Keseriusan Bupati Kotabaru Dalam Mengatasi Sampah, Berbuah Penghargaan Dari Kementrian LHK RI

Headline News367 Dilihat

KOTABARU, BATARA.NEWS – Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, sabet penghargaan Adipura tahun 2022 dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (LHK RI).

Penghargaan Adipura tersebut diserahkan langsung oleh Menteri LHK RI, Siti Nurbaya, kepada Bupati Kotabaru, H. Sayed Jafar Alaydrus saat acara puncak Hari Peduli Sampah Nasional tahun 2023 yang berlangsung di Jakarta, pada selasa, 28 februari 2023.

Paska Daerah yang dipimpinnya dinyatakan sebagai Kota bersih versi Kementrian LHK RI, Bupati Kotabaru mengaku bangga atas prestasi tersebut. Lantaran upaya Pemerintah dan masyarakat dalam menjaga lingkungan ternyata membuahkan hasil positif.

“Kotabaru sangat berkembang pesat saat ini, terutama di sektor pariwisata, tentunya harus memperhatikan aspek lingkungan terutama dalam menjaga kebersihan dan pengelolaan persampahan.” ujar Sayed Jafar Alaydrus, dikutip dari rilis Diskominfo Kotabatu. Kamis, 02 maret 2023.

Bahkan orang nomer satu di Kabupaten bertajuk Bumi Sa Ijaan itu juga mengatakan, kerap terjun kemasyarakat untuk melakukan sosialisasi membuang sampah pada tempatnya dan bersih-bersih lingkungan.

“Tidak boleh ada sampah yang dibuang sembarangan, terutama di tempat-tempat wisata kita, satu puntung rokok pun tidak boleh ada.” tegas Bupati yang akrab disapa masyarakat dengan sebutan SJA.

Dengan diraihnya penghargaan Adipura tahun 2022 dari Kementrian LHK RI tersebut, Dirinya berharap dapat menjadi pemicu postif bagi segenap jajaran SKPD terkait. Tak terkecuali petugas kebersihan, pengelola Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dan seluruh warga masyarakat Kotabaru.

“Terutama seluruh warga masyarakat untuk bisa mengurangi dan mengolah sampah dengan baik, dipilah sejak dari rumah dan lingkungan masing-masing sehingga dapat mengurangi beban Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ada.” pungkasnya.

Sementara menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotabaru, H. M. Maulidiansyah, raihan positif tersebut tak luput dari upaya komprehensif dan kolaboratif dari semua unsur secara berkelanjutan seperti yang diarahkan Bupati.

“Dimana belaiu sangat konsen dalam hal kebersihan. Sehingga kita terus bekerjasama dengan semua pihak untuk meningkatkan pengelolaan lingkungan persampahan dan limbah pada titik-titik pantau, seperti pasar, terminal, bandara, sekolah, rumah sakit, kawasan permukiman, TPS-3R (red – sistem pengolahan sampah dengan inovasi teknologi mesin pencacah sampah dan pengayak kompos yang lebih efektif dan efesien) dan Bank Sampah serta area publik lainnya.” terangnya.

Perlu diketahui, Kabupaten Kotabaru bidang lingkungan di tahun 2022 lalu juga berhasil meraih beberapa penghargaan tingkat nasional, diantaranya seperti, Adiwiyata, Tropy Program Kampung Iklim (Proklim) dengan kategori utama, dan Sertifikat Penghargaan Sustainable Development Goals 2022 untuk katagori local hero dan company, serta beberapa penghargaan lainnya di tingkat Provinsi.

“Penghargaan Sertifikat Adipura kali ini diberikan kepada Kabupaten atau Kota yang mengalami peningkatan nilai Adipura lebih dari tiga poin dari nilai tahun sebelumnya, hal itu menandakan adanya peningkatan kinerja. Karena imbas pandemi Covid-19, menyebabkan penilaian Adipura terhenti dua tahun.” tandas Maulidiansyah.

/Ari

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *