Bojonegoro, Batara.news – Ketua DPP Partai Golkar Zulfikar Arse Sadikin, S.IP., M.Si. menegaskan bahwa Golkar akan terus menjadi partai yang hadir dan bekerja nyata untuk rakyat. Pesan itu disampaikan Zulfikar saat meresmikan dua program unggulan DPD Partai Golkar Bojonegoro, yaitu Rumah Aspirasi dan Badan Bantuan Hukum dan HAM (Bakumham), pada Sabtu (25/10/2025) di kantor DPD setempat.
Sebelum peresmian, Zulfikar terlebih dahulu menyapa para pengemudi ojek online, abang becak, dan masyarakat sekitar. Dalam suasana penuh keakraban, ia menyerahkan bantuan sembako secara simbolis dan menerima kenang-kenangan lukisan dari DPD dan perwakilan komunitas ojol sebagai tanda kedekatan Golkar dengan rakyat kecil.
“Rumah Aspirasi ini menjadi wadah bagi masyarakat Bojonegoro untuk menyampaikan ide, keluhan, dan harapan mereka. Golkar hadir untuk mendengar dan mencari solusi nyata. Suara rakyat adalah suara Golkar,” tegas Zulfikar dalam sambutannya yang disambut tepuk tangan hangat hadirin.
Menurutnya, peluncuran Rumah Aspirasi dan Bakumham bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi bukti konsistensi Golkar dalam memperkuat peran politik yang berpihak pada kepentingan publik. “Kita ingin memastikan bahwa politik Golkar tidak berhenti di baliho dan kampanye, tapi hidup di tengah masyarakat yang merasakan manfaatnya,” ujar Zulfikar menambahkan.
Kehadiran tokoh pusat,
Ketua DPD Partai Golkar Bojonegoro Ahmad Supriyanto (Mas Pri) menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas kehadiran Zulfikar Arse Sadikin. Menurutnya, kehadiran Wakil Ketua Komisi II DPR RI itu menjadi bentuk dukungan nyata DPP terhadap gerak partai di daerah.
“Ini suatu kehormatan besar bagi kami. Kehadiran Pak Zulfikar memberi energi baru bahwa perjuangan politik harus disertai kerja nyata untuk rakyat,” ungkap Mas Pri dalam laporannya.
Mas Pri menjelaskan, Rumah Aspirasi dirancang sebagai jembatan komunikasi antara masyarakat dan partai — tempat masyarakat bisa berdialog, menyampaikan ide, dan mencari solusi bersama. Sementara Bakumham hadir untuk memberikan layanan konsultasi dan pendampingan hukum gratis bagi warga kurang mampu.
“Kami ingin membangun politik yang menyenangkan dan penuh solusi. Rumah ini terbuka untuk semua warga Bojonegoro, bukan hanya kader Golkar,” ujarnya.
Dalam momentum peresmian itu, lebih dari 200 pengemudi ojek online, 100 ojek pangkalan, dan puluhan tukang becak hadir memenuhi halaman kantor DPD Golkar Bojonegoro. Mereka menjadi simbol nyata dari semangat politik kerakyatan yang diusung partai berlambang pohon beringin tersebut.
Golkar Bojonegoro juga memperkenalkan tim advokasi dan relawan hukum yang siap membantu masyarakat menghadapi persoalan hukum — mulai dari Perlindungan anak sengketa tanah, ketenagakerjaan, hingga masalah administrasi dasar.
“Keadilan tidak boleh dimonopoli oleh mereka yang mampu membayar pengacara. Bakumham hadir agar rakyat kecil punya tempat mengadu dan mendapat perlindungan hukum yang layak,” ujar Mas Pri menegaskan.
Kehadiran Zulfikar Arse Sadikin di Bojonegoro menandai arah baru Partai Golkar yang lebih humanis dan solutif. Ia menutup sambutannya dengan pesan bahwa politik harus kembali pada tujuan utamanya: menghadirkan manfaat bagi rakyat.
“Golkar tidak ingin berjarak dengan rakyat. Kita hadir untuk membantu, mendengarkan, dan mengabdi. Inilah makna politik yang sebenarnya,” pungkas Zulfikar.
/Ali S
