Bojonegoro -Batara.news|| Pengajian rutin Muslimat Fatayat Nu se Kecamatan Dander, Bojonegoro, Jatim yang digelar di halaman Taman Doeloer 7 Rumah Makan Harisa, pada Kamis, 08 Februari berlangsung meriah dan penuh makna.
Saking meriahnya, bahkan orang nomer satu di Kantor Kejaksaan Negeri Provinsi Banten juga turut menghadiri pengajian tersebut dan rela berbaur ditengah-tengah warga masyarakat .
Sembari meneriakkan yel yel khas NU, KH. Alamul Huda pengasuh pondok pesantren Al Rosyid Kendal Ngumpakdalem Kecamatan Dander sekaligus penceramah dalam pengajian tersebut mengatakan, Muslimat Nu penyemangat pemersatu bangsa.
“muslimat Joss., muslimat mantap.,Indonesia Jaya., NKRI harga mati. Sebagai organisasi umat muslim terbesar di Indonesia, kader muslimat NU mempunyai peran penting dalam terciptanya kesatuan dan perdamaian di negara tercinta ini.” Tutur Kyai karismatik yang akrab dipanggil Gushuda,
Ditengah mauidhohnya Gus Huda, juga membacakan beberapa kata-kata mutiara dan beberapa puisi untuk seluruh anggota pengurus Muslimat Fatayat NU se-kecamatan Dander, termasuk didalamnya do’a dan harapan untuk para calon pemimpin Negeri agar lebih baik dan jujur guna menyambut kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia dijaman keemasan.
Di sela-sela kegiatan Didik Farhan, SH., MH, Kajati Banten mengaku tak dapat berkomentar banyak selain terpukau setelah melihat antusias warga masyarakat Bojonegoro ihwal mengikuti pengajian tersebut.
“Saya tidak memberikan banyak komentar, singkat saja yang pasti saya terpukau melihat antusias warga masyarakat. Sebagai tamu yang kebetulan usai menghadiri takziyah di Bojonegoro, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada panitia dan warga masyarakat yang telah menerima saya dengan baik.”tandasnya.(Al)
Reporter:Ali sugiono
Editor :Ari wibowo