Gak Bahaya ta…?Baru Seumur Jagung, Proyek Tembok Penahan Tanah di Wadung Tuban Sudah Hancur

 

TUBAN,-Batara.news ||

Miris..!, baru seumur jagung proyek pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di Desa Wadung, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban jawatimur sudah Hancur.

 

Pasalnya, ambrolnya TPT itu diduga karena bangunan tidak sesuai dengan standar dan spesifikasi pekerjaan,diketahui, bangunan tersebut baru selesai dikerjakan pada akhir tahun 2023.

 

Seperti yang diungkapkan oleh salah satu warga desa setempat yang enggan dipublikasikan secara langsung, bahwa pembangunan TPT dilaksanakan dan selesai pada bulan Desember akhir tahun lalu.

 

“Setahu saya akhir tahun 2023 pekerjaan itu selesai mas,” ungkapnya.

 

Berkaitan ihwal diatas, Adit selaku mandor pekerjaan saat dikonfirmasi awak media pada Selasa (2/7/2024), pihaknya tidak menjawab.

 

Sementara itu, menurut keterangan dari Kepala Desa Wadung, Kecamatan Soko, bangunan TPT tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah(APBD) yang dikerjakan pihak ketiga atau rekanan.

 

“Ya APBD Kabupaten mas,” terangnya melalui pesan WhatsApp.

 

Saat ditanyakan apakah pekerjaan tersebut langsung dikerjakan oleh dinas atau melalui program pokir DPRD, Kades menjawab tidak tahu menahu.

 

“Ngapunten (maaf.red jawa) kurang paham mas, pelaksana tidak ada koordinasi dengan pemdes,” ungkapnya.

 

Di sisi lain, semestinya bangunan tersebut mendapatkan pengawasan yang ketat dan menyertakan transparansi informasi melalui pemasangan papan informasi pekerjaan(PIP).

 

(Al/Red)

Sistem Layanan Imigrasi Sudah Pulih

 

Jakarta, Batara.news || Sistem layanan Imigrasi antara lain perlintasan, visa, izin tinggal dan paspor telah beroperasi normal hari ini, Jumat (28/06/2024). Sistem perlintasan sudah pulih dan beroperasi dengan baik sejak Sabtu malam (22/06/2024). Autogate, aplikasi visa dan izin tinggal sudah normal pada Minggu (23/06/2024). Aplikasi M-Paspor dan Cekal Online beroperasi kembali pada Minggu (23/06/2024), dan sistem penerbitan paspor pulih sepenuhnya hari ini.

 

“Sejak gangguan di PDN (Pusat Data Nasional) Kementerian Kominfo terjadi pada Kamis pekan lalu, kami melakukan langkah-langkah penanganan, dimulai dari mengeluarkan kebijakan yang

responsif dan adaptif untuk menangani dampak serangan siber tersebut,” ungkap Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, Jumat (28/06/2024).

 

Ia menjelaskan, penanganan paling awal dilakukan pada sistem perlintasan di tempat

perlintasan imigrasi (TPI) bandara dan pelabuhan, yaitu dengan penggunaan pemeriksaan secara manual dan terdokumentasi. Meskipun proses masuk-keluar Bandara terganggu kendala kesisteman, Imigrasi tetap memiliki record perlintasan.

 

“Pengambilan keputusan pemindahan data center dilakukan setelah 12 jam sejak gangguan teknis di pusat data nasional (PDN) Kementerian Kominfo terjadi. Kami mengamati perkembangan recovery PDN yang tidak menunjukan hal positif di hari pertama gangguan.

 

Untuk menangani kendala sistem, langkah awal yang dilakukan oleh Tim IT Ditjen Imigrasi yaitu memastikan status database Imigrasi di PDN. Selanjutnya tim menyusun Application Recovery Plan, membentuk Satgas Pemulihan Layanan Imigrasi dan melakukan inventarisasi kebutuhan teknis,” tuturnya.

 

Mulai Kamis (20/06/2024) sore, Tim IT Ditjen Imigrasi memindahkan dan mengintegrasikan data back up Imigrasi ke data center baru. Pada hari Jumat (21/06/2024) pemulihan sistem

menunjukkan tanda-tanda positif. Pemulihan layanan imigrasi secara bertahap dimulai dari

Cekal Online, Interpol, Aplikasi Perlintasan Keimigrasian dan Autogate. Setelah stabil, pemulihan dilanjutkan ke Layanan Visa, Izin Tinggal dan Layanan Paspor.

Progress pemulihan sistem menunjukkan hasil yang signifikan sejak hari Kamis (27/06/2024), di mana 60% dari seluruh titik layanan keimigrasian di Indonesia dan luar negeri sudah pulih. Hari Jumat (28/06/2024) sistem sudah pulih 100%.

 

 

“Tim IT Ditjen Imigrasi bekerja 24 jam untuk mengurai kendala sistem layanan Imigrasi. Ketika kita mendapat info berangsur pulihnya sistem aplikasi, petugas di bagian visa dan paspor masuk kerja pada hari libur (Sabtu-Minggu) untuk dapat melayani proses penerbitan visa dan paspor yang sempat terhambat,” tuturnya.

 

Kantor imigrasi se-Indonesia tetap melayani pemohon paspor seperti biasa saat gangguan PDN terjadi. Namun demikian, penerbitan paspor membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya.

 

Sekitar 60.000 paspor yang penerbitannya sempat terhambat selama tiga hari gangguan pada PDN sudah mulai ter-cover. Bagi pemohon yang sudah melakukan wawancara dan foto di akhir pekan lalu diprioritaskan untuk dapat mengambil paspornya dalam pekan ini.

Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian yang terdampak oleh serangan siber pada PDN

mengakomodasi 431 titik layanan imigrasi di unit pelaksana teknis, perlintasan, dan kantor

wilayah di seluruh Indonesia serta perwakilan RI di luar negeri.

Sistem ini juga terintegrasi dengan 22 kementerian/lembaga terkait.

“Atas kejadian ini ada hikmah yang kami dapat, kami lebih bisa memahami dampak nyata dari

serangan siber dan cara penanggulangannya, dibutuhkan keputusan yang cepat dalam

menghadapi gangguan kesisteman yang disebabkan oleh serangan siber dan kita tentu akan menyiapkan langkah-langkah penanganan yang lebih baik,” pungkasnya.

 

 

*/Red/hum

Satlantas Polresta Pati Lakukan Pembinaan Terhadap Komunitas Otomotif

 

Pati, Batara.news | Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resort Kota (Polresta) Pati laksanakan giat pembinaan terhadap komunitas otomotif se Kabupaten Pati, dengan tema “Kopdar Komunitas Mitra Polantas” di halaman belakang kantor Satpas Pati, Jum’at (28/6/2024) malam sekira pukul 18.30 WIB sampai selesai.

 

 

Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama melalui Kasat Lantas Polresta Pati Kompol Asfauri mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan giat ini dalam rangka melakukan pembinaan terhadap komunitas otomotif Pati.

 

“Kopi Darat (Kopdar) ini mengacu pada dasar UU nomor 2 tahun 2002 tentang Polri, UU nomor 22 tahun 2009 tentang LLAJ, serta surat perintah Kapolresta Pati nomor : Sprin/2013/VI/HUK.6.6./2024 tanggal 25 Juni 2024 tentang perintah pembinaan komunitas otomotif,” paparnya.

 

Adapun tujuan kegiatan tersebut adalah untuk mempererat hubungan antar sesama Club/ Komunitas, sekaligus mensosialisasikan tentang pesan-pesan keselamatan dalam berlalu lintas.

 

“Termasuk untuk mempererat hubungan antara Satlantas dengan semua anggota Komunitas yang ada di Pati sebagai mitra Polisi Lalu Lintas (Polantas). Sehingga tercipta koordinasi dan kerjasama yang baik,” ujarnya.

 

Dalam kesempatan itu, juga di tampilkan “Line Dance”, dan juga diiringi oleh hiburan Band Awora Music (Nyanyi, Njagong, Ngopi, Njahe, Nyusu, Ngeteh, Ngucing, Ngemil). Konsepnya, nyantai dilesehan sambil menikmati hidangan angkringan.

 

Di ikuti oleh Personel Satlantas, seluruh Pa Lantas, serta 80 personel anggota Satlantas. Club Mobil dan motor, yang jumlahnya mencapai 308 orang.

 

“Dengan rincian klub ranmor, Feroza 5 orang, Jeep dan Kompi 30, Bogem truk 8. Kemudian klub Motor Scoopy 7, Ninja 8, CB Tobil 10, MOP 5, Budibenk 4, Gab CB 9, Tiger 7, Grang mania 4, V-jop, Safuty, tim Komedo, Supermoto 20, Kosafty 3, PKCP 22, Gasem 21, Gabungan Motor 30 dan Trail 30 peserta,” rinci Asfauri.

 

Kemudian diakhir acara ditutup dengan foto bersama per-club di lokasi photo booth yang sudah disiapkan oleh timnya.

 

/Red

Dugaan Pungli Besar-besaran Melalui Program PTSL Desa Karangsari Cluwak, Masyarakat Jadi Korban

 

Pati, Batara.news || Program Sertifikat masal PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) oleh pemerintah pusat yang di nanti-nanti oleh masyarakat seluruh Indonesia yang digadang-gadang sangat membantu masyarakat bawah dalam mengurus berkas tanah serta murahnya administrasi pembayaran itu nampaknya menjadi ladang Bisnis oleh Pemdes Desa Karangsari kecamatan Cluwak.

 

Mengacu di dalam aturan SKB 3 menteri harusnya 150.000 ribu rupiah namun kebijakan daerah mengijinkan memungut tambahan administrasi dengan kategori yang tidak berlebihan, sudah menjadi rata-rata untuk di kabupaten Pati pemungutan biaya PTSL 350.000 ribu sampai 400.000 ribu rupiah.

 

Menurut keterangan salah satu warga Desa Karangsari Edi cahyono menjelaskan saat dikonfirmasi awak media di kediamannya 28/6/24 ia membenarkan adanya pungutan program PTSL yang mencapai angka hampir satu jutaan perbidang, namun menurut bukti yang sudah jelas mencapai di angka 900.000 ribu rupiah,

 

“Yang di perdeskan itu pungutannya berkisar 350.000 ribu sampai 400.000 ribu rupiah, namun pada realisasinya banyak masyarakat yang di tarik uang sampai 900.000 ribu rupiah”, tuturnya

 

Tingginya pungutan PTSL Di Desa Karangsari yang menjadi kekecewaan warga sebetulnya sudah masuk kerenah hukum, sekitar bulan Desember 2023 yang lalu sudah di laporkan warga ke Polresta Pati dan mulai di tangani oleh Unit Tipikor Polresta Pati,

 

” Sampai saat ini belum ada kabarnya nya lagi sejauh mana penanganannya, sempat saya tanyakan sementara sabar dulu kami masih sibuk banyak kasus yang masih di tangani kata penyidik Tipikor Polresta Pati”, imbuhnya.

 

Selain itu banyaknya kejanggalan dalam kepengurusan panitia PTSL itu, hanya perangkat aktif Pemdes Desa Karangsari saja, termasuk Sekdes sebagai ketua panitia pelaksana program tersebut.

 

Disisi lain pemdes dan pihak panitia pelaksana program PTSL tersebut belum dapat terkonfirmasi mengingat jam kerja layanan kantor desa telah tutup.

 

Harapannya masyarakat Desa Karangsari Kepolisian Polresta Pati dapat secepatnya menangani dugaan pungli PTSL yang dilakukan oleh Pemdes Desa Karangsari beserta Panitianya.

 

/Red

 

Sehat Dan Bugar Sekaligus Komsos, Dandim Pati Bersama Kasdim Joging Keliling Kota

 

Pati, Batara.news || Guna menjaga kesehatan serta kebugaran tubuh, Komandan Kodim 0718/Pati Letkol Inf Jon Young Saragi, S.Sos berolahraga sore hari secara mandiri.

 

Seperti yang dilakukannya hari Kamis sore 27 Juni 2024 sekira pukul 17.00 wib, Dandim melaksanakan olahraga Joging selepas jam kerja.

 

Terlihat pula Kepala Staf Kodim Pati Mayor Cpl Ari Eko Prasetio, S.T bersama ajudan yang turut mendampingi joging.

 

Tidak tanggung-tanggung, Dandim bersama Kasdim menempuh jarak sekitar 6 hingga 7 Km, Start dari rumah dinas Dandim Pati menyusuri jalan Ki Ageng Selo, Alun-Alun Pati, Jl. Jenderal Sudirman dan finish kembali di rumah dinas Dandim Pati.

 

Dandim menyebut bahwa kegiatan olahraga yang dilakukannya semata-mata hanya untuk menjaga kesehatan serta kebugaran tubuh sekaligus sebagai sarana komunikasi sosial (Komsos) dengan masyarakat disela padatnya kegiatan.

 

“Sekalian refreshing melihat-lihat keliling kota Pati sekaligus olahraga agar tubuh bugar dan sehat. Ini juga kami gunakan untuk berinteraksi dengan masyarakat sebagai sarana komsos,”ungkapnya.

 

Dandim menambahkan, jangan sampai masih muda terkena penyakit seperti jantung, diabetes, kolesterol tinggi karena malas olahraga. “Mumpung ada waktu, ini tadi saya mengajak pak Kasdim berolahraga,”imbuhnya.

 

“Jangan sampai juga terlena, karena kesibukan dan padatnya jadwal kegiatan sehingga melupakan olahraga. Gunakan waktu sebaik mungkin untuk berolahraga dan menerapkan pola hidup sehat,”pungkas Dandim.

 

/Red

Tokoh Pemuda Ini Dambakan Calon Bupati Pati Dari Kalangan Pemuda Yang Faham Birokrasi Dan Dapat Merangkul Semua Kalangan

 

Pati, Batara.news | Berbeda dengan yang lainya, salah satu Tokoh pemuda Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Dwi Supriyanto menjagokan Staff Pribadi Presiden Joko Widodo, Sulestyo Adi Utomo untuk maju bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada Pati 2024.

 

Bukan tanpa alasan Pemuda asal Desa Gajahmati itu mengaku jengah dengan bakal calon yang ada saat ini. Menurutnya, bakal calon bupati maupun wakil bupati Pati didominasi dengan wajah-wajah lama.

 

Dari sekian Bacabup Pati ini ia lebih mendambakan sosok bakal calon bupati yang berlatarbelakang pemuda dan berpengalaman di bidang birokrasi maupun dunia kreatif serta bisa merangkul semua kalangan tanpa ada perbedaan.

Gambar foto Sulestyo Adi Utomo Staf Pribadi Presiden Joko Widodo

 

”Saya selaku tokoh pemuda (menilai) kepemimpinan di Pati sekarang hanya biasa saja. Jadi saya ingin ada sosok pemimpin muda yang bisa merangkul Gen Y, Gen Z, Gen X, Baby Boomer. Apalagi saat ini era digital. (Saya ingin calon) terutama bisa mengembangkan karya pemuda diberikan ruang agar Pati lebih maju seperti Kabupaten lainnya,” tuturnya. Kamis, (27/06/2024)

 

Kriteria ini muncul dibenaknya, lantaran Dwi menilai Kabupaten Pati butuh sosok yang tidak biasa saja. Butuh sosok yang kreatif untuk memajukan kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani ini.

 

”Pati butuh sosok pemimpin muda yang kreatif. Saya mewakili pemuda di Pati, saya ingin Pati lebih baik dari yang dulu berbagai fasilitas ada, Keterbukaan publik nomer satu,” kata dia.

 

Menurutnya, bakal calon yang bermunculan saat ini belum masuk kriterianya. Maka dari itu, ia menilai salah satu staff pribadi Presiden RI Joko Widodo, Sulestyo Adi Utomo merupakan sosok yang tepat untuk memimpin Kabupaten Pati lebih baik lagi.

 

”Dari beberapa calon, dari tahun ke tahun itu-itu aja. saya ingin Pati memiliki pemimpin yang kreatif dan mempunyai jiwa sosial yang tinggi. Yang digadang-gadang, Mas Sulestyo,” ujar dia.

 

Apalagi, Sulestyo Adi Utomo, lanjut dia, mempunyai pengalaman di dunia birokrasi dan tergolong orang yang kreatif sehingga ditunjuk menjadi salah satu staff pribadi presiden RI Joko Widodo.

 

”Kebetulan menjabat staff pribadi presiden asal Sumbersari, Kecamatan Kayen. Jadi Mas Sules sudah berpengalaman terutama di pusat. Butuh pemimpin yang mengayomi dan mengetahui birokrasi agar Pati maju dan berkembang dan inovatif,” tandas dia.

 

 

*/Red

Komunitas Pasar Mbumbung dan Jangkar Dampo Awang Bersatu Deklarasi Dukung Kapolda Ahmad Luthfi Maju Pilgub Jateng

 

Rembang, Batara.news-Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi terus mendapat dukungan untuk maju dalam pemilihan gubernur Jawa tengah 2024.

(27/06/2024).

 

Salah satunya dari komunitas pasar mbrumbung dan Jangkar Dampo Awang Bersatu bersama mendeklarasikan dukungan terhadap Irjen Pol Ahmad Luthfi untuk menjadi orang nomor satu di Jawa Tengah.

 

Deklarasi mereka lakukan di warung tengah sawah desa meteseh kecamatan Kaliori kabupaten Rembang sekitar jam 13:00 sampai dengan selesai. komunitas pasar mbrumbung dan Jangkar dampo awang bersatu menggandeng tokoh-tokoh masyarakat Rembang dan hadir juga dalam acara haji jidan gunorejo selaku jubir.

 

Gambar acara deklarasi dukungan kepada Cagub Jateng Irjen Ahmad Ludfi
Gambar acara deklarasi dukungan kepada Cagub Jateng Irjen Ahmad Ludfi

Rachmad Gunawan sebagai putra daerah Rembang lahir di desa Banggi Petak, kecamatan Kaliori kabupaten Rembang, yang mempelopori berjalannya relawan mbrumbung dan Jangkar dampo awang bersatu mengatakan bahwa tujuanya adalah kebersamaan mendukung Irjen Pol Ahmad Luthfi menjadi gubernur Jawa Tengah dan haji jidan gunorejo maju di pilbup Rembang.

 

Lebih lanjut Rachmad Gunawan berucap bahwa akan adakan kegiatan Jum’at berkah di tiap-tiap desa yang ada di kabupaten Rembang untuk membantu masyarakat kabupaten Rembang. Tegasnya.

 

Sementara itu Rachmad Hidayat selaku ketua tim koordinasi komunitas mbrumbung dan Jangkar dampo awang bersatu, menyampaikan kepada seluruh tokoh dan elemen-elemen masyarakat untuk bertekad dan bersatu menyuarakan dukungan kepada bapak Ahmad Luthfi untuk mencalonkan diri menjadi gubernur Jawa tengah.

 

Lebih lanjut Rachmad berucap dengan seiring berjalannya relawan mbrumbung dan Jangkar dampo awang bersatu berharap haji jidan gunorejo yang saat ini selaku ketua paguyuban kepala desa se-kabupaten Rembang mau mencalonkan diri sebagai bupati Rembang periode 2024-2029. Tutupnya.

 

/Mul

Polres Rembang Masih Menunggu Hasil Audit Dugaan Pungli vavingisasi SDN Bogorame, Dinilai Lambat Belum Kelar-Kelar

 

Rembang, Batara.news | Kepolisian Polres Rembang sampaikan hasil pemeriksaan SP2HP Ke-5 kepada Pelapor kasus dugaan pungli vavingisasi yang di lakukan oleh kepala sekolah SDN Bogorame.

 

Dalam menangani perkara tersebut kepolisian polres Rembang telah memeriksa pihak terkait, Rabu 26/6/24 penyidik memberikan hasil pemeriksaan, dengan memberikan berapa langkah-langkah tahapan kasus tersebut, termasuk kerja sama dengan Tim audit Inspektorat Rembang.

 

Namun penyidik kepolisian polres Rembang masih menunggu hasil audit dari inspektorat Rembang untuk dapat kembali menindak lanjuti kasus dugaan pungli vavingisasi tersebut.

 

Disisi lain Mulyono Pelapor menanggapi SP2HP dari Polres Rembang, menurutnya banyak terjadi kendala molornya penangan kasus tersebut, sedangkan masuk aduan di Polres Rembang dari tanggal 31 Januari 2024 dan SP2HP Ke-1 diterima pelapor tanggal 26 Februari 2024 hingga saat ini sudah keluar SP2HP yang Ke-5 hari ini 26 Juni 2024, lebih lagi kepolisian masih harus menunggu hasil audit yang sampai berbulan-bulan ini belum selesai dan memberikan hasil auditnya di Polres Rembang.

 

Lebih lanjut Mulyono mengatakan bahwa kasus dugaan pungli yang terjadi di SDN Bogorame itu sudah jelas ada bukti kwitansi dengan nominal Rp350.000 lengkap dengan stempel SDN Bogorame dan saksi juga sudah dimintai keterangan. Jika mengacu dari pernyataan kepala dinas pendidikan pak Sutrisno, bahwa berdalih apapun menarik/memungut anggaran dari orang tua murid itu tidak dibenarkan.

 

 

Dalam poinnya pelapor dan beberapa saksi berharap penegak hukum bisa secepatnya dengan serius menangani kasus tersebut, dengan harapan jika memang ada terbukti tindak pidana, penegak hukum dapat menegak hukum setegak-tegaknya. Tandasnya.

 

/Red

Dua Anak TK asal Rembang Tewas di kolam Renang Jati wangi Tuwiri Wetan Merakurak Tuban

 

Tuban,-Batara.news|| DiDuga minim pengawasan 2 siswa Taman Kanak-kanak asal Kabupaten Rembang tewas di lokasi kolam renang Wisata Jati Wangi, turut Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban, Jawa Timur.

 

2 anak yang meninggal dunia di lokasi wisata tersebut diketahui berinisial MHAF (7) dan SAS (7).

 

Menurut informasi yang beredar, insident meninggalnya 2 anak TK Masitoh 9 Rembang di tempat wisata Jati Wangi tersebut disinyalir minim pengawasan.

 

“dari 46 orang diantaranya 23 anak siswa dan 23 orang tua pendamping anak, rombongan datang ke tempat wisata kolam renang Jati Wangi pukul 09.00 WIB, kemudian kegiatan sarapan pagi dan anak-anak dari TK memasuki kolam renang, tidak berselang lama ibu dari kedua orang anak tersebut mencari anaknya, seraya berteriak meminta pertolongan karena melihat anaknya mengapung di kolam renang.” Ucap salah satu sumber dalam chat komunikasi di Group Whatsapp. Rabu, 26 Juni 2024.

 

Setelah mendapat informasi tersebut, kemudian pihak pengelola wisata langsung melaporkan kejadian itu ke Aparat Kepolisian, dan Polsek Merakurak langsung menuju ke Tempat Kejadian Perkara guna melakukan penyelidikan atas peristriwa naas itu.

 

“Setelah dibawa ketepi kolam oleh crew wisata Jati Wangi untuk dilakukan penanganan pertama RJP(restitusi jantung dan paru-paru), karena panik dengan kondisi kedua anak tersebut, kemudian Samsul Aripin bersama Ahmad Tegar Himawan crew wisata Jati Wangi membawa korban dengan menggunakan sepeda motor ke Puskesmas Merakurak dan diterima oleh tenaga medis Puskesmas Yogi Yuli Pambudi, akan tetapi saat dilakukan pemasangan oksigen darah sudah keluar dari hidung ke dua anak tersebut, dan korban dinyatakan telah meninggal dunia.” jlentrehnya,

 

Sementara itu, menurut Kepala Desa Tuwiri Wetan, Wiji, pihak pemerintah Desa tidak mengetahui legalitas perizinan tempat wisata Jati Wangi tersebut.

 

“Usaha itu milik haji Samirin, dan pihak pemerintah Desa sama sekali tidak terlibat dalam pengelolaan. Selama saya menjabat saya tidak tau izinnya karena itu eranya mantan Kades terdahulu.” tandasnya.(Red)

Dandim Pati Memberikan Motivasi Kepada Prajurit Yang Akan Mengikuti Seleksi Diktukbasus TNI AD 

 

PATI, Batara.news -Bertempat di ruang transit Makodim Pati, Komandan Kodim 0718/Pati Letkol Inf Jon Young Saragi, S.Sos didampingi Pgs. Pasi Pers Kodim Pati Lettu Inf Nur Rosidi memberikan pengarahan kepada Prajurit Kodim Pati yang akan melaksanakan seleksi DIKTUKBASUS TNI AD Ta. 2024. Selasa,(25/06/2024).

 

 

Dandim memberikan motivasi serta support moril kepada seluruh prajurit peserta seleksi Diktukbasus agar dalam proses seleksi dapat berjalan lancar.

 

Dandim berharap, 19 Prajurit Kodim Pati yang telah memenuhi persyaratan tersebut dapat semuanya lolos seleksi dan bisa mengikuti pendidikan Pembentukan Bintara Khusus TNI AD pada tahun anggaran 2024.

 

“Ini merupakan kesempatan yang sangat bagus untuk karier. Timbulkan motivasi dalam diri kalian agar dalam seleksi nanti semuanya bisa berhasil dan lolos semua,”kata Dandim.

 

“Ikuti proses seleksi ini dengan sebaik-baiknya, namun yang paling penting adalah faktor keamanan dan keselamatan,”lanjut Dandim.

 

“Saya sebagai komandan Kodim beserta segenap keluarga besar Kodim Pati mendoakan, semoga kalian semua berhasil dan bisa mengikuti pendidikan Diktukbasus TNI AD tahun anggaran 2024,”pungkasnya.

 

*/Red/ #kodim_0718pati🇲🇨 #notowibowobelonegoro #berbuatterbaikberanitulusdanikhlas

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.