Terobosan Bupati Kenda...

Terobosan Bupati Kendal: Seragam Batik Berdikari Gratis untuk Murid SD

Ukuran Teks:

KENDAL – Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, secara resmi meluncurkan sekaligus menyerahkan seragam khas Batik Kendal Berdikari untuk seluruh murid Sekolah Dasar (SD) negeri di wilayahnya.

Penyerahan simbolis ini menandai dimulainya penggunaan batik tersebut sebagai identitas baru bagi siswa SD, menyusul suksesnya implementasi batik serupa untuk jenjang SMP sebelumnya.

Langkah ini diapresiasi luas karena tidak hanya bertujuan memperkuat identitas daerah sejak usia dini, tetapi juga secara signifikan meringankan beban finansial para orang tua melalui program pembagian seragam batik secara gratis.

Dalam sambutannya, Bupati Dyah Kartika Permanasari menegaskan pentingnya menanamkan rasa cinta dan bangga terhadap budaya lokal sejak dini.

“Dengan peluncuran batik ini, kita ingin memperkuat identitas daerah Kendal di hati anak-anak kita sejak mereka duduk di bangku SD,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa program ini merupakan kelanjutan dari inisiatif serupa di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang telah lebih dulu memiliki identitas batik sendiri.

Aspek pembagian seragam gratis menjadi nilai tambah krusial, memastikan setiap anak memiliki akses yang sama terhadap seragam identitas ini tanpa membebani ekonomi keluarga.

Program seragam Batik Kendal Berdikari ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam melestarikan warisan budaya sekaligus mendorong kemandirian lokal.

Nama ‘Berdikari’ sendiri mencerminkan semangat kemandirian dan kebanggaan terhadap produk serta identitas daerah.

Diharapkan, dengan mengenakan batik ini, para murid tidak hanya tampil seragam, tetapi juga menumbuhkan rasa kepemilikan dan cinta terhadap Kendal, serta memahami nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya.

Ini adalah investasi jangka panjang untuk membangun generasi muda Kendal yang berkarakter dan berbudaya.

Inisiatif Bupati Kendal ini diharapkan mendapat sambutan positif dari seluruh elemen masyarakat, khususnya orang tua dan pihak sekolah.

Kebijakan ini tidak hanya meringankan beban ekonomi, tetapi juga secara aktif mendukung pendidikan karakter dan pelestarian budaya.

Dengan demikian, Kendal mengambil langkah progresif dalam membentuk generasi penerus yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kaya akan identitas budaya lokal dan bangga menjadi bagian dari Kabupaten Kendal.

Bagaimana perasaanmu membaca artikel ini?

Bagikan:
Artikel berhasil disimpan