Perseroda PT BPR BKK Lasem Gelar
WorkShop Value Change Dan Digitalisasi Pasar UMKM

Berita Daerah94 Dilihat

Batara.News

Rembang, Batara.News|- PT BPR BKK Lasem bersinergi dengan BPAN Lembaga Aliansi Indonesia dan rekan lembaga lainya, bersama- sama mengelar Workshop Value Change Dan Digitalisasi Pasar UMKM. Acara dikemas khusus bagi para pelaku UMKM di wilayah kabupaten Rembang, Sabtu (18/06/2022).

Workshop digelar di aula gedung Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Rembang, serta diikuti oleh 30 an pelaku usaha UMKM yang tergabung di Forum UMKM Rembang (FUR), Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), dan Gerakan Wanita Sejahtera (GWS).

Acara diiisi oleh pembicara Agus Praptomo dengan tema pengelolaan digital marketing pasca pandemi. Okta Viarasa dengan tema pengetahuan pengelolaan UMKM, serta dari Herry Setyo Nugroho dari Direktur pemasaran PT BPR BKK Lasem mengenai UMKM Bangkit.

Okta Virasa menegaskan, bahwa pelaku usaha harus memahami Packaging, Branding, Selling, Marketing, Autority dan Closing. Bagaimana orang membaca, mengingat dan paham, sedang kata-kata harus ditulis saja di packaging.

“Kita memang harus punya link, jalin link ada di group seperti FUR, GWS, dan IWAPI, disitulah jaringan rejeki ada penjualan ada. Yakini saja bahwa produk UMKM kita pasti laku”, Jelas Okta Virasa.

Pembicara lainya, Agus Proptomo, menekankan mengenai kolaborasi bisnis orang sukses dan soleh (Kolabos), jadi siapapun orang yang mau bergabung di Kolabos dibimbing agar bisa sukses.

“Inilah Kolabos, orang nganggur jadi bekerja, miskin jadi kaya raya, yang sukses dan kaya raya menjadi soleh serta membantu orang lain”, kata Agus Praptomo.

Sedang dari PT BPR BKK Lasem, Herry Setyo Nugroho, menyampaikan bahwa BKK Lasem bisa memberi solusi modal kerja, sedang persoalan marketing adalah bagaimana menjual produk sesuai dengan pola kerja UMKM sendiri.

BKK Lasem fokus di kredit produktif untuk pengembangan usaha. Kaitan dengan bagaimana UMKM memperoleh modal kerja, BKK lasem didorong oleh Pemerintah agar bisa fasilitasi UMKM agar tidak kesulitan mencari modal.

“Baru Di Rembang, BKK Lasem bisa berikan Kredit untuk UMKM dengan bunga nol persen”, tegas Hery.

BKK LASEM bukan hanya menjadi penyalur kredit saja, BKK Lasem akan menjadi mitra yang baik sampai dengan menerima konsultasi untuk UMKM, agar ketika ada ruang dan persoalan bisa saling berkomunikasi.

Ketua BPAN Lembaga Aliansi Indonesia, Rachmad Hidayat, S,sos SH, mengatakan, bahwa acara ini merupakan CSR dari PT BPR BKK Lasem. “Saya berikan apresiasi pada Perseroda PT BPR BKK Lasem agar kedepanya bisa mengawal para pelaku UMKM untuk meningkatkan perekonomian Rembang”. papar Rachmad.

Rachmad melanjutkan, acara ini memang digelar dalam rangka meningkatkan gambaran pengetahuan digitalisasi marketing pasca pandemi, serta pengelolaan usaha bagi UMKM di era globalisasi, sampai dengan kebutuhan permodalan untuk pelaku usaha.

/(JK/SP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *