Terpukau Keindahan Bukit Mamake Kotabaru, Wisatawan Luar Kota Keluhkan Hal Ini

KOTABARU, Batara.news | Tak dipungkiri lagi bahwa keindahan alam Bukit Mamake di Desa Sarangtiung, Kecamatan Pulaulaut Sigam, merupakan salah satu tempat desninasi pariwisata ungulan Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, yang digadang – gadang dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) .

Pasalnya, selain memamerkan keindahan alam yang eksotis berpadu dengan pemandangan laut lepas, berwisata ke Bukit Mamake ini terbilang sangat ekonomis alias tidak berat diongkos bagi masyarakat ekonomi sedang hingga menengah keatas.

Meski masih ada hal yang perlu diperbaiki, setidaknya berkat sentuan tangan dan perhatian kusus dari Pemerintah Kabupaten Kotabaru, para wisatawan mengaku nyaman ketika berada di atas Bukit Mamake.

Terpukau Keindahan Bukit Mamake Kotabaru, Wisatawan Luar Kota Keluhkan Hal Ini

Seperti yang dituturkan Sidin Iwar, salah satu wisatawan asal Tanah Bumbu ini, dirinya mengaku bahagia karena dapat menikmati keindahan alam yang disajikan sang illahi di atas Bumi sa ijaan itu.

“Saya denger Mamake ini dari media sosial, kalau saya lihat memang viewnya sangat bagus. Cuman akses masuknya masih perlu perhatian,” ungkapnya, Minggu, 04 Desember 2022.

Karena letak geografis berada di pegunungan, dirinya mengaku sangat berhati – hati ketika menuju ke lokasi Bukit Mamake.

“Jujur saya sedikik rentan ketika mau masuk, tapi tempat wisata ini memang bagus, kita bisa meliat perairan Kotabaru, Pulau Kotabaru. Cuma memang perlu banyak penataan kalau menurut saya, terutama akses masuk, terus fasiliatas di sininya (area dalam lokasi wisata), tempat parkir.” tandasnya.

/Ari

Kodim 0720/Rembang Terima Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Muhammadiyah Kudus

Rembang, Batara.News- Universitas Muhamadiyah Kudus berikan sosialisasi terkait seleksi penerimaan mahasiswa baru kepada Prajurit dan Persit Kodim 0720/Rembang yang bertempat di gedung Mununggal Kodim 0720/Rembang.

Dalam sambutan Dandim 0720 Rembang Letkol Czi P.Simanjuntak S.Sos.M.Si mengatakan puji syukur yang Allah SWT dan selamat datang Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus bapak Rusnoto di Kodim 0720 Rembang ini.

Saya sangat berterimakasih bisa kerja sama kepada Universitas Muhammadiyah Kudus dengan Kodim 0720 Rembang dan kerjasama itu nilainya dikompersip mudah-mudahan bisa berkerjasana kedepannya. Terutama untuk anak anak kita bisa mendaftar atau menjadi mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Kudus “ tambah Dandim.

Dandim berharapkan kepada seluruh prajurit jika anaknya tidak diterima di perguruan Tinggi Negeri (PTN) bisa kuliah di Universitas Muhammadiyah Kudus” tutup Dandim.

Dalam sambutaan Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus bapak Rusnoto mengatakan terimakasih kepada Dandim 0720/Rembang Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos.M.Si yang telah memberikan kesempatan Universitas Muhammadiyah Kudus untuk memberikan sosialisasi penerimaan mahasiswa baru. Kuliah ini sampai saat ini masih menggunakan daring dan bagi yang ASN bisa sambil bekerja bisa melaksanakan kuliah dan Universitas Muhammadiyah Kudus sudah memiliki 23 program studi.


Ada bisnis digital ini merupakan gabugan dari ekonomi berbasis menejemen ini merupakan program kami pada saat ini, kami sangat berharap putra putri nya supaya bisa di informasikan ini juga bisa sambil bekerja tutup sang Rektor.

/Moel/Syaefudin

Kodim 0720/Rembang Terima Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Muhammadiyah Kudus

Rembang, Batara.News- Universitas Muhamadiyah Kudus berikan sosialisasi terkait seleksi penerimaan mahasiswa baru kepada Prajurit dan Persit Kodim 0720/Rembang yang bertempat di gedung Mununggal Kodim 0720/Rembang.

Dalam sambutan Dandim 0720 Rembang Letkol Czi P.Simanjuntak S.Sos.M.Si mengatakan puji syukur yang Allah SWT dan selamat datang Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus bapak Rusnoto di Kodim 0720 Rembang ini.

Saya sangat berterimakasih bisa kerja sama kepada Universitas Muhammadiyah Kudus dengan Kodim 0720 Rembang dan kerjasama itu nilainya dikompersip mudah-mudahan bisa berkerjasana kedepannya. Terutama untuk anak anak kita bisa mendaftar atau menjadi mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Kudus “ tambah Dandim.

Dandim berharapkan kepada seluruh prajurit jika anaknya tidak diterima di perguruan Tinggi Negeri (PTN) bisa kuliah di Universitas Muhammadiyah Kudus” tutup Dandim.

Dalam sambutaan Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus bapak Rusnoto mengatakan terimakasih kepada Dandim 0720/Rembang Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos.M.Si yang telah memberikan kesempatan Universitas Muhammadiyah Kudus untuk memberikan sosialisasi penerimaan mahasiswa baru. Kuliah ini sampai saat ini masih menggunakan daring dan bagi yang ASN bisa sambil bekerja bisa melaksanakan kuliah dan Universitas Muhammadiyah Kudus sudah memiliki 23 program studi.


Ada bisnis digital ini merupakan gabugan dari ekonomi berbasis menejemen ini merupakan program kami pada saat ini, kami sangat berharap putra putri nya supaya bisa di informasikan ini juga bisa sambil bekerja tutup sang Rektor.

/Moel/Syaefudin

Sejumlah Pasar Tradisional di Revitalisasi Pemkab Rembang

Rembang, Batara.News|| Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang terus berupaya meningkatkan kenyamanan terhadap pembeli dan pedagang di pasar tradisional. Salah satu caranya dengan meningkatkan sarana dan prasarananya.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dindagkop dan UKM) Kabupaten Rembang, M. Mahfudz mengatakan bentuk optimalisasi sarana dan prasarana perdagangan di pasar tradisional oleh Pemkab Rembang dengan melakukan penambahan sarana dan prasarana penunjang pasar.

Saat ini terdapat 15 pasar tradisional di Kota Garam. Pemkab melakukan penataan secara berkala, bergantian dan bertahap.

“Ada 15 pasar tradisional di Rembang. Ini semuanya setiap tahun kita laksanakan revitalisasi pemenuhan sarana dan prasarana yang menunjang untuk aktifitas pusat perdagangan,” tuturnya.

Mahfudz menjelaskan biaya yang digunakan untuk rehab atau revitalisasi pasar-pasar tradisional, pada tahun 2022 ini menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). “Revitalisasi pasar tradisional tahun ini tidak mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK), tetapi dari dana APBD murni Kabupaten Rembang,” ujarnya.

Ia menyebutkan  ada tiga pasar tradisional yang direvitalisasi tahun ini. Mulai pasar pasar Kragan dengan anggaran Rp. 5,6 milyar, pasar Sarang Rp. 800 juta dan pasar Lasem Rp. 700 juta.

Sedangkan perbaikan dilakukan di empat pasar, masing-masing mendapatkan alokasi anggaran Rp. 200 juta. Keempat pasar tersebut adalah pasar Pandangan Kragan, Pasar Gandrirojo Sedan, Pasar Pamotan dan Pasar Sumber.

Salah satu warga  Lasem, Umaiyah mendukung adanya perbaikan atau revitalisasi pasar tradisional. Mengingat perlu adanya perawatan dan peningkatan sarana prasarana.  “Kalau pasar tradisionalnya bagus, kan jadinya pembeli nyaman belanja. Kalau kita ke pasar itu sudah jadi hiburan juga soalnya,” tandasnya.

( Syfdn/moel )

Sejumlah Pasar Tradisional di Revitalisasi Pemkab Rembang

Rembang, Batara.News|| Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang terus berupaya meningkatkan kenyamanan terhadap pembeli dan pedagang di pasar tradisional. Salah satu caranya dengan meningkatkan sarana dan prasarananya.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dindagkop dan UKM) Kabupaten Rembang, M. Mahfudz mengatakan bentuk optimalisasi sarana dan prasarana perdagangan di pasar tradisional oleh Pemkab Rembang dengan melakukan penambahan sarana dan prasarana penunjang pasar.

Saat ini terdapat 15 pasar tradisional di Kota Garam. Pemkab melakukan penataan secara berkala, bergantian dan bertahap.

“Ada 15 pasar tradisional di Rembang. Ini semuanya setiap tahun kita laksanakan revitalisasi pemenuhan sarana dan prasarana yang menunjang untuk aktifitas pusat perdagangan,” tuturnya.

Mahfudz menjelaskan biaya yang digunakan untuk rehab atau revitalisasi pasar-pasar tradisional, pada tahun 2022 ini menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). “Revitalisasi pasar tradisional tahun ini tidak mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK), tetapi dari dana APBD murni Kabupaten Rembang,” ujarnya.

Ia menyebutkan  ada tiga pasar tradisional yang direvitalisasi tahun ini. Mulai pasar pasar Kragan dengan anggaran Rp. 5,6 milyar, pasar Sarang Rp. 800 juta dan pasar Lasem Rp. 700 juta.

Sedangkan perbaikan dilakukan di empat pasar, masing-masing mendapatkan alokasi anggaran Rp. 200 juta. Keempat pasar tersebut adalah pasar Pandangan Kragan, Pasar Gandrirojo Sedan, Pasar Pamotan dan Pasar Sumber.

Salah satu warga  Lasem, Umaiyah mendukung adanya perbaikan atau revitalisasi pasar tradisional. Mengingat perlu adanya perawatan dan peningkatan sarana prasarana.  “Kalau pasar tradisionalnya bagus, kan jadinya pembeli nyaman belanja. Kalau kita ke pasar itu sudah jadi hiburan juga soalnya,” tandasnya.

( Syfdn/moel )

Yayasan Pesantren Miftahus Shudur Salurkan Bantuan Banjir Bandang di Desa Godo dan Sinomwidodo

Pati, Batara.news | Perduli korban Banjir bandang, Yayasan Pesantren Miftahus shudur Pati, Salurkan bantuan sosial terdampak bencana banjir bandang, di Desa Godo dan desa Sinomwidodo kecamatan Tambakromo kabupaten Pati.

Dalam giat acara bansos 4/12/2022 yayasan pesantren Miftahussudur menyalurkan bantuan untuk korban Banjir bandang berupa pakaian, suplay makanan Logistik dan sejumplah nominal Uang.

Bantuan secara langsung di terima perwakilan dari pihak desa melalui Kaur Kesra Desa Godo, sedangkan yang di desa Sinomwidodo di terima langsung oleh pihak panitia Desa untuk dapat di salurkan bantuannya kepada korban Banjir tersebut.

Pengurus Yayasan Miftahus Shudur Jasmani, menjelaskan dalam giat acara tersebut, ” semoga ini bisa mengurangi beban sodara kita yang sedang terkena musibah Banjir bandang, dan mudah-mudahan semuanya segera pulih kembali seca ekonominya dan masing” dapat menjalankan kesibukannya kembali”, ujarnya.

Poin dari kegiatan tersebut adalah kegiatan kemanusiaan, yang mana sebagai sesama manusia di wajibkan saling membantu mana kala ada sesama kita yang sedang sangat membutuhkan bantuan, imbuh Jasmani.

/Red

Yayasan Pesantren Miftahus Shudur Salurkan Bantuan Banjir Bandang di Desa Godo dan Sinomwidodo

Pati, Batara.news | Perduli korban Banjir bandang, Yayasan Pesantren Miftahus shudur Pati, Salurkan bantuan sosial terdampak bencana banjir bandang, di Desa Godo dan desa Sinomwidodo kecamatan Tambakromo kabupaten Pati.

