Kepala ATR/BPN Himbau Warga Kotabaru Segera Pasang Tanda Batas Tanah

KOTABARU, BATARA.NEWS – Dalam rangka menyonsong Progam Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkah (PTSL), Kepala Kantor Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, himbau masyarakat Bumi Sa Ijaan supaya terus melakukukan Gerakan Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) tanah.

Hal tersebut bertujuan agar dapat mempermudah kinerja petugas Kantor ATR/BPN dalam mengimplementasikan progam unggulan Presiden RI dibidang pemberiaan hukum tetap hak atas tanah yang sewaktu-waktu menyasar Kabupaten Kotabaru.

“Kami himbau masyarakat agar terus melakukan Gerakan Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) tanah untuk mempermudah petugas dalam melaksanakan progam pembuatan Peta Bidang sebelum ada progam PTSL.” ujar Jani Loupatty di ruang kerjanya, Senin 20 Februari 2023.

Mesti tuhun ini jumlah kuota PTSL belum maksimal, lanjutnya, Kantor ATR/BPN Kotabaru tetap berupaya menyerukan progam Gemapatas kepada masyarakat.

“Kepada pemerintah Desa saya harapkan untuk mensosialisasikan pemasangan tanda batas tanah kepada masyarakat. Karena dalam pengumpulan data yuridis nanti akan melibatkan pemerintah Desa.” imbuhnya,

Lantaran sepanjang tahun 2021 hingga 2022 ada sekitar 20 ribu pembutan peta bidang sukses dikerjakan. Jani menambahkan, atas capaian tesebut tinggal diteruskan ke pensetifikatan melalui progam PTSL.

“2 tahun kemarin sekitar 20 ribu peta bidang yang sudah diselesaikan, tinggal lanjut ke pembuatan sertifikat melalui progam PTSL.” jelasnya,

Sementara untuk progam PTSL tahun 2023, Kabupaten Kotabaru hanya mendapatkan jatah kuota sekitar 370 bidang. Namun, dirinya menginformasikan kalau akan ada tambahan kuota lagi sekitar 2000 bidang.

“Kalau nanti dapat tambahan kuota 2000 bidang, berati kuota progam PTSL di Kotabaru menjadi sekitar 2370 bidang. Sasarannya yaitu Desa yang kemarin mengikut progam pembuatan peta bidang, kemudian tinggal melanjutkan ke pembuatan hak kepemilikan atau sertifikat.” pungkasnya.

/red

Kepala ATR/BPN Himbau Warga Kotabaru Segera Pasang Tanda Batas Tanah

KOTABARU, BATARA.NEWS – Dalam rangka menyonsong Progam Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkah (PTSL), Kepala Kantor Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, himbau masyarakat Bumi Sa Ijaan supaya terus melakukukan Gerakan Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) tanah.

Hal tersebut bertujuan agar dapat mempermudah kinerja petugas Kantor ATR/BPN dalam mengimplementasikan progam unggulan Presiden RI dibidang pemberiaan hukum tetap hak atas tanah yang sewaktu-waktu menyasar Kabupaten Kotabaru.

“Kami himbau masyarakat agar terus melakukan Gerakan Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) tanah untuk mempermudah petugas dalam melaksanakan progam pembuatan Peta Bidang sebelum ada progam PTSL.” ujar Jani Loupatty di ruang kerjanya, Senin 20 Februari 2023.

Mesti tuhun ini jumlah kuota PTSL belum maksimal, lanjutnya, Kantor ATR/BPN Kotabaru tetap berupaya menyerukan progam Gemapatas kepada masyarakat.

“Kepada pemerintah Desa saya harapkan untuk mensosialisasikan pemasangan tanda batas tanah kepada masyarakat. Karena dalam pengumpulan data yuridis nanti akan melibatkan pemerintah Desa.” imbuhnya,

Lantaran sepanjang tahun 2021 hingga 2022 ada sekitar 20 ribu pembutan peta bidang sukses dikerjakan. Jani menambahkan, atas capaian tesebut tinggal diteruskan ke pensetifikatan melalui progam PTSL.

“2 tahun kemarin sekitar 20 ribu peta bidang yang sudah diselesaikan, tinggal lanjut ke pembuatan sertifikat melalui progam PTSL.” jelasnya,

Sementara untuk progam PTSL tahun 2023, Kabupaten Kotabaru hanya mendapatkan jatah kuota sekitar 370 bidang. Namun, dirinya menginformasikan kalau akan ada tambahan kuota lagi sekitar 2000 bidang.

“Kalau nanti dapat tambahan kuota 2000 bidang, berati kuota progam PTSL di Kotabaru menjadi sekitar 2370 bidang. Sasarannya yaitu Desa yang kemarin mengikut progam pembuatan peta bidang, kemudian tinggal melanjutkan ke pembuatan hak kepemilikan atau sertifikat.” pungkasnya.

/red

Taklimat Awal Itjen TNI di Koharmatau

Bandung-Koharmatau. Taklimat Awal Audit Kinerja Itjen TNI di Satuan TNI Wilayah Jawa Barat dan Banten bertempat di Gedung Basjir Soerya Makoharmatau Bandung. Senin (20/2/2023), dipimpin langsung oleh Irjen TNI Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, S.H., M.H., M.Tr. (Han), dihadiri Komandan Koharmatau (Dankoharmatau) Marsda TNI Bambang Triono, M.Tr.(Han).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dansesko TNI Marsdya TNI Kusworo, S.E., M.M., Ir Sesko TNI Brigjen TNI Khoirul Hadi, Kasdam III Siliwangi Brigjen TNI Agus Syaiful, Irlog Itjen TNI Brigjen TNI Josafath M. Robert Duka, S.I.P., Kasgartap II Bandung Marsma TNI Sentot Adhi Kurnianto,

Danrem 064/Maulana Yusuf Brigjen TNI Tatang Subarna, Wadan Koharmatau Marsma TNI Joseph Rizki P., S.T., M.I.Pol., Ir Koharmatau Marsma TNI Didik Bangun Rahardjo, S.Sos., Kasrem 061/SK Kolonel Inf Mochamad Nanang Nazmudin, S.E., M.M., Kadislog Lanud Atang Sendjaja Kolonel Tek M. Iqbal Mas Putra, Danlanal Banten Kolonel Laut 9P) Dedi Komarudin, S.H., serta para pejabat Koharmatau.

Dalam sambutannya Dankoharmatau mengucapkan selamat datang kepada Irjen TNI dan rombongan di Koharmatau. Ini untuk pertama kalinya taklimat awal Itjen TNI dilaksanakan di Koharmatau, untuk itu kami sangat berterima kasih atas kegiatan ini.

Sementara itu, Irjen TNI Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono dalam kesempatan tersebut menyampaikan Taklimat Awal Audit Kinerja Itjen TNI TA 2023 di Wilayah Jawa Barat dan Banten ini sebagai penyelenggaraan pengawasan terhadap Unit Organisasi (UO) guna memberikan keyakinan yang memadai bahwa pembinaan dan penggunaan kekuatan TNI serta pemeliharaan kesiapsiagaan operasional dapat terlaksana sesuai dengan prinsip Kepatuhan, Ketertiban, Efektif, Efisien dan Ekonomis (2K3E).

“Sasaran Audit Bidang Operasi TA 2022 difokuskan pada operasi intelijen, operasi rutan dan operasional teritorial sedangkan pada kegiatan bidang latihan TA 2022 difokuskan pada Latihan Kesiapsiagaan Operasional (LKO),


Latihan Pratugas (Latpratugas) dan latihan satuan dan kegiatan bidang umum TA 2022 difokuskan pada werving, 10 dukungan penanganan pandemi covid-19 TA 2022. Ucap Irjen TNI. (Pen Koharmatau).

/red

Kunker Dankoharmatau ke Depohar 50

Bandung-Koharmatau. Setelah hari sebelumnya melaksanakan Kunker ke Malang dan Madiun, Komandan Koharmatau Marsda TNI Bambang Triono, M.Tr.(Han)., dan Ketua PIA Ardhya Garini Gabungan III Koharmatau Ny. Yuyun Bambang Triono beserta rombongan hari ini kembali melaksanakan kunjungannya ke Depo Pemeliharaan (Depohar) 50 Surakarta (Solo) yang merupakan kunjungan terakhir Depohar wilayah timur sebelum kembali ke Makoharmatau Bandung. Jumat (17/2/2023). Kunker Dankoharmatau disambut oleh Dandepohar 50 Kolonel Lek Hadi Siswoyo, S.Sos., M.M., didampingi Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 7/G. III Depohar 50 Ny. Lina Hadi.

Dalam sambutannya Dankoharmatau Marsda TNI Bambang Triono menyampaikan kunjungan kerja ini saya nilai sangat penting, meski sangat singkat, namun diharapkan dapat diperoleh beberapa manfaat yang muaranya adalah suksesnya pelaksanaan tugas Koharmatau dan jajaran.

Pada kesempatan tersebut Dankoharmatau memberikan beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan oleh personel Depohar 50 diantaranya meningkatkan keimanan kepada Allah SWT, Tuhan YME, meningkatkan disiplin, dedikasi sesuai tanggung jawab, menjauhi narkoba, perjudian, asusila dan kriminal lainnya, menjaga keharmonisan rumah tangga dan keluarga.

Lebih lanjut disampaikannya juga bahwa seluruh personel harus bijak dalam bersosmed diantaranya: menjunjung tinggi kehormatan TNI AU, tidak mudah terpancing, terpedaya, tertipu, menjaga sopan santun sebagai budaya warisan, memahami bahwa tidak semua info di sosmed adalah benar.


Waspadai, hindari pinjaman-pinjaman online, judi online dengan iming-iming janji manis tapi semu. Jelasnya. Adapun rangkaian kegiatan Dankoharmatau di Depohar 50 yaitu Dankoharmatau menerima paparan Komando dari Dandepohar 50, kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan sarana prasarana di Depohar 50, kunjungan ke fasilitas Sathar 51, 52, 53, 54 dan Sathar 55. Sementara sebagian anggota mengikuti ceramah psikologi yang disampaikan oleh Tim Psikologi yang dipimpin oleh Hidayati Nurokhmah, S.Psi Dirut dari I Know You Center Jakarta (Pen Koharmatau).

/Red

Istighosah Kubro Kodim Rembang Dalam Rangka Isra Mi’raj dilaksanakan secara Virtual

Rembang, Batara.News – Dalam menggiatkan iman dan taqwa seluruh prajurit Kodim0720/Rembang melaksanakan Istighosah Kubro dalam rangka Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW tahun 2023 secara virtual.

Peringatan Isra Mir’aj ini dilakukan bersama Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman, di aula lantai II Makodim 0720/Rembang, Minggu (19/02).


Sebelum pelaksanaan Istighosah Kubro di wilayah Kodim 0720/Rembang, diawali dengan melaksanakan Sholat Subuh berjamaah yang diimami oleh Ustad Ahmadi dan dilanjutkan Istighosah Kubro.

Ditemui usai kegiatan, Dandim 0720/Rembang Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.So. M.Si mengatakan, Istighosah Kubro secara virtual bersama bapak Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurrahman, secara serentak di setiap masing-masing satuan yang diikuti oleh TNI, Polri, Pemda serta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat setempat.

“Ini salah satu upaya untuk semakin meningkatkan keimanan dan ketakwaan pada diri sendiri, dan dimana hal tersebut sesuai dengan arahan yang disampaikan oleh bapak Kasad, salah satu caranya adalah dengan memperingati hari besar keagamaan seperti Isra Miraj Nabi Muhammad SAW,” ungkap Dandim.


Lebih lanjut Dandim menyampaikan, dengan memperingati Isra Mi’raj diharapkan, selaku umat Islam dapat mengambil nilai-nilai positif dan mengimplementasikan apa yang sudah dicontohkan oleh Nabi besar Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.

“Dengan bermodalkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, diharapkan prajurit Kodim dapat mengemban tugasnya dengan baik, senantiasa berada ditengah-tengah masyarakat guna memberikan solusi bagi permasalahan warga dalam bentuk apapun, sehingga akan timbul kecintaan rakyat terhadap TNI,” tutup Dandim.

/Moel/syfd

Cegah Pelanggaran dan Kecelakaan, Kodim Rembang Cek Kendaraan Dinas Anggota

Rembang Batara.News– Kodim 0720/Rembang mengapelkan seluruh kendaraan dinas yang digunakan anggota di lapangan Makodim 0720/Rembang, Senin (20/02/2023). Dalam kesempatan itu, Kodim melakukan pemeriksaan kondisi kendaraan dinas (randis), surat-surat, kelengkapan kendaraan, serta pelayanan randis. Pemeriksaaan dan pengecekan dalam rangka pencegahan terjadinya pelanggaran.

“Kendaraan dinas meliputi kendaraan yang digunakan sebagai alat mobilitas oleh Babinsa dan anggota Staf Kodim 0720/Rembang,” terang Pjs. Pasi Intel Kodim 0720/Rembang, Letda Inf Djoko Utomo.

Menurutnya, pemeriksaan dilakukan bersama anggota Provost dan para anggota Staf Logistik Kodim 0720/Rembang. Pemeriksaan meliputi surat-surat kendaraan STNK, SIM, KTA (Kartu Tanda Anggota). Selain itu, juga surat jalan serta kelengkapan kendaraan lainnya seperti helm, lampu, kaca sepion, ban dan lain-lain.


Pemeriksaan dan pengecekan randis tersebut di lakukan untuk mencegah pelanggaran dan mengurangi angka kecelakaan lalulintas bagi anggota dan keluarga Kodim 0720/Rembang. Dari hasil pemerikasaan, secara umum kondisi kendaraan dinas para anggota masih relatif baru dan dalam kondisi terawat serta surat-surat lengkap.tuturnya

“Kami selalu berpesan kepada para anggota agar hati-hati dan waspada dalam berkendara disaat musim hujan seperti sekarang ini, jalanan ramai dan licin, harap semua perlengkapan kendaraan diperhatikan kembali, terutama kondisi, lampu, ban, rem dan spion,” ujar Letda Inf Djoko Utomo.

/Moel/syfd

Nekat Satroni Rumah Saudaranya, Nasib Pria Di Tuban Berakir Dijeruji Besi

Tuban – Satuan reserse kriminal Polres Tuban berhasil menangkap DSN (20) warga kelurahan Sidorejo pelaku pencurian dengan pemberatan yang terjadi di Perumnas Tasik madu Kecamatan Palang Kabupaten Tuban pada 23 Januari lalu.

Peristiwa pencurian tersebut diketahui oleh YM (40) yang merupakan pemilik rumah sekira pukul 04.45 Wib usai sholat subuh saat korban hendak mencuci dilantai dua rumahnya yang mendapati sebuah kursi berada dibawah jendela samping rumah serta jendela dan pintu rumah dilantai dua dalam keadaan terbuka.

Mengetahui hal itu lalu korban memeriksa barang-barang miliknya, alhasil satu unit mobil Merk Toyota Avanza warna hitam serta 3 Handphone miliknya raib dibawa pelaku.

Dari keterangan pelaku, ia mengaku datang kerumah korban dengan berjalan kaki sekira pukul 02.00 wib, sesampainya di lokasi pelaku kemudian memanjat pagar depan rumah untuk naik ke lantai dua, kemudian pelaku kedalam rumah dengan cara membuka jendela samping rumah.

Setelah berada didalam rumah, pelaku mengambil kunci mobil yang diletakkan di meja ruang tamu kemudian pelaku keluar melalui jalan sama saat ia masuk, lalu mengambil sebuah mobil yang terparkir di depan rumah korban, lantas pelaku membawa mobil tersebut menuju kabupaten Malang.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian dengan nilai tafsir sekira Rp. 96.000.000,- (Sembilan puluh enam juta rupiah).

“Korban merupakan sepupu dari pelaku, alasan pelaku melakukan aksinya karena adanya perselisihan di internal keluarga” ucap Kasat Reskrim Polres Tuban AKP M. Gananta, Sabtu (18/02).

Selain mobil, pelaku juga membawa 3 Handphone milik korban yang kemudian dijual sedangkan Mobil hasil curiannya digunakan sendiri oleh pelaku.

Pelaku sendiri berhasil amankan saat berada di Kabupaten Gresik, Pada hari Jumat (17/02) sekira pukul 00.30 Wib “pelaku kita tangkap di Gresik” terang Gananta.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya saat ini pelaku berada di rumah tahanan Mapolres setempat dan dijerat pasal 363 ayat (1) ke 3e dan 5e KUHP dengan ancaman hukuman selama 7 tahun penjara.

/Ali

Satgas PPA Kotabaru Diberi Pelatihan Untuk Meminimalisir Masalah Kepada Perempuan Dan Anak

KOTABARU, BATARA.NEWS – Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan berikan pelatian kusus terhadap satuan tugas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) ihwal penangan masalah yang menimpa perempuan dan anak.

Acara yang berlangsung di hotel Grand Surya lantai 5 Kotabaru itu, dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah H. Said Akhmad, MM, dengan diikuti kurang lebih 45 orang gabungan dari perusahaan dan Kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Kotabaru.

“Kekerasan terhadap perempuan dan anak, baik yang berbentuk fisik maupun psikis merupakan salah satu masalah serius. Karena akan berdampak terhadap ketidak adilan dan perlakuan yang melanggar nilai- nilai kemanusian. Mestinya hal itu harus dihindari dan dicegah.” kata, Said Akhmad, Jumat, 17 Februari 2023.

Pelatihan mengenai penanganan masalah terhadap perempuan dan anak, lanjutnya, diperlukan strategi kusus supaya dapat menjangkau seluruh masyarakat Kotabaru.

“Dengan kondisi geografis wilayah yang cukup luas sehingga memerlukan strategis untuk memberikan pelayanan yang optimal pada perempuan dan anak korban kekerasan,” imbuhnya,

Untuk menjamin perlindungan bagi perempuan dan anak yang ada di Kotabaru, Said Akhmad berpesan, kepada seluruh peserta pelatihan supaya menyerap ilmu yang teleh diberikan oleh Narasumber dengan baik.

“Kepada seluruh peserta pelatihan agar dapat mengikuti dan menyerap ilmu yang disampaikan para narasumber dengan baik. Sehingga, saat bertugas para anggota satgas memiliki kepercayaan diri dalam menganalisis persoalan yang terjadi.” tuturnya,

Setelah mendapatkan pelatian tersebut, Sekda Kotabaru berharap, Satgas PPA dapat benar-benar menguasai ilmu tentang penanganan kasus atau perkara terhadap perempuan dan anak.

/Ari

Kapolres Tuban Klarifikasi Masalah Penculikan Anak Dan Ikrar Piss Antar Perguruan Silat.

TUBAN, BATARA.NEWS – “Saya mengucapkan terimakasih banyak kepada Forkopimka dan semua kepala desa yang sampai dengan saat ini masih memberikan ruang dan waktu kepada kami kesatuan Polres Tuban untuk melaksanakan kegiatan Jumat Curhat” ucap Kapolres Tuban.

Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Kapolres Tuban AKBP Rahman Wijaya, S.I.K., S.H., M.H. saat kegiatan Jumat Curhat di dusun Bongkol desa Sumurgung Kecamatan/Kabupaten Tuban, Jumat (17/02/23).

Rahman Wijaya menambahkan maksud daripada kegiatan Jumat Curhat tersebut tak lain untuk mendapatkan masukan masukan dan saran dari masyarakat terkait dengan pengelolaan situasi Kamtibmas yang ada di wilayah khususnya di kecamatan Tuban.

“Kegiatan ini adalah forum diskusi bisa dilaksanakan non formal, yang penting maksud dan tujuan bisa tercapai” imbuhnya Rahman.

Pada kesempatan itu, Kapolres AKBP Rahman juga menyampaikan beberapa informasi yang terjadi beberapa waktu lalu diantaranya isu penculikan anak yang menghebohkan di media sosial yang terjadi di wilayah kabupaten Tuban, pihaknya sudah melakukan klarifikasi maupun pengecekan, yang sampai dengan saat ini tidak ada yang melaporkan terkait kasus penculikan anak.

“Saya sampaikan bahwa kasus penculikan anak itu adalah berita bohong yang sengaja diviralkan oleh kelompok tertentu untuk menimbulkan kegaduhan di masyarakat” tegasnya.

Kepada para Kepala Desa, dirinya menegaskan, apabila mendapat informasi yang sama agar di sampaikan kepada Kapolsek untuk mengetahui kebenarannya.

“Jangan sampai informasi atau berita bohong ini diviralkan sehingga menimbulkan keresahan di masyarakat” imbau Rahman.

Kegiatan yang menghadirkan seluruh pengurus perguruan silat yang ada di wilayah kecamatan Tuban itu juga dilakukan ikrar serta penandatanganan kesepakatan damai antar perguruan silat yang ada di wilayah kecamatan Tuban.

Sejak awal tahun menurut Rahman Wijaya secara umum diwilayah kabupaten Tuban isu berkaitan dengan perselisihan masing-masing perguruan pencak silat sedikit mengalami peningkatan, hal tersebut disebabkan permasalahan seseorang sebagai warga perguruan itu juga menjadi bagian dari komunitas.

“Ini yang sering terjadi permasalahan yang ada di komunitas itu dibawa ke permasalahan perguruan, padahal hal tersebut murni permasalahan komunitas” tuturnya.

Kapolres Tuban pada kesempatan tersebut juga menghimbau dan berharap kepada seluruh pimpinan ranting perguruan silat yang hadir untuk bersama-sama berpikir positif untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang ada di wilayah kabupaten Tuban.

“Saya kira keamanan kenyamanan dan kondusifitas menjadi hal yang paling utama di dalam masyarakat, jangan sampai diciptakan situasi yang gaduh sehingga tidak nyaman di lingkungannya” Tutupnya.

Harapannya diwilayah kecamatan Tuban setelah dibuat pakta integritas tidak ada lagi terjadi perselisihan yang terkait masalah perguruan pencak silat.

/Ari

Kekeranasan Terhadap Perempuan Dan Anak Jadi Perhatian Serius Duta PPA Kotabaru

KOTABARU, BATARA.NEWS – Usai dilantik menjadi Duta Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) oleh Sekertaris Daerah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, Fatma Idiana getol suarakan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Bumi Sa Ijaan harus dapat diminimalisir.

Komitmen tersebut diucapkan Fatma, ketika memberikan sambutan dalam acara pelatihan Satuan Tugas (Satgas) penanganan perkara perempuan dan anak di Hotel Grand Surya lantai 5 Kotabaru, pada, Jumat, 17 Februari 2023.

“Kasus kekerasan pada perempuan dan anak dalam beberapa tahun terakhir semakin mengkhawatirkan, kalau tidak mendapatkan penanganan yang baik dan benar akan berakibat buruk pada kehidupan korban di masa mendatang.” Ucapnya,

Sebagai Duta PPA sekaligus istri orang nomer satu Kotabaru, ia menekankan, pelatihan terhadap Satgas PPA merupakan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Hal ini harus menjadi perhatian serius kita bersama untuk mencegah dan menurunkan angka kasus kekerasan pada perempuan dan anak. Untuk itu, melalui pelatihan ini saya harapkan dapat memberikan edukasi kepada peserta tentang mekanisme perlindungan perempuan dan anak korban kekerasan.” tegasnya,

Membangun jejaring terpadu setiap wilayah Kecamatan, lanjut Fatma, perlu dioptimalkan. Hal itu bertujuan untuk meminimalisir angka terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Selain untuk menekan angka kekerasan, juga untuk memberikan hak dan layanan yang ramah bagi korban kekerasan itu sendiri.” pungkasnya,

Perlu diketahui, sepanjang tahun 2022 ada sebanyak 33 kasus kekerasan seksual yang terjadi di Kabupaten Kotabaru. Hal itu relatif meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Oleh sebab itu, peranan Pemerintah Kotabaru khususnya Dinas PPPA dalam penanganan kasus Perempuan dan Anak harus lebih optimalkan mulai dari tingkat Kecamatan hingga Desa.

/Ari

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.