Diduga Takut Terbongkar,Kadis dan Kabid Bina Marga PUPR Bengkayang Blokir No Wa

 

 

Kalbar, Batara.news || Paska mencuatnya berita yang menyoroti temuan BPK RI TA 2022 Di Dinas PUPR (Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang) Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat, MP Kadis dan BY Kabid BM PUPR Bengkayang memblokir nomor Whatsapp.

 

Ketua Lidik Krimsus RI Kalimantan Barat Hadysa Prana menilai,hal tersebut dilakukan mereka karena takut terbongkar.

 

“Kami menduga karena takut terbongkar sehingga mereka bersikap seperti itu,padahal kami sudah berupaya profesional jauh datang ke Kabupaten Bengkayang meluangkan waktu,tenaga dan pikiran bahkan materi untuk konfirmasi tapi mereka terkesan menghindar” Ungkapnya Minggu,(18/02/24).

 

Nomor Whatppp MP Kadis bernomor 08235153xxxx Dan BY Kabid Bina Marga PUPR Bengkayang bernomor 08582140xxxx yang semula bisa dihubungi saat ini seperti sudah diblokir.

 

“Awalnya nomor tersebut bisa dihubungi tapi sekarang sepertinya sudah diblokir” Beber Hady

 

Sejauh ini Lidik Krimsus RI Kalbar sedang berupaya melakukan investigasi mendalam terhadap Tenuan BPK RI TA 2022 di Dinas PUPR Bengkayang

 

“Insya Allah Kami akan melayangkan surat kepada Kadis PUPR Bengkayang untuk Konfirmasi Tindak Lanjut hasil Temuan BPK RI Kalbar TA 2022” Pungkas orang nomor satu di Lidik Krimsus Kalbar mengakhiri

 

 

 

(Red)

 

 

Kabel WiFi Dipasang Ngawur, Warga Sumberarum Bojonegoro Terancam Keselamatannya

 

 

Bojonegoro,-Batara.news||

Seorang warga Desa Sumberarum, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur dibuat resah dengan adanya kabel WiFi yang kendor atau terjuntai hingga menyentuh tanah.

 

Dikatakan LK (50), pemilik lahan yang dilintasi kabel tersebut mengaku terganggu dengan adanya kabel yang menjuntai ke tanah hingga menghalangi dirinya ketika akan melintasi jalan tersebut.

 

“Kalau seperti ini bagaimana pertanggung jawaban penyedianya, biar bagaimana supaya segera ada penertiban. Intine saya minta pertanggung jawaban trus mengenai penertiban kabel wifi ini.” tegasnya,

 

Berdasarkan informasi, pihak penyedia atau pemasang kabel tersebut bernama Selo. Namun, saat di konfirmasi ihwal perijinan dan estetika keindahan lingkungan dirinya memilih bungkam alias tak ada tanggapan.

 

 

Lantaran keberadaan kabel tersebut dapat mengancam keselamatan jiwa, masyarakat berharap hal itu segera ditertibkan oleh pihak pemerintah daerah.

 

/Ali

PJ Bupati Bojonegoro Sikapi Bisnis Tower Kades Turi

 

 

BOJONEGORO – Lantaran plin- plan dalam mengimplementasikan aturan daerah, pejabat eksekutif Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, nampak disepelekan oleh para oknum pelaku usaha di bidang pembangunan menara tower telekomunikasi.

 

Asumsi tersebut muncul setelah adanya pembangunan tower telekomunikasi di lahan pribadi Kepala Desa Turi, Kecamatan Tambakrejo, yang tiba-tiba kokoh berdiri menjulang ke angkasa, meski dikatakan Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bojonegoro kalau proyek itu belum kantongi izin.

 

Lantaran diduga ada konspirasi yang sengaja dimainkan untuk mengakali regulasi aturan birokrasi, Adriyanto PJ Bupati Bojonegoro, ternyata tak tinggal diam dan mengaku sudah menindaklanjuti ihwal persoalan proyek pembangunan tower telekomunikasi tersebut secara internal.

 

“Masalah tower ini sudah dibahas internal. Tindak lanjut penanganan di lapangan saat ini sedang dibahas.” tegasnya beberapa waktu lalu ketika dikonfirmasi awak media ini. Selasa, 13 Februari 2024.

 

Disisi lain, menurut beberapa aktivis sosial kontrol yang bertugas di Kabupaten bertajuk Kota Ledree mengatakan, sudah sepatutnya PJ Bupati Bojonegoro berani mengambil langkah tegas jika ada praktik konspirasi yang sengaja dimainkan untuk mensiasati regulasi peraturan Pemerintah.

 

“Sebagai abdi negara sudah sewajarnya tegas dalam menerapkan aturan, supaya Marwah pejabat publik di Bojonegoro mendapat apresiasi positif dari masyarakat. Karena selama ini di duga banyak oknum pejabat publik Pemkab Bojonegoro yang dinilai masyarakat kerjanya hanya berada dibalik meja saja sambil menunggu hasil laporan anak buahnya.” ucap (Heriyanto ketua LSM PGN Makoda Bojonegoro.)

 

Diinformasikan sebelumnya, 4 pejabat sektoral di Pemkab Bojonegoro yakni Kepala Dinas PU Bina Marga, Kepala Bidang Tata Ruang, Kepala DPMPTSP dan Kepala Satpol PP, saling melempar tanggung jawab mengenai pembangunan menara tower telekomunikasi di lahan pribadi kepala Desa Turi yang mepet area rumahnya kades.

 

Dan hingga berita ini dipublikasi Kepala Desa Turi masih sulit untuk dimintai penjelasan.

 

*/Ali/ (Tim)

Kodim 0813 Bojonegoro Nyatakan Siap Amankan Pemilu 2024

 

 

Bojonegoro,-Batara.news|| Jelang perhelatan pesta demokrasi yang akan berlangsung pada 14 Februari 2023, jajaran TNI Kodim 0813 Bojonegoro, Jawa Timur, nyatakan siap membantu Pemerintah dan Kepolisian untuk mengamankan proses Kontestasi Pemilihan Umum.

 

Kesiapan pengamanan baik secara personel maupun materiil tersebut dikomitmenkan saat Apel Gelar Pasukan yang berlangsung di Lapangan Markas Kodim pagi tadi, Sabtu,10 Februari 2024. lalu dilanjutkan dengan patroli kewilayahan diseputaran Bojonegoro Kota.

 

Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Czi Arief Rochman Hakim, SE., MM., menyatakan bahwa untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, prajurit TNI Kodim 0813 Bojonegoro beserta jajaranya siap memberikan bantuan kepada Pemerintah dan Polri untuk pengamanan Pemilu 2024.

 

Kepada para Babinsa, Dandim 0813 Bojonegoro berharap agar lebih aktif lagi memantau perkembangan wilayahnya masing-masing. Sehingga, potensi konflik yang memicu menganggu jalannya kelancaran pesta demokrasi dapat ditindaklanjuti dan diminimalisir.

 

“Tingkatkan komunikasi dan kerja sama yang baik dengan unsur tiga pilar diwilayah, Kepala Desa, Bhabinkamtibmas untuk bersama-sama memonitor perkembangan diwilayah,” pinta Letkol Czi Arief Rochman Hakim, SE., MM.

 

Pada kesempatan itu juga, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Czi Arief Rochman Hakim, SE., MM., menegaskan kepada seluruh prajurit Kodim 0813 Bojonegoro apa yang menjadi penekanan pimpinan TNI untuk tetap menjunjung tinggi Netralitas dan loyalitas terhadap konstitusi dan pemerintah.

 

“Selaku aparat teritorial, kami menghimbau semua masyarakat untuk tidak golput saat Pemilu 14 Februari 2024 mendatang. Gunakan hak suara dengan baik, memilih Presiden dan Wakil Presiden maupun anggota Legislatif,” pungkasnya Letkol Czi Arief Rochman Hakim, SE.,MM.

 

(Al/Lis)

Satgas DPD IPK Sumut Gelar Deklarasi Pemilu Damai 2024 Ajak masyarakat tidak Golput

Satgas DPD IPK Sumut Gelar Deklarasi Pemilu Damai 2024 Ajak masyarakat tidak Golput

 

 

 

 

*Sumatera Utara, Batara.news|| Satuan Tugas Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Pemuda Karya Sumatera Utara (Satgas DPD IPK Sumut) menggelar deklarasi Pemilihan Umum (Pemilu) damai tahun 2024.

 

Deklarasi yang dihadiri oleh Satgas Dewan Pimpinan Pusat (DPP) IPK tersebut dilaksanakan di Kantor Satgas DPP IPK, Jalan Sriwijaya Ujung No. 10, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Jumat (09/02/2024) pagi.

 

Wakil Ketua Satgas DPP IPK, Agus Andre, SH, dihadapan seluruh kader mengatakan deklarasi tersebut dilakukan dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai ke bhinneka tunggal eka Negara Kesatuan Republik Indonesia khususnya di wilayah Sumatera Utara menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.

 

“DPD Ikatan Pemuda Karya Sumatera Utara dipandang perlu memberikan pernyataan sikap untuk mendukung penuh terselenggaranya Pemilu Damai 2024 dan menyerukan sikap menolak segala bentuk tindakan yang mengganggu Kamtibmas,” ucap Agus.

 

Adapun pernyataan sikap Satgas DPD IPK Sumut yang dipimpin langsung oleh Agus adalah:

1. Mengajak seluruh masyarakat Sumatera Utara untuk sukseskan Pemilu 2024 yang aman dan damai.

2. Menolak segala bentuk politik identitas dan upaya provokasi yang dapat memecah belah persaudaraan serta tindakan yang mencederai pesta demokrasi.

3. Bersama-sama menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya Pemilu 2024.

4. Masyarakat yang mempunyai hak pilih agar gunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani dan tidak golput serta harus menghargai perbedaan pilihan setiap orang.

5. Bersama kita jaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Sumatera Utara menjelang dan setelah pelaksanaan Pemilu 2024.

 

Ditemui usai pembacaan pernyataan sikap, kepada Wartawan, Agus mengatakan pihaknya berharap Pemilu 2024 berjalan dengan damai, aman dan tentram tanpa perpecahan ditengah masyarakat.

 

“Kita menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat agar menjaga keamanan dan ketertiban pada saat tanggal 14 Februari 2024, supaya berjalan dengan lancar dan damai. Kemudian, kepada masyarakat juga kita meminta jangan ada yang golput,” kata Wakil Ketua Satgas DPP IPK itu.

 

Sementara, Sekertaris Satgas DPP IPK, Rukun Sembiring, SE, meminta seluruh kader IPK untuk menjaga kedamaian dan tidak melakukan hal-hal yang melanggar aturan baik pada saat menjelang hari hak Pemilu maupun setelah Pemilu.

 

“Kami kader IPK seluruh Indonesia tetap taat pada aturan yang berlaku, inilah kami jajaran pengurus siap memonitoring pada seluruh TPS. Apabila ada mengganggu yang tidak baik dan menyebarkan berita-berita hoax yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu untuk membuat Pemilu tidak bagus, maka kami seluruh kader IPK akan menjadi garda terdepan untuk melawan dan menolak,” tegas Rukun Sembiring.

 

Diketahui, usai deklarasi, Satgas DPD IPK Sumut bersama Satgas DPP IPK turun kejalan membagikan brosur pernyataan sikap dukung Pemilu damai 2024 kepada masyarakat, dengan tujuan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk saling bergandengan tangan menjaga kekondusifan penyelenggaraan Pemilu.

 

Hadir pada deklarasi tersebut, Wakil Ketua Satgas DPP IPK, Agus Andre, SH, Wakil Ketua Satgas DPP IPK, Eddy Sinaga, Sekertaris Satgas DPP IPK, Rukun Sembiring, SE, Ketua Harian Satgas DPP IPK, Nampat Ginting, Komandan Provos Satgas DPP IPK, Dedi Kusniadi, Ketua Satgas DPD IPK Sumut, Sartoto Barus, dan Sekertaris Satgas DPD IPK Sumut, Agus Salim, beserta ratusan kader IPK.

 

*/(Gion/Lis/Rizky Zulianda)*

 

Hadiri Pengajian Fatayat NU Di Bojonegoro, Kajati Banten Terpukau Lihat Antusias Warga

 

 

Bojonegoro -Batara.news|| Pengajian rutin Muslimat Fatayat Nu se Kecamatan Dander, Bojonegoro, Jatim yang digelar di halaman Taman Doeloer 7 Rumah Makan Harisa, pada Kamis, 08 Februari berlangsung meriah dan penuh makna.

 

Saking meriahnya, bahkan orang nomer satu di Kantor Kejaksaan Negeri Provinsi Banten juga turut menghadiri pengajian tersebut dan rela berbaur ditengah-tengah warga masyarakat .

 

Sembari meneriakkan yel yel khas NU, KH. Alamul Huda pengasuh pondok pesantren Al Rosyid Kendal Ngumpakdalem Kecamatan Dander sekaligus penceramah dalam pengajian tersebut mengatakan, Muslimat Nu penyemangat pemersatu bangsa.

 

“muslimat Joss., muslimat mantap.,Indonesia Jaya., NKRI harga mati. Sebagai organisasi umat muslim terbesar di Indonesia, kader muslimat NU mempunyai peran penting dalam terciptanya kesatuan dan perdamaian di negara tercinta ini.” Tutur Kyai karismatik yang akrab dipanggil Gushuda,

 

Ditengah mauidhohnya Gus Huda, juga membacakan beberapa kata-kata mutiara dan beberapa puisi untuk seluruh anggota pengurus Muslimat Fatayat NU se-kecamatan Dander, termasuk didalamnya do’a dan harapan untuk para calon pemimpin Negeri agar lebih baik dan jujur guna menyambut kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia dijaman keemasan.

 

Di sela-sela kegiatan Didik Farhan, SH., MH, Kajati Banten mengaku tak dapat berkomentar banyak selain terpukau setelah melihat antusias warga masyarakat Bojonegoro ihwal mengikuti pengajian tersebut.

 

“Saya tidak memberikan banyak komentar, singkat saja yang pasti saya terpukau melihat antusias warga masyarakat. Sebagai tamu yang kebetulan usai menghadiri takziyah di Bojonegoro, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada panitia dan warga masyarakat yang telah menerima saya dengan baik.”tandasnya.(Al)

 

Reporter:Ali sugiono

Editor :Ari wibowo

Terdakwa Pelaku Pencurian Ayam Di Bojonegoro Di Putus Bebas 

 

 

BOJONEGORO, -Batarra.news||

Hati nurani Hakim Pengadilan Negeri Kabupaten Bojonegoro, akhirnya tergugah setelah perkara pencurian ayam milik Kepala Desa Pandantoyo, Siti Kholifah yang dilakukan oleh terdakwa Suyatno (58) warga Dukuh Krajan, Desa Pandantoyo, Kecamatan Temayang, Bojonegoro, Jatim, digelar.

 

Bagaimana tidak, Perkara yang sempat menuai sorotan oleh warga net tersebut, akhirnya dikandaskan oleh Hakim Pengadilan Negeri Bojonegoro dengan memutus bebas terdakwa Suyatno.

 

Majelis hakim Mahendra Prabowo Kusumo Putro, menimbang bahwa penasihat hukum terdakwa telah dapat membuktikan eksepsi surat dakwaan jaksa penuntut umum yang tidak cermat, tidak jelas, dan tidak lengkap, maka oleh karenanya berdasarkan hukum keberatan penasihat hukum tersebut haruslah diterima.

 

“Menimbang, bahwa oleh karena keberatan penasihat hukum terdakwa diterima, maka pemeriksaan perkara ini tidak dapat dilanjutkan,” katanya. Rabu, 07 Februari 2024.

 

Lantaran terdakwa berada dalam tahanan, majelis hakim juga memerintahkan agar segera dibebaskan dan biaya perkara tersebut dibebankan oleh negara.

 

Berdasarkan surat dakwaan penuntut umum Nomer Reg. Perkara PDM-03/M.5.16.3/Eoh.2/1/2024 tanggal 18 Januari 2024 dinyatakan batal demi hukum. Dan keberatan penasehat hukum terdakwa diterima.

 

“Memerintahkan kepada panitera mengembalikan berkas perkara ini kepada penuntut umum,” imbuhnya,

 

Menanggapi putusan tersebut, penasehat hukum terdakwa Muhammad Hanafi, mengaku lega atas diterimanya eksepsi pada sidang oleh mejelis hakim. Terlebih dalam putusan, majelis hakim memutuskan telah menerima eksepsi terdakwa dan menolak dakwaan JPU.

 

“Alhamdulillah, pada sidang saat ini putusan majelis hakim, klein kami dibebaskan tanpa syarat,” pungkasnya.

 

Sementara itu, menyoal tentang putus bebas tersebut, Kades Pandantoyo selaku orang yang memenjarakan Suyatno hanya gegara dituding mencuri ayam kesayangannya hanya memberikan caption senyum 😊😊😊😊.(Al / Red)

 

 

Reporter : Ari wibowo

AMPI Sumut Ingin Masyarakat Bersatu ciptakan Pemilu Damai 2024

 

 

Sumatera Utara,Batara.news||

Dewan Pimpinan Daerah Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia Sumatera Utara (DPD AMPI Sumut) gelar deklarasi dukung Pemilu damai 2024, di pinggir Jalan Palang Merah, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan, tepatnya di depan Kantor DPD AMPI Sumut, Rabu (07/02/2024) siang.

 

Sekertaris DPD AMPI Sumut, Gabriel Nainggolan, SH., MKn., didampingi ratusan kader DPD AMPI Sumut pada deklarasi menyatakan DPD AMPI Sumut menyatukan tekad dan sikap siap menjaga kondusifitas dan mendukung berjalannya Pemilu yang damai tanpa perpecahan ditengah masyarakat.

 

“Kami keluarga besar DPD AMPI Sumatera Utara pada hari ini menyatakan sikap siap mendukung Pemilu damai tahun 2024, serta kami mengajak seluruh elemen masyarakat Provinsi Sumatera Utara untuk melaksanakan Pemilu yang damai yang akan kita laksanakan pada tanggal 14 Februari mendatang,” ucap Gabriel beserta ratusan kader yang hadir.

 

Dijumpai usai deklarasi, kepada awak media Gabriel menyatakan DPD AMPI Sumut mengajak elemen masyarakat dan seluruh organisasi di Sumatera Utara untuk tidak saling menjelekkan kandidat agar tercipta ketentraman di Sumatera Utara.

 

“Kepada seluruh elemen masyarakat, seluruh organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan mari bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Sumatera Utara yang kita cintai ini, serta mari bergandeng tangan erat menjalani dan menciptakan pemilu yang damai, aman dan tentram,” ujar Gabriel.

 

Selain itu dirinya menyerukan himbauan kepada seluruh kader DPD AMPI Sumut untuk turut membantu aparat penegak hukum dalam menjaga ketertiban dan ketentraman ditengah masyarakat.

 

“Saya menghimbau kepada seluruh kader AMPI di Sumatera Utara untuk sama-sama melaksanakan Pemilu damai dan membantu aparat penegak hukum dan juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk melaksanakan Pemilu damai dan tentram,” himbaunya.

 

Hal senada juga dikatakan oleh Ketua Pasukan Khusus (Pasus) DPD AMPI Sumut, Ir. Lamsar Saragih, bahwa dirinya beserta seluruh jajaran yang dipimpinnya siap mendukung pelaksanaan Pemilu dengan damai.

 

“Kader-kader AMPI menginginkan tidak adanya gesekan-gesekan pada pelaksanaan Pemilu yang akan datang. Kami berpesan dan meminta kepada seluruh individual dari seluruh rakyat Indonesia mari sama-sama menjaga dan mengawal kedamaian menjelang Pemilu yang akan kita laksanakan secara serentak di seluruh Indonesia,” kata Lamsar.

 

Terpantau, usai deklarasi yang turut disaksikan para pengguna jalan yang melintas di Jalan Palang Merah tersebut, ratusan kader DPD AMPI Sumut bertolak dari kantor konvoi mengelilingi Kota Medan dan sekitarnya untuk menyerukan kepada masyarakat agar mendukung Pemilu damai 2024.

