Rembang, Batara.News| Salah seorang Oknum Admin Desa di Desa Babagan, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Diduga telah melakukan tindak penggelapan Dana Bantuan BLT BBM dan BPNT milik KPM setempat yang telah meninggal dunia atas nama, Dremi (alm), Giantoro (alm) dan Suminah (alm).
Berdasarkan pengakuan si oknum Admin desa saat klarifikasi di balai desa bahwa krologi bermula saat ada pembagian Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) BBM dan BPNT oleh PT Pos Indonesia beberapa waktu lalu, dimana PT Pos indonesia membagi bantuan berdasarkan data dtks yang masih aktif serta terdaftar sebagai penerima bantuan tersebut.
Dalam hal ini karena tidak adanya laporan terkait ada beberapa kpm penerima bantuan yang ternyata telah meninggal dunia kepada pihak PT Pos cabang lasem oleh admin desa, akhirnya seluruh bantuan pun terealisasi semuanya.
Dari pernyataan Kepala Desa Babagan Kecamatan Lasem Kabupaten Rembang Mardiyono mengatakan,” Bermula dari aduan masyarakat bahwa adanya kpm yang telah meninggal dunia ternyata cair dan di terima oleh ahli waris, namun di sisi lain ada beberapa lagi kpm dengan hal yang sama yaitu telah meninggal dunia yang ber kartu keluarga tunggal, namun ternyata tidak terealisasi,” terangnya.
Mardiyono juga menambahkan,” dari aduan masyarakat inilah ia pun berinisiatif mengklarifikasi ke pihak PT Pos cabang Lasem sendiri, dan mendapatkan keterangan bahwa semua data kpm telah menerima pencairan BLT BBM dan BPNT semua,” imbuhnya.
Dijelaskan bahwa dari indikasi ini jika kpm yang telah meninggal, pihak ahli waris menerima pencairannya, lalu bagaimana kpm yang hanya berkartu keluarga tunggal, kemana uangnya, sedangkan pihak PT Pos mengatakan bahwa semua bantuan terealisasi, lalu dari kejanggalan inilah indikasi mengarah pada oknum admin desa yang merangkap menjadi kasi pelayanan umum dengan inisial ( MS) sebagai penerima uang bantuan dari pengantar PT Pos untuk di bagikan kepada kpm.
Dalam pertemuan pada hari Selasa (27_09_2022) yang bertempat di bale desa Babagan oknum di cerca pertanyaan oleh kades si oknum pun mengakui bahwa uang bantuan memang benar masih di bawa olehnya,
Dari sinilah keteledoran pihak pengantar bantuan yaitu PT Pos Indonesia cabang Lasem yang menitipkan uang bantuan ke oknum admin desa ( MS) sepenuhnya tanpa ia dampingi untuk pembagian kepada kpm,” jelas Kades.
Ruli haryadi, selaku kepala kantor pos lasem mengakui akan kesalahannya karena pihak pengantar (Ari Faizin,) menyerahkan uang bantuan kepada oknum admin desa untuk pembagiannya, “memang dalam hal ini saya juga salah dan itu saya akui ada beberapa uang bantuan bbm yang di serahkan ke oknum admin desa dari pengantar PT Pos dan saat pembagianya tanpa kita dampingi,” tuturnya.
Ari Faizin selaku pihak pengantar dari PT Pos mengatakan bahwa ia sebelumnya menghubungi admin desa melalui Wa bahwa ia akan mengantar bantuan BLT BBM dan BPNT dan admin desa mengatakan Ari disuruh antar setelah beliau datang dari luar kota,” tandasnya.
Banyumas – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Purwokerto melalui Satgas Waspada Investasi, berikan Sosialisasi pencegahan investasi ilegal dan pinjaman online kepada prajurit dan PNS Makorem 071/Wijayakusuma dan Balak Aju Kodam IV/Diponegoro jajaran Korem 071/Wijayakusuma, Selasa (27/9/2022) di Gedung Pertemuan A Yani Makorem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Banyumas.
Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., dalam sambutannya mengatakan investasi ilegal atau investasi bodong dan pinjaman online ilegal benar-benar meresahkan masyarakat, hal ini karena tidak sedikit dari masyarakat telah menjadi korban dari kegiatan tersebut.
Hal tersebut terjadi karena sebagian masyarakat yang menggunakan produk jasa keuangan belum seluruhnya memahami manfaat dan resiko dari produk keuangan yang digunakan. Sehingga tidak heran, jika banyak masyarakat saat ini terjebak pinjaman online ilegal dan penawaran investasi ilegal dengan keuntungannya besar.
“Perkembangan globalisasi saat ini, hampir seluruh kegiatan manusia tidak dapat dipisahkan dari teknologi salah satunya perkembangan media sosial yang dapat berdampak positif maupun negatif. Dampak positif dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat seperti meminjam melalui jasa pinjaman online dan investasi legal dibanding dengan lembaga perbankan. Dampak negatif, kurangnya pemahaman masyarakat tentang mekanisme peminjaman online sehingga dapat dimanfaatkan oknum tidak bertanggungjawab dan hal tersebut tentunya akan merugikan bagi peminjamnya”, terangnya.
Kolonel Yudha menghimbau segenap prajurit dan PNS nya agar waspada, memahami dan mencermati dengan seksama sosialisasi tersebut agar dikemudian hari tidak turut terpengaruh akan hal yang dapat membawa dampak keburukan baik diri, keluarga maupun satuannya.
“Aplikasikan dan implementasikan sosialisasi ini didalam kehidupan sehari-hari, dan jangan terpancing dengan hal-hal yang menggiurkan dengan adanya investasi ilegal maupun pinjaman online ini. Kita harus bijak dalam memilih, baik investasi maupun pinjaman online”, jelasnya.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Purwokerto, Riwin Mirhadi mengatakan kegiatan yang dilaksanakan ini sangat penting untuk memberikan pencerahan kepada prajurit dan PNS Korem 071/Wijayakusuma guna mencegah terjeratnya praktik investasi ilegal dan pinjaman online ilegal. “Kegiatan ini sangat penting bagi OJK khususnya mengenai sosialisasi kepada TNI. Hal ini, karena TNI adalah sahabat kita yang bertugas langsung di tengah masyarakat selain untuk bersama sama meningkatkan investasi yang cerdas, dalam memilih investasi melalui tawaran tawaran yang tidak salah”, ungkapnya.
Dikatakan, OJK tugasnya mengawasi terkait peredaran uang terutama melalui investasi, sehingga tidak salah karena adanya oknum yg menyalahggunakan seperti judi online. Karenanya, Kita harus bisa menjaga investasi peredaran uang, yang saat ini kondisi perekonomian menurun akibat pandemi covid-19. Mari kita bersama-sama untuk meningkatkan kembali perekonomian kita”, paparnya.
Menurutnya, investasi saat ini banyak yang ilegal seperti investasi yg penawarannya melalui media sosial. Seperti pinjol, untuk itu saya mengajak kepada segenap prajurit dan PNS Korem 071/Wijayakusuma, agar waspada terhadap penawaran investasi karena kalau lewat HP bisa dipastikan ilegal.
Kepala OJK mengungkapkan, untuk saat ini, OJK sudah banyak menutup investasi sekitar kurang lebih 600 berbagai macam investasi.
“Investasi itu sesuai dengan risert dan kebanyakan dilakukan oleh kaum perempuan. Untuk itu, agar disampaikan kepada isteri yang juga sebagai anggota Persit, karena kaum perempuan adalah pemegang keuangan”, himbaunya.
Sementara itu, Direktur Kebijakan dan Dukungan Penyidikan OJK Pusat, Wiwit Puspasari dalam materinya “Waspada terhadap investasi online, mengatakan terkait investasi ini memang sekarang menurun setelah adanya pandemi Covid-19, karena adanya pembatasan kegiatan masyarakat.
Dikatakan, Satgas Waspada Investasi (SWI) terdiri dari 14 Kementerian seperti kementerian OJK, Agama, Pendidikan, Kejaksaan serta kementerian terkait, dan OJK sendiri sebagai ketua SWI nya.
Menurutnya, Satgas Waspada Investasi ( SWI ) sudah ada 45 SWI termasuk di daerah Purwokerto. Rencana kedepannya akan melaksanakan rapat dengan Pemda beserta instansi terkait yang akan membicarakan terkait penanganan adanya investasi ilegal.
“SWI sudah melakukan penanganan yang sudah dilakukan penanganan penyelidikan kepada investasi yang dianggap ilegal yang kebanyakan pinjaman online, apabila masuk investasi ilegal nanti akan mendapatkan sanksi hukum yang berlaku dan di berhentikan”, terangnya.
Investasi online saat ini sangat marak/banyak sekali, karena era digitalisai yang mereka tawarkan melalui media sosial, apalagi saat ini kondisi perekonomian masyarakat yang menurun sehingga mudah tergiur tawaran bunga yang tinggi.
Wiwit Puspitasari menjelaskan, ciri-ciri investasi yang ilegal diantaranya, selalu menawarkan bunga yang tinggi, selalu ada bonus dengan member (biasanya akan membawa keluarganya untuk ikut dan akan dapat bonus). “Untuk di Banyumas juga ada investasi ilegal (bodong) yang menawarkan investasi dengan iming – iming bunga besar ( 15 % ) yaitu berbentuk koperasi yang dengan ketentuan harus menjadi anggota, sekarang koperasi tersebut sudah ditutup dan dalam proses hukum”, jelasnya.
“Langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Satgas Waspada Investasi di Banyumas, dengan melakukan penindakan terhadap investasi ilegal/bodong dan melakukan cyber patrol (Patroli melalui cyber) oleh Kominfo.
“Guna mengantisipasi mengikuti investasi, langkah-langkah yang harus diperhatikan yakni memilih investasi yang halal, meminjam sesuai kebutuhan, meminjam sesuai yang produktif, Harus memahami benar investasi yang akan diikuti atau waspada, jangan berusaha dengan Pinjol yang ilegal”, himbaunya.
Sosialisasi Waspada Investasi dan Pinjaman Online Ilegal selain dilaksanakan di Makorem 071/Wijayakusuma kepada Anggota Korem 071/Wijayakusuma, Kodim 0701/Bms dan Balak Aju Kodam IV/Diponegoro Jajaran Korem 071/Wijayakusuma, juga dilaksanakan secara virtual yang diikuti Kodim jajaran Korem 071/Wijayakusuma.
Banyumas – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Purwokerto melalui Satgas Waspada Investasi, berikan Sosialisasi pencegahan investasi ilegal dan pinjaman online kepada prajurit dan PNS Makorem 071/Wijayakusuma dan Balak Aju Kodam IV/Diponegoro jajaran Korem 071/Wijayakusuma, Selasa (27/9/2022) di Gedung Pertemuan A Yani Makorem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Banyumas.
Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., dalam sambutannya mengatakan investasi ilegal atau investasi bodong dan pinjaman online ilegal benar-benar meresahkan masyarakat, hal ini karena tidak sedikit dari masyarakat telah menjadi korban dari kegiatan tersebut.
Hal tersebut terjadi karena sebagian masyarakat yang menggunakan produk jasa keuangan belum seluruhnya memahami manfaat dan resiko dari produk keuangan yang digunakan. Sehingga tidak heran, jika banyak masyarakat saat ini terjebak pinjaman online ilegal dan penawaran investasi ilegal dengan keuntungannya besar.
“Perkembangan globalisasi saat ini, hampir seluruh kegiatan manusia tidak dapat dipisahkan dari teknologi salah satunya perkembangan media sosial yang dapat berdampak positif maupun negatif. Dampak positif dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat seperti meminjam melalui jasa pinjaman online dan investasi legal dibanding dengan lembaga perbankan. Dampak negatif, kurangnya pemahaman masyarakat tentang mekanisme peminjaman online sehingga dapat dimanfaatkan oknum tidak bertanggungjawab dan hal tersebut tentunya akan merugikan bagi peminjamnya”, terangnya.
Kolonel Yudha menghimbau segenap prajurit dan PNS nya agar waspada, memahami dan mencermati dengan seksama sosialisasi tersebut agar dikemudian hari tidak turut terpengaruh akan hal yang dapat membawa dampak keburukan baik diri, keluarga maupun satuannya.
“Aplikasikan dan implementasikan sosialisasi ini didalam kehidupan sehari-hari, dan jangan terpancing dengan hal-hal yang menggiurkan dengan adanya investasi ilegal maupun pinjaman online ini. Kita harus bijak dalam memilih, baik investasi maupun pinjaman online”, jelasnya.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Purwokerto, Riwin Mirhadi mengatakan kegiatan yang dilaksanakan ini sangat penting untuk memberikan pencerahan kepada prajurit dan PNS Korem 071/Wijayakusuma guna mencegah terjeratnya praktik investasi ilegal dan pinjaman online ilegal. “Kegiatan ini sangat penting bagi OJK khususnya mengenai sosialisasi kepada TNI. Hal ini, karena TNI adalah sahabat kita yang bertugas langsung di tengah masyarakat selain untuk bersama sama meningkatkan investasi yang cerdas, dalam memilih investasi melalui tawaran tawaran yang tidak salah”, ungkapnya.
Dikatakan, OJK tugasnya mengawasi terkait peredaran uang terutama melalui investasi, sehingga tidak salah karena adanya oknum yg menyalahggunakan seperti judi online. Karenanya, Kita harus bisa menjaga investasi peredaran uang, yang saat ini kondisi perekonomian menurun akibat pandemi covid-19. Mari kita bersama-sama untuk meningkatkan kembali perekonomian kita”, paparnya.
Menurutnya, investasi saat ini banyak yang ilegal seperti investasi yg penawarannya melalui media sosial. Seperti pinjol, untuk itu saya mengajak kepada segenap prajurit dan PNS Korem 071/Wijayakusuma, agar waspada terhadap penawaran investasi karena kalau lewat HP bisa dipastikan ilegal.
Kepala OJK mengungkapkan, untuk saat ini, OJK sudah banyak menutup investasi sekitar kurang lebih 600 berbagai macam investasi.
“Investasi itu sesuai dengan risert dan kebanyakan dilakukan oleh kaum perempuan. Untuk itu, agar disampaikan kepada isteri yang juga sebagai anggota Persit, karena kaum perempuan adalah pemegang keuangan”, himbaunya.
Sementara itu, Direktur Kebijakan dan Dukungan Penyidikan OJK Pusat, Wiwit Puspasari dalam materinya “Waspada terhadap investasi online, mengatakan terkait investasi ini memang sekarang menurun setelah adanya pandemi Covid-19, karena adanya pembatasan kegiatan masyarakat.
Dikatakan, Satgas Waspada Investasi (SWI) terdiri dari 14 Kementerian seperti kementerian OJK, Agama, Pendidikan, Kejaksaan serta kementerian terkait, dan OJK sendiri sebagai ketua SWI nya.
Menurutnya, Satgas Waspada Investasi ( SWI ) sudah ada 45 SWI termasuk di daerah Purwokerto. Rencana kedepannya akan melaksanakan rapat dengan Pemda beserta instansi terkait yang akan membicarakan terkait penanganan adanya investasi ilegal.
“SWI sudah melakukan penanganan yang sudah dilakukan penanganan penyelidikan kepada investasi yang dianggap ilegal yang kebanyakan pinjaman online, apabila masuk investasi ilegal nanti akan mendapatkan sanksi hukum yang berlaku dan di berhentikan”, terangnya.
Investasi online saat ini sangat marak/banyak sekali, karena era digitalisai yang mereka tawarkan melalui media sosial, apalagi saat ini kondisi perekonomian masyarakat yang menurun sehingga mudah tergiur tawaran bunga yang tinggi.
Wiwit Puspitasari menjelaskan, ciri-ciri investasi yang ilegal diantaranya, selalu menawarkan bunga yang tinggi, selalu ada bonus dengan member (biasanya akan membawa keluarganya untuk ikut dan akan dapat bonus). “Untuk di Banyumas juga ada investasi ilegal (bodong) yang menawarkan investasi dengan iming – iming bunga besar ( 15 % ) yaitu berbentuk koperasi yang dengan ketentuan harus menjadi anggota, sekarang koperasi tersebut sudah ditutup dan dalam proses hukum”, jelasnya.
“Langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Satgas Waspada Investasi di Banyumas, dengan melakukan penindakan terhadap investasi ilegal/bodong dan melakukan cyber patrol (Patroli melalui cyber) oleh Kominfo.
“Guna mengantisipasi mengikuti investasi, langkah-langkah yang harus diperhatikan yakni memilih investasi yang halal, meminjam sesuai kebutuhan, meminjam sesuai yang produktif, Harus memahami benar investasi yang akan diikuti atau waspada, jangan berusaha dengan Pinjol yang ilegal”, himbaunya.
Sosialisasi Waspada Investasi dan Pinjaman Online Ilegal selain dilaksanakan di Makorem 071/Wijayakusuma kepada Anggota Korem 071/Wijayakusuma, Kodim 0701/Bms dan Balak Aju Kodam IV/Diponegoro Jajaran Korem 071/Wijayakusuma, juga dilaksanakan secara virtual yang diikuti Kodim jajaran Korem 071/Wijayakusuma.
Pati, Batara.news | Shinta Putri Anggraini Gadis kecil asal Pati Jawatengah ini diam-diam mencuri perhatian publik, tak main-main di usia 9 tahun Ia sudah 17 medali kejuaraan renang yang kini di raihnya.
Shinta asal Kelurahan Randu Kuning, yang kini masih duduk di bangku kelas 4 SDN Desa Ngarus, di sayangkan ia kurang dapat dukungan penuh oleh pihak sekolahnya, namun beruntungnya sang kakek sepenuhnya memperjuangkan bakat Shinta.
Di ketahui ia menyabet 17 Medali kejuaraan renang sejak bulan Februari tahun 2022. yang mana menurut Suwarlan, selaku kakek Shinta, menjelaskan hal tersebut diraih dengan penuh perjuangan.
Sejak usia 7 (Tujuh) tahun, Suwarlan sudah melihat potensi cucunya, Dan sejak itu ia memasukan Shinta di les khusus renang, hingga perjuangan tak membohongi hasilnya, Shinta mendapatkan berbagai medali dari kejuaraan renang tingkat Provinsi Jawa Tengah.
” Anak ini sejak kecil sekitar umur 7 tahun sudah kelihatan bakatnya, sejak itu saya latih dan masukan ke kursus renang private, alhamdulilah, cucu saya bisa menjuarai berbagai kejuaraan renang, ” ucap Suwarlan, Selasa (27/9/2022).
Dalam merintis karirnya untuk pertama kali, Suwarlan mengikut sertakan Shinta dalam kejuaraan renang tingkat Provinsi di Karanganyar, Solo, dengan mendaftar di 5 kelas dan berhasil membawa pulang 3 medali, perak dan perunggu.
Sejak itulah, lanjut Suwarlan, cucu gadisnya tersebut mendapatkan kepercayaan diri yang lebih. Dan selalu mengikuti kejuaraan renang di tingkat provinsi.
Adapun lomba renang yang diikuti Shinta adalah gaya punggung 50 meter, gaya kupu 50 meter, gaya bebas 100 meter, gaya bebas 200 meter dan gaya dada 100 meter.
Dirinya mengaku, bahwa Shinta ini sering kali latihan khusus di rumah, seperti menggunakan treadmill dan lari di Alun-alun Simpang Lima Pati setiap minggu pagi demi menjaga performnya.
” Walaupun begitu tidak ada paksaan dari kami mas, yang penting sekolahnya giat, ngajinya giat, semuanya seimbang gitu mas, ” jelasnya.
Lantas Suwarlan berharap, dengan segudang prestasi yang dimiliki Shinta, semoga kelak di kemudian hari anak tersebut bisa meraih cita-citanya.
” Semoga kedepannya lebih bagus lagi, biar cita-citanya bisa tercapai gitu mas, ” pungkasnya.
Sampai berita ini di terbitkan, pihak dari Sekolahan Shinta duduk di bangku belajar, SDN Ngarus belum sempat di konfirmasi oleh awak media.
Danrem 071/Wijayakusuma resmi menutup kejuaraan Enduro Race piala Danrem 071 Cup.
Banyumas | Enduro Race Danrem 071 Cup dalam rangka memperingati HUT ke-77 TNI yang digelar di lahan TNI AD sirkuit Taman Diponegoro Desa Darmakradenan Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas selama dua hari dari tanggal 24 s.d 25 September 2022 ini, secara resmi ditutup oleh Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., Minggu (25/9/2022).
Enduro Race yang diikuti 250 crosser dari berbagai wilayah di Karesidenan Banyumas dan Pekalongan wilayah jajaran Korem 071/Wijayakusuma ini, juga diikuti para crosser regional maupun nasional memperebutkan piala Danrem 071/Wijayakusuma, kelas-kelas yang dipertandingkan diantaranya FFA Lokal Masbarlingcakep, Motor Lokal U35+ Masbarlingcakep, Executif 45+ Open, Built Up Open, FFA Sport/Non Built Up Open, Motor Lokal Pabrikan Open, TNI/Polri/ASN Open.
Ajang Enduro Race Danrem 071 Cup ini, yang diselenggarakan Korem 071/Wijayakusuma berkolaborasi dengan Banyumas Race Club (BRC) ini selain untuk menyemarakkan hari jadi ke-77 Tentara Nasional Indoneia juga sebagai ajang untuk mencari bibit-bibit crosser handal Barlingmascakeb dalam even serupa baik regional maupun nasional. Disamping itu, sebagai wahana Korem 071/Wijayakusuma membantu pemulihan ekonomi masyarakat setempat akibat adanya pandemi Covid-19.
Dari hasil beberapa kelas yang dipertandingkan, keluar sebagai juara dalam kelas FFA Lokal Masbarlingcakeb juara 1. Indro dari team Hiu Selatan Cilacap, juara 2. Kevin Niko dari team Pomaxindo MX Banyumas, juara 3. Sigit HT dari team PLS Banyumas, untuk Motor lokal U35+ Masbarlingcakeb juara 1. Yosso dari team Contrack Somagede Banyumas, juara 2. Aroel dari Team Kodim 0703/Clp, juara 3. Jang Aben dari team Hius Selatan Cilacap, Executif 45+ Open juara 1. Mawap dari team Dinkes Kab. bogor, juara 2. Rusito dari team Kodin 0703/Clp, juara 3. Kim Rusdianto dari team Batara Salem Brebes, untuk kelas Built Up Open juara 1. Adi Ceto dari team Hiu Selatan Cilacap, juara 2. Sofil DP dari team Vanamie MX Kebumen, juara 3. Dadan Ardiansyah dari team Hiu Selatan Cilacap, FFA Sport Open juara 1. Adi. Ceto dari team Hiu Selatan, juara 2 . Dadan Ardiansyah Hiu Selatan, juara 3. Sony Songkal team Se Maximdo Cilacap, Motor lokal pabrikan Open juara 1. Adi Ceto team Hiu Selatan Cilacap, juara 2. Sofik DP team Vanemi MX Kebumen, juara 3. Sony Singkal team SE Maximdo Cilacap, Kelas TNI/Polri/ASN juara 1. Kukuh team PTA MX Purbalingga, juara 2. Uli BJ team Batara Salem Brebes, juara 3. Teguh team Kodim 0704/Banjarnegara.
Penyerahan piala Danrem 071 Cup dan hadiah berupa 1 Unit Sepeda Motor Yamaha Mio 125 CC diserahkan secara langsung oleh Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., kepada Adi Ceto dari team Hiu Selatan Cilacap yang berhasil menyandang juara umum.
Pati, Batara.news | Insan Pers Independen Pati (IPIP) Temui PJ Bupati Pati, silaturahim dan diskusi santai, jalin kerjasama yang baik untuk kabupaten Pati ke depanya khususnya di dunia Publikasi.
Puluhan Jurnalis yang tergabung dalam wadah Insan Pers Independen Pati (IPIP) bertemu PJ Bupati Pati Henggar Budi Anggoro di Pendopo Kabupaten Pati, pada Senin, 26 September 2022.
Selain silaturahim juga memperkenalkan keberadaan IPIP serta membahas program kegiatan IPIP dalam waktu dekat yang berencana akan mengadakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) secara mandiri.
Dalam kesempatan itu, Ketua IPIP Ari Saptono mengatakan, pertemuan ini guna membuka pintu untuk menjalin kemitraan terhadap Pemkab Pati. Hal ini dirasa penting, mengingat keberadaan para wartawan yang tergabung di IPIP bisa memberikan kontribusi baik kepada pemerintah.
“Kami mengucapkan terimakasih telah menerima rekan-rekan IPIP, silaturahmi dan komunikasi sangatlah penting. Kami banyak menyampaikan program kerja, apalagi IPIP berencana akan menyelenggarakan UKW pada bulan Desember tahun ini, tadi juga saya sampaikan di hadapan pak Bupati,” katanya.
Sementara PJ Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menyambut baik kedatangan IPIP, dirinya berpesan agar wadah wartawan ini bisa bersinergi dengan Pemkab Pati dalam meningkatkan sumber daya manusia untuk memajukan bangsa dan negara.
“Saya berharap IPIP yang beranggotakan wartawan dari Pati ini mampu memberikan berita – berita yang proporsional, sehingga kedepannya bisa mencerdaskan masyarakat dengan informasi yang positif dan inspiratif untuk kemajuan Pati,” jelasnya.
Disinggung rencana pelaksanaan UKW mandiri, PJ Bupati Pati akan mendukung program tersebut. Harapannya para pewarta berada di Pati lebih profesional dan mampu menyajikan berita – berita yang berimbang.
“Rencana UKW yang di gaungkan IPIP ini bagus, minimal bisa meningkatkan kompetensi para wartawan agar semakin profesional sesuai dengan kaidah dan kode etik jurnalistik,” tandasnya.
Pati, Batara.news | Sempat menjadi salah faham beberapa masyarakat Desa Gajahmati dengan Pemdesnya, namun setelah bertemu tatap mata diskusi terbuka di Aula balai Desa Gajahmati semua permasalahan dapat di selesaikan secara baik.
Salah satu yang menjadi Problematika yakni pemutusan arus listrik dan segala hiruk pikuk terkait lapangan voli di Desa Gajahmati, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati Selesai , pada 31 Agustus 2022 lalu. Kini berakhir dengan kesepakatan damai antara pihak Kepala Desa (Kades) dan Ketua Panitia Lomba Voli Nyai Serati Cup.
Keputusan damai tersebut, disepakati setelah melalui audiensi dan mediasi yang dilakukan antara pihak pemuda Desa Gajahmati, Karang Taruna, dan pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Gajahmati, pada Senin, (26/9/2022). Yang dijembatani oleh Camat Kecamatan Pati Kota, Kapolsek Pati Kota dan Danramil Pati Kota.
Dengan hal tersebut, Sri Lestari selaku Kades Gajahmati, dengan legowo meminta maaf atas kekurangan dalam memerintah di Desa Gajahmati selami ini.
Agar permasalahan tersebut tidak berlarut-larut dan semakin susah untuk diurai kembali. Serta dirinya berharap para pemuda dan Pemdes bisa bersinergi untuk Gajahmati kedepannya.
” Saya pribadi mengucapkan banyak terimakasih atas audiensi acara pada hari ini, saya tahu bahwa banyak kekurangan saya, disini kita tidak mencari kesalahan atau kebenaran. Dan saya minta maaf jika saya banyak kekurangan dan kesalahan untuk di pemerintahan Desa Gajahmati, Saya minta kedepannya kita bisa sama-sama membangun Desa kita lebih maju, ” ucap Sri Lestari, Senin, (26/9/2022).
Disisi lain, Sukes selaku ketua panitia lomba voli nyai Serati Cup menyatakan, dirinya juga legowo atas semua kesepakatan yang telah ditempuh dari berbagai pihak tersebut.
Yang mana, dirinya memaparkan bahwa hal tersebut hanya berlatar belakang masalah miskomunikasi antara pemuda, panitia lomba dan pihak Pemdes.
” Yang jelas kita disini audiensi bareng musyawarah bareng, untuk menyelesaikan solusi untuk memajukan Desa. Poinnya hanya miskomunikasi antara pihak panitia, Pemdes dan Bu Inggi. Kesepakatannya Bu Inggi sudah minta maaf, kami sudah menerima, ” jelasnya.
” Miskomunikasi antara listrik, izin secara lisan dan lain lain. Kami tetap sendiko dawuh sama Bu Inggi, kami tetap mendukung,” sambung lelaki berkumis tipis tersebut.
Kendati demikian, Sri Lestari berharap, kedepannya tidak ada miskomunikasi seperti ini lagi, dan setiap ada persoalan dapat dimediasikan terlebih dahulu, jangan sampai mencuat ke permukaan.
” Insya allah semua sudah selesai dengan clear. Kedepannya saya juga meminta kepada masyarakat jika ada masalah mari kita selesaikan bersama, jangan langsung di upload di media sosial, kita mediasisasikan dulu di pihak Pemdes, ” tandasnya.
Rembang,Batara.News- Dalam rangka memperingati HUT TNI yang ke-77 tahun 2022 Koramil 03/Sulang Kodim 0720/Rembang kembali menyelenggarakan pertandingan Bola Voli bertempat di Lapangan Voli desa Tegalsari, kecamatan Sulang, Kab. Rembang, Minggu sore (25/09/2022).
Pertandingan bola Volly dalam rangka HUT TNI yang ke-77 ini diikuti sebanyak 8 Tim Putra yang terdaftar merupakan Tim Bola Voli terbaik di wilayah kecamatan Sulang kabupaten Rembang.