Dalam giat acara bansos 4/12/2022 yayasan pesantren Miftahussudur menyalurkan bantuan untuk korban Banjir bandang berupa pakaian, suplay makanan Logistik dan sejumplah nominal Uang.

Bantuan secara langsung di terima perwakilan dari pihak desa melalui Kaur Kesra Desa Godo, sedangkan yang di desa Sinomwidodo di terima langsung oleh pihak panitia Desa untuk dapat di salurkan bantuannya kepada korban Banjir tersebut.

Pengurus Yayasan Miftahus Shudur Jasmani, menjelaskan dalam giat acara tersebut, ” semoga ini bisa mengurangi beban sodara kita yang sedang terkena musibah Banjir bandang, dan mudah-mudahan semuanya segera pulih kembali seca ekonominya dan masing” dapat menjalankan kesibukannya kembali”, ujarnya.

Poin dari kegiatan tersebut adalah kegiatan kemanusiaan, yang mana sebagai sesama manusia di wajibkan saling membantu mana kala ada sesama kita yang sedang sangat membutuhkan bantuan, imbuh Jasmani.

/Red

Pungutan Berdalih Sumbangan Di MTsN 1 Bojonegoro Mencekik Wali Murid

BOJONEGORO, BATARA.NEWS – Aksi pungutan berdalih sumbangan yang dilakukan komite Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Bojonegoro, Jawa Timur membuat sebagian orang tua wali murid merasa keberatan.

Pasalnya, tanpa disertai musyawarah mufakat, pihak komite sekolah dengan beraninya meminta pungutan berdalih sumbangan hinga ratusan juta rupiah kepada para orang tua wali murid.

Tak tangung-tanggung, narasi pungutan bernada peringatan yang disampikan melalui pesan di group Whatsaap itu, meminta uang kegiatan komite sekolah sebanyak Rp 975.000,. supaya segera dibayar.

Berikut isi pesan yang berhasil dihimpun media ini:

“Yang terhormat bapak atau ibu wali kelas 7 dan 8. Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Mohon untuk diingatkan pembayaran komite siswa kelas 7 dan 8 sejumlah Rp 975.000,. Dengan rincian Rp 450.000,. Untuk kegiatan selama 1 tahun per juli 2022. Rp 525.000 untuk uang bangunan bisa diangsur sampai tingkat akhir (kelas 9). Yang wajib diselesaikan sampai bulan juli 022 yaitu sebesar Rp 450.000,. Atas perhatian dan kerjasamanya kami sampaikan banyak terima kasih. Ttd Komite MTsN 1 Bojonegoro.”

Namun anehnya setelah kabar itu mencuat dikalangan para aktivis dan pewarta, tiba – tiba beberapa perwakilan orang tua wali murid diminta untuk hadir ke kantor MTsN 1 Bojonegoro, pada Sabtu, 03 Desember 2022 kemarin.

Dan dari hasil pertermuan tersebut kembali diinformasikan pihak komite melalui group Whastaap orang tua wali murid sebagai berikut ;

“Kalau dulu kelas 7 bayar uang tahunannya sebesar Rp.450.000,. kelas 8 Rp.320.000,. nanti kelas 9 bayar lagi tp nominalnya belum tahu. 🙏.” tulis oknum yang disinyalir anggota komite MTs N 1 Bojonegoro.

Salah satu orang tua wali murid, sebut saja Parman, yang saat itu turut dipanggil komite MTsN 1 Bojonegoro mengatakan, setelah masuk ruangan bukannya diajak rapat atau berembuk, melainkan langsung disodori floating anggaran untuk menunjang kegiatan komite sekolah.

“Kalau katanya rapat atau musyawarah itu bohong, kita datang sudah di sodori angka, bukan persoalan berapa nilainya tetapi namanya sumbangan kok di tentukan dan di batasi jangka waktunya.

Menurut saya ini pemaksaan, kecuali setiap wali murid masing-masing diberi surat ketersediaan atau kesanggupan itu lain lagi ceritanya.” terangnya, Minggu, 04 Desember 2022.

Yang lebih mencengangkan, lanjut Parman, terdapat anggaran mencapai puluhan juta rupiah untuk oprasional Komite MTsN 1 Bojonegoro.

“Lagian ada keterangan disitu bahwa ada biaya operasional untuk Komite sebesar Rp 22.160.000,00, itu biaya untuk apa, operasional kok sebesar itu.” imbuhnya,

Parahnya, pungutan berdalih sumbangan yang dilakukan oleh pihak komite MTsN 1 Bojonegoro tersebut, menurut Sholihul Hadi, Kasi Pendidikan Madrasah Kementrian Agama Bojonegoro, merupakan kewenangan komite sekolah. Dan pihaknya tidak bisa mencampuri.

“Itu kewenangan komite dan kami tidak ikut campur, silahkan konfirmasi ke komite atau kepada kepala sekolah langsung.” ucapnya melalui sambungan telfon beberapa waktu lalu.

Sementara hingga berita ini dipublikasikan Kepala Sekolah MTsN 1 Bojonegoro memilih bungkam dan enggan menjawab konfirmasi prihal persoalan tersebut.

/Ali

Peserta Turnamen Catur Di Bojonegoro Membrudak, Bukti Olahraga Satu Ini Digemari Masyarakat

Peserta Turnamen Catur Di Bojonegoro Membrudak, Bukti Olahraga Satu Ini Digemari Masyarakat

BOJONEGORO, BATARA.NEWS – Sebanyak 341 peserta dari 80 sekolah di Bojonegoro, Jawa Timur ikuti Turnamen Catur Bupati Cup tahun 2022 yang berlangsung di GOR Sania Satya wada Polres Bojonegoro.

Ratusan peserta lomba tersebut dibagi dalam empat kategori. Yakni, kelas 1 sampai 3 SD putra dan Putri, kelas 4 sampai 6 SD putra dan putri, kemudian SMP putra dan putri, serta SMA putra dan putri.

‘’Ini yang terbanyak jumlah peserta yang pernah digelar di Bojonegoro,’’ kata Ketua Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PERCASI) Bojonegoro Tonny Ade Irawan. Sabtu, 03 Desember 2022.

Peserta Turnamen Catur Di Bojonegoro Membrudak, Bukti Olahraga Satu Ini Digemari Masyarakat

Dia menjelaskan, jumlah peserta sangat berimbang dari wilayah timur dan barat Bojonegoro. Sehingga hal itu menujukkan bahwa olahraga catur telah diminati secara merata oleh masyarakat.

Tak hanya itu, selama ini turnamen catur lebih banyak didominasi dari wilayah timur. Meski saat ini berimbang dari wilayah barat dan timur namun secara peta kemampuan atlit didominasi dari wilayah Timur.

‘’terbukti banyak dari wilayah timur yang keluar sebagai juara,’’ tegasnya.

Dengan adanya hal tersebut, menurut Tonny Ade Irawan, menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi Percasi Bojonegoro untuk lebih meningkatkan kemampuan atlit. Sehingga dalam setiap kejuaraan yang akan diikuti ditingkat regional akan lebih banyak pilihan.

‘’Ini hasil evaluasi kami sekaligus menjadi tantangan pembinaan catur ke depan,’’ ungkapnya.

Saat ditanya mengenai detail peserta dia menuturkan terbanyak didominasi dari tingkat SMP sederajat. Bahkan jumlah nya membludak.

‘’Karena banyaknya peserta, sehingga semula yang kami rencanakan lima babak harus dilaksanakan dalam tujuh babak guna menentukan juara,’’ tuturnya,

Sementara untuk kategori SD kelas 4 sampai dengan 6, lanjutnya, juga lumayan banyak.

“Setidaknya atlit catur di Bojonegoro akan semakin banyak, terima kasih kepada KONI Polres dan Dinpora yang mendukung turnamen ini,” ucap Tonny,

Turnamen Bupati Cup tahun ini merupakan kolaborasi antara Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bojonegoro, serta KONI Kabupaten Bojonegoro. Dan tahun ini terdapat Sembilan cabang olahraga yang dipertandingkan. Selain catur terdapat Futsal, Sepakbola, Bulutangkis, Tenis Meja, Pentaque, Bola basket, Bola Volley serta E Sport.

