Polres Rembang Masih Menunggu Hasil Audit Dugaan Pungli vavingisasi SDN Bogorame, Dinilai Lambat Belum Kelar-Kelar

 

Rembang, Batara.news | Kepolisian Polres Rembang sampaikan hasil pemeriksaan SP2HP Ke-5 kepada Pelapor kasus dugaan pungli vavingisasi yang di lakukan oleh kepala sekolah SDN Bogorame.

 

Dalam menangani perkara tersebut kepolisian polres Rembang telah memeriksa pihak terkait, Rabu 26/6/24 penyidik memberikan hasil pemeriksaan, dengan memberikan berapa langkah-langkah tahapan kasus tersebut, termasuk kerja sama dengan Tim audit Inspektorat Rembang.

 

Namun penyidik kepolisian polres Rembang masih menunggu hasil audit dari inspektorat Rembang untuk dapat kembali menindak lanjuti kasus dugaan pungli vavingisasi tersebut.

 

Disisi lain Mulyono Pelapor menanggapi SP2HP dari Polres Rembang, menurutnya banyak terjadi kendala molornya penangan kasus tersebut, sedangkan masuk aduan di Polres Rembang dari tanggal 31 Januari 2024 dan SP2HP Ke-1 diterima pelapor tanggal 26 Februari 2024 hingga saat ini sudah keluar SP2HP yang Ke-5 hari ini 26 Juni 2024, lebih lagi kepolisian masih harus menunggu hasil audit yang sampai berbulan-bulan ini belum selesai dan memberikan hasil auditnya di Polres Rembang.

 

Lebih lanjut Mulyono mengatakan bahwa kasus dugaan pungli yang terjadi di SDN Bogorame itu sudah jelas ada bukti kwitansi dengan nominal Rp350.000 lengkap dengan stempel SDN Bogorame dan saksi juga sudah dimintai keterangan. Jika mengacu dari pernyataan kepala dinas pendidikan pak Sutrisno, bahwa berdalih apapun menarik/memungut anggaran dari orang tua murid itu tidak dibenarkan.

 

 

Dalam poinnya pelapor dan beberapa saksi berharap penegak hukum bisa secepatnya dengan serius menangani kasus tersebut, dengan harapan jika memang ada terbukti tindak pidana, penegak hukum dapat menegak hukum setegak-tegaknya. Tandasnya.

 

/Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *