BATARA.NEWS

Family Gathering Keluarga Besar Koharmatau

Batara.news

Bandung,Batara.news| Keluarga besar Koharmatau mengadakan acara family gathering di Makoharmatau. Sabtu (5/11/2022). Kegiatan diikuti oleh Komandan Koharmatau Marsda TNI Eddy Supriyono, S.E.,M.M., beserta Ketua PIA Ardhya Garini Gab III Koharmatau Ny. Agustin Eddy Supriyono dan seluruh pejabat serta seluruh anggota Koharmatau beserta keluarga.

Acara diisi dengan berbagai kegiatan seperti, senam bersama, aneka permainan dan kegiatan, pembagian doorprize dan panggung hiburan yang menghadirkan artis Yok Koeswoyo diiringi Zero Four Band Koharmatau.

Family Gathering Keluarga Besar Koharmatau

Dalam sambutannya Dankoharmatau Marsda Eddy Supriyono menyampaikan kegiatan ini selain mempererat hubungan bapak dan ibu sebagai orang tua dengan anak-anaknya, juga hubungan silaturahmi antar keluarga di Koharmatau untuk lebih saling mengenal dalam suasana yang menyenangkan. Jelas Dankoharmatau.

Semoga rasa penat setelah disibukkan kegiatan rutin sehari-hari, dengan kegiatan family gathering ini dapat terobati, dengan gembiraan dan suasana menyenangkan yang ada. Mari kita berpartisipasi tanpa sungkan dan ragu-ragu, karena semua ini adalah dari kita dan untuk kita. Pungkasnya.

/Red

Gabus, Hujan disertai Angin Kencang Akibatkan Pohon Tumbang dan Bangunan kocar-kacir

Batata.news

Pati.Batara.news| Angin kencang yang di sertai hujan deras menerjang desa Gabus dan sekitarnya pada minggu 06/11/2022 mengakibatkan banyaknya pohon tumbang yang menimpa beberapa bangunan dan mengalami kerusakan.

Kepala desa Gabus kecamatan Gabus kabupaten Pati Bp. Suyadi S.Pd mengatakan bahwa ada beberapa pohon besar yang tumbang dan menimpa beberapa bangunan salah satunya bangunan penggilingan padi milik KUD kec. Gabus dan beberapa bangunan lainnya,akibat angin kencang yang disertai hujan deras  yang terjadi kurang lebih pukul 13.00 WIB.

“Angin kencang terjadi di desa kami menyebabkan banyak pohon yang tumbang,dan menimpa bangunan penggilingan padi milik KUD kec. Gabus juga ada sejumlah rumah warga yang juga mengalami kerusakan,” kata Kades Gabus.

Gabus, Hujan disertai Angin Kencang Akibatkan Pohon Tumbang dan Bangunan kocar-kacir

Suyadi S.Pd menjelaskan, selain tempat usaha penggilingan padi , angin kencang tersebut juga merusak beberapa rumah warga, tempat usaha yang ada di wilayah tersebut. Kerusakan yang terjadi akibat angin kencang itu masuk dalam kategori ringan, yang terparah adalah bangunan penggilingan padi.

Ia menambahkan, peristiwa yang terjadi sesaat tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, kerugian materiil terjadi pada sejumlah tempat usaha dan beberapa rumah milik warga desa Gabus karena genteng/atap rumah yang rusak. Tidak ada laporan terkait jatuhnya korban jiwa akibat peristiwa itu.

“Saat ini kami bersama warga melakukan penanganan akibat angin kencang yaitu pembersihan dan pemotongan pohon-pohon yang tumbang ,yang di bantu oleh jajaran kepolisian sektor Gabus dan Koramil-19 Gabus.” lanjut Kades Gabus.

Kapolsek Gabus AKP. Parsa saat di temui di sela penanganan pasca kejadian mengatakan bahwa saat terjadi angin kencang dan hujan deras personel Polsek Gabus patroli di titik-titik rawan.


“Kami dari Polsek Gabus langsung berkoordinasi dengan pemdes Gabus untuk penanganan pasca kejadian, yang kemudian kami tindak lanjuti bersama warga setempat. ” Pungkas Kapolsek Gabus.


/Nur

Dr. Haji Soehartono PAC PDI-P Juwana. “Ngaji Bareng” Gus Nuril Bersama Masyarakat Juwana

Batara.news

Dr. Haji Soehartono PAC PDI-P Juwana. “Ngaji Bareng” Gus Nuril Bersama Masyarakat Juwana

Pati,Batara.news| Pimpinan Anak Cabang (PAC), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Juwana bersholawat dan “Ngaji bareng” dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Kudukeras, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Adapun giat acara tersebut secara keseluruhan di Support oleh salah satu Dokter (Dr) dari Jakarta yang tergabung dalam PDI-P, tidak ketinggalan tentunya hasil kerjasama dengan PAC Juwana. Sabtu (5/11/2022).

Dalam acara “Ngaji Bareng” tersebut, dihadiri oleh “Kiyai” yang namanya sudah tidak asing lagi dikalangan masyarakat, maupun ulama’ Nusantara, yakni KH. Nuril Arifin Husein., Mba atau yang akrab disapa “Gus Nuril” pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Soko Tunggal Desa Sendangguwo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.

Ngaji Bareng” Gus Nuril

Dr. Haji Soehartono dalam sambutan singkatnya mengungkapkan, bahwa dirinya pulang kampung ini, bertujuan untuk membawa Juwana, menjadi lebih maju dan makmur. Sekaligus memohon Do’a dan dukungan dalam berkiprah kedepan.

“Dirinya berjanji, akan mengabdikan diri kepada warga masyarakat Kecamatan Juwana khususnya dan Kabupaten Pati pada umumnya, akan membawa perkembangan Dapil lll Jateng,” ungkap Dr. Haji Soehartono singkat.

Sementara itu, Ali Badrudin ketua DPC PDI-P Kabupaten Pati menambahkan, jika pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Dr. Soehartono (Bakal calon dalam pemilihan Legislatif) dan panitia yang sudah mengundangnya dalam acara ini.

“Apresiasi kepadanya atas terselenggara, dan suksesnya Sholawat dan “Ngaji Bareng” yang diadakanya ini, dalam rangka Maulid Nabi,” tuturnya.

Saya berharap, acara ini tidak hanya dilaksanakan di Kecamatan Juwana saja. Namun juga bisa dilaksanakan di kecamatan lainnya.

“Kegiatan seperti ini, selain Ngaji juga untuk saling menyambung tali silaturahmi yang baik, saya berpesan di tahun politik nanti tetap jaga tali silaturahmi meskipun terjadi perbedaan pendapat,” harapnya.

Tahun 2024 mendatang adalah tahun politik, merupakan ajang untuk perebutan kekuasaan yang sah, atau perebutan kursi dalam Legislatif. Yang nantinya akan membawa perkembangan Daerah/ Wilayah.

“Sesuai dengan konstitusinya baik Pilpres, DPR-RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten, Gubernur, Bupati, meskipun nantinya ada perbedaan pendapat namun tetap bisa adem tenteram dan kondusif, khususnya Masyarakat Pati.

“Dr. Haji Soehartono nantinya akan maju mewakili Dapil lll, yakni ada Empat Kabupaten diantaranya; Kabupaten Pati, Rembang, Grobogan, dan Blora. Dengan ini, pihaknya mohon Do’a restu, karena pada tahun 2024 akan maju ke DPR-RI, dan harap didukung,” tutupnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua DPC PDI-P Ali Badrudin yang saat ini juga menjabat Ketua DPRD Pati, Ketua PAC, Kapolsek, Danramil, serta Muspika Juwana. Habib Abdullah Basurrah, Sayyid Ali Basurrah, serta KH. Nuril Arifin Husein., Mba.

(Rg/tim)

Menjadi Panutan Hidup Sehat, Sahabat Ganjar Pranowo Gelar Senam Sehat

Batara.news

Rembang, Batara.News|| Waktu masih menunjukkan pukul 05:30 pagi, namun ratusan peserta telah memadati lapangan Desa Karas Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang untuk berpartisipasi mengikuti senam sehat bersama.

Senam sehat pagi ini minggu 06/11/2022 di ikuti oleh seluruh lapisan masyarakat dari berbagai kalangan yang ada di kecamatan sedan, bahkan dari luar kecamatan pun banyak yang hadir untuk turut serta memeriahkan.

Untuk memberikan semangat serta motivasi para peserta, panitia juga memberikan hadiah door prize yaitu berupa kipas angin, kompor gas, magicom, seterika, mesin cuci, serta berbagai macam hadiah hiburan lain bagi peserta yang beruntung.

Sahabat Ganjar Pranowo Gelar Senam Sehat

Nasrudin Kepala Desa Karas koordinator penyelenggara acara menyampaikan,” Kenapa kita pilih Senam aerobik, karena sama halnya dengan kegemaran figur kita, Ganjar Pranowo yang kini menjabat Gubernur Jawa Tengah, yang sangat menyukai olah raga terutama senam dan lari, senam sangat berguna dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang akan berdampak terhadap kualitas hidup seseorang,” ujarnya.

Lanjutnya, acara yang mengusung tema ” Sehat Bersama Ganjar Pranowo, diadakan berdasarkan hasil observasi langsung terhadap masyarakat, khususnya kecamatan sedan yang lebih menyukai senam.

Ayo dalam rangka gerakan masyarakat hidup sehat, salah satu aktivitas yang harus kita lakukan adalah rutin berolahraga untuk tetap menjaga dan memelihara kesehatan,” imbuhnya.

/ Syfdn/moel

Dukung Ketahanan Pangan, Kodim 0808/Blitar Gelar Panen Jagung Bersama

Batara.news

Blitar,Batara.news| Kodim 0808/Blitar melakukan panen perdana jagung dalam rangka ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar, Sabtu (5/11/2022).

Dandim 0808/Blitar Letkol Inf Sapto Dwi Priyono, S.E., didampingi Danramil Tipe B 0808/09 Sutojayan, Camat dan Kapolsek memanen jagung secara simbolis disaksikan Administratur Perhutani Blitar.

Dandim menuturkan, semoga kegiatan ini bisa terus berlangsung, sehingga pembinaan yang sudah baik ini akan tetap terjaga, kebutuhan khususnya jagung bisa terpenuhi dan masyarakat sangatlah terbantu, sebab dalam program ini, hasil diserahkan kepada masyarakat sebagai upaya pemulihan ekonomi pasca Covid-19.

Lebih lanjut Dandim menegaskan, sesuai dengan perintah Bapak Kasad, kami TNI jajaran TNI AD membantu Pemerintah dalam rangka mensejahterakan masyarakat.

Kodim 0808/Blitar Gelar Panen Jagung Bersama

Untuk mengantisipasi krisis pangan, maka TNI AD memanfaatkan lahan-lahan tidur untuk ditanami jagung, padi dan sebagainya, hasil panen jagung itu akan diberikan kepada masyarakat.

TNI AD dimanapun bertugas harus hadir di tengah-tengah kesulitan rakyat, apapun kesulitannya dan harus menjadi solusi karena itu sebagai bukti nyata TNI hadir untuk mengatasi kesulitan-kesulitan masyarakat.

Saya juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat di wilayah Sutojayan dan termasuk pihak Perhutani Blitar yang telah ikut mendukung dalam menyukseskan program Pemerintah dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan secara kerja sama dengan TNI AD, pungkasnya.

/Red

BMT Umat Sejahtera Abadi Rembang, Masih Saja Berkelit Untuk Membayar Hak Pensiun Karyawan

Batara.news

Rembang, Batara.news|| Bukan main sadisnya, BMT Umat Sejahtera Rembang tetap tak mau berikan hak pekerjanya ke peda Srihastutik, dengan nominal tanggungan berkisar 60 juta rupiah, jumlah tersebut selalama Sri Hastutik bekerja di BMT tesebut selama kurang lebih 16 tahun di lakoninya.

Kantor Disnakertrans Kabupaten Rembang

Kembali dipertemukan dalam ruang mediasi antara Sri Hastati dan pihak BMT 4/11/2022, namun masih saja tak masih menemukan titik temu, tak sesuai dengan namanya BMT Ummat Sejahtera Abadi, sangat tak dapat di percaya bila tanggung jawab seperti itu tak dapat memberikanya lalu bagaimana mau mensejahterakan Nasabahnya.

Pendamping Hukum Sri Hastatik, Edi Kiswanto, menjelaskan saat di wawancarai wartawan Batara.news usai sidang mediasi, menurutnya Klaenya masih belum di berikan hak pensiun yang seharusnya di dapatkannya, ” namun sudah ada anjuran dari mediator setelah 10 hari tidak ada etikat baik dari BMT pusat maka akan kita naikkan gugatan di PHI (pengadilan Hubungan Industrial) Semarang,” Ucap Edi Kiswanto.

Disisi lain, Irwan pihak Dinas Disnaker Rembang menjelaskan, bahwa ini sudah tidak ada mediasi lagi, karena sudah tidak ada titik temu oleh kedua pihak, sedangkan masalah ini sudah pernah di sepakati oleh kedua belah pihak dalam hitung-hitungan tanggungan kepada Srihastatik, ” namun dari pihak BMT masih bersikukuh belum memberikan hak tanggungannya hingga saat ini,” Ucap Irwan.

Sementara pihak BMT H. Abdul Khamim menjelaskan apa yang menjadi alasan pihak BMT tidak memberikan tanggung jawabnya, dengan alasan Sri Hastatik pernah mempunyai tanggungan hutang namun tidak atas namanya sendiri, dan itu harus di selesaikan dulu tanggungannya, menurut H.Abdul Khamim.

Sebaliknya terkait hutang piutang itu sebenarnya adalah Masalah yang berbeda menurut keterangan dari pihak Disnaker Rembang, namun jika di kait-kaitkan maka memang tidak ada titik temunya, satu-satunya jalan penyelesaian memang harus di PHI, secara penuh pihak Sri Hastatik akan dapat menemukan titik terangnya.

/Moel/Sfdn

Peringati HUT Ke-77, Eks Brimob Nusantara Polresta Pati Gelar Bansos

Batara.news

Pati, Batara.news| Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Brimob Polri Ke-77 yang jatuh pada Senin, (1/11/2022). Eks Brimob Nusantara Polresta Pati memberikan Bantuan Sosial (Bansos) untuk masyarakat yang membutuhkan.

Acara yang digelar pada Kamis, (3/11/2022) itu juga dihadiri langsung oleh Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Juwana AKP Ali Mahmudi SH. Yang mana dalam kesempatan itu, beliau juga turut menemani Eks Brimob Nusantara Polresta Pati memberikan Bansos di Desa Gadingrejo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati.

Eks Brimob Nusantara Polresta Pati Gelar Bansos

Dari penjelasan Kapolsek Juwana, sasaran utama yang akan menerima Bansos tersebut adalah orang kurang mampu yang berada di desa tersebut.

“Sasarannya warga kurang mampu di Desa Gadingrejo, Kecamatan Juwana,” ucap AKP Ali Mahmudi, Kamis (3/11/2022).

Bansos tersebut berupa paket beras sebanyak 50 paket, yang mana per paketnya berisi beras seberat 5 Kilogram (Kg). Yang sebagian diserahkan di Balai Desa Gadingrejo, lalu sisanya diberikan secara door to door ke masyarakat.

“Lokasi penyerahan di Balai Desa Gadingrejo Juwana dan sisanya door to door ke rumah warga masyarakat,” singkatnya.

Untuk diketahui, dalam kegiatan tersebut Kapolsek Juwana ditemani oleh 5 anggotanya, yang mana dalam agenda tersebut kelima anggota itu juga ikut membantu membagikan Bansos kepada warga.

Tak ketinggalan Kepala Desa (Kades) Gadingrejo beserta perangkanya juga ikut berpartisipasi, yang mana dirinya merespon positif apa yang dilakukan oleh Eks Brimob Nusantara Polresta Pati tersebut.

/Dwi/fan

Perumahan Rusunawa di Bumirejo Juwana, Nyaris Tak Berpenghuni, Bangunanya Banyak yang Rusak

Batara.news

Pati, Batara.news| Rumah Rusunawa di Juwana tak Layak huni, perumahan yang di bangun oleh pemerintah melalui PUPR Pusat dengan anggaran 28,9 milyar lebih yang di bangun di Bumirejo Juwana dengan bangunan tingkat 5 keseluruhan ruangan 196 hanya 105 yang menghuni.

Proyek Proyek rusunawa yang di bangun mulai 2016 lalu, setelah jadi bangunan Masyarakat kurang berminat untuk menempatinya, alasanya banyaknya terjadi kebocoran saat musim penghujan, dan kurang maksimalnya bangunan tersebut.

Melalui UPT Rusunawa Juwana Mutadi, menjelaskan saat di wawancarai wartwan 3/11/2022, ia menjelaskan dari sekian banyak ruangan, hanya di huni 105 keluarga, di karenakan sebagian mereka, ada yang hanya tinggal sementara dan juga di karenakan bangunannya banyak yang bocor, ” jadi mereka banyak yang enggan menempatinya,” ucapnya.

Ruangan Dapur dan Kamar Mandi Rumah Rusunawa Bumirejo Juwana

Disinggung terkait mahalnya sewa tempatnya Mutadi Menjelaskan, “perbulannya 125.000 untuk lantai paling bawah, dan lantai semakin tinggi semakin murah, sewa itu hanya untuk tempat ruangan saja belum termasuk membayar air dan listriknya,” imbuhnya.

Rumah rusunawa yang di tujukan untuk warga sekitar kecamatan Juwana, Batangan, Jaken, Jakenan, Sampai wilayah kecamatan Pucakwangi, yang sering terdampak Banjir, yang awal banguanya di kelola pemerintahan pusat usai jadi kini di serahkan dan di kelola oleh pemerintah Kabupaten Pati.

Dengan banyaknya bangunan yang rusak, pemerintah daerah belum dapat memperbaiki kembali dengan alasan minimnya anggaran yang akan di gunakan untuk alokasi pemeliharaan bangunan Rumah Rusunawa tersebut.

/Nur/Rud

Dandim Rembang Buka Sosialisasi Balatkom dan Paham Radikalisme

Batara.news

Rembang, Batara.News – Dalam rangka mengantisipasi berkembangnya Balatkom dan Paham Radikal di lingkungan TNI AD, Kodim 0720/Rembang menyelenggarakan kegiatan pembinaan antisipasi Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan Paham Radikal, bertempat di gedung Manunggal, Makodim 0720/Rembang . Kamis(03/11/2022).

Acara Sosialisasi ini dibuka oleh Komandan Kodim (Dandim) 0720/Rembang Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak,S.Sos.M.Si dengan mengambil tema “Waspada Komunisme dan Paham Radikal Demi Keselamatan NKRI “.

Dandim Rembang Buka Sosialisasi Balatkom dan Paham Radikalisme

Dalam sambutannya Dandim 0720/Rembang menyampaikan bahwa komunisme bukan paham baru di Indonesia. Paham ini telah tumbuh dan berkembang sebelum Indonesia merdeka. Sejarah gerakan komunis di Indonesia menunjukkan bahwa dalam melancarkan gerakannya terutama infiltrasi dan insurgensi kaum komunis memanfaatkan anak-anak muda dan wanita serta mendekati tokoh-tokoh agama.

Untuk itu Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak,S.Sos.M.Si
berpesan kepada anggotanya untuk meningkatkan pengetahuan dan kewaspadaan akan bahaya laten komunisme dan paham radikal dengan melakukan strategi pencegahan dan penanggulangan bahaya laten komunisme.

“Upaya pro aktif dari Apkowil dan unsur intelijen sangatdiperlukan dalam membantu pengawasan dan upaya pencegahan sebagai Langkah antisipasi agar paham atau ajaran Komunis dan radikal tidak berkembang dan membahayakan kedaulatan negara” Tegas Dandim.

Adapun materi yang disampaikan diantaranya perkembangan sejarah dan Tindakan terhadap Partai Komunis di Indonesia dan Perkembangan Paham Radikal di Indonesia.

Hadir dalam kegiatan tersebut para Danramil Jajaran Kodim 0720/Rembang, Pastaf Kodim 0720/Rembang, Danpos TNI AL, Perwakilan Minvetcad Rembang, Perwakilan Babinsa dan Persit KCK Cab XLI Dim 0720/Rembang.(Pendim 0720/Rembang)

/Moel/Syaefudin

Miris” Hanya Karena Ambil Mangga, Seorang Anak Dibawah Umur Terkena Lemparan Batu Oleh Oknum Penjaga Sekolah

Batara.news

Rembang, Batara,News|| Kekerasan Terhadap Anak di Bawah Umur kembali Terjadi, kali ini menimpa anak di bawah umur atas nama Cahyono (16), Warga Dukuhan Siwalan Sukun Desa Dadapan Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang, kejadian bermula saat korban yang hendak mengambil mangga di halaman SD Negeri 3 Dadapan Sedan Kabupaten Rembang mendapat hantaman batu dari oknum penjaga sekolah setempat pada 01/11/2022 sore.

Entah kenapa saat korban mengambil mangga tanpa disadari ada yang meneriaki serta tak berselang si korban mendapat hantaman batu yang mengenai pelipisnya, mendapati korban terluka, si oknum penjaga sekolah (S ) langsung membawanya ke puskesmas terdekat, karena luka yang cukup parah, akhirnya saran dari pihak perawat agar sebaiknya korban di rujuk ke Rumah Sakit yang ada di Rembang saja.

Dari informasi yang berhasil di himpun oleh awak media Batara.News saat menemui korban di Rumah Sakit Dr. Soetrasno Rembang, Rabu 02/11/2022, dikatakan oleh korban,” ia sempat meminta ijin oleh istri si oknum penjaga sekolah bahwa ia meminta mangga,” aku minta mangga ya” dua,” ujarnya.

Lanjut korban,” aku kan terus manjat pohon ambil mangga, kok tiba – tiba saya di lempar batu sama si oknum penjaga sekolah, pakai batu, melihat saya terluka si oknum (S) membawa saya ke puskesmas Sedan, ternyata pihak puskesmas bilang sebaiknya di rujuk saja ke Rumah sakit Rembang, Dia ( S ) bilang udah jangan bilang siapa-siapa, pokoknya saya tanggung jawab pengobatannya,” imbuhnya.

Dari keterangan ayah korban, tahu akan anaknya terluka, setelah anaknya tiba di rumah Sakit Dr Soetrasno Rembang dari tetangga yang memberinya kabar tersebut, ya” kami dari pihak keluarga tetap meminta pertanggung jawaban dari oknum penjaga sekolah,” tandasnya.

Dari oknum penjaga sekolah ( S ) saat di klarifikasi oleh awak media menjelaskan ,” sekitar jam 4 sore saya keluar rumah, melihat ada anak mengambil mangga tanpa seijin saya, seketika itupun saya teriak,” lho kok kamu ambilin, mangga itu bukan punyamu, saya sendiri nggak berani ambil, seketika itu lalu saya takut takuti pakai batu, dan batu itupun saya lempar ke arah pohon, saat saya mendekati pohon, si anak turun dan terlihat terluka,” terangnya.

Dilanjutkan,” entah terkena langsung atau mungkin bisa juga terkena pantulan batu, karena terluka akhirnya saya bawa ke Puskesmas Sedan, berhubung dari puskesmas merujuk agar di bawa ke Rumah sakit saja, itupun saya menemani hingga sampai Rumah Sakit di Rembang.

Di akui memang sampai saat ini belum sempat menemui keluarga pihak korban di karenakan mengingat situasi yang masih memanas, di kwatirkan nanti malah terjadi hal-hal yang tak diinginkan, namun secepatnya kami akan menemui pihak keluarga korban, bagaimanpun juga kami tetap bertanggung jawab,” imbuhnya.

/Moel/Syfdn