‘’Saat ini tinggal Sepak bola yang masih belum menyelesaikan pertandingan,’’ tutur Kabid Olahraga Dinas Kepemudaan dan Olahraga Saifuddin.

Reporter : Ali/Dok/Tim

PLN APJ Bojonegoro dan PU Cipta Karya Disinyalir Manipulasi Progam Listrik Gratis

BOJONEGORO,BATARA.NEWS – Miris, Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) yang gelontorkan pemerintah pusat melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur disinyalir syarat ajang manipulasi.

Pasalnya, program bantuan listrik bagi keluarga kurang mampu ini, meliputi pekerjaan pembayaran Biaya Penyambungan (BP), pemasangan dan penyambungan jaringan saluran rumah menuju alat ukur serta timbang energi (Kwh meter), pemasangan panel sekring plus instalasi ruangan dengan jumlah 3 titik lampu, kemudian 1 stop kontak, ground arde, juga sertifikasi hasil inspeksi kelayakan instalasi ruangan dalam bentuk dokumen SLO (Sertifikat Layak Operasi) sekaligus token awal.

“Program sudah berjalan semenjak bulan lalu, hingga saat ini hampir selesai, Jumlah penerima yang tercover PLN APJ Bojonegoro mencapai 5.823 tersebar di Unit Layanan Pelanggan, di antaranya:Tuban 1.883 Pelanggan,
Lamongan 247 Pelanggan,
Bojonegoro 3.693 Pelanggan” Terang Heri Subrata, staff PLN Bojonegoro, ketika dikonfirmasi beberapa waktu lalu. Sabtu, 03 Desember 2022.

Menyinggung indeks harga satuan dalam pengadaan Listrik gratis, serta pihak rekanan yang di gandeng oleh PLN APJ Bojonegoro, dirinya mengaku, tidak dapat memberikan keterangan.

“Itu Program dari ESDM, masalah harga dan rekanan yang di gunakan, silahkan konfirmasi pihak ESDM” tambah Heri Subrata.

Anehnya, program bantuan listrik gratis yang dibiayai oleh APBN melalui Kementerian ESDM itu, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro juga dikabarkan telah mengalokasikan anggaran untuk program yang sama melalui Dinas PU Cipta Karya.

Dari hasil telisik dan informasi yang dihimpun, di wilayah Kecamatan Balen, terdapat beberapa penerima program tersebut. Diantaranya, Kabunan 25 KK, Kedungdowo 15 KK, Margomulyo 40 KK, Mulyoagung 17 KK, Mulyorejo 13 KK, Suwaloh 56 KK, Penganten 30 KK, Prambatan 36 KK, Sekaran 25 KK, Sobontoro 25 KK, Sidobandung 25 KK.

Sedangkan jumlah masyarakat penerima manfaat progam pemasangan listrik gratis dari Kementrian ESDM yang diampu oleh PLN, kurang lebih ada sekitar 603 KK yang tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Bojonegoro.

Sementara itu, menurut Sumadi, selaku Direktur Cv. Aries Jaya Sejahtera Gresik, selaku pihak rekanan yang digandeng oleh PLN APJ Bojonegoro mengatakan, pekerjaan di wilayah Kecamatan Tambakrejo, Desa Napis terdapat 83 KK, Desa Malingmati 48 KK, sudah selesai.

“Pekerjaan sudah selesai, kami ada kantor dan staff perwakilan di Bojonegoro, untuk lebih jelasnya silahkan komunikasi dengan pegawai saya atas nama Nasuki atau Multazom.”ucapnya.

Lantaran dalam pelaksanaan progam tersebut terjadi 2 anggaran yang bersumber dari APBN dan APBD, awak media ini kemudian mencoba melakukan konfirmasi kepada pihak Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Bojonegoro selaku stackholder atau kuasa pengguna anggaran terkait perencanaan, penetapan penerima, kebutuhan pembiayaan dan metode cara pengadaan belanja barang dan jasa, belum berkenan memberikan statement yang dapat diinformasikan kepada piblik.

Lantas ada apa di balik bungkamnya oknum Pejabat Publik yang bersarang di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Bojonegoro tersebut ???

Bersambung.

*/Ali

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.