 

*(Al/Lis/RI-1)*

Gak Bahaya Tah, Pejabat Teras Bojonegoro Mlempem Hadapi Mafia Pembangunan 

 

 

BOJONEGORO -Batara.news||

2 Kepala Dinas, 1 Kepala Bidang, dan 1 Kepala Penegak Perda di Bojonegoro, Jawa Timur, terkesan mlempem ketika diminta tanggapan secara akademis ihwal pembangunan menara tower telekomunikasi di Desa Turi, Kecamatan Tambakrejo, yang disinyalir belum memiliki dokumen perizinan lengkap.

 

Mereka ialah, Kepala Dinas Pekerjaan umum, Kepala Bidang Tata Ruang, dan Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta Kepala Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro.

 

Setelah diberitakan sebelumnya mengenai keberadaan menara tower telekomunikasi di Desa Turi yang dikatakan Yusnita, Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) belum berizin, hingga sampai saat ini ke 4 pejabat publik tersebut memilih bungkam ketika ditanya mengenai tindak lanjut persoalan tersebut.

 

Padahal berdasarkan aturan, ke 4 pejabat tersebut memilik peran penting dalam hal regulasi peizinan hingga pengawasan terhadap proses pembangunan menara tower yang ada di daerah.

 

Namun, bukannya seirama dalam berkoordinasi mereka malah terkesan ngeles atau lempar tanggung jawab dan memilih mencari pembenaran masing-masing.

 

Misalnya seperti keterangan Kepala Bidang Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Bojonegoro, Taufik Isnanto ST.Mm, secara langsung dirinya mengatakan yang mempunyai kewenangan memberikan sanksi atas proyek pembangunan menara tower di Desa Turi ialah DPMPTSP. Hal itu lantaran pihaknya hanya berperan sebagai pemberi informasi seputar tata ruang saja.

 

Selanjutnya, ketika informasi mengenai persoalan tersebut disampaikan kepada Kepala Satpol PP Bojonegoro, pihaknya mengaku akan melakukan koordinasi dengan pihak perizinan (DPMPTSP). Namun selang beberapa hari dikonfirmasi kembali tentang hasil koordinasi itu, dirinya malah memilih bungkam.

 

Padahal Satpol PP memiliki peran melekat yakni melakukan penindakan dalam proses pelanggaran Peraturan Daerah. Lantas ada apa dibalik berdirinya menara tower telekomunikasi di Desa Turi yang jelas dikatakan DPMPTSP Bojonegoro belum berizin itu ? ? ?

 

Atas bungkamnya ke 4 pejabat negara itu sontak mematik perspektif minor ditengah kasak kusuk perbincangan para aktivis sosial kontrol di Bojonegoro, banyak yang menilai dan mencurigai diamnya 4 pejabat teras Pemkab Bojonegoro tersebut karena sudah terkena Bumbu Cuan alias dikondisikan dengan uang.

 

“Tower itu berdiri diatas tanah kades, dan kabarnya belum dibayar lunas. Artinya kalau hal itu ditindak Pemkab, secara otomatis akan mengganggu pencairan yang akan diterima si Kades. Sehingga berbagai upaya akan dilakukan supaya dapat mengondisikan para pejabat penting tersebut agar tetap duduk manis dibalik meja kerjanya sembari menunggu cuan mengalir melalui nomer cantik masing-masing.” cetus Heriyanto Ketua PGN Makoda Bojonegoro.

 

/Ali

Helat Haul KH. Masyhur ke 51, Ponpes Al-Rosyid Tekankan Menghargai Orang Tua

 

 

Bojonegoro – Batara.news|| Ikatan Keluarga Santri Alumni Al-Rosyid dan Pengurus Pondok Pesantren Al-Rosyid hari ini melaksanakan Haul KH. Masyhur ke 51. Acara itu berlangsung penuh kekeluargaan dan Khitmat.

 

Kegiatan yang berlangsung di Halaman Komplek Pondok Pesantren Al-Rosyid Jl. KH. R. Moh. Rosyid No.86, Desa Ngumpak Dalem, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur tersebut, juga turut dihadiri oleh KH. Alamul Huda Masyhur Pimpinan Pondok Pesantren Al-Rosyid.

 

Selain itu juga ada KH. Shofiulloh Masyhur Pengasuh Pondok Pesantren Al-Rosyid, bersama seluruh dzuriyah KH. Masyhur.

 

Pada kesempatan itu juga nampak jajaran dewan guru Pendidikan dibawah naungan Pondok Pesantren Al-Rosyid.

 

Pada kesempatan itu juga juga turut hadir HR. Ghozali Ketua IKASA Indonesia beserta ratusan Alumni dan jajaran pemerintah diantaranya Fredy Purnomo DPRD Provinsi Jawa Timur serta Sigit Kushariyanto DPRD Kabupaten Bojonegoro.

 

Muhammad Hazim Ketua Panitia dalam kegiatan tersebut menyampaikan, terima kasih atas bantuan dan kehadiran para alumni dalam acara Haul KH. Masyhur ke 51.

 

“Semoga menjadi amal jariyah dan mendapatkan berkahnya ilmu dari Pondok Pesantren Al-Rosyid,” katanya, Minggu 04 Februari 2024

 

Sementara itu, HR. Ghozali Ketua IKASA Indonesia dalam sambutannya mengatakan, pembentukan IKASA sudah mencapai 9 Kecamatan. Dirinya meminta kepada yang hadir perwakilan dari kecamatan se Kabupaten Bojonegoro untuk membentuk kepengurusan.

 

“Supaya tali silaturahim tidak putus,” terangnya.

 

Tak hanya itu, Ghozali menambakan, bahwa IKASA Indonesia telah melaksanakan Raker yang dilaksanakan dua hari. Yakni mulai tanggal 02 Pebruari sampai 3 Pebruari 2024 di Hotel Dewarna.

 

“Program kita adalah pemberdayaan ekonomi untuk Alumni,” terang Pria yang juga seorang Ketua Kompakdesi Jawa Timur itu.

 

KH. Alamul Huda Masyhur dalam sambutannya nampak begitu bahagia menyaksikan ratusan alumni dan yang hadir. Ketua MUI Kabupaten Bojonegoro itu memperkenalkan semua dzuriyah dari KH. Masyhur disertai dengan gurauan dan canda. Satu persatu disebutkan oleh Gus Huda. Penyebutan dzuriyah juga disertai dengan berapa jumlah anak dan tempat tinggal.

 

Beliau berharap pertemuan pada acara Haul adalah pertemuan yang menimbulkan berkah dari Allah. Gus Huda sapaan akrabnya juga menuturkan, bahwa Pondok Pesantren Al-Rosyid bukanlah pondok dari dzuriyah saja, tapi adalah pondok pesantren umat Islam.

 

Gus Huda juga meminta doa, semoga Pondok Pesantren Al-Rosyid semakin maju pendidikannya.

 

Acara dilanjutkan dengan pembacaan surat Yasin dan Tahlil. Nampak para hadirin begitu Khitmat dan larut dalam pembacaan Yasin dan Tahlil.

 

Sementara itu KH. Shofiulloh Masyhur Pengasuh Pondok Pesantren Al-Rosyid dalam mauidzoh khasanah menyampaikan, Nabi Muhammad adalah orang yang mulia. Menurut Ketua Fatwa MUI Kabupaten Bojonegoro itu, Nabi Muhammad SAW mulia karena Nabi Muhammad menjadi petugasnya Allah.

 

Beliau juga menyampaikan, Ulama adalah pewaris para nabi. Hal itu menurutnya dari Hadist Nabi Muhammad. Beliau meminta yang hadir untuk selalu dekat dengan ulama.

 

Gus Muh sapaah akrab dari KH. Shofiulloh Masyhur juga meminta yang hadir untuk selalu baik pada orang tua. Menurutnya orang tua di dunia ini ada dua, pertama orang tua karena nasab, kedua orang tua karena sebab. Keduanya haruslah dibaiki.

 

Acara itu ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Gus Muh. Nampak semua yang hadir mengikuti rangkaian acara dengan Khitmat. Acara dilanjutkan dengan ramah tamah. Pada ramah tamah, Gus Huda dan Gus Muh sangat sibuk menyapa alumni. Para alumni kelihatan sungkan sekaligus senang. Acara berlangsung benar-benar Khitmat dan penuh kekeluargaan.

 

Sementara itu, pada keamanan, acara itu melibatkan Banser Satkoryon Kecamatan Dander. Banser bertugas mengatur lalulintas kendaraan dan mengarahkan pengunjung kelokasi acara.

 

/Ali

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.