Motif Pembunuhan Di Kotabaru Ternyata Pelaku Enggan Tanggung Jawab Atas Kehamilan Korban

KOTABARU, BATARA.NEWS – Motif pembunuhan wanita hamil yang jasatnya ditemukan warga berada di dalam gorong-gorong sungai belakang Stadion Bamega, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, pada minggu 15 januari 2023 kemarin, ternyata karena pelaku enggan bertanggung jawab atas kehamilan korban.

Dikatakan Kapolres Kotabaru, melalui Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) AKP Abdul Jalil, alasan pelaku menghabisi nyawa korban karena merasa malu kalau kehamilan korban diketahui oleh pihak keluarga dari pelaku.

“Motif dari pelaku ini karena tidak mau dimintai pertanggung jawaban dan malu apabila nanti ketahuan oleh keluarga. Karena pelaku ini sudah mempunyai keluarga dan anak.” ujarnya, selasa, 17 Januari 2023.

Konferensi pers yang direncanakan Polres Kotabaru akan digelar bersama dengan reka ulang adegan pembunuhan yang diperankan langsung oleh pelaku, terpaksa harus ditunda besok lantaran terjadi hujan lebat dan kondisi arus sungai sedang deras.

Sehingga atas hal tersebut, dengan menggunakan ruangan Stadion Bamega, Polres Kotabaru terpaksa hanya menggelar konferensi pers saja.

Tak hanya itu, lebih lanjut Kasat Reskrim mengatakan, selain malu dengan keluarga, motif pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku juga karena emosi dan sakit hati.

“Karena emosi dan sakit hati sehingga menimbulkan niat untuk melakukan pembunuhan.” imbuhnya,

Sementara itu, berdasarkan pengakuan pelaku, terang Kasat, pembunuhan dilakukan dengan cara mencekik leher korban.

“Saat ini dari hasil penyelidikan kita yang bersangkutan menggunakan tangan kosong. Dan dapat dipastikan korban dicekik dibagian tenggorokan hingga tidak bisa bernafas.” tandasnya.

Atas perbuatan keji tersebut pelaku dikenakan pasal 338 KUHP dengan ancaman kurungan penjara selama 15 tahun.

/Ari

Motif Pembunuhan Di Kotabaru Ternyata Pelaku Enggan Tanggung Jawab Atas Kehamilan Korban

KOTABARU, BATARA.NEWS – Motif pembunuhan wanita hamil yang jasatnya ditemukan warga berada di dalam gorong-gorong sungai belakang Stadion Bamega, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, pada minggu 15 januari 2023 kemarin, ternyata karena pelaku enggan bertanggung jawab atas kehamilan korban.

Dikatakan Kapolres Kotabaru, melalui Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) AKP Abdul Jalil, alasan pelaku menghabisi nyawa korban karena merasa malu kalau kehamilan korban diketahui oleh pihak keluarga dari pelaku.

“Motif dari pelaku ini karena tidak mau dimintai pertanggung jawaban dan malu apabila nanti ketahuan oleh keluarga. Karena pelaku ini sudah mempunyai keluarga dan anak.” ujarnya, selasa, 17 Januari 2023.

Konferensi pers yang direncanakan Polres Kotabaru akan digelar bersama dengan reka ulang adegan pembunuhan yang diperankan langsung oleh pelaku, terpaksa harus ditunda besok lantaran terjadi hujan lebat dan kondisi arus sungai sedang deras.

Sehingga atas hal tersebut, dengan menggunakan ruangan Stadion Bamega, Polres Kotabaru terpaksa hanya menggelar konferensi pers saja.

Tak hanya itu, lebih lanjut Kasat Reskrim mengatakan, selain malu dengan keluarga, motif pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku juga karena emosi dan sakit hati.

“Karena emosi dan sakit hati sehingga menimbulkan niat untuk melakukan pembunuhan.” imbuhnya,

Sementara itu, berdasarkan pengakuan pelaku, terang Kasat, pembunuhan dilakukan dengan cara mencekik leher korban.

“Saat ini dari hasil penyelidikan kita yang bersangkutan menggunakan tangan kosong. Dan dapat dipastikan korban dicekik dibagian tenggorokan hingga tidak bisa bernafas.” tandasnya.

Atas perbuatan keji tersebut pelaku dikenakan pasal 338 KUHP dengan ancaman kurungan penjara selama 15 tahun.

/Ari

Pimpin Upacara 17-an, Wadan Koharmatau<br>Bacakan Amanat Panglima TNI

Bandung, Batara.news | Wakil Komandan Komando Pemeliharaan Materiel TNI Angkatan Udara (Wadan Koharmatau) Marsma TNI Joseph Rizki P., S.T., M.I.Pol., bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) 17-an bulan Januari tahun 2023, bertempat di Lapangan Upacara Makoharmatau Bandung. Selasa (17/1/2023).

Dalam amanat Panglima Tentara Nasional Indonesia Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yang dibacakan Wadan Koharmatau Marsma TNI Joseph Rizki P., S.T., M.I.Pol., menyampaikan situasi dan kondisi di lingkungan strategis saat ini terus berkembang dengan cepat, dinamis, dan penuh dengan ketidakpastian.

Hal ini telah memunculkan beragam spektrum ancaman baik ancaman militer, ancaman non-militer, maupun ancaman hibrida yang berpotensi mengganggu kedaulatan dan keutuhan NKRI, serta keselamatan segenap Bangsa Indonesia. Jelas Panglima TNI.

Lebih lanjut Laksamana Yudo Margono mengatakan menyikapi beragam kondisi dan tantangan yang dihadapi bangsa tersebut, TNI sebagai alat utama pertahanan negara harus terus hadir untuk berperan aktif sesuai dengan fungsi dan tugas pokok TNI yang telah diamanatkan oleh undang-undang.

Sebagai garda terdepan dan benteng terakhir NKRI, TNI harus mampu membantu mengatasi kesulitan dan permasalahan yang dihadapi bangsa.

Sesuai visi saya sebagai Panglima TNI, TNI harus mampu menjadi Patriot, yakni prajurit TNI profesional, modern dan tangguh. TNI kuat, rakyat bermartabat. Pungkasnya. (Pen Koharmatau).

/Red

Pimpin Upacara 17-an, Wadan Koharmatau<br>Bacakan Amanat Panglima TNI

Bandung, Batara.news | Wakil Komandan Komando Pemeliharaan Materiel TNI Angkatan Udara (Wadan Koharmatau) Marsma TNI Joseph Rizki P., S.T., M.I.Pol., bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) 17-an bulan Januari tahun 2023, bertempat di Lapangan Upacara Makoharmatau Bandung. Selasa (17/1/2023).

Dalam amanat Panglima Tentara Nasional Indonesia Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yang dibacakan Wadan Koharmatau Marsma TNI Joseph Rizki P., S.T., M.I.Pol., menyampaikan situasi dan kondisi di lingkungan strategis saat ini terus berkembang dengan cepat, dinamis, dan penuh dengan ketidakpastian.

Hal ini telah memunculkan beragam spektrum ancaman baik ancaman militer, ancaman non-militer, maupun ancaman hibrida yang berpotensi mengganggu kedaulatan dan keutuhan NKRI, serta keselamatan segenap Bangsa Indonesia. Jelas Panglima TNI.

Lebih lanjut Laksamana Yudo Margono mengatakan menyikapi beragam kondisi dan tantangan yang dihadapi bangsa tersebut, TNI sebagai alat utama pertahanan negara harus terus hadir untuk berperan aktif sesuai dengan fungsi dan tugas pokok TNI yang telah diamanatkan oleh undang-undang.

Sebagai garda terdepan dan benteng terakhir NKRI, TNI harus mampu membantu mengatasi kesulitan dan permasalahan yang dihadapi bangsa.

Sesuai visi saya sebagai Panglima TNI, TNI harus mampu menjadi Patriot, yakni prajurit TNI profesional, modern dan tangguh. TNI kuat, rakyat bermartabat. Pungkasnya. (Pen Koharmatau).

/Red

Awal Tahun, Siswa MTsN 1 Pati Kembali Persembahkan 283 medali


Pati, Batara.news | Mengawali tahun 2023, siswa MTsN 1 Pati kembali mempersembahkan 283 medali. Adapun rinciannya adalah 41 emas, 80 perak, 108 perunggu, dan 53 harapan. Berdasarkan data yang dirilis pada Jumat (13/1), ke-283 medali tersebut diperoleh dari lima event tingkat Nasional, diantaranya Science Festival of Cerdas Cermat (20 medali), Kejuaraan Sains Nusantara (48 medali), Soctrain Youth Scientific Champion (75 medali), Mathematic Training Olympiad (110 medali), dan Olimpiade Siswa Nasional (30 medali).


“Alhamdulillah, berkat Rahmat Allah tahun 2022 merupakan masa keemasan bagi MTsN 1 Pati dengan raihan 15.000 medali tingkat regional hingga Internasional melalui siswa dan guru kami. Memasuki tahun 2023 ini, MTsN 1 Pati tetap istiqomah dalam melakukan pembimbingan kepada para siswa kami,” ujar Ali Musyafak, Kepala MTsN 1 Pati.


Lebih lanjut, Syafak menyatakan bahwa sembari melakukan pembimbingan istiqomah, pihaknya juga melakukan evaluasi diri dan evaluasi terhadap kegiatan-kegiatan di tahun 2022, serta berusaha meningkatkan kualitas prestasi madrasah. “Semoga dengan prestasi di awal tahun ini akan tetap menunjukkan bahwa MTsN 1 Pati adalah madrasahnya para juara. Di samping itu, bisa meningkatkan semangat dan gairah para siswa dalam mengembangkan potensi diri masing-masing,” tuturnya.


“Selamat dan sukses untuk kalian, para pembimbing, dan para penggairahnya. Tunjukkan dan tingkatkan rasa syukur pada madrasah yang kita cintai bersama ini,” imbuh Syafak.


Senada dengan Syafak, Tommy Andriansyah, Ketua Program Unggulan MTsN 1 Pati mengatakan bahwa sebagai madrasah unggulan akademik, MTsN 1 Pati konsisten dalam melakukan pembinaan dan pembimbingan kepada para siswanya. Selain itu, MTsN 1 Pati juga memberikan kesempatan yang sebesar-besarnya kepada siswa, untuk menemukan bakat dan potensi baik di bidang akademik maupun non akademik. “Secara spesifik kami akan siapkan anak-anak untuk terus mengikuti pembimbingan istiqomah dan mengikuti berbagai event kompetisi untuk menambah jam terbang mereka,” ungkapnya.

Seperti yang diketahui, pasca pandemi covid-19, berbagai kompetisi sudah mulai bergeliat kembali diselenggarakan secara offline yang dalam pelaksanaannya membutuhkan kesiapan kompetensi dan mentalitas.

“Semoga hasil bimbingan dan training center yang telah kami lakukan mampu mencetak anak-anak yang bermental baja dan berkompeten, sehingga mampu mengangkat kualitas dan mutu prestasi MTsN 1 Pati,” harap Tommy.
Salah satu siswa yang berkontribusi menyumbangkan medali untuk MTsN 1 Pati adalah Eka Putri Ramadhani. Siswa yang duduk di bangku kelas sembilan ini mendapat Juara 1 Mapel IPA dalam event Science Festival of Cerdas Cermat yang diselenggarakan secara daring oleh Event Cerdas pada 8 Januari 2023 lalu.


Putri, sapaan akrabnya mengaku sangat bersyukur di awal tahun 2023 dirinya bisa kembali berprestasi di tingkat Nasional. “Alhamdulillah, senang sekali bisa dapat juara 1 mapel IPA tingkat Nasional. Terima kasih banyak kepada MTsN 1 Pati yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi saya dan siswa-siswi yang lain. Terima kasih juga kepada guru pembimbing yang selalu memberi dorongan dan dukungan kepada kami di setiap perlombaan,” ucapnya.


Ke depan, Putri berharap dirinya bisa lebih baik lagi dalam mempersembahkan prestasi untuk MTsN 1 Pati dan akan tetap mengikuti lomba sebagai bekal pada jenjang selanjutnya. “Saya ingin bisa lebih baik dan akan tetap mengikuti lomba-lomba di waktu luang saya mengingat saya sudah kelas 9 jadi untuk bekal nanti ketika sudah lulus dan melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi,” tandasnya.

/Ari

Awal Tahun, Siswa MTsN 1 Pati Kembali Persembahkan 283 medali


Pati, Batara.news | Mengawali tahun 2023, siswa MTsN 1 Pati kembali mempersembahkan 283 medali. Adapun rinciannya adalah 41 emas, 80 perak, 108 perunggu, dan 53 harapan. Berdasarkan data yang dirilis pada Jumat (13/1), ke-283 medali tersebut diperoleh dari lima event tingkat Nasional, diantaranya Science Festival of Cerdas Cermat (20 medali), Kejuaraan Sains Nusantara (48 medali), Soctrain Youth Scientific Champion (75 medali), Mathematic Training Olympiad (110 medali), dan Olimpiade Siswa Nasional (30 medali).


“Alhamdulillah, berkat Rahmat Allah tahun 2022 merupakan masa keemasan bagi MTsN 1 Pati dengan raihan 15.000 medali tingkat regional hingga Internasional melalui siswa dan guru kami. Memasuki tahun 2023 ini, MTsN 1 Pati tetap istiqomah dalam melakukan pembimbingan kepada para siswa kami,” ujar Ali Musyafak, Kepala MTsN 1 Pati.


Lebih lanjut, Syafak menyatakan bahwa sembari melakukan pembimbingan istiqomah, pihaknya juga melakukan evaluasi diri dan evaluasi terhadap kegiatan-kegiatan di tahun 2022, serta berusaha meningkatkan kualitas prestasi madrasah. “Semoga dengan prestasi di awal tahun ini akan tetap menunjukkan bahwa MTsN 1 Pati adalah madrasahnya para juara. Di samping itu, bisa meningkatkan semangat dan gairah para siswa dalam mengembangkan potensi diri masing-masing,” tuturnya.


“Selamat dan sukses untuk kalian, para pembimbing, dan para penggairahnya. Tunjukkan dan tingkatkan rasa syukur pada madrasah yang kita cintai bersama ini,” imbuh Syafak.


Senada dengan Syafak, Tommy Andriansyah, Ketua Program Unggulan MTsN 1 Pati mengatakan bahwa sebagai madrasah unggulan akademik, MTsN 1 Pati konsisten dalam melakukan pembinaan dan pembimbingan kepada para siswanya. Selain itu, MTsN 1 Pati juga memberikan kesempatan yang sebesar-besarnya kepada siswa, untuk menemukan bakat dan potensi baik di bidang akademik maupun non akademik. “Secara spesifik kami akan siapkan anak-anak untuk terus mengikuti pembimbingan istiqomah dan mengikuti berbagai event kompetisi untuk menambah jam terbang mereka,” ungkapnya.

Seperti yang diketahui, pasca pandemi covid-19, berbagai kompetisi sudah mulai bergeliat kembali diselenggarakan secara offline yang dalam pelaksanaannya membutuhkan kesiapan kompetensi dan mentalitas.

“Semoga hasil bimbingan dan training center yang telah kami lakukan mampu mencetak anak-anak yang bermental baja dan berkompeten, sehingga mampu mengangkat kualitas dan mutu prestasi MTsN 1 Pati,” harap Tommy.
Salah satu siswa yang berkontribusi menyumbangkan medali untuk MTsN 1 Pati adalah Eka Putri Ramadhani. Siswa yang duduk di bangku kelas sembilan ini mendapat Juara 1 Mapel IPA dalam event Science Festival of Cerdas Cermat yang diselenggarakan secara daring oleh Event Cerdas pada 8 Januari 2023 lalu.


Putri, sapaan akrabnya mengaku sangat bersyukur di awal tahun 2023 dirinya bisa kembali berprestasi di tingkat Nasional. “Alhamdulillah, senang sekali bisa dapat juara 1 mapel IPA tingkat Nasional. Terima kasih banyak kepada MTsN 1 Pati yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi saya dan siswa-siswi yang lain. Terima kasih juga kepada guru pembimbing yang selalu memberi dorongan dan dukungan kepada kami di setiap perlombaan,” ucapnya.


Ke depan, Putri berharap dirinya bisa lebih baik lagi dalam mempersembahkan prestasi untuk MTsN 1 Pati dan akan tetap mengikuti lomba sebagai bekal pada jenjang selanjutnya. “Saya ingin bisa lebih baik dan akan tetap mengikuti lomba-lomba di waktu luang saya mengingat saya sudah kelas 9 jadi untuk bekal nanti ketika sudah lulus dan melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi,” tandasnya.

/Ari

Pembunuh Wanita Hamil Di Kotabaru Berhasil Dikecrek Polisi, Ini Motifnya :

KOTABARU, BATARA.NEWS – Terduga pelaku pembunuhan MF wanita (34) yang jasatnya ditemukan warga di dalam gorong-gorong sungai sekitar Gedung Olah Raga (GOR) Bamege, Kotabaru, Kalimantan Selatan, pada minggu 15 januari 2023 kemarin, akhirnya berhasil dibekuk Polisi.

Melalui rilis tertulis yang disampaiakan kepada wartawan, Kapolres Kotabaru, AKBP M Gofur Siregar mengungkapkan, terduga pelaku pembunuhan itu merupakan kekasih korban sendiri yang berinisial HN alias Andut (30) warga Desa Bekambit, Kecamatan Pulaulaut Timur, Kotabaru.

“Motif pembunuhan terjadi karena pelaku diminta untuk bertanggung jawab atas kehamilan korban,” tulisnya, senin 16 januari 2023.

Setelah mendengarkan permintaan tersebut, lanjutnya, muncullah niat jahat pelaku untuk menghabisi nyawa korban.

“Karena masih ingin hidup bersama istrinya, muncullah niat dari pelaku untuk membunuh korban.” imbuhnya,

Berdasarkan pengakuan pelaku kepada Polisi, sebelum menghabisi nyawa korban keduanya terlebih dahulu terlibat cekcok.

“Hari kamis malam tanggal 11 Januari 2023, korban menghubungi pelaku untuk bertemu. Dimana Korban mengatakan kepada pelaku jika tidak datang untuk menemuinya maka orang tua korban akan datang ke rumah orang tua pelaku untuk meminta pertanggung jawaban.” paparnya,

Atas perkataan itu, terang Kapolres, kemudian pelaku mengambil keputusan untuk menemui korban pada jumat malam 12 januari 2023 sekitar pukul 21.00 WITA, di lokasi yang tak jauh dari jenasah korban ditemukan.

“Setelah ketemu, korban meminta pelaku untuk bertanggung jawab atas janin yang dikandungnya itu, karena pelaku ini mempunyai istri, kemudian mereka terlibat cekcok hingga akhirnya leher korban dicekik oleh pelaku sampai meninggal dunia.” paparnya,

Mengetahui korban sudah meninggal dunia, kemudian pelaku berniat untuk menenggelamkan jasat korban ke dasar sungai belakang GOR Bamega.

“Setelah korban dijatuhkan, lalu pelaku turun ke sungai dan mencoba melarutkan jasat korban. Tetapi pada saat itu pelaku melihat gorong-gorong, dan akhirnya pelaku memutuskan untuk menyembunyikan tubuh korban ke dalam gorong-gorong tersebut agar nantinya tidak terlihat oleh masyarakat sekitar.” pungkas Kapolres.

/Ari

Pembunuh Wanita Hamil Di Kotabaru Berhasil Dikecrek Polisi, Ini Motifnya :

KOTABARU, BATARA.NEWS – Terduga pelaku pembunuhan MF wanita (34) yang jasatnya ditemukan warga di dalam gorong-gorong sungai sekitar Gedung Olah Raga (GOR) Bamege, Kotabaru, Kalimantan Selatan, pada minggu 15 januari 2023 kemarin, akhirnya berhasil dibekuk Polisi.

Melalui rilis tertulis yang disampaiakan kepada wartawan, Kapolres Kotabaru, AKBP M Gofur Siregar mengungkapkan, terduga pelaku pembunuhan itu merupakan kekasih korban sendiri yang berinisial HN alias Andut (30) warga Desa Bekambit, Kecamatan Pulaulaut Timur, Kotabaru.

“Motif pembunuhan terjadi karena pelaku diminta untuk bertanggung jawab atas kehamilan korban,” tulisnya, senin 16 januari 2023.

Setelah mendengarkan permintaan tersebut, lanjutnya, muncullah niat jahat pelaku untuk menghabisi nyawa korban.

“Karena masih ingin hidup bersama istrinya, muncullah niat dari pelaku untuk membunuh korban.” imbuhnya,

Berdasarkan pengakuan pelaku kepada Polisi, sebelum menghabisi nyawa korban keduanya terlebih dahulu terlibat cekcok.

“Hari kamis malam tanggal 11 Januari 2023, korban menghubungi pelaku untuk bertemu. Dimana Korban mengatakan kepada pelaku jika tidak datang untuk menemuinya maka orang tua korban akan datang ke rumah orang tua pelaku untuk meminta pertanggung jawaban.” paparnya,

Atas perkataan itu, terang Kapolres, kemudian pelaku mengambil keputusan untuk menemui korban pada jumat malam 12 januari 2023 sekitar pukul 21.00 WITA, di lokasi yang tak jauh dari jenasah korban ditemukan.

“Setelah ketemu, korban meminta pelaku untuk bertanggung jawab atas janin yang dikandungnya itu, karena pelaku ini mempunyai istri, kemudian mereka terlibat cekcok hingga akhirnya leher korban dicekik oleh pelaku sampai meninggal dunia.” paparnya,

Mengetahui korban sudah meninggal dunia, kemudian pelaku berniat untuk menenggelamkan jasat korban ke dasar sungai belakang GOR Bamega.

