Krisis Air Bersih Melanda Desa Sumberagung Lamongan, Warga Minta Segera Dapatkan Penanganan

 

LAMONGAN, BATAR.NEWS – Warga Desa Sumberagung, Kecamatan Modo Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, mulai merasakan dampak musim kemarau berkepanjangan. Hal ini terlihat dari sumber air di sumur warga yang mulai surut dan hampir tidak bisa dimanfaatkan.

 

Sementara itu untuk mendapatkan pasokan air bersih, warga secara mandiri membeli dengan kisaran harga Rp 500 ribu persatu truk tanki dengan memuatan sekitar 5000 liter air bersih.

 

Dusun Pulo merupakan Wilayah terdampak atas sulitnya air bersih. Pasalnya, berdasar letak geografis memang dusun ini berada di wilayah yang jauh dari sumber mata air, sehingga saat musim kemarau seperti saat ini akan sulit untuk mendapatkan air bersih.

 

Luqman (35) salah satu warga Dusun Pulo berharap, agar pemerintah Desa segera menindak lanjuti kelangkaan air bersih ini.

 

“sudah seminggu ini warga harus bersusah payah untuk mendapatkan air bersih,” tuturnya, Selasa, 06 Juni 2023.

 

Sementara itu Kepala Desa Sumberagung, H Sinto, mengakui kalau Desa yang dipimpinnya telah terjadi lelangkaan air bersih, m

 

“Dan memang sampai saat ini kami masih berkoordinasi dengan pihak Kecamatan dan BPBD untuk mendapatkan bantuan Air Bersih, namun kendala administrasi membuat lamanya proses bantuan air bersih.” paparnya,

 

Dirinya berharap agar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), selaku instansi yang menangani kedaruratan bencana segera memberikan bantuan berupa air bersih,

 

Disisi lain, saat awak media menghubungi Muslimin Kasi Kedaruratan BPBD Lamongan, ia menjelaskan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti permasalahan tersebut setelah Kepala Desa mengirimkan surat pengajuan permintaan air bersih ke BPBD dengan tembusan Camat dan Bupati Lamongan.

 

/Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *