dari komitmen dan kepedulian mereka terhadap lingkungan.

 

Pantai Karang Jahe dipilih sebagai lokasi penghijauan kali ini. Selain Letkol Infanteri Yudhi Yahya dan Ny. Nita Yudhi Yahya, rombongan terdiri dari para prajurit Kodim 0720/Rembang, anggota Persit, serta masyarakat sipil yang turut berpartisipasi. Semua bergabung dalam semangat untuk menjaga kelestarian alam dan menciptakan lingkungan yang hijau dan sehat.

 

Proses penanaman pohon cemara berlangsung dengan penuh kegembiraan dan kebersamaan. Letkol Infanteri Yudhi Yahya dan Ny. Nita Yudhi Yahya ikut serta secara aktif dalam menanam pohon, menjadi contoh bagi semua peserta yang hadir. Mereka memberikan motivasi dan semangat kepada seluruh peserta untuk terus berperan dalam pelestarian lingkungan.

 

Selain kegiatan penghijauan, Komandan Kodim 0720/Rembang juga melaksanakan pemberian bingkisan kepada masyarakat sipil. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan dukungan kepada mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Pemberian bingkisan tersebut diharapkan dapat meringankan beban dan memberikan kebahagiaan bagi masyarakat.

 

Letkol Infanteri Yudhi Yahya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh peserta yang telah turut serta dalam kegiatan penghijauan dan pemberian bingkisan ini. Ia juga mengajak seluruh prajurit Kodim 0720/Rembang untuk terus berperan aktif dalam kegiatan sosial dan pelestarian alam.

 

“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah bergabung dalam kegiatan ini. Mari kita terus berkolaborasi dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan. Dengan kerjasama yang baik antara TNI Angkatan Darat, Persit, dan masyarakat sipil, kita dapat mewujudkan visi TNI Angkatan Darat maju bersama rakyat,” ucap Letkol Infanteri Yudhi Yahya.

 

Kegiatan penghijauan dan pemberian bingkisan ini merupakan salah satu upaya nyata dari Kodim 0720/Rembang dalam mendukung program TNI Angkatan Darat untuk menjaga lingkungan dan mempererat hubungan antara TNI dengan masyarakat sipil.

 

/Moel

Polres Rembang Dalami Dugaan Tambang Batu Ilegal

 

Rembang, Batara.news | Polres Rembang dalami dugaan adanya tambang Batu yang di duga ilegal di Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang. Dan ada 4 Dum truck bermuatan baru yang di titipkan di Polres.

 

Sat Reskrim Kanit Unit II, Niko Arif Zulkarnain, saat di temui di ruangannya, menyampaikan terkait 4 dum truck bermuatan Baru yang ada Polres Rembang, itu masih dalam penyelidikan dan pendalaman, Senin 12 Desember 2023.

 

“Kita masih melakukan penyelidikan, karena saya klarifikasi lagi itu bukan BB (Barang Bukti) tapi itu cuma titipan, dan kalau itu barang bukti, itu sudah tidak pidana yang harus kita tangani” ungkapnya.

 

Konteksnya ini masih penitipan dari pihak yang mempunyai truck-truck tersebut, karena memang di indikasikan adanya tambang-tambang yang beroperasi tanpa izin,

 

“Terakhir kami masih melakukan undangan klarifikasi untuk mengumpulkan alat bukti terhadap pihak-pihak terkait, dan rencana besok kemungkinan dari pihak terduga yang memiliki tambang di undang untuk memperlihatkan kelegalitasan tempat tambang tersebut,” katanya.

 

“Jadi apabila memang mereka bisa memperlihatkan legalitasnya otomatis itu bukan suatu tindak pidana,” tututpnya.

 

/Red

Lima Pemuda Jaringan Gangster Bersenjata Tajam Yang Bikin Onar Kini Mendekam Di Rutan Polresta Pati 

 

Pati, Batara.news | Lima Pemuda Jaringan Gangster Bersenjata tajam kini harus pertanggung jawabkan aksi koboinya, peristiwa tersebut sempat viral beredar videonya yang memperlihatkan aksi puluhan remaja yang membawa senjata tajam (sajam) jenis clurit di jalan Tlogowungu-Gunungrowo turut Desa Guwo, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati pada Sabtu malam (2/12) lalu. Lima dari sepuluh orang diproses hukum oleh tim Satreskrim Polresta Pati.

 

Melalui dalam gelar acara Presrilis, Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol Onkoseno G Sukahar dalam konferensi pers di Mapolresta Pati, Rabu (6/12) mengatakan, penangkapan ini sebagai bentuk tanggapan dari laporan masyarakat yang merasa resah dengan aksi para pemuda yang meresahkan.

 

Dikatakan, mereka yang terlibat adalah geng-geng yang sering membuat onar di jalanan dengan motif jenaka remaja.

 

“Adanya keluhan masyarakat adanya pemuda yang berkeliaran menggunakan senjata tajam. Kami razia untuk kami amankan, ada lima orang yang sedang diproses hukum. Dimana aksi tersebut berpotensi menimbulkan kegaduhan,” ungkap Onkoseno.

 

Dari hasil pemeriksaan terhadap para tersangka, diketahui geng yang ada di Pati berjumlah 5 hingga 6 kelompok geng. Dimana geng Pasukan Katak Beracun dan B22P adalah yang berhasrat ditangkap pada Sabtu (2/12) lalu.

 

Lanjut Onkoseno, diketahui dari aksi yang pernah dilakukan oleh geng tersebut, terdapat satu korban bacok akibat sajam yang dilakukan di jalan Pati-Gembong. Beruntung, korban yang tidak diketahui identitasnya tersebut masih bisa diselamatkan.

 

“Struktur geng masih kita pelajari, karena ini bisa sangat mudah muncul dan bubar kemudian ganti nama. Korbannya satu kondisi sudah membaik tapi luka cukup parah. Aksinya sudah beberapa kali kita amati,” imbuhnya.

 

Akibat perbuatannya ini, kelima pelaku diancam dengan hukuman diatas 5 tahun penjara.

 

Sementara itu E, salah satu tersangka dari salah satu geng yang berkeliaran membawa sajam membenarkan atas tindakan yang telah dilakukan olehnya. Motifnya adalah saling ejek antar kelompok geng.

 

“Iya, pernah membacok di Gembong,” kata e dengan nada pelan.

 

/Red

Korban Lingkungan Dampak Berdirinya Hotel The Sato Kudus Mencari Keadilan Di Kejagung, Penegak Hukum Kudus Dirasa Mati Suri

 

Kudus, Batara.news | Masih menuntut Keadilan korban lingkungan akibat berdirinya Hotel The Sato Hotel atau Hotel Beauty yang beralamat di jalan Pemuda No. 77 Kudus Kabupaten Kudus Jawa Tengah sudah beroperasi kurang lebih empat atau lima tahun ini namun permasalahan akibat Pembangunan Gedung Hotel sampai saat ini belum kunjung selesai.

 

Tak ada upaya tegas Pemerintah Kabupaten Kudus Jawa Tengah selaku pemberi ijin atas pembagunan Gedung tersebut seolah-olah menutup mata dan telinga atas pelanggaran yang di lakukan oleh pemilik hotel, menjadi tandanya besar ada apa dengan dengan Penegak Hukum dan Pemda Kudus Hingga tidak bisa menghadirkan keadilan bagi warganya yang menjadi korban tersebut.

 

korban yang di alami oleh Benny Gunawan Ongkowidjojo yang dinding rumahnya retak-retak parah nyaris roboh dan tanahnya ambles dan juga rumah Benny Djunaidi mengalami hal yang sama dinding rumahnya retak-retak, hingga pemilik tidak berani menghuninya terusir dengan sendirinya dikarenakan sangat rawan runtuh.

 

Benny Gunawan Ongkowidjojo Ketika di temui awak media di Kejaksaan Agung Jakarta mengatakan, bahwa kedatangannya ke Kantor Kejaksaan Agung untuk mencari keadilan sebagai warga Negara Indonesia, atas apa yang di alaminya dari dampak di diijinkannya Pembangunan Gedung The Sato Hotel oleh Oknum Pejabat Pemerintah Kabupaten Kudus Jawa Tengah.

 

Karna sampai hari ini Pemerintah Kabupaten Kudus tidak pernah mengambil atau melakukan tindakkan tegas kepada pemilik The Sato Hotel itu.Ini saya lakukan bukan tidak menghargai Pemerintah Kabupaten Kudus tapi saya (red.Benny Gunawan) dan Benny Djunaidi sudah putus asa semua laporan kami tidak ada artinya bagi para Pejabat yang berwenang di Kabupaten Kudus.

 

Bukan hanya itu saja, saya juga sudah mengajukan surat ke Pj.Bupati Kudus Bergas Catursasi Penanggungan pada Hari Senin Minggu yang lalu melalui ajudan dan juga protocol,tapi sampai hari ini belum ada jawaban kapan bisa ketemunya. Saya fikir Bupati itu bapaknya Masyarakat,sudah sewajarnya saya mencoba untuk mengadu kepadanya tapi kekecewaan yang kami dapatkan karna tidak bisa ketemu, makanya kami mencoba melaporkan apa yang terjadi pada kami ke Kejaksaan Agung dan Ke Mahkamah Agung untuk bisa mendapatkan keadilan,” Katanya kepada lirepost.com di Kantor Kejaksaan Agung RI. Selasa 05/12/2023

 

Benny Djuanidi menambahkan,kami ingin mendapatkan keadilan. Maka dari itu pihak-pihak terkait yang terlibat dalam permasalahan Pembangunan Gedung Hotel The Sato Hotel kami laporkan ke Kejaksaan Agung dan Mahkamah Agung Republik Indonesia agar bisa mendapatkan sangsi atau hukuman atas apa yang sudah mereka lakukan.

 

Dan ini juga bagian dari efek jerah bagi para pejabat untuk tidak melakukan hal yang sama kepada orang lain. Cukup kami saja yang menjadi korban atas kesewenangan para oknum pejabat yang terlibat tersebut,” katanya dengan tegas.

 

/Red

4 Pelaku Penyelundupan Kendaraan Bodong Profit Yang Akan Di Kirim Ke Timur Leste Berhasil Digagalkan Oleh Polresta Pati

 

Pati, Batara.news | Polresta Pati berhasil amankan jaringan penyelundupan Motor Profit, yang rencana akan dikirim di luar Negeri Timur Leste, empat pelaku ditahan dua palaku dari wilayah Pati dua lainya dari wilayah kabupaten Boyolali, kejahatan ini dimungkinkan tidak berhenti di sini saja.

 

Melalui sambungan telepon WhatsApp 4/12/23 Kasat Reskrim Polresta Pati Ongko Sukahar S.I.K. M.H, menjelaskan bahwa kejahatan tersebut berhasil digagalkan oleh kepolisian Polresta Pati pada tanggal Jum’at perang 1/12/23 adapun TKP penangkapan di wilayah Desa Kedung Bulus Kecamatan Gembong kabupaten Pati.

 

Adapun barang bukti kejahatan yang berhasil di amankan oleh pihak Kepolisian Polresta Pati yakni, dua belas Unit Kendaraan bermotor dan satu truk pengangkut yang dipakai pelaku dalam melakukan kejahatannya.

 

“Sementara empat pelaku yang sudah jadi tersangka sudah kita amankan, dan sementara belum cukup sampai disini karena masih kita kembangkan lagi, karena tidak menutup kemungkinan ini masih ada jaringan berantai lainya”, tegas Kasat Reskrim Polresta Pati.

 

Adapun nama-nama TSK yang sudah di amankan saat ini adalah inisial I dan K pelaku dari wilayah kabupaten Pati, kemudian inisial pasangan suami istri B dan S dari kabupaten Boyolali,

 

Dalam serangkaian kejahatan tersebut Polresta Pati masih melakukan penyelidikan dan pengembangan kasus tersebut guna menguak lebih jelas modus-modus yang di lakukan oleh pelaku kejahatan tersebut.

 

/Red

Pati Pound Party Bersama NN Management di Lapangan Brimob

 

Pati, Batara.news | Menjadi Tren Terkini, Pati Pound Party bersama NN Management sponsor tunggal di Lapangan Brimob Pati dengan Instruktur ternama asal Yogyakarta yang telah menggeluti Pound fit, Minggu (3/12/2023).

 

Yaya Zein asal Yogyakarta selaku Instruktur senam mengaku sudah kedua kalinya dia diundang oleh NN Management Pati untuk menjadi instruktur Senam seperti ini. Yaya juga mengaku jika ia menggeluti pound fit sejak 2017 dari Australia.

 

“Saya sudah mendalami senam ini selama kurang lebih antara 6 sampai 7 tahun, ini adalah sebuah olahraga yang di inspirasi dari dreaming, tujuannya untuk mengencangkan otot lengan tangan, meliputi bahu, dan perut hingga paha,” ungkapnya.

 

Sebenarnya olahraga raga ini tidak berasa, lantaran olahraga ini sambil dengerin musik yang spektakuler, yakni seperti musik rock, genre, dan juga musik lainnya. Ia juga mengaku mulai diperhatikan sejak 2019 yang lalu, namun belum booming seperti sekarang ini.

 

“Waktu diundang mbak Nana tahun itu, hanya diikuti sekitar 70 sampai 80 orang saja, namun pada akhir tahun ini adalah yang kedua kalinya, dengan peserta hingga 200 orang, bersyukur karena peminatnya semakin bertambah,” terangnya.

 

Nana Management menambahkan, rasa syukur, berkat antusias para emak-emak dan juga mbak-mbak yang telah turut serta berpartisipasi dalam memeriahkan kegiatan senam sehat “Pati Pound Party” di lapangan Brimob ini.

 

“Meski begitu, peserta tetap kita batasi, dan hanya boleh diikuti oleh 200 peserta. Jika tidak kami batasi bisa lebih 200 yang mengikuti, kemungkinan bisa mencapai 500 peserta,” tuturnya.

 

Tak ketinggalan, Nana juga mengucapkan terima kasih kepada Dankie Brimob Pati atas terlaksananya kegiatan ini, yang sudah memberikan ijin untuk menggunakan lapangan Brimob.

 

“Juga berterimakasih kepada Aipda Muchlis Brimob Pati, selaku koordinator yang sudah membantu jalannya kegiatan “Pati Pound Party”. Sehingga bisa terlaksana dengan lancar dan aman,” tutupnya.

 

/Red

Tanggapan Kemenag Bojonegoro Terkait Pengadaan Seragam Batik

 

Bojonegoro, Batara.news | Tanggapan ka kemenag Abdul Wahid terkait beredar pemberitaan pemesanan seragam batik di lingkungan kemenag Bojonegoro ini pernyataan ka kemenag Abdul Wahid dan kasipenma Sholihul Hadi,

 

Rabu 22 /11/2023 Sholihul Hadi saat di klarifikasi awak media atas beredarnya pemberitaan atas pemesanan pengadaan seragam batik di lembaga madrasah pada guru honorer sertifikasi ia mengatakan,”bahwa pemesanan seragam batik itu melalui koperasi dan di koordinir oleh KKM masing masing ,jadi tidak ada paksaan mas yang pesan dan itu di rapatkan dengan pengurus koperasi bagi yang pesan di rekap kalau tidak pesan juga tidak di rekap,” terangnya

 

Karena koperasi belum begitu banyak jualannya maka pihak koperasi berusaha bekerja sama dengan toko penyedia,karena waktu angsuranya lama pihak koperasi juga mengambil sempel atau laba,terangnya

 

Menanggapi pemberitaan miring itu kalau ada yang keberatan itu tidak konfirmasi dengan saya dan narasumbernya juga kurang jelas mas makanya saya klarifikasi saya komplein jelasnya sambil tersenyum.

 

Sejam kemudian via telepon seluler kakemenag di klarifikasi batara.news via whatsapp telephone dan menjelaskan bahwa pengadaan pemesanan batik satu setel baju dan celana itu sifatnya di hutangi oleh koperasi dan bisa di cicil selama setahun harganya 380,000 mas itu nyicil selama 12 bulan dan itu di koordinir oleh KKM nya masing masing tidak ada paksaan karena dalam jual beli itu hukumnya riba,

 

kalau yang gak pesan juga tidak di rekap dan tidak di pesankan dan boleh di kembalikan,tidak ada paksaan mas karena kebetulan saya pembinanya makanya saya jelaskan biar tidak terjadi mis,yang biasanya terjadi mis komunikasi itu karena ada yang nitip di bawakan KKM. Dan itu tidak ada intimidasi lho mas kalau nanti di kembalikan terus sertifikasi tidak di cairkan itu tidak boleh dan tidak di benarkan,”tandasnya.

 

/Ali

Komisi VIII Hj. Sri wulan Dan Kementrian Sosial RI Berikan Bantuan Sosial Untuk Penyandang Disabilitas Dengan Beragam Kebutuhan

 

Pati, Batara.news |Komisi VIII DPR-RI Hj. Sri SE., M,.M,. Wulan bersama Kementrian sosial RI, Serahkan bantuan untuk kalangan Disabilitas dengan anggaran Rp. 106.751.027.000 (enam milyar tuju ratus lima puluh satu juta dua puluh tuju ribu rupiah), terfokus diberikan bantuannya ke wilayah Pati.

 

Kegiatan digelar di Kantor balai Desa Kuryokalangan Kecamatan Gabus kabupaten Pati 18/11/2023, Dihadiri langsung oleh Hj. Sri Wulan Komisi VIII DPR-RI beserta Perwakilan Kementerian Sosial RI, dan Forkopincam kecamatan Gabus, adapun dihadiri oleh 167 peserta penerima manfaat.

Gambar kegiatan Sosial
Penyerahan Bantuan Sosial Komisi VIII DPR-RI Hj, Sri Wulan dan Kemensos RI

 

Adapun bantuan yang diserahkan antara lain yakni, 1. PKH 2. Bantuan Sembako 3. Bantuan Atensi 4. a. Permakanan Lansia b. Bantuan pemakanan Disabilitas c. YAPI d. Bantuan motor roda tiga e. Bantuan alat bantu Disabilitas f. Bantuan kewirausahaan,

 

“Kita berharap hari ini merupakan energi tambahan, untuk tidak merasa dikesampingkan oleh orang-orang yang normal”, ucap Hj. Sri Wulan.

 

Dengan harapan bantuan tersebut dapat diterima orang-orang yang benar-benar membutuhkan dan layak mendapatkan bantuan tersebut, kedepannya akan kembali disisir lagi untuk Penyandang Disabilitas yang belum mendapatkan bantuan, termasuk yatim piatu.

 

“Kita tetap bekerja sama dengan Margolaras, temen-temen pendamping, temen-temen kepala desa untuk menyisir lagi warganya apabila ada yang terlewatkan bantuan, untuk yatim piatu dan bantuan air untuk yang yang kekeringan”, imbuhnya.

 

/Red

Koharmatau Gelar Sholat Ghaib dan Doa Bersama untuk Prajurit Terbaik TNI AU Gugur Melaksanakan Tugas

 

 

Bandung-Koharmatau. Komandan Koharmatau Marsda TNI Oki Yanuar, S.T., beserta personel melaksanakan Sholat Ghaib dan Doa bersama bertempat di Masjid As-Sulthon Makoharmatau Bandung Jawa Barat. Jumat (17/11/2023).

 

Sholat Ghaib dan Doa bersama dilaksanakan usai melaksanakan Sholat Jumat, untuk mendoakan empat prajurit terbaik TNI AU yang gugur saat melaksanakan tugas saat terjadi musibah kecelakaan dua pesawat Super Tucano dari Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh Malang Jawa Timur.

 

Tampak Komandan Koharmatau Marsda TNI Oki Yanuar, S.T., beserta pejabat dan personel Koharmatau melaksanakan Sholat ghaib dan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Usef Saifurrohman.

 

Sementara personel yang non muslim melaksanakan doa bersama ditempat ibadah masing-masing.

 

Dengan harapan dengan doa bersama ini putra-putra terbaik bangsa kusuma bangsa ini husnul khotimah dan Dharma Bhaktinya kepada NKRI tercatat sebagai gugur Syahid Fisabillilah dan mendapatkan tempat terbaik disisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan mendapat ketabahan. (Pen Koharmatau).

 

/Red

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.