JEPARA – Pemerintah Kabupaten Jepara menunjukkan komitmen kuat terhadap sektor pertanian dengan mempercepat program normalisasi sungai di sejumlah desa di Kecamatan Pecangaan.
Langkah strategis ini ditegaskan langsung oleh Bupati Jepara, Witiarso Utomo, saat melakukan kunjungan kerja dan “ngantor” di Desa Troso, Pecangaan, pada Selasa (23/12/2025).
Percepatan proyek ini diharapkan menjadi angin segar bagi para petani di wilayah tersebut untuk kembali mencapai produktivitas optimal.
Bupati Witiarso Utomo menekankan bahwa penanganan infrastruktur sungai merupakan kunci vital dalam mengembalikan kejayaan lahan pertanian di Pecangaan.
“Penanganan sungai sangat penting, agar lahan pertanian dapat kembali produktif dan petani bisa berproduksi optimal pada tahun depan,” ujarnya.
Kondisi sungai yang tidak terawat kerap menjadi kendala serius, mulai dari irigasi yang buruk hingga ancaman banjir saat musim hujan dan kekeringan di musim kemarau, yang secara langsung memukul hasil panen petani.
Program normalisasi ini mencakup pengerukan sedimen, perbaikan tanggul, dan penataan aliran air yang lebih efektif.
Dengan demikian, diharapkan pasokan air untuk irigasi dapat terjaga sepanjang tahun, sekaligus mengurangi risiko gagal panen akibat bencana hidrologi.
Fokus utama adalah memastikan setiap jengkal lahan pertanian di Pecangaan dapat dimanfaatkan secara maksimal, memberikan kepastian bagi para petani untuk menanam dan memanen tanpa kekhawatiran berlebihan.
Inisiatif ini tidak hanya sekadar proyek fisik, melainkan merupakan bagian integral dari upaya Pemkab Jepara dalam memperkuat ketahanan pangan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani.
Dengan normalisasi sungai yang dipercepat, pemerintah daerah berharap dapat menciptakan ekosistem pertanian yang lebih stabil dan berkelanjutan, sehingga para petani dapat menatap masa depan dengan lebih optimis dan ekonomi lokal semakin menggeliat.
