Konser Tri Suaka Mendadak di Batalkan Ini Alasanya

Hiburan171 Dilihat

BATARA.News, PATI – Acara Konser Eksklusif Tri Suaka yang rencananya akan di selenggarakan jum’at malam 7 Januari 2022 di Delavida Space, mendadak di batalkan oleh panitia penyelenggara acara .

Batalnya acara ini berdasarkan surat intruksi Bupati Pati nomor 1 tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 2 yang hingga kini masih berlaku.

Hilal selaku corcom Yellow Maxima Megacorpora (YMM) mengatakan pihaknya menyayangkan keputusan itu karena pemberitahuan yang mendadak.

“Tentu kami kecewa dengan pemberitahuannya yang mendadak pada H-1 jam 21.00 WIB karena semua vendor sudah terpasang baru ada keputusan,” Ujarnya

Pihak event organizer dalam hal ini YMM menambahkan bahwa sebelumnya pihaknya telah mendapatkan restu secara lisan dari Polres, Satgas Covid19 bahkan Bupati Pati.

“Sebelumnya kami sudah berkoordinasi meskipun hanya melalui lisan ke polres, satgas covid19, BPKAD bahkan bupati pati. Dan beliau semua merestui makanya kami berani publikasi pembelian tiket,” Katanya

Segala himbauan dari Satgas Covid19 Kabupaten Pati sudah dilakukan YMM termasuk sterilisasi venue, menyiapkan tempat cek suhu tubuh, serta scanner peduli lindungi.

Tetapi, kebijakan itu tiba-tiba berubah setelah viralnya konser yang sebelumnya diadakan disalah satu cafe di juwana.

Namun, pada konser tersebut tidak diindahkan dengan penonton yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Sehingga kabar tersebut viral di sosial media dan menuai banyak kecaman.

“Kita kemaren juga berkoordinasi sampai malam, dan salah satu alasan tidak di izinkannya event musik ke kami karena viralnya acara di juwana yang tidak mematuhi prokes. Kalau alasannya soal PPKM harusnya yang event di Juwana tidak di izinkan juga dong,” Katanya.

YMM menjamin pihaknya akan bertanggung jawab mengembalikan dana tiket yang telah dibeli masyarakat.

“Meskipun kami rugi besar di materil dan inmateril tapi kami akan bertanggung jawab refund ke masyarakat yang udah beli tiket,” terangnya.

“Kedepan akan kami pertimbangkan lagi untuk event di Kabupaten Pati. Dan mungkin Pati akan menjadi salah satu kota yang kita blacklist untuk event musik nasional” tutupnya.

/Red.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *