Berita Terkini

Rembang, Batara.News|| Gowes Santri Gayeng Nusantara bareng Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen berlokasi di tempat Wisata Karas Jati Setren (KJS) pada Jum’at (17/02/2023) pagi.

Acara yang diselenggarakan tersebut di koordinatori oleh Jalaludin,S.H dan diikuti oleh peserta Gowes yang tergabung dalam Organisasi Barisan Pecinta Kiai (BPK).

Wakil Gubernur Jawa Tengah Gus Yasin mengatakan,” Gowes tersebut mulai start dari kota Jatirogo Tuban Jawa timur dan finish di Taman Wisata KJS Waterpark Dukuh Ngampel Desa Karas Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang.

“Jadi saya bersama Barisan Pecinta Kiai (BPK) gowes dari Jatirogo Jawa Timur Tuban menuju ke Karas Kecamatan Sedan. Kesempatan ini saya juga sekalian memantau ruas jalan di Sale yang kondisinya kurang baik dan akan langsung saya intruksikan kepada PU kami,” ungkapnya.

Sementara itu koordinator acara Jalaludin SH mengatakan,” Dalam gowes pagi ini memang kami sengaja untuk mengambil rute dari pintu masuk Jawa timur Jawa tengah bagian selatan, dimana tujuan kami ingin memperlihatkan bahwasannya jalur tersebut dalam kondisi rusak, jadi secara langsung kami perlihatkan kepada beliau terutama untuk jalur kecamatan sale hingga masuk kecamatan Sedan,” ujarnya.

Jalaludin menambahkan,” Dengan di lewatinya jalur tersebut, Gus Yasin berkomitmen bahwa nantinya untuk perbaikan jalur tersebut akan menjadi prioritas utama dalam pembenahan perbaikan jalan,” imbuhnya.

Sementara itu H.Islah selaku pengelola Taman Wisata KJS Waterpark sungguh tak menyangka akan kedatangan seorang wakil Gubernur Jawa Tengah untuk singgah di taman wisatanya,” Alhamdulillah mas’ kami sungguh tak menyangka pak wakil gubernur sampai singgah di tempat kami, momen ini sungguh seperti anugerah yang sangat membanggakan kami,” ucapnya.

Untuk kedepan harapan kami, semoga apa yang kami suguhkan kepada pengunjung wisata bisa menyenangkan serta memuaskan,” tandasnya.

/Syfdn

Bandung-Koharmatau. Upacara 17-an di bulan Februari dilaksanakan di lapangan upacara Koharmatau dengan inspektur upacara Koor Parik It Koharmatau Kolonel Tek Nur Hasim Jumat (17/2/2023).

Upacara bendera yang dilaksanakan tiap tanggal 17 setiap bulannya ini diikuti para pejabat Koharmatau dan personel Koharmatau.

Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA. dalam sambutan tertulis yang dibacakan Koor Parik It Koharmatau, mengatakan Sesuai dengan atensi Presiden Republik Indonesia dan Pimpinan TNI pada rapat pimpinan di lingkungan TNI-Polri beberapa waktu lalu, disampaikan bahwa tahun 2023 ini merupakan momentum krusial, karena bangsa Indonesia berada pada langkah pembangunan nasional yang gencar.

Lebih lanjut disampaikan bahwa Pemerintah juga meminta TNI dan Polri beserta segenap elemen bangsa, untuk menyukseskan prioritas pembangunan nasional yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah tahun 2023, khususnya dalam mewujudkan situasi Politik, Hukum, Pertahanan, dan Keamanan negara yang kondusif. Oleh karena itu, Jelas Kasau sebagai insan dirgantara, kita harus paham betul dan fokus terhadap tugas-tugas yang telah menanti di tahun 2023 ini.

Selaku Kepala Staf Angkatan Udara, saya ingin mengingatkan kembali, bahwa peranan dan kehadiran TNI Angkatan Udara akan semakin dibutuhkan oleh bangsa dan negara untuk mendukung pembangunan nasional. Sehingga, kepada seluruh satuan kerja agar melaksanakan program kerja yang telah direncanakan dengan sebaik-baiknya, dan fleksibel dengan dinamika yang terjadi. Jelas Kasau. (PenKoharmatau).

/red

Rembang, Batara.News – Guna mencegah terjadinya bencana susulan Babinsa Koramil 08/Sluke  Serda Kasmuri mendatangi lokasi tanah longsor akibat hujan dengan intensitas tinggi yang berlokasi di Desa Bendo kecamatan Sluke kabupaten Rembang. (17/02/23).

Setelah mendapat laporan dari warga setempat, kemudian Babinsa Desa Bendo langsung mendatangi tempat kejadian tanah longsor akibat hujan dan langsung melakukan koordinasi dengan aparat terkait.

Danramil 08/Sluke Kapten Cba Juli Eko Triono mengatakan, “Akibat intensitas hujan yang sering mengguyur dan kontur tanah yang gembur sehingga tanah tidak kuat menahan air dan terjadinya longsor di RT 02 RW 01 desa Bendo kecamatan Sluke yang di tafsir mengalami kerugian kurang lebih sebesar 15 juta ”tuturnya.

“Untuk warga agar selalu waspada antisipasi terhadap kondisi cuaca sekarang mulai musim hujan. Demi keamanan dan keselamatan pribadi maupun keluarga, bila tidak mendesak jangan bepergian ke daerah pegunungan yang rawan terjadi longsor,”Pungkas Danramil Sluke.

Serda Kasmuri menambahkan Sudah menjadi tugas Babinsa untuk memonitor dan membantu masyarakat yang terkena musibah. Babinsa melakukan kegiatan-kegiatan pemantauan perkembangan situasi di wilayahnya. Babinsa juga menghimbau masyarakat untuk mengantisipasi akibat dari cuaca ekstrem yang sedang terjadi, sehingga dapat bertindak cepat apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

/Moel/syfd

KOTABARU, BATARA.NEWS – Progam bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang diluncurkan Korps Bhayangkara dari Polda Kalimantan Selatan, sasar kediaman warga Desa Gedambaan, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kotabaru.

Kali ini rumah milik, Saicci, warga Jalan Brangas Rt 02, Pal 11, Desa Gedambaan yang menjadi bidikan utama progam sosial kemasyarakatan cetusan institusi Polri tersebut.

Selaku leading sektor progam bedah rumah gagasan Kapolda Kalimantan Selatan, Kapolres Kotabaru AKBP Gafur Aditya Siregar mengugkapkan, sebelum mengimplementasikan kegiatan tersebut terlebih dahulu dilakukan evaluasi dan seleksi yang matang.

“Sebelumnya sudah didata dan disurvei, dimana rumah tersebut layak mendapat bantuan Bedah Rumah program Kapolda Kalsel.” terangnya, Kamis, 16 Februari 2023.

Setelah dilakukan pendataan dan dinyatakan layak sebagai penerima manfaat, lanjutnya, pada hari senin, tanggal 13 Februari 2023 sekitar pukul 10.00 WITA, Babinkantibmas bersama personil Polri lainya dibantu warga setempat melakukan gotong royong untuk mengeksekusi progam bedah rumah tersebut.

“Program Bedah Rumah Saudara Saicci mulai dikerjakan pada hari senin kemarin, dimana program tersebut bertujuan agar warga tidak mampu mempunyai rumah yang layak ditempati.” Imbuhnya,

Adapun personil yang terlibat dalam kegiatan sosial kemasyarakatan tersebut ialah ;

• Bhabinkamtimas Desa Gedambaan, Aiptu Suprana wahadi.
• Kepala Desa Gedambaan, Muhammad Iqbal.
• Kepala Dusun 1 dan 2 desa gedambaan.
  Dan, Personil Polsek Pulau Laut Utara :

1. AIPTU SUPRANA WAHADI
2. AIPTU YOYOK S
3. AIPDA YASIN
4. AIPDA TARIGAN
5. BRIPKA HARIANTO
6. BRIPKA DARMANSYAH.
7. BRIPKA EDHU PAKPAHAN.

/Ari

KOTABARU, BATARA.NEWS – Upaya Pemerintah dalam menekan angka pengangguran di Bumi Sa Ijaan, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, gembleng 112 pencari kerja di Balai Latihan Kerja (BLK) setempat.

Dengan disaksikan langsung oleh Asisten II Sekda Kotabaru dan Ketua DPRD Kotabatu, para pencari kerja tersebut diberikan materi pelatihan, seperti tehnik Las, Otomotif, Kelistrikan, Komputer, dan Menjahit Pakaian.

Dikatakan Plt Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Kotabaru Pebriyanta Sitepu, kegiatan pelatihan akan berlangsung selama kurang lebih 1 bulan, dengan metode 25 persen pelatihan teori di dalam kelas, dan 75 persen pelatihan praktek di workshop kejuruan masing-masing.

“Pelatihan itu muaranya supaya para pencari kerja menjadi calon tenaga kerja yang kompeten dan mampu bersaing di pasar kerja” terangnya, Rabu, 15 Februari 2023.

Tak hanya materi ketrampilan dibidang pekerjaan, lebih lanjut ia mengatakan, untuk menguatkan mental para pencari kerja, BLK juga melakukan pembinaan mental dan disiplin yang dimentori langsung oleh personel Kodim 1004/Kotabaru.

“Pembinaan mental, dan disiplin disampaikan oleh personel Kodim 1004/Kotabaru. Nah, untuk pengetahuan bidang ketenagakerjaan dari Disnakertrans, dan Materi pengetahuan tentang dunia kerja di perusahaan akan diberikan oleh beberapa perusahaan yang ada di Kotabaru.” terangnya,

Tak hanya itu, sebagai bentuk keseriusan dalam menekan angka pengangguran, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023 digelontorkan Pemerintah Kabupaten Kotabaru, untuk menunjang kelancaran kegiatan tersebut.

“Jumlah target peserta pelatihan tahun 2023 ini sebanyak 112 orang terdiri dari kejuruan pelatihan, teknis Las 16 orang, teknik listrik 16 orang, otomotif 16 orang, komputer administrasi 32 orang, serta menjahit pakaian 32 orang.” pungkasnya.

/Ari

KOTABARU, BATARA.NEWS – Upaya Pemerintah dalam menekan angka pengangguran di Bumi Sa Ijaan, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, gembleng 112 pencari kerja di Balai Latihan Kerja (BLK) setempat.

Dengan disaksikan langsung oleh Asisten II Sekda Kotabaru dan Ketua DPRD Kotabatu, para pencari kerja tersebut diberikan materi pelatihan, seperti tehnik Las, Otomotif, Kelistrikan, Komputer, dan Menjahit Pakaian.

Dikatakan Plt Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Kotabaru Pebriyanta Sitepu, kegiatan pelatihan akan berlangsung selama kurang lebih 1 bulan, dengan metode 25 persen pelatihan teori di dalam kelas, dan 75 persen pelatihan praktek di workshop kejuruan masing-masing.

“Pelatihan itu muaranya supaya para pencari kerja menjadi calon tenaga kerja yang kompeten dan mampu bersaing di pasar kerja” terangnya, Rabu, 15 Februari 2023.

Tak hanya materi ketrampilan dibidang pekerjaan, lebih lanjut ia mengatakan, untuk menguatkan mental para pencari kerja, BLK juga melakukan pembinaan mental dan disiplin yang dimentori langsung oleh personel Kodim 1004/Kotabaru.

“Pembinaan mental, dan disiplin disampaikan oleh personel Kodim 1004/Kotabaru. Nah, untuk pengetahuan bidang ketenagakerjaan dari Disnakertrans, dan Materi pengetahuan tentang dunia kerja di perusahaan akan diberikan oleh beberapa perusahaan yang ada di Kotabaru.” terangnya,

Tak hanya itu, sebagai bentuk keseriusan dalam menekan angka pengangguran, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023 digelontorkan Pemerintah Kabupaten Kotabaru, untuk menunjang kelancaran kegiatan tersebut.

“Jumlah target peserta pelatihan tahun 2023 ini sebanyak 112 orang terdiri dari kejuruan pelatihan, teknis Las 16 orang, teknik listrik 16 orang, otomotif 16 orang, komputer administrasi 32 orang, serta menjahit pakaian 32 orang.” pungkasnya.

/Ari

KOTABARU, BATARA.NEWS – Tak dipungkiri lagi jika mempercantik tata kota merupakan progam prioritas bagi setiap pemerintah daerah. Tak terkecuali Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.

Dengan harapan dapat menarik pundi-pundi cuan disektor kepariwisataan, Pemerintah Kabupaten Kotabaru saat ini juga tengah mempercantik jalan protokol pusat Kota dengan pemasangan median jalan.

Namun ihwal proyek yang dinilai postif oleh Pemerintah Daerah tersebut justru menuai pro dan kontra dikalangan masyarakat. Misalnya seperti yang dilontarkan Syhariansyah, Ketua LSM Komite Aksi Penyelamat Kotabaru (KAPAK) sekligus Wakil Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kotabaru ini.

Menurut pria yang akrab dipanggil Inyiek itu, jika pembangunan median jalan dianggap untuk meminalisir kecelakaan dan mempercantik Kota, secara pribadi dirinya sangat setuju. Namun alangkah eloknya sebelum proges diputuskan terlebih dahulu disosialisakan.

“Sebelum dibuat median jalan harusnya juga mempertimbangkan faktor lainnya terutama kemacematan yang terjadi karena sempitnya jalan, ditambah banyaknya parkir disekitar jalan tersebut. Belum lagi untuk arah putar balik diwilayah pal 1 khususnya cuma didepan SD Dirgahayu saja, harusnya dibikin bayak arah putar balik terutama di depan jalan suryawangsa.” ucapnya, saat dihubungi melalui sambungan telfon. Selasa, 14 Februari 2023.

Lebih memungkinkan lagi, lanjutnya, jika konsep pembuatan median jalan tersebut seyogyanya dimulai dengan pelebaran jalan dahulu.

“Jangan sampai median jalan akhirnya membuat macet semua pengguna jalan.” imbuhnya,

Lantaran sumber anggaran kegiatan pembangunan berasal dari dana kompensasi tambang PT Sebuku Tanjung Cool, yang jumlahnya senilai Rp 7 milyar rupiah lebih. Inyek, menilai proyek itu terkesan ambisius.

“Proyeknya kesannya ambisius, karena dengan dana konpensasi yang tidak disertai dengan perencanaan matang dari berbagai aspek. Terutama banjir yang sering terjadi di daerah pal 1 saat musim hujan. Kemana air akan mengalir kalau ditengah jalan rapat dengan median itu.” paparnya,

Dirinya menambahkan, alangkah lebih bermanfaat lagi jika seandainya anggaran senilai 7 milyar lebih dialokasikan untuk perbaikan jalan penghubung Desa. Terutama yang berada di ring satunya PT STC.

“Harusnya lebih keperbaikan jalan penghubung atau jalan-jalan Desa terutama yang berada di ring satunya STC. karna mereka yang lebih dulu merasakan dampaknya. Contohnya Wilayah Pulau Laut Tengah, Selaru, Sungai Pinang dan yang lainnya.” Tandasnya.

/Ari

KOTABARU, BATARA.NEWS – Tak dipungkiri lagi jika mempercantik tata kota merupakan progam prioritas bagi setiap pemerintah daerah. Tak terkecuali Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.

Dengan harapan dapat menarik pundi-pundi cuan disektor kepariwisataan, Pemerintah Kabupaten Kotabaru saat ini juga tengah mempercantik jalan protokol pusat Kota dengan pemasangan median jalan.

Namun ihwal proyek yang dinilai postif oleh Pemerintah Daerah tersebut justru menuai pro dan kontra dikalangan masyarakat. Misalnya seperti yang dilontarkan Syhariansyah, Ketua LSM Komite Aksi Penyelamat Kotabaru (KAPAK) sekligus Wakil Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kotabaru ini.

Menurut pria yang akrab dipanggil Inyiek itu, jika pembangunan median jalan dianggap untuk meminalisir kecelakaan dan mempercantik Kota, secara pribadi dirinya sangat setuju. Namun alangkah eloknya sebelum proges diputuskan terlebih dahulu disosialisakan.

“Sebelum dibuat median jalan harusnya juga mempertimbangkan faktor lainnya terutama kemacematan yang terjadi karena sempitnya jalan, ditambah banyaknya parkir disekitar jalan tersebut. Belum lagi untuk arah putar balik diwilayah pal 1 khususnya cuma didepan SD Dirgahayu saja, harusnya dibikin bayak arah putar balik terutama di depan jalan suryawangsa.” ucapnya, saat dihubungi melalui sambungan telfon. Selasa, 14 Februari 2023.

Lebih memungkinkan lagi, lanjutnya, jika konsep pembuatan median jalan tersebut seyogyanya dimulai dengan pelebaran jalan dahulu.

“Jangan sampai median jalan akhirnya membuat macet semua pengguna jalan.” imbuhnya,

Lantaran sumber anggaran kegiatan pembangunan berasal dari dana kompensasi tambang PT Sebuku Tanjung Cool, yang jumlahnya senilai Rp 7 milyar rupiah lebih. Inyek, menilai proyek itu terkesan ambisius.

“Proyeknya kesannya ambisius, karena dengan dana konpensasi yang tidak disertai dengan perencanaan matang dari berbagai aspek. Terutama banjir yang sering terjadi di daerah pal 1 saat musim hujan. Kemana air akan mengalir kalau ditengah jalan rapat dengan median itu.” paparnya,

Dirinya menambahkan, alangkah lebih bermanfaat lagi jika seandainya anggaran senilai 7 milyar lebih dialokasikan untuk perbaikan jalan penghubung Desa. Terutama yang berada di ring satunya PT STC.

“Harusnya lebih keperbaikan jalan penghubung atau jalan-jalan Desa terutama yang berada di ring satunya STC. karna mereka yang lebih dulu merasakan dampaknya. Contohnya Wilayah Pulau Laut Tengah, Selaru, Sungai Pinang dan yang lainnya.” Tandasnya.

/Ari

Malang-Koharmatau. Setelah selesai melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Depo Pemeliharaan Wilayah Barat Komandan Koharmatau Marsda TNI Bambang Triono, M.Tr.(Han)., didampingi para pejabat Koharmatau.

Kembali melaksanakan kunjungan kerja, kali ini ke Depo Pemeliharaan Wilayah Timur. Pada kunjungan ke wilayah timur Depohar 30 Abdulrachman Saleh Malang mendapat giliran pertama yang dikunjungi Dankoharmatau. Selasa (14/2/2023).

Pada kesempatan tersebut Dankoharmatau Marsda TNI Bambang Triono menyampaikan ucapan terima kasih kepada Komandan Depohar 30 beserta seluruh staf atas penyambutan kunjungan kerja saya dan rombongan.

Saya merasa bangga dan memberikan apresiasi kepada seluruh personel Depohar 30 yang selama ini telah bekerja dengan penuh disiplin, dedikasi, motivasi dan semangat tinggi dalam melaksanakan tugas. Ungkapnya.

Lebih lanjut Dankoharmatau mengatakan, perlu saya sampaikan bahwa kinerja kita akan baik dan benar bila didasari dengan nilai integritas yang merupakan kesatuan antara pola pikir, perasaan, ucapan dan perilaku selaras dengan hati nurani dan norma yang berlaku.

Ucapnya. Disampaikannya bahwa ciri-ciri orang yang memiliki integritas, antara lain: memiliki sifat religius yang mantap, taat, patuh dan merealisasikan agama dalam kehidupannya, profesional sesuai bidang dan tanggung jawabnya, artinya jelas Dankoharmatau seorang profesional mempunyai komitmen yang tinggi atas pekerjaan yang dilakukannya, moralitas tinggi, jujur dan disiplin, serta memiliki visi yang baik. Jelas Dankoharmatau.

Selesai mengikuti paparan Komando dari Komandan Depo 30 Kolonel Tek Dr. Tumpal Silitonga, S.Sos, M.M, CI QaR, Komandan koharmatau Marsda TNI Bambang Triono, M. Tr ( Han) mengunjungi satuan dibawah jajaran Depohar 30 yakni sathar 31, sathar 32 dan sathar 33, serta memberikan cindera mata berupa Sepeda untuk Piket masing- masing Sathar dan tali asih untuk anak yatim piatu Yayasan Roudloh Insan Kamil, yang berada di Singosari, Malang.

Dilanjutkan juga dengan ceramah psikologi unt anggota depohar 30 disampaikan oleh Tim psikologi yang dipimpin oleh Hidayati Nurokhmah, S.Psi Dirut dari I know you center Jakarta (Pen Koharmatau).

/Red