Dankoharmatau Irup HUT Ke 60 Wara

Berita Daerah152 Dilihat

 

Bandung-Koharmatau. Komandan Koharmatau Marsekal Muda (Marsda) TNI Oki Yanuar, S.T., bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada Peringatan Ke-60 Wanita Angkatan Udara (Wara) di lapangan Upacara Komando Pemeliharaan Materiel TNI Angkatan Udara (Koharmatau) Bandung. Senin (14/8/2022).

Upacara diikuti oleh seluruh prajurit Wanita Angkatan Udara Bakorda Bandung.

 

Dalam amanat Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo. S,E.,M.P.P.,CSFA., yang dibacakan oleh Komandan Koharmatau mengatakan, dalam konteks TNI Angkatan Udara, keterlibatan wanita telah dimulai sejak tahun 1963 dengan berbagai bentuk penugasan. Seiring berjalannya waktu, peran prajurit wanita di dalam organisasi TNI Angkatan Udara semakin meningkat dan luas.

 

Saat ini, di tahun 2023, lebih dari 2000 prajurit Wanita Angkatan Udara, mulai dari pangkat Sersan Dua hingga Marsekal Muda, telah berperan aktif di berbagai lini penugasan, baik di dalam negeri maupun sebagai pasukan penjaga perdamaian di kancah internasional. Jelas Kasau.

 

Lebih lanjut Kasau menyampaikan berlandaskan motto Wanita Angkatan Udara, yaitu “Kanya Bhakti Sakti Sejati” , mewakili semangat prajurit wanita yang berdedikasi dengan keahlian dan kemahiran yang dimilikinya, memilih untuk mengabdi dalam menjaga kedaulatan Indonesia.

Prinsip ini tetap relevan dan terus menggelora, sejalan dengan transformasi TNI Angkatan Udara menuju angkatan udara yang disegani di kawasan.

 

Saya optimis, ujar Kasau, Wanita Angkatan Udara akan terus menjadi sumber inspirasi dan motivasi, serta turut berkontribusi dalam membangun bangsa dan negara ini.

 

Mengakhiri sambutannya Kasau memberikan pesan kepada seluruh Wanita Angkatan Udara. Seiring dengan tantangan masa depan dan transformasi TNI Angkatan Udara yang menyertainya, maka Wanita Angkatan Udara wajib untuk turut serta tampil ke depan.

 

Setiap Wanita Angkatan Udara harus menumbuhkan semangat untuk membekali diri dengan ilmu pengetahuan dan keahlian modern, melalui pendidikan dan pelatihan yang relevan Dan yang lebih utama, Wanita Angkatan Udara harus mampu menjaga kehormatan diri, menunjukkan gaya hidup yang sederhana, dan selalu mematuhi norma agama dan norma sosial yang menjadi ciri bangsa Indonesia. Pungkasnya. (Pen Koharmatau).

 

 

/Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *