PATI – sebuah kabupaten dengan kekayaan alam melimpah, kini semakin dekat mewujudkan ambisi menembus pasar global.
Dalam pertemuan krusial antara Bupati Pati, Sudewo, dan Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Budi Santoso, di Jakarta, potensi ekspor komoditas unggulan Pati menjadi sorotan utama.
Diskusi ini membuka lebar peluang bagi produk-produk pertanian dan perikanan Kabupaten Pati untuk bersaing di pasar internasional.
Mendag Budi Santoso secara khusus menyoroti empat komoditas unggulan Pati yang sangat prospektif untuk ekspor: ikan laut, bawang merah, molases (tetes tebu), dan Jeruk Pamelo.
Keempat produk ini diyakini memiliki daya saing tinggi, didukung oleh kualitas prima dan ketersediaan pasokan yang stabil, menjadikannya primadona ekspor Pati.
Potensi ikan laut Pati sangat besar. Mendag Budi Santoso melihat peluang ekspor ikan laut Pati ke Arab Saudi, mengingat tingginya permintaan produk perikanan di kawasan Timur Tengah.
Ini adalah langkah strategis untuk memperluas jangkauan ekspor perikanan Pati.
Tak hanya itu, bawang merah Pati juga membidik pasar Belanda sebagai destinasi ekspor berikutnya.
Sementara itu, molases atau tetes tebu Pati memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut sebagai bahan baku utama etanol untuk kebutuhan industri, membuka dimensi baru bagi ekonomi Pati.
Jeruk Pamelo Pati juga tidak kalah menjanjikan. Mendag menekankan bahwa Jeruk Pamelo ini memiliki potensi pasar yang sangat luas, baik untuk konsumsi domestik maupun untuk menembus pasar ekspor, semakin memperkaya daftar komoditas ekspor Pati.
Menteri Perdagangan menegaskan, “Komoditas dari Pati ini punya potensi besar. Kunci utamanya adalah penguatan kualitas produk, menjaga kontinuitas pasokan, dan terus meningkatkan akses ke pasar global.” Pesan ini menjadi dorongan bagi seluruh pemangku kepentingan di Pati.
Menanggapi hal ini, Bupati Sudewo menyambut antusias peluang emas ini. Ia menegaskan komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Pati untuk terus mengoptimalkan sektor pertanian dan perikanan sebagai pilar utama penggerak ekonomi daerah.
Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjadikan Pati pemain penting di arena ekspor internasional.
