BOJONEGORO, BATARA.NEWS – Cuaca ekstrem melanda wilayah Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (4/11/2025) pukul 16.12 WIB. Hujan deras disertai angin kencang menghantam sebagian wilayah permukiman dan area publik, termasuk di sekitar Taman Purbasari Ngraho.
Berdasarkan keterangan warga, angin datang tiba-tiba dan berlangsung sekitar 10–15 menit. Sejumlah fasilitas umum dan peralatan pedagang di taman porak-poranda.
“Awalnya hanya gerimis biasa, tapi tiba-tiba angin besar datang seperti puting beliung. Tanaman berserakan, beberapa bangunan semi permanen di sekitar taman rusak,” ujar Masruf, salah satu pedagang tas di lokasi.
Selain itu, beberapa titik di Desa Ngraho dan sekitarnya juga mengalami kerusakan. Data awal dari perangkat desa menyebut:
– 3 pohon tumbang di tepi jalan raya Ngraho
– 2 atap rumah warga dilaporkan terlepas sebagian
– Kabel listrik di salah satu titik sempat terjuntai akibat tertimpa ranting
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun lalu lintas sempat tersendat karena pohon tumbang menutup sebagian badan jalan. Warga bersama relawan dan perangkat desa melakukan pembersihan manual sebelum bantuan datang.
Pihak BPBD Bojonegoro menyatakan tengah melakukan pendataan lanjutan.
“Kami telah mengirim tim ke lokasi. Prioritas kami memastikan tidak ada warga terdampak serius dan melakukan evakuasi material yang membahayakan,” jelas salah satu petugas BPBD melalui laporan singkat.
Sementara itu, BMKG sebelumnya telah mengeluarkan peringatan potensi cuaca ekstrem di wilayah Jawa Timur, termasuk Bojonegoro, akibat peningkatan kecepatan angin dan pembentukan awan cumulonimbus.
Warga diimbau tetap waspada, terutama yang tinggal di dekat pohon besar, bantaran sungai, serta bangunan yang tidak permanen.
/Ali S