Dalam sambutannya Dandim Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos,M.Si menyampaikan tujuan diadakannya perlombaan ini selain memperingati HUT TNI yang ke-77, juga untuk mewadahi prestasi para Atlet Bola Voli di kecamatan Sulang yang merupakan bagian dari Teritorial Wilayah Kodim 0720/Rembang .
Pihaknya berharap agar Perlombaan Voli kali ini dapat menjadi ajang silaturahmi antar pemain dan merupakan sarana terjalinnya kedekatan antara TNI dengan peserta yang merupakan generasi penerus Bangsa.
“Para peserta harus dapat menunjukkan kreativitas dan sebagai pembatas para pemuda dari hal-hal yang berbau negatif. Saya selaku Dandim 0720/Rembang berharap agar seluruh peserta dalam perlombaan ini menjunjung tinggi sportifitas sehingga perlombaan ini dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Rembang, Batara.News| – Hasil produksi pertanian kadang mengalami kesulitan dalam pemasaran bukan karena hasil pertanian kurang baik namun disebabkan oleh minimnya infrastruktur di pedesaan.
Hal ini mendorong Babinsa Labuhan Kidul Koramil 08/ Sluke Kodim 0720/Rembang Serda Suwahir untuk membantu masyarakat dalam memasarkan hasil pertanian dengan mengajak masyarakat membuat jalan pertanian di desa Labuhan Kidul kecamatan Sluke, Senin (26/09/22).
Menurut Serda Suwahir, selama ini para petani di desa binaannya kesulitan dalam pengangkutan hasil pertanian pada saat panen karena infrastruktur pendukung tidak ada sehingga mendorong masyarakat untuk segera membuat dan memperbaiki jalan agar dapat memperlancar perekonomian warga.
Salah seorang petani yang tidak berkenan disebutkan namanya memberikan apresiasi kepada Babinsa Labuhan Kidul Koramil 08/Sluke bapak Suwahir yang telah memotivasi dan mendorong warga untuk bahu membahu melaksanakan karya bhakti membuat jalan ekonomi tani.
Ia berharap kebersamaan TNI dengan masyarakat di desa yang selama ini sudah terjalin dengan baik agar tetap dijaga dan dipelihara dengan terus menjalin silaturrahmi”, tutupnya.
Terpisah, Danramil 08/Sluke kapten Cba Juli Eko Trono menyampaikan terimakasih kepada para Babinsanya yang telah setia menemani masyarakat binaannya di desa sehingga bisa membantu setiap kesulitan yang dialami warga minimal membantu memberikan solusi untuk mengurangi beban yang dihadapi masyarakatnya”,pungkasnya.(Pendim 0720/Rembang)
Rembang, Batara.News| – Hasil produksi pertanian kadang mengalami kesulitan dalam pemasaran bukan karena hasil pertanian kurang baik namun disebabkan oleh minimnya infrastruktur di pedesaan.
Hal ini mendorong Babinsa Labuhan Kidul Koramil 08/ Sluke Kodim 0720/Rembang Serda Suwahir untuk membantu masyarakat dalam memasarkan hasil pertanian dengan mengajak masyarakat membuat jalan pertanian di desa Labuhan Kidul kecamatan Sluke, Senin (26/09/22).
Menurut Serda Suwahir, selama ini para petani di desa binaannya kesulitan dalam pengangkutan hasil pertanian pada saat panen karena infrastruktur pendukung tidak ada sehingga mendorong masyarakat untuk segera membuat dan memperbaiki jalan agar dapat memperlancar perekonomian warga.
Salah seorang petani yang tidak berkenan disebutkan namanya memberikan apresiasi kepada Babinsa Labuhan Kidul Koramil 08/Sluke bapak Suwahir yang telah memotivasi dan mendorong warga untuk bahu membahu melaksanakan karya bhakti membuat jalan ekonomi tani.
Ia berharap kebersamaan TNI dengan masyarakat di desa yang selama ini sudah terjalin dengan baik agar tetap dijaga dan dipelihara dengan terus menjalin silaturrahmi”, tutupnya.
Terpisah, Danramil 08/Sluke kapten Cba Juli Eko Trono menyampaikan terimakasih kepada para Babinsanya yang telah setia menemani masyarakat binaannya di desa sehingga bisa membantu setiap kesulitan yang dialami warga minimal membantu memberikan solusi untuk mengurangi beban yang dihadapi masyarakatnya”,pungkasnya.(Pendim 0720/Rembang)