Rembang, Batara.News-TMMD merupakan salah satu upaya TNI dalam memperkuat ketahanan masyarakat sebagai potensi kewilayahan. Program TMMD yang dimulai sejak tahun 1980-an dengan sebutan Program ABRI Masuk Desa (AMD) ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Indonesia yang sebagian besar tinggal di daerah pedesaan. TMMD juga dimaksudkan untuk mempercepat pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur di wilayah-wilayah yang masih sangat membutuhkan.
Program TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2023, Kodim 0720 Rembang, Kamis (10/8/2023) resmi ditutup. Pada implementasinya program tersebut berfokus menyasar pembangunan di jalan dukuh Karangantik, desa Pamotan, kecamatan Pamotan kabupaten Rembang yang setiap tahunnya langganan banjir ketika musin penghujan
Penutupan ditandai penandatanganan berita acara serah terima program TMMD Sengkuyung II oleh Kodim 0720/Rembang dengan Pemkab Rembang. Dilaksanakan di lapangan Palapa kecamatan Pamotan.
Dandim 0720/Rembang Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos,M.Si mengatakan bahwa program TMMD Sengkuyung tahun 2023 kali ini mengangkat tema “Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat”. Tema ini mengandung makna bahwa TNI bersama dengan Pemerintah Daerah, Polri, dan masyarakat secara bersama-sama melaksanakan proses percepatan pembangunan fasilitas umum dan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
Selama kurang lebih satu bulan para Prajurit Kodim 0720/Rembang, Pemerintah Daerah dan segenap komponen masyarakat saling bahu-membahu, tanpa mengenal lelah berupaya menyelesaikan program TMMD Sengkuyung II TA.2023. Kebersamaan ini merupakan bentuk sinergitas yang positif dalam menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara.
Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh anggota TNI, Polri, Pemda, dan masyarakat, yang telah bekerja secara maksimal sehingga sasaran fisik TMMD yang berupa pembangunan saluran air drainase P 275 M X L 0,8 M x T 1 M, Plat beton P. 8 M x L 1,3 m x T 1 M dan rabat beton P 80 M x L.3M x T. 0,10.
Pencapaian sasaran fisik tersebut juga diimbangi dengan pencapaian hasil pada sasaran non fisik yang berupa penyuluhan beberapa materi, seperti kesadaran bela negara, penyuluhan hukum dan Kamtibmas, kesehatan, pertanian, pendidikan, Wasbang, Narkoba, keagamaan, KB Kesehatan, lingkungan hidup, pengetahuan kemandirian pengelolaan SDM dan SDA, pelayanan publik dan kependudukan, ketahanan pangan, penanganan Stunting, Posyandu, Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM), UMKM, dan kegiatan Bhakti Sosial seluruh sasaran diatas dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Bupati Rembang Abdul Hafidz,S.Pd.I mengatakan dengan dilaksanakan TMMD Sengkuyung ini sangat membantu masyarakat sekitar dalam meningkatkan perekonomian serta mencegah banjir ketika musim penghujan karena air di lereng bukit menuju jalan semua.
Terimakasih kepada TNI yang sudah melaksanakan program TMMD tepat waktu dan hasilnya sangat bagus, semoga dengan di bangun infrastuktur ini tidak ada terjadi banjir yang langganan setiap tahunnya di daerah ini.tutupnya.
/Red