“Setelah korban dijatuhkan, lalu pelaku turun ke sungai dan mencoba melarutkan jasat korban. Tetapi pada saat itu pelaku melihat gorong-gorong, dan akhirnya pelaku memutuskan untuk menyembunyikan tubuh korban ke dalam gorong-gorong tersebut agar nantinya tidak terlihat oleh masyarakat sekitar.” pungkas Kapolres.

/Ari

Tidak Layak Huni, Babinsa Bongkar Rumah Warga Binaan

Rembang, Batara.News– Serka Mulyono, Babinsa Desa Pranti, Koramil 03/Sulang Kodim 0720/Rembang melaksanakan kerja bakti dengan warga masyarakat dengan sasaran pembongkaran rumah bapak Sutrisno warga RT 02 RW 01 desa Pranti, kecamatan Sulang kabupaten Rembang yang akan di renovasi karena sudah tidak layak huni pada, Senin (16/01/23).

Terlihat Babinsa dan Warga sedang bergotong royong yang merupakan kegiatan awal pembongkaran dan pada hari berikutnya kegiatan akan dilanjutkan dengan pembangunan kembali dari awal untuk mengganti kayu yang sudah pada rapuh karena termakan usia.

Serka Mulyono mengatakan kegiatan kerja bakti ini sebagai bentuk rasa peduli Babinsa terhadap warga masyarakat, sehingga Babinsa benar – benar mengerti apa yang dialami oleh warga di wilayah binaannya.

Danramil 03/Sulang, Lettu Kav Suparyanto membenarkan adanya kegiatan anggotanya tersebut yang merupakan tugas Babinsa di wilayah binaan dalam membantu kesulitan warga binaannya.

” Ini salah satu tugas Babinsa dengan tujuan untuk mempelopori
kegiatan masyarakat dalam bentuk gotong – royong, ” Ujarnya dengan singkat.

/Moel

Mayat Perempuan Dibawah Gorong-Gorong Gor Kotabaru Disinyalir Korban Pembunuhan

KOTABARU, BATARA.NEWS – Sesosok mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan 2 warga pencari ikan di bawah gorong-gorong samping Stadion Gedung Olah raga Bamega, Jalan Teluk Gadang, Rt 03, Desa Semayap, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan. Minggu 15 Januari 2023.

Mayat perempuan yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan lantaran terdapat luka tusukan dan sayatan benda tajam dibagian leher serta telinga itu, diketahui berinisial MF (34) seorang ibu rumah tangga yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian.

Disampaikan Kapolres Kotabaru, AKBP M Gofur Siregar, pada hari sabtu 14 januari 2022 sekitar pukul 21.00 WITA, 2 warga yang sedang mencari ikan di sungai sekitar GOR Bamega terkejut saat melihat sosok menyerupai tubuh manusia tergeletak dibawah gorong-gorong.

“saksi 1 bersama saksi 2 mencari ikan di sungai sekitar Gor Bamega, tidak jauh dari situ terdapat gorong- gorong, yang mana saksi 1 melihat ke dalam gorong- gorong menggunakan senter, kemudian terkejut karena melihat seseorang tergeletak di dalam gorong-gorong.” terangnya,

Kemudian pada hari Minggu 15 Januari 2023 sekitar pukul 12.30 WITA, lanjut Kapolres, esok harinya ke 2 orang tersebut lapor kepada Ketua Rt 03 untuk memastikan apa yang dilihat di bawah gorong-gorong itu sesosok tubuh manusia apa bukan.

“Setelah bersama-sama melihat ternyata benar ada seorang mayat berjenis kelamin perempuan. Kemudian mereka segera melaporkan peristiwa itu kepada aparat Kepolisian guna dilakukan identifikasi,” imbuhnya,

Untuk mengungkap peristiwa tersebut, aparat kepolisian Polres Kotabaru langsung mengevakuasi jenasah itu ke RSUD Pangeran Jaya Sumitra, Kotabaru, guna dilakukan visum dan identivikasi lebih lanjut

“karena ditemukan beberapa luka di bagian tubuh, jenasah langsung dievakuasi ke RSUD.” tandasnya.

Sementara itu, menurut keterangan ibu MF, korban meninggalkan rumah pada hari Jumat tanggal 13 Januari 2023 sekitar 20.30 WITA tanpa memberitahu tujuannya.

/Ari