15 Proyek Infrastruktur DPUTR Pati Rampung 100 Persen, Sejumlah Pekerjaan Ditunda ke 2026

Pati, Batara.news| Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati mencatat sebanyak 15 proyek infrastruktur telah selesai 100 persen pada tahun 2025. Meski demikian, sejumlah pekerjaan lain terpaksa ditunda hingga tahun 2026 menyusul batalnya penerapan Pajak Bumi Bangunan Perkotaan dan Pedesaan (PBB-P2).

 

Kepala DPUTR Kabupaten Pati, Riyoso, melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Hasto Utomo, menjelaskan bahwa pembatalan PBB-P2 berdampak pada pergeseran anggaran. Beberapa proyek pun harus diundur pelaksanaannya tahun depan.

 

“Sehubungan pembatalan PBB-P2, memang ada beberapa pekerjaan yang ditunda, di antaranya rehabilitasi Jalan Ahmad Yani, penataan trotoar, dan normalisasi sungai,” ujarnya, Selasa (16/9/2025).

 

Meski begitu, Hasto memastikan capaian pembangunan di tahun ini tetap signifikan. Dari total proyek, 15 kegiatan sudah rampung 100 persen, sementara sisanya masih berjalan sekitar 40 persen dan ditargetkan selesai sebelum akhir tahun 2025.

 

“Insyaallah semua pekerjaan bisa selesai di tahun 2025. Yang sudah 100 persen selesai ada 15 titik,” tegasnya.

 

Adapun 15 titik proyek infrastruktur yang sudah selesai 100 persen meliputi:

 

1. Tayu – Dukuhseti

2. Dukuhseti – perbatasan Jepara

3. Bulungan – Tayu Kulon

4. Gabus – Winong

5. Gabus – Tambakromo

6. Tambakromo – perbatasan Grobogan

7. Bringinwareng – Pasar Hewan

8. Sukolilo – Prawoto

9. Sukolilo – Misik

10. Sukolilo – Tompegunung

11. Juwana – Jetak

12. Jalan WR Supratman

13. Jalan Sunan Ngerang

14. Pati – Tlogowungu

15. Tlogowungu – Lahar

 

Kurangi Risiko Banjir, DPUTR Pati Genjot Normalisasi Sungai

Pati, Batara.news| Menjelang musim penghujan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati melakukan normalisasi di lima titik sungai yang berpotensi meluap dan menimbulkan banjir.

 

Kepala DPUTR Kabupaten Pati, Riyoso, melalui Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) Widyotomo Kusdiyanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi tingginya debit air saat hujan.

 

“Normalisasi sungai yang saat ini masih kita laksanakan menjelang musim penghujan meliputi Sungai Lendoh di Desa Wedusan–Tegalombo, Sungai Sentul di Desa Bungasrejo–Glonggong, Sungai Simo di Desa Amargomulyo, Sungai Kuro di Kecamatan Margoyoso, serta Sungai JU 2 yang dikerjakan bersama BBWS,” jelas Widyotomo, Selasa (16/9/2025).

 

Ia menambahkan, meskipun curah hujan saat ini belum terlalu tinggi, pihaknya terus memantau kondisi sungai di wilayah Pati yang rawan meluap.

 

“Dengan pendataan dan normalisasi sungai rawan banjir sejak dini, diharapkan upaya ini dapat mengurangi risiko banjir saat musim penghujan sehingga kerugian masyarakat bisa ditekan,” ujarnya.

 

/red

Tokoh Masyarakat Pati Laporkan Bothok CS ke Polda Jateng Terkait Dugaan Provokasi

Semarang, Batara.news – Yayak Gundul, tokoh masyarakat asal Pati, resmi melaporkan Supriyanto alias Bothok bersama sejumlah rekannya ke Polda Jawa Tengah atas dugaan tindak pidana provokasi. Laporan tersebut didampingi langsung oleh kuasa hukumnya, Fathurrahman, S.Ag, SH, MH, dari LBH Djuang Pati, pada Senin (15/9/2025).

 

Yayak Gundul menjelaskan, laporan ini berawal dari aktivitas donasi yang dilakukan kelompok terlapor dan dinilai mencurigakan serta berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat.

 

“Sudah berkali-kali kita mengingatkan bahwa donasi yang mereka lakukan itu mencurigakan. Saat diminta berhenti, justru menantang agar dilaporkan. Maka hari ini kita buktikan dengan langkah hukum,” ungkap Yayak seusai membuat laporan.

 

Ia menegaskan, dirinya sebenarnya tidak menginginkan permasalahan ini berlanjut ke ranah hukum. Namun, lantaran adanya sikap menantang dan kesan kebal hukum dari terlapor, ia merasa perlu mengambil tindakan tegas.

 

Sementara itu, kuasa hukumnya, Fathurrahman, menuturkan bahwa laporan tersebut diajukan terhadap Supriyanto, Teguh, Mulyati, dan Kristiyono dengan dugaan provokasi yang dapat mengganggu ketertiban masyarakat.

 

“Kami dari tim kuasa hukum LBH Djuang Pati melaporkan dugaan tindak pidana provokasi yang telah dilakukan pihak terlapor. Tindakan mereka berpotensi menimbulkan suasana tidak kondusif di Kabupaten Pati,” jelas Fathurrahman.

 

Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Menurutnya, langkah hukum ini merupakan bentuk kepatuhan warga negara terhadap aturan yang berlaku.

 

Meski demikian, Yayak Gundul tetap membuka ruang perdamaian. Ia berharap, jika ada itikad baik dari pihak terlapor, penyelesaian bisa dilakukan secara kekeluargaan.

 

“Kalau memang Bothok CS ada inisiatif untuk berdamai, mari kita bicarakan secara baik-baik. Menjaga kondusifitas Pati lebih utama daripada saling melaporkan,” pungkasnya.

 

/Al

SUMRINGAH Penuh Semangat dan Bugar Warnai MPS Kapas, Lomba Senam Hadirkan Pejabat Teras Bojonegoro dan Jakarta

Bojonegoro,- Batara.news||

Suasana Cerah Sumringah menggugah semangat diMomen Ulang tahun PT Kareb Alam sejahtera yang ke 49 tahun yang sebelum nya juga diselenggarakan oleh Mitra Produksi Sigaret(MPS) Dander Hari ini Minggu (14/9/2025 )di selenggarakan oleh MPS Kapas Bojonegoro Provinsi Jawa timur.

 

Gregetnya Acara tersebut selain dihadiri Istri Bupati Bojonegoro Cantika Wahono, juga dihadiri pejabat teras Mitra Koperasi Kareb dari Jakarta, juga dihadiri Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia ( DPR-RI), Eko Wahyudi.

 

Selain itu juga di hadiri Pejabat teras Bojonegoro, Kasdim 0813 Bojonegoro Mayor Inf Bambang Riyanto, AKBP Afrian Satya Permadi Kapolres Bojonegoro, Bea cukai,dan beberapa OPD Pemkab Bojonegoro, Retno wulandari Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro(Disdagkop-UM), Ninik Susmiati Kepala dinas Kesehatan (Dinkes)Bojonegoro.

 

Direktur Koperasi Kareb, Dr. H. Sriyadi Purnomo dalam sambutan nya mengatakan, acara lomba senam yang kedua ini dilakukan di MPS Kapas, yang sebelum nya acara yang sama juga dilakukan di MPS Dander, yang di ikuti kurang lebih tiga ribu karyawan dan karyawati, kalau dikapas ini di ikuti kurang lebih dua ribu lima ratus karyawan dan Karyawati.

 

Kemudian,pada acara puncak nanti akan diadakan lomba senam juga di kantor induk di jalan Basuki Rahmat, dan malamnya ada hiburan wayang kulit dengan bintang tamu Niken Salindri.

 

“Hari ini, hari yang special buat MPS Kapas, kalau Koperasi Kareb ulang tahun yang ke 49, dan sebelum nya kita selenggarakan hal yang sama di MPS Dander, dan perlu diketahui per 1 mei kemarin, kerja sama kita dengan HM Sampoerna kurang lebih 31 tahun”Terangnya.

 

Lebih lanjut Ia katakan, saat ini semua akan berbahagia dan semua akan mendapat hadiah, dan juga perlu diketahui hari ini selain senam bersama juga kita lakukan gerakan makan lele bersama.

 

,”Hadiah nya nanti bagi yang berhasil undianya akan bawa pulang se ekor sapi, dan juga ada kambing , serta sepeda listrik dan lainya,hari ini teman-teman makan nya lele, kita hari ini kita buat gerakan makan lele bersama,”terangnya.

 

Menurut Direksi yang juga sebagai ketua paguyuban MPS Se Indonesia tersebut, menceritakan semangat karyawati Kareb yang ada di MPS Kapas, yang hari ini nampak ceria dan sumringah penuh semangat mengikuti acara senam bersama dan makan pagi bersama.

 

,”Biasa nya tiap hari kerjanya nyengkut(red:Giat dan sibuk), hari ini wajahnya ceria semua, sampai saya pangling(lupa), tiap hari kerjanya nyengkut dan merengut, hari ini semua wajah nya cantik-cantik sampai seperti bintang film,”kelakarnya.

 

Dan Sriyadi juga berpesan kepada Wakil Anggota Dewan dari Dapil Sembilan Bojonegoro-tuban Eko Wahyudi dari fraksi Golkar yang hari ini hadir,Minggu 14/9/2025, untuk memperjuangkan nasib para buruh khususnya Sigaret Kretek Tangan(SKT) yang ada di Indonesia,

 

Sriyadi juga berharap Cukai jangan naik sampai tiga tahun ini dan Harga Jual Eceran (HJE) jangan sampai dinaikan, agar karyawan dan karyawati yang berjuang di MPS-MPS Se Bojonegoro dan Indonesia khususnya SKT bisa terselamatkan.

 

,”Pak Eko Wahyudi saya titip pesen,tolong perjuangkan kami, lindungi kami, Ayomi kami dan semua pekerja SKT”pungkasnya.

 

Selanjutnya, Istri Bupati Bojonegoro Cantika Wahono dalam sambutan nya, merasa terharu dan Surprese pada hari Minggu ini,Kalau Koperasi Kareb dan Direktur usianya ke 49 tahun,

Dan wanita yang akrab dipanggil bunda Cantika tersebut, Acara ulang tahun nya disambut ribuan buruh yang ada di MPS Kapas, dan merasa terharu serta Kaget.

 

,”Sebelum nya saya ucapkan selamat ulang tahun Koperasi Kareb yang ke 49, semoga selalu sukses dan jaya,bulan September S nya adalah Semangat,”Ucap Cantika Wahono.

 

Dipuncak acara Manajemen Koperasi Kareb yang di pandu Dr H Sriyadi Purnomo beserta istri memberi kejutan ulang tahun kepada Istri Bupati Bojonegoro Dr.Cantika Wahono yang hari ini berulang tahun ke 52 tahun.Ucapan selamat pun mengalir dari ribuan karyawan karyawati.

 

/Al

Eko Wahyudi Hadir di HUT ke-49 Koperasi KAREB, Soroti Dampak Kenaikan Cukai SKT

Bojonegoro, Batara.news || 14 September 2025 Anggota Komisi IV DPR RI Eko Wahyudi hadir dalam perayaan HUT ke-49 Koperasi Karyawan Redrying Bojonegoro (KAREB) dan menyoroti dampak kenaikan cukai Sigaret Kretek Tangan (SKT) terhadap petani tembakau dan industri rokok di daerah.

 

Dalam kesempatan itu, Eko Wahyudi menyampaikan apresiasi atas kebersamaan yang terjalin di tubuh koperasi dan menekankan pentingnya sinergi antar-elemen dalam menjaga keberlangsungan sektor pertembakauan.

 

Terkait rencana penyesuaian tarif cukai, Eko Wahyudi menilai kebijakan tersebut perlu dipertimbangkan ulang karena dapat berdampak langsung pada petani tembakau dan industri rokok di daerah. “Kondisi daya beli masyarakat saat ini sedang menurun. Ini tentu berpengaruh terhadap industri,” ujarnya.

 

Eko Wahyudi juga menyoroti maraknya peredaran rokok ilegal yang tidak bercukai dan menekankan pentingnya penegakan aturan untuk mengatasi masalah ini. “Aturannya sudah ada, tinggal bagaimana penegakannya dijalankan secara serius,” tegasnya.

 

Dengan demikian, Eko Wahyudi menyerukan agar semua pihak, baik pemerintah, petani, maupun industri, bekerja sama untuk mencari jalan terbaik dalam menjaga keberlangsungan sektor pertembakauan di tengah tantangan ekonomi yang ada.

 

/Red

Komandan Lanud Adi Soemarmo Tutup Kejuaraan Internasional Paralayang Panglima TNI Dan Telomoyo Cup IX

Surakarta, Batara.news -Lanud Smo. Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Adi Soemarmo Kolonel Pnb Henri Ahmad Badawi,S.M., M.Han menutup Kejuaraan Internasional Paralayang Panglima TNI dan Telomoyo Cup IX 2025 di Gelora H Agus Salim Rowoboni Banyubiru Kabupaten Semarang. Selasa (9/9/2025).

 

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, S.E., M.Si dalam sambutannya yang di bacakan oleh Komandan Lanud Adi Soemarmo menyampaikan, penyelenggaraan kejuaraan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 TNI Tahun 2025, sebagai wujud nyata komitmen TNI dalam mendukung kemajuan olahraga nasional. Melalui kejuaraan ini, kita telah menyaksikan semangat juang yang tinggi, kerja sama tim yang solid, serta sportivitas luar biasa. Ini merupakan nilai-nilai dan karakter dasar seorang prajurit TNI yang harus selalu kita pupuk.

 

Lebih lanjut disampaikan bahwa, Kejuaraan ini juga menunjukkan bahwa TNI turut berperan aktif dalam pembinaan olahraga, baik melalui pembinaan internal maupun melalui dukungan terhadap event-event kompetitif yang sehat dan membangun.

 

Perlu di ketahui bersama bahwa kejuaraan ini di ikuti sebanyak 66 peserta dari 18 propinsi dan 3 orang peserta dari luar negeri antara lain dari Malaysia, Iran dan Swiss dengan mempertandingkan kategori lintas alam meliputi, perorangan overall, perorangan putri, perorangan U 26, beregu, sport class dan kategori ketepatan mendarat meliputi, TNI Polri, senior putra, senior putri, junior putra, junior putri, beregu mix atau senior dan junior.

 

(Pen Lanud Smo).

Pentingnya Kesiapan Pelaksanaan PAW Kepala Desa: Komisi A DPRD Bojonegoro Mengantisipasi Potensi Kerawanan

Bojonegoro,-Batara.news||

Ketua Komisi A DPRD Bojonegoro menggelar rapat kesiapan Pergantian Antar Waktu (PAW) mengundang Kepala Desa dengan beberapa camat, Pj Kades, dan BPD dari enam desa. Ketua Komisi A, Khoirul Anam, menyatakan bahwa pihaknya ingin memastikan kesiapan pihak kecamatan dan desa dalam pelaksanaan PAW.kamis(11/09/2025)

 

Dalam kesempatan tersebut, Khoirul Anam mengemukakan beberapa hal penting yang perlu diantisipasi dalam pelaksanaan PAW, termasuk potensi kerawanan yang dapat terjadi jika KK di desa tersebut bertambah secara signifikan menjelang pemilihan.

 

“Kami sempat berkonsultasi dengan Dinas Capil khususnya membahas pilkades yang mekanisme dengan KK. Harapannya jangan sampai ada persoalan hukum maupun keributan masyarakat pasca pelaksanaan PAW. Mengantisipasi jangan ada keributan di kemudian hari,” kata Khoirul Anam.

 

Komisi A juga meminta data terkait tokoh masyarakat dan RT/RW yang memiliki dasar hukum atau legal, serta data terkait takmir masjid di Desa yang akan melaksanakan pemilihan untuk mengantisipasi potensi penyalah gunaan data.

 

,”Kami juga sempat meminta ke kesra karena jika ada daftar masjid, pihak kami meminta daftar takmir,” ungkapnya Khoirul Anam

 

Khoirul berharap agar pelaksanaan PAW dapat berjalan lancar dan demokratis, sesuai dengan ketentuan dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

 

Penulis:Alisugiono

Turnamen Bola Voli Karang Taruna Desa Sukosewu: Ajang Silaturahmi dan Pencarian Bakat

Bojonegoro,-Batara.news||

Desa Sukosewu, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro – Malam ini, Karang Taruna Desa Sukosewu menggelar turnamen bola voli antar RT di Lapangan Dukoh Soko. Kegiatan ini didukung oleh Pemerintah Desa Sukosewu dan Karang Taruna Tunas Muda.,Jum’at(12/09/2025)

 

Turnamen ini mempertandingkan dua pertandingan putra, yaitu RT 11 vs RT 14 dan RT 06 vs RT 05. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat olahraga dan kebersamaan di kalangan masyarakat Desa Sukosewu.

 

Kepala Desa Sukosewu, Suwarno, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi dan memperkuat persatuan, bukan untuk mencari piala sebagai pemenang. “Kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi memperkuat persatuan dan menumbuhkan semangat bukan untuk mencari piala sebagai pemenang akan tetapi sebagai ajang ikatan pemersatu antar RT sekaligus seleksi mencari bakat bakat terpendam,” ungkapnya.

 

Turnamen ini juga bertujuan untuk mencari bibit-bibit berbakat yang terpendam di kalangan masyarakat Desa Sukosewu. Dengan demikian, kegiatan ini dapat menjadi ajang untuk mempromosikan olahraga bola voli di desa tersebut dan meningkatkan semangat kebersamaan di kalangan masyarakat.

 

Desa Sukosewu sendiri memiliki 5 dusun dengan jumlah penduduk sekitar 4.000 jiwa. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lainnya dalam meningkatkan semangat olahraga dan kebersamaan di kalangan masyarakat.

 

 

Kegiatan voly ball karang taruna antar RT ini di dukung oleh sponsorship The Queen Karaoke Restauran Discotic. DAFFI Cell UD Sopo Nyono,Ayu Adine Service,Nuri Terop,Amanah Furniture, Toko Gemilang,Toko Mbak widya,JMR cloth,

BARBER SHOP,Auto click Dan Agen Degan Sinyo, Suara Bojonegoro.com dan Batara.news

 

/Al

DPRD Bojonegoro sempat bersitegang dengan BPN saat Tinjau Lokasi Ganti Rugi Jalan Pemuda

Bojonegoro, Batara.news – Kunjungan anggota DPRD Bojonegoro ke Jalan Pemuda, tepatnya di perbatasan Desa Ngrowo dan Desa Mojokampung pada Jumat, (12/9/2025), berlangsung memanas.

 

Peninjauan yang dipimpin Sukur Priyanto itu dilakukan untuk menindaklanjuti persoalan ganti rugi lahan warga terdampak pelebaran jalan.

 

Rombongan DPRD tiba sekitar pukul 09.30 WIB bersama sejumlah pihak terkait, di antaranya Sujono, Amin Tohari, Hendrik Alviano, Eko Prabowo, perwakilan BPN Anang, perwakilan Cipta Karya Zamrony, perwakilan Bina Marga Muhlisin, serta Lurah Ngrowo beserta perangkat, Camat Ngrowo dan staf, hingga 12 orang warga terdampak.

 

Di awal kegiatan, Sukur Priyanto meminta Lurah Ngrowo menunjukkan buku induk jalan. Namun, buku induk tersebut sudah dalam kondisi rusak.

 

 

Selanjutnya, perwakilan BPN, Anang Wahyudi meminta warga memperlihatkan bukti kepemilikan tanah berupa sertifikat, bukan petok C maupun D. Di lokasi ditemukan sertifikat baru yang diterbitkan pada tahun 2008, setelah jalan dibangun dan batas tanah sudah bergeser. Kondisi itu memicu perdebatan, sehingga peninjauan bergeser sekitar 20 meter ke arah pemilik sertifikat lama. Di titik ini dilakukan pengukuran ulang dengan meteran.

 

Ketegangan memuncak saat Anang Wahyudi, perwakilan BPN, menyampaikan ganti rugi hanya berdasarkan sertifikat. Salah satu warga mempertanyakan ketidakadilan karena di jalur jalan yang sama ada bagian yang mendapat ganti rugi dan ada yang tidak.

 

“Aneh, satu jalur di jalan yang sama, kenapa sebelah barat dapat, sedangkan timurnya tidak? Padahal jalannya jelas,” sahut Sukur Priyanto di tengah peninjauan.

 

Situasi makin memanas ketika data yang dibawa BPN dinilai berubah-ubah hingga tiga kali. Anang menyebut dokumen yang dipegang warga dan DPRD tidak sah karena tidak ditandatangani pejabat BPN. Namun, data yang dibawa Anang sendiri ternyata juga tanpa tanda tangan.

 

Hal itu membuat anggota DPRD bereaksi keras. Amin Tohari menegaskan, “Data ini kita peroleh dari BPN pada rapat sebelumnya. Kalau Anda mengatakan hal tersebut, berarti Anda melecehkan DPRD.” tegas Amin Tohari.

 

Nada tinggi juga disampaikan Sujono. “Kalau ini bukan data asli, data resmi, kamu mau saya apakan? Kalau yang ini tidak kamu akui karena tidak ada tanda tangan, lalu yang kamu bawa itu tidak ada tanda tangan tapi kamu anggap sah, mari kita buktikan ini data sah atau tidak. Dengan syarat, kamu siap kami apakan kalau data ini sah,” ucapnya.

 

Setelah ketegangan di lapangan, rombongan melanjutkan kegiatan ke Kantor Kecamatan Kota. Suasana menjadi lebih kondusif. Dalam kesempatan itu, Sukur Priyanto kembali mempertanyakan konsistensi anggaran.

 

“Kenapa dianggarkan tetapi tidak disalurkan? Ini menjadi pertanyaan besar, ada apa?” kata Sukur.

 

Anang mengatakan bahwa data yang ia keluarkan berdasarkan pengajuan dari Dinas Bina Marga. Sementara itu, pihak Bina Marga menjelaskan bahwa jalan di lokasi memang kecil, tetapi saluran air di kanan-kirinya lebar karena masih berupa saluran terbuka.

 

Sukur pun menegaskan, “Bina Marga punya data awal atau tidak? Kalau punya data awal, permasalahan ini sebenarnya clear.”

 

Di sisi lain, warga menyampaikan kekecewaan. Mereka mengaku sudah pernah dikumpulkan oleh Cipta Karya dan Bina Marga bahkan diminta membuka rekening. Namun, karena hasil BPN menyatakan nol penggunaan lahan warga, mereka tidak menerima ganti rugi.

 

Di kantor kecamatan, Sujono menyampaikan permohonan maaf kepada perwakilan BPN.

 

“Ya mohon maaf Pak Anang kalau tadi kita menggunakan kata dengan nada tinggi, karena kita terpancing dengan perkataan Anda. Untunglah yang datang tadi para wanita. Kalau pria yang datang, pasti masalahnya tambah repot,” ujar Sujono yang disambut anggukan kepala Anang Wahyudi.

 

Sampai saat berita ini di terbitkan para pihak belum selesai membuat berita acara dari hasil kegiatan itu.

 

/Al

LBH Djuang Pati Serukan, Hindari segala Bentuk Provokasi Yang Dapat Merugikan Masyarakat   

Pati, Batara.news || [Jum’at, 12 September 2025] – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Djuang Pati menyampaikan kecaman keras terhadap segala bentuk upaya adu domba, provokasi, dan tindakan memecah belah masyarakat yang dapat mengganggu stabilitas bangsa dan negara, khususnya di wilayah Kabupaten Pati.

 

Direktur LBH Djuang Pati, Fathurrahman, S.Ag, SH. MH, menegaskan bahwa Indonesia adalah negara demokrasi yang berdaulat berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945 dan Pancasila. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menghormati perbedaan dan menjaga persatuan, terutama menjelang pelaksanaan Pemilu dan Pilkada.

 

“Menjelang Pemilu dan Pilkada, suhu politik memang cenderung meningkat. Namun, kita harus tetap menjaga suasana kondusif dan menghindari segala bentuk provokasi yang dapat merugikan masyarakat,” ujar Fathurrahman.

 

LBH Djuang Pati juga mendukung penuh aparat penegak hukum untuk menindak tegas oknum-oknum yang terbukti melakukan tindakan provokatif dan mengadu domba masyarakat. Tindakan tegas ini diharapkan dapat memberikan efek jera dan menjaga keamanan serta ketertiban di Kabupaten Pati.

 

Fathurrahman menambahkan, “Kami berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah persatuan. Mari kita jaga bersama kondusivitas wilayah Kabupaten Pati demi terciptanya pembangunan dan kesejahteraan yang berkelanjutan.”

 

Tentang LBH Djuang Pati:

 

Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Djuang Pati adalah organisasi non-pemerintah yang memberikan bantuan hukum kepada masyarakat yang membutuhkan, serta aktif dalam upaya menjaga keadilan dan ketertiban sosial di wilayah Kabupaten Pati.

 

/red

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.