Rumah Tak Layak Huni Roboh Menimpa Penghuninya, Warga Desa Brati

Batara.News,PATI_ Memang pemerintah harus lebih perhatian kepada Masyarakat Bawah dari segi apapun, terlebih masalah rumah yang tak layak Huni yang berakibat dapat membahayakan penghuninya, seperti kejadian saat ini,

Sutriman 60 tahun Warga Desa Brati Kecamatan Kayen Kqbupaten Pati, Mengalami Naas saat ia hendak memperbaiki sendiri salah satu Tiang penyangga rumahnya /10/02/2022 sekitar Pukul 09:00 Wib namun nasib berkata lain, rumah yang niatnya hendak di perbaiki tiang penyangganya tiba-tiba Mendadak Rumah Sutriman Roboh Total dan menimpanya.

Menurut informasi Narasumber yang telah di konfirmasi Oleh awak Media Batara.News 10/02)2022, Dwi Saputra, warga desa Brati yang juga sebagai tetangga Korban membenarkan adanya kejadian Rumah saudara Sutriman Roboh dan menimpanya pagi tadi.

Di ceritakanya Bahwa Sutriman tinggal di rumah itu sendirian tidak ada orang lain selain ia sedangkan kedua anaknya sudah berkeluarga semua tidak lagi serumah denganya lagi, dan memang kondisi rumah saudara Sutriman sangat memprihatinkan tidak layak huni rumah yang terbuat dari bahan kayu dan bambu itu sudah Lapuk semua,

Dalam kejadian Robohnya Rumah Sutriman, Dwi Saputra menyampaikan ” Saat ini Sutriman mengalami luka-luka karna tertimpa bangunan rumahnya, dan kini di larikan ke Rumah Sakit Umum Kayen guna mendapat perawatan”. Tegas Dwi Saputra.

Sementara berapa total jumplah kerugian saudara Sutriman bentuk nilai bangunan secara material belum bisa di ketahui secara ke seluruhan.

/Red.

Sidang Limbah B3 Singgung Ada Dana Hasil Limbah Yang Di Pakai dalam Pencalonan Bupati Rembang

Batara.News,Rembang_ Perkara limbah B3 yang masih di tangani Pengadilan Negeri Rembang dengan terdakwa Indra Lukito dan kawan – kawan dengan mengungkap isu yang beredar saat adanya Pilkada pencalonan Bupati Rembang itu telah terjawab saat sidang yang di gelar pada Rabu, 09/02/2022 siang di PN Rembang.

Ketua Majelis Hakim Anteng Supriyo SH MH mempertanyakan kebenaran akan isu itu terhadap terdakwa Indra Lukito dkk,” Majelis hakim menegaskan apakah benar ada aliran dana yang di gelontorkan untuk pencalonan Bupati,” ucapnya.

Indra Lukito menegaskan bahwa terkait dengan Pilkada, serupiahpun kami tidak mengeluarkan dana anggaran yang di isukan waktu itu, dan kami pertegas bahwa kita profesional kerja, bahwa itu Hoaks,” terangnya.

Sementara terdakwa Sunarto ikut menerangkan,” bahwa isu yang diluaran itu menyakitkan, jelas aliran dana yang saya terima itu di sertai penjelasan kegunaannya, sama sekali tidak ada hubungannya dengan pilkada, dan pembiayaan ke salah satu bakal calon Bupati saat itu,” terang dalam kesaksiannya.

Terlebih Indra Lukito menambahkan bahwa,” semua aliran dana sudah ada penjelasan di sertai bukti bukti nota transfer, mulai di awali dana dari PT Multimas Nabati Asahan yang di pakai pembiayaan tranportasi laut dan darat juga termasuk pemanfaatan serta administrasi DLH juga untuk kapal,” jelasnya.

/Red

Sidang Limbah B3 Singgung Ada Dana Hasil Limbah Yang Di Pakai dalam Pencalonan Bupati Rembang

Batara.News,Rembang_ Perkara limbah B3 yang masih di tangani Pengadilan Negeri Rembang dengan terdakwa Indra Lukito dan kawan – kawan dengan mengungkap isu yang beredar saat adanya Pilkada pencalonan Bupati Rembang itu telah terjawab saat sidang yang di gelar pada Rabu, 09/02/2022 siang di PN Rembang.

Ketua Majelis Hakim Anteng Supriyo SH MH mempertanyakan kebenaran akan isu itu terhadap terdakwa Indra Lukito dkk,” Majelis hakim menegaskan apakah benar ada aliran dana yang di gelontorkan untuk pencalonan Bupati,” ucapnya.

Indra Lukito menegaskan bahwa terkait dengan Pilkada, serupiahpun kami tidak mengeluarkan dana anggaran yang di isukan waktu itu, dan kami pertegas bahwa kita profesional kerja, bahwa itu Hoaks,” terangnya.

Sementara terdakwa Sunarto ikut menerangkan,” bahwa isu yang diluaran itu menyakitkan, jelas aliran dana yang saya terima itu di sertai penjelasan kegunaannya, sama sekali tidak ada hubungannya dengan pilkada, dan pembiayaan ke salah satu bakal calon Bupati saat itu,” terang dalam kesaksiannya.

Terlebih Indra Lukito menambahkan bahwa,” semua aliran dana sudah ada penjelasan di sertai bukti bukti nota transfer, mulai di awali dana dari PT Multimas Nabati Asahan yang di pakai pembiayaan tranportasi laut dan darat juga termasuk pemanfaatan serta administrasi DLH juga untuk kapal,” jelasnya.

/Red

Danrem 071/Wijayakusuma Pimpin Sidang Pankar Jabatan Perwira.

Batara.News, Banyumas_ Komandan Korem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P., pimpin Sidang Pankar Jabatan Perwira Korem 071/Wijayakusuma, Rabu (9/2/2022) di Aula Jenderal Sudirman Makorem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Banyumas.

Sidang Pankar Jabatan Perwira tersebut diikuti Kasrem 071/Wijayakusuma, para Dandim sejajaran Korem 071/Wijayakusuma, para Kasirem 071/Wijayakusuma dan Kakumrem 071/Wijayakusuma.

Komandan Korem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P., pada saat membuka sidang mengatakan, pelaksanaan sidang penempatan jabatan Perwira ini, harus dilakukan sesuai mekanisme dan prosedur kebutuhan organisasi satuan, sekaligus untuk pembinaan karier prajurit dimasa yang akan datang.

“Kita tempatkan para Perwira tersebut sesuai dengan spesifikasi, kemampuan dan pengalaman selama dinasnya. Dengan harapan, mereka akan lebih optimal dalam melaksanakan tugas yang diemban sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya atau Tupoksinya”, jelas Danrem.

Danrem berharap, para Perwira yang akan menempati jabatan nantinya, dapat memberikan inovasi dan kreatifitas dijabatan yang baru dan mampu menunjukkan integritasnya dalam melaksanakan tugas.

/Red

Pastikan Aman Dan Tepat Sasaran, Babinsa Ponggok Dampingi Penyaluran BLT DD

Batara.News, Blitar – Babinsa Koramil Tipe B 0808/07 Ponggok Kodim 0808/Blitar Sertu Purnomo, melaksanakan kegiatan pendampingan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) kepada warga masyarakat kurang mampu yang terdampak pandemi Covid -19 di wilayah binaannya.

Pendampingan yang dilakukan oleh Sertu Purnomo bertujuan untuk memberikan rasa aman, sekaligus mengecek secara langsung dan berharap agar dalam pelaksanaan kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan aman.

Untuk kegiatan penyaluran BLT DD saat ini dilaksanakan di Kantor Desa Bacem Kec.Ponggok Kab.Blitar, Senin (7/2/2022).

Adapun warga masyarakat yang berhak menerima BLT DD bulan Februari 2022 ini sebanyak 108 orang, dengan nominal setiap orang mendapatkan bantuan uang tunai sebesar Rp. 300.000,

Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah dalam membantu perekonomian bagi warga kurang mampu di tengah pandemi Covid 19.

Sertu Purnomo tidak lupa juga, selalu menghimbau kepada warga masyarakat yang mengikuti kegiatan kali ini, untuk senantiasa mengutamakan protokol kesehatan 5M, mengingat pandemi Covid-19 sampai saat ini masih belum berakhir.

Sebagai Babinsa yang ada diwilayah, ia juga wajib memberikan pendampingan agar kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan aman, serta memastikan bantuan tersebut betul-betul tepat sasaran.

Kepada warga masyarakat yang menerima BLT DD ini, diharapkan dapat memanfaatkan bantuan ini dengan baik, yakni dengan mendahulukan kebutuhan pokok. Dengan adanya bantuan ini, meskipun nominalnya tidak banyak, kita harus tetap selalu bersyukur, tegasnya (Dim0808).

/Red

Danrem 071/Wijayakusuma Bersama Forkopimda Banyumas Ikuti Vicon dengan Presiden RI.

Batara.News, Purwokerto_ Komandan Korem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P., bersama Forkopimda Banyumas, mengikuti Video Conference (Vicon) dengan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, Senin (7/2/2022) di Smart Room Graha Satria Kabupaten Banyumas.

Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo menyampaikan beberapa arahan penting terkait perkembangan situasi Pandemi Covid-19 yang saat ini tengah pesat peningkatannya akibat adanya varian baru Omicron.

Dikatakan, trend kasus Omicron dunia seperti USA, Inggris dan Prancis, kasusnya masih sangat tinggi, tetapi untuk tingkat rawatnya dibawah varian Delta.

“Kita ingin menangani varian Omicron dengan manajemen yang lebih baik dari varian Delta, varian Omicron di Indonesia saat ini 93 % berada di Jawa dan Bali, tetapi tingkat rawat dan kematian masih rendah”, ujar Presiden RI.

Presiden menghimbau agar berhati-hati terhadap varian Omicron. Peningkatan kasus terjadi di Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI dan Banten, tetapi kematian masih rendah dan hospitalisasi masih cukup.

” Kasus jg terjadi di Bali dan terus meningkat, hospitalisasi juga tinggi, seperti kasus varian Delta yg terjadi bergelombang dalam rentang 2-3 minggu kemudian berkurang.

Diharapkan pada penanganannya harus disiapkan dengan baik untuk menghadapi varian Omicron ini”, jelasnya.

Diterangkan, dari pasien varian Omicron 66 % tanpa gejala. Sehingga harus berhati-hati dengan kasus varian Omicron. Bagi yang mengalami gejala ringan dan tanpa gejala agar diprioritaskan melaksanakan Isoman, sedangkan rumah sakit dipergunakan hanya untuk yang bergejala berat”, terangnya.

“Karakter pasien yang meninggal 66%, karena mereka yang belum vaksin lengkap. Artinya, vaksin berperan penting untuk menekan angka kematian kasus Omicron”, lanjutnya.

“Capaian vaksinasi sangat menentukan, karenanya, Para Pejabat terkait agar melihat angka capaian vaksinasi didaerah yang masih dibawah 70%, untuk mempercepat vaksinasi dosis pertama dan kedua bagi Lansia”, paparnya.

Presiden menghimbau untuk disiplin melaksanakan Protokol Kesehatan, terutama dalam penggunaan masker dan percepatan Vaksinasi, Disamping itu, semua rumah sakit agar dicek kembali terkait dengan kesiapan obat-obatan, alat kesehatan, serta berkoordinasi dengan Kemenkes.

Masyarakat harus terus diberi pemahaman terkait Covid-19 terutama varian baru Omicron, dan manajemen penanganan harus tetap dikedepankan, pungkasnya.”

/Red

Ada Rangkap Jabatan Di Pemerintahan Desa Bulumanis Lor

Batara.News, PATI_ Warga Desa Bulumanis Lor keluhkan beberapa Pejabat Pemerintah Desanya yang merangkap jabatan, seolah seperti tak ada orang lain di Desa Bulumanis Lor untuk bisa mengganti salah satu jabatan di kepemerintahan Desanya, peran aktif dalam merangkap jabatan pun nampaknya tak menjadi masalah oleh perangkap jabatan itu.

Meluruskan kabar tersebut awak Media Batara.News, mengkonfirmasi Kepala Desa Bulumanis Lor 07/02/2022, MOH. KUNARSO, ia membenarkan adanya Beberapa Nama yang merangkap jabatan dan aktif semua sampai saat ini, ia juga membenarkan adanya Warga yang mempertanyakan hal ini seakan warga Bulumanis Lor tidak ada yang mempunyai kapasitas penggantinya padahal warga yang punya kemampuan kerja di bidang itu sangat banyak kenapa harus di rangkap jabatanya.

Menurut keterangan kepala Desa Bulumanis Lor, Semestinya itu tidak bisa seorang menjabat sebagai BPD aktif dan sekertaris Bumdes Desa, ” Kemarin saya juga sempat bingung saat mengundang Bumdes dan BPD, ya mereka yang datang itu sebagai Bumdes dan BPD itu sendiri, saya membayangkan bagai mana mereka kerja ketika dalam satu ruangan bisa menjadi BPD dan Bumdes mosok mereka kerja yang mengawasi mereka sendiri “, terang Moh Kunarso, kades Bulumanis Lor.

Moh.Kunarso Pernah menanyakan laporan pertanggung jawaban kerja Bumdes Desa di periode tahun 2021 mereka tidak bisa menunjukan hasil LPJ Bumdes Bulumanis Lor tahun 2021 lalu, dan belum di ketahui sampai saat ini seperti apa hasil laporan LPJ Bumdes desa di tahun 2021 itu.


Menyikapi hal untuk merubah jabatan itu Kades Bulumanis Lor tidak berani melakukanya menurutnya ia sendiri masih kepala desa baru sehingga masih harus menelaah dan pertimbangkan secara luas, sementara ia juga belum ada kordinasi dengan Camat Margoyoso dan pihak terkait lainya.

/Red

RSU kayen Ambrol, kontruksi tak bagus terkena angin langsung ambrol

Batara.News,PATI_ Bangunan Rumah Sakit Umum Kayen kabupaten Pati Ambrol, di mungkinkan ada beberapa faktor penyebab ambrolnya bangunan dan kerusakanya nampak serius dan menghawatirkan karna berdekatan dengan arus listrik PLN.

Menurut keterangan salah satu warga kayen yang tidak mau di sebut namanya saat di konfirmasi wartawan Batara.News 07/02/2022,, Ambrolnya bangunan ini terjadi pada hari Minggu 06/02/2022 kurang lebih sekitar pukul 15:00 Wib di sebabkan salah satu penyebabnya terjadinya angin kencang sehingga menyebabkan ambrolnya bangunan RS kayen.

Namun tidak menutup kemungkinan ada penyebab lainya menurut keterangan narasumber terkait Ambrolnya bangunan RS kayen itu ia mengungkapkan, ” ya kemungkinan juga memang dari bangunan kontruksinya tidak bagus sehingga kena angin gitu sudah ambrol, padahal bangunan RS itu terhitung baru saja di bangun”, terang salah satu warga kayen.

Rusaknya kontruksi bangunan itu tidak menimbulkan korban jiwa namun terdapat kerugian Materil di perkirakan ratusan juta rupiah akibat rusaknya bangunan itu,


sementara rusaknya bangunan tersebut belum di tangani oleh pihak terkait, hanya di beri tali pengikat jenis jaring wareng agar tidak roboh, alasanya karna sangat berdekatan dengan PLN. Menurut keterangan narasumber warga kayen.

/Red

GP Ansor berikan apresiasi kepada Pemda Pati atas robohnya LI

Batara.News, PATI_ GP Ansor apresiasi kepada Pemda Pati dengan kejadian penggusuran bangunan Lokalisasi di wilayah kecamatan Margorejo Kabupaten Pati, yang mana tempat itu sudah sangat lama menjadi tempat prostitusi dan teman hiburan karaoke kini bangunan seluas kurang 2 Hektar ini rata kembali dengan tanah.

Bukan semerta-merta alasan GP Ansor dalam memberi apresiasi Pemda Pati ini ucapkan terima ksaih kepeda Pemerintah kabupaten Pati forkopinda kususnya Bupati Pati Haryanto dan TNI, Polri, serta unsur-unsur lain yang terlibat ikutserta mendukung membongkar bangunan prostitusi itu dan ini belum ahir dari penegakan perda nomer 8, ini baru awal dan semoga bisa di terapkan secara luas lagi, mengingat LI bukan satu-satunya tempat prostitusi di wilayah Pati,

menurut Ketua GP Ansor Itqom Hakim, saat di wawancarai beberapa awak media 05/02/2022, menerangkan, Pemda Pati sudah benar dalam mengambil keputusan merobohkan bangunan LI sebagai tempat prostitusi itu, selain melanggar aturan Perda lokalisasi itu juga membuat citra buruk untuk Kota Pati sehingga kota pati terkenal kota tempat prostitusi dan kota karaoke.
Ketua GP Ansor juga sebelumnya sudah berkordinasi dengan pemerintah pati untuk memikirkan para pekerja yang ada di LI atau yang terkena dampak pembongkaran itu untuk bisa di bantu dalam upaya kerja yang baik, seperti dengan memberikan beberapa lapangan pekerjaan yang mungkin bisa di terima mereka.

Ketua GP Ansor Itqon Hakim, juga berpesan ungkapkan pesan, ” kepada teman-teman Lembaga dan ormas mari kita dukung pemerintah Pati dalam menegakan aturan, dan kita sebagai Lembaga dan Ormas tidak perlu mengedepankan emosional kita bangun pati sama-sama menjadi lebih baik”, Tegas Ketua GP Ansor.

/Red

Perkara tanah bondo Deso Wonorejo di kejari Pati belum usai

Kasus penyidikan dan penyelidikan masalah Tanah Bondo Deso, Desa Wonorejo, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah yang di tangani pihak Kejaksaan terkesan jalan di tempat dan belum ada kejelasan dari pihak Kejaksaan.

Berdasarkan data yang dihimpun media, Slamet Widodo. S.H., mengatakan, Saya memandang masalah ini terkesan diam-diam saja, progresnya seperti apa?, bukannya saya ingin mendekte pihak Kejaksaan dalam hal ini sejauh mana perkembangan kasusnya.

“Seharusnya paling tidak ada Pers Rilis, semua perkara masuk apalagi terkait dugaan tindak pidana korupsi (tipikor). Dalam hal ini adalah views off pawer, penyalagunaan wewenang dan jabatan, yang akhirnya ada dugaan mengganti C Desa menjadi C perorangan,”tegas Ketua DPK Lidik Krimsus Pati Slamet Widodo sabtu (5/2/2022).

Masalah ini, sebenarnya simple dan tidak rumit. Namun kenapa penanganan masalah ini sudah hampir 8 bulan yang di tangani pihak Kejaksaan terkesan diam-diam saja. Padahal pihak intel langsung bekerja dan data-data dari intel itu sudah cukup lengkap.

“Kalau di bilang pihak kejaksaan tidak mampu untuk menangani masalah ini sebenarnya itu salah, karena itu sudah jadi pekerjaanya hari-hari. Dan kalau dibilang ada pengondisian untuk pihak kejaksaan ya wa allah hu’alam,”ucapnya.

Masalah ini sebenarnya kasus yang sederhana. Masalahnya kan cuma siapa yang mengganti C Bondo Desa, dan kenapa di Desa tidak ada Musdes dan Perdes nya kok di ikutkan program PTSL, padahal program PTSL itu bukan untuk tukar guling, itu kan sudah cukup jelas dan simple tapi kesannya di buat terbelit-belit.”Tambah Slamet Widodo.

Program PTSL itu program yang bagus dari pak jokowi untuk mengakomodir masyarakat yang pingin menyertifikatkan tanahnya yang tidak punya uang dengan subsidi dari pemerintah. Kalau untuk tukar guling beda metode dan caranya. Tanah bondo desa atau kas desa itu kalau mau ditukar guling aturannya cukup sulit administrastifnya cukup banyak sekali dan tidak sesimple itu.”Pungkas Slamet Widodo.

/Red.